Anda di halaman 1dari 4

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Dalam sebuah buku yang berjudul Aurat dan Jilbab dalam pandangan
Islam, Dr. Fuad Muhammad Fachrudin menyebutkan Aurat adalah sesuatu yang
menimbulkan birahi atau syahwat, membangkitkan nafsu angkara murka
sedangkan ia mempunyai kehormatan dibawa oleh rasa malu supaya ditutup rapih
dan dipelihara agar tidak mengganggu manusia lainnya serta menimbulkan
kemurkaan padahal ketentraman dan kedamaian hakikatnya dijaga baik-baik.
Dilihat dari arti yang telah dipaparkan diatas, jelas sekali disebutkan setiap
orang, baik laki-laki maupun perempuan, untuk menjaga aurat mereka khususnya
bagi wanita muslimah. Tujuan kita menutup aurat bukan hanya untuk menutupi
malu, luka, koreng, atau bekas operasi yang tidak ingin diketahui oleh orang lain
saja, namun agar kita bisa menutupi sesuatu yang paling berharga dan terhormat
dalam tubuh kita sehingga tidak menimbulkan kemurkaan.
Dalam ajaran islam, komsep menutup aurat bagi perempuan, khususnya
wnita muslimah memiliki makna yang mendalam. Aurat merujuk pada bagian
tubuh yang seharusnya dijaga privasnya dan tidak boleh ditampilkan kepada orang
yang bukan mahramnya. Prinsip menurtup aurat bertujuan untuk menjaga
kehormatan, kesucian, serta martabat individu, dan juga mempromosikan tatana
sosial yang berasaskan nilai-nilai agama.
Seiring dengan perkembangan zaman, praktik menutup aurat kadang-
kadang mengalami tantangan akibat pengaruh budaya global dan modernisasi.
Tekanan dari media sosial, fashion, dan bidaya poler dapat menggeser pandangan
masyarakat terhadap pentingnya menutup aurat. Namun, pemahaman terhadap
ajaran islam mengenai menutup aurat tetap menjadi pijakan yang kuat bagi wanita
muslimah dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Dalam konteks sosial, menutup aurat juga berperan dalam membangun
nilai-nilai sopan santun dan menghormati norma-norma agama. Kebijakan
menutup aurat menciptakan lingkungan dimana wanita merasa aman dan
dihormati dalam interaksi publik. Oleh karena itu, pemahaman tentang latar
belakang pentingnya menutup aurat bagi wanita muslimah dalam islam memiliki
relevansi yang besar dalam menjaga identitas keagamaan, moral, dan etika dalam
kehidupan modern yang semakin kompleks.
Semoga latar belakang ini membantu dalam memahami pentingnya
menutup aurat bagi waita muslimah dalam konteks agama islam dan sosial saat
ini.
Berdasarkan latar belakang masalah ini, penulis berusaha semaksimal
mungkin untuk membahas tentang permasalahan tersebut yang akan dituangkan
dalam paper yang berjudul “PENTINGNYA MENUTUP AURAT BAGI
WANITA MUSLIMAH DALAM ISLAM”
B. Rumusan Masalah
Adapundalamkaryatulis iniakanadabeberapabahasan:
1. Apa konsep aurat dalam Islam?
2. Mengapa menutup aurat penting dalam pandangan Agama Islam?
3. Bagaimana pengaruh globalisasi dan budaya modern terhadap praktik
menutup aurat bagi wanita muslimah?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan dalam pembahasan masalah ini adalah untuk mengetahui tentang:
1. Untuk mengetahui bagaimana konsep aurat dalam Islam.
2. Untuk mengetahui seberapa pentingnya menutup aurat dalam pandangan
Islam.
3. Untuk menjelaskan apa saja pengaruh globalisasi dan budaya modern
terhadap praktik menutup aurat bagi wanita muslimah.
D. Metode Penulisan
Metode yang digunakan dalam penulisan karya tulis ini adalah data yang
diperoleh dari sumber-sumber kajian pustaka yang berfungsi sebagai sumber
landasan teori dalam mengkaji masalah-masalah yang memerlukan wawasan
kepustakan yang relevan yang meliputi buku-buku atau metode pengumpulan data
untuk kemudian dilakukan pencatatan atau pengutipan data-data tersebut.
E. Sistematika Penulisan
Bagian ini menjelaskan tentang pengorganisasian penulisan karya ilmiah
secara singkat beserta penjelasan mengenai isi daftar karya ilmiah.
BAB I: PENDAHULUAN
Meliputi: Latar belakang masalah, Rumusan Masalah, Tujuan penulisan,
Metode penulisan dan sistematika penulisan.

BAB II:LANDASAN TEORI


Bab ini menguraikan tentang kerangka teori yang meliputi: Definisi
Konsep, Definisi Aurat, Aurat dalam pandangan para ulama, Batasan-batasan
aurat perempuan, Dalil-dalil yang memerintahkan untuk menutup aurat, Tujuan
menutup aurat, Faktor-faktor yang membolehkan melihat aurat, dan hikmah
menutup aurat.

BAB III : PEMBAHASAN


Bab ini menjelaskan tentang: Konsep aurat menurut syariat Islam, Alasan
perempuan muslim wajib menutup aurat, Fashion hijab dalam kajian budaya
populer.

BAB IV:PENUTUP
Bab ini terdiri atas simpulan dan saran. Dalam simpulan, penulis
menjelaskan hasil kajiannya secara singkat,tepat, dan terkait dengan rumusan
masalah dan tujuan penulisan. Saran atau rekomendasi dapat ditujukan kepada
para pembuat kebijakan, kepada para pembaca atau kepada pengguna hasil karya
tulis

Anda mungkin juga menyukai