Anda di halaman 1dari 7

Pengenaan Pajak Terhadap Penduduk Singapura

Pendapatan dari Harta Tak Gerak

Penghasilan dari harta tak gerak, termasuk penghasilan dari pertanian, kehutanan,
maupun benda-benda yang menyertainya, termasuk hak pakai, hak eksploitasi dan
hak-hak yang menyertainya serta penghasilan yang diperoleh dari penggunaan
langsung, penyewaan atau penggunaan dalam bentuk lainnya dari harta tak gerak
tersebut yang dilakukan oleh suatu perusahaan maupun pekerjaan bebas akan
dipajaki di negara tempat harta tak gerak tersebut berada.

Laba Usaha

Laba suatu perusahaan dari salah satu negara hanya akan dikenakan pajak di
negara itu, kecuali jika perusahaan itu menjalankan usaha di negara TP melalui
suatu Bentuk Usaha Tetap (BUT) yang berkedudukan di sana, tetapi hanya atas
bagian laba yang dianggap berasal dari:

(a) Bentuk usaha tetap tersebut (attributable);

(b) Kegiatan-kegiatan usaha lainnya yang dijalankan di negara TP itu yang sama
atau serupa jenisnya sebagaimana yang dilakukan melalui BUT tersebut.

Dalam menentukan besarnya laba suatu BUT, dapat dikurangkan biaya-biaya yang
dikeluarkan untuk kepentingan usaha dari BUT itu, termasuk biaya-biaya pimpinan
dan biaya-biaya administrasi umum, baik yang dikeluarkan di negara di mana BUT
itu berada maupun di tempat lain.

Perkapalan dan Pengangkutan Udara

Laba yang diperoleh suatu perusahaan salah satu negara dari pengoperasian
pesawat udara dalam jalur lalu lintas internasional hanya akan dikenakan pajak di
negara tersebut.

Laba yang diperoleh suatu perusahaan salah satu negara dari pengoperasian kapal
laut dalam jalur lalu lintas internasional dapat dikenai pajak di negara TP tempat
kapal laut beroperasi, tetapi pajak yang dikenakan tidak akan melebihi 50% dari
pajak yang diatur menurut undang-undang negara sumber. Laba yang diperoleh dari
pengoperasian pesawat udara dan kapal laut tersebut termasuk laba yang berasal
dari penyertaan dalam suatu hubungan perusahaan, usaha bersama atau dari
perwakilan untuk operasi internasional.

1
Hubungan Istimewa

Hubungan istimewa terjadi apabila perusahaan dari salah satu negara , baik secara
langsung maupun tidak langsung turut serta dalam manajemen, pengawasan atau
modal suatu perusahaan di negara TP. Jika antara kedua perusahaan tersebut dalam
hubungan dagangnya atau hubungan keuangannya terdapat hal-hal yang
menyimpang dari kelaziman yang berlaku antar perusahaan-perusahaan yang bebas
dari ikatan satu sama lain, maka setiap laba yang seharusnya diterima oleh
perusahaan tersebut dapat ditambahkan pada laba perusahaan itu dan dikenai
pajak.

Dividen

Dividen yang dibayarkan oleh suatu perusahaan yang berkedudukan di salah satu
negara kepada penduduk di negara TP dapat dipajaki di negara TP tersebut. Namun
demikian dividen tersebut dapat juga dipajaki di negara sumber (negara di mana
perusahaan yang membayarkan dividen tersebut berkedudukan). Akan tetapi pajak
yang dikenakan tidak boleh melebihi 10% dari jumlah bruto dividen apabila
pemegang saham yang menikmati dividen tersebut adalah perusahaan yang
menikmati dividen tersebut adalah perusahaan yang memiliki paling sedikit 25%
saham, atau 15% dari jumlah bruto dividen dalam hal lainnya.

Apabila penerima dividen menjalankan usaha melalui BUT di negara di mana


perusahaan yang membayarkan dividen berkedudukan, maka dividen dari
kepemilikan saham tersebut dianggap mempunyai hubungan efektif dengan bentuk
usaha tetap itu. Dalam hal demikian, dividen yang diperoleh pemegang saham dapat
menjadi penghasilan bagi BUT tersebut.

Bunga

Bunga yang berasal dari Indonesia dan dibayarkan kepada penduduk Singapura
dapat dikenakan pajak di Singapura. Namun demikian bunga itu dapat juga
dikenakan pajak di Indonesia sesuai dengan perundang-undangan pajak di
Indonesia, yang besarnya tidak boleh melebihi 10% (lima belas persen) dari jumlah
bruto bunga.

Bunga akan dibebaskan dari pengenaan pajak di negara sumber, jika bunga tersebut
diterima dan dinikmati oleh Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah atau setiap
badan-badan yang dibentuk pemerintah dan sepenuhnya dimiliki oleh negara TP.

Apabila penerima bunga menjalankan usaha melalui BUT atau menjalankan


pekerjaan bebas (independent personal services) melalui tempat tetap di negara di

2
mana pihak yang membayarkan bunga berkedudukan maka bunga tersebut
dianggap mempunyai hubungan efektif dengan BUT tersebut. Dalam hal demikian,
bunga yang diperoleh pemegang saham dapat menjadi penghasilan bagi BUT atau
independent personal services tersebut.

Royalti

Royalti yang berasal dari salah satu negara dan dibayarkan kepada penduduk
negara TP dapat dipajaki di negara TP tersebut. Namun demikian royalti tersebut
dapat juga dipajaki di negara sumber, akan tetapi pajak yang dikenakan tidak boleh
melebihi 15% (lima belas persen) dari jumlah bruto royalti.

Istilah royalti berarti pembayaran dalam bentuk apapun yang diterima sebagai balas
jasa karena penggunan atau hak untuk menggunakan, hak cipta kesusastraan, karya
seni, atau karya ilmiah, termasuk film-film atau pita-pita atau alat reproduksi lain
yang digunakan untuk siaran radio atau televisi, paten, merek dagang, pola atau
model, rencana, rumus, cara pengolahan yang dirahasiakan, penggunaan atau hak
untuk menggunakan perlengkapan industri, perniagaan atau ilmu pengetahuan, atau
keterangan yang menyangkut pengalaman di bidang industri, perniagaan dan ilmu
pengetahuan.

Penghasilan Dari Pekerjaan Bebas

Penghasilan yang diperoleh seseorang dari salah satu negara sehubungan dengan
pekerjaan bebas hanya akan dikenai pajak di negara tersebut. Akan tetapi
penghasilan itu dapat juga dikenai pajak di negara TP apabila ia tinggal di negara TP
dalam satu masa atau masa-masa yang berjumlah 90 hari atau lebih dalam masa 12
bulan.

Dalam hal demikian, hanya penghasilan yang diperoleh dari kegiatan-kegiatan yang
dilakukan di negara TP itu saja yang dapat dikenai pajak di TP tersebut.

Istilah pekerjaan bebas meliputi pekerjaan bebas di bidang ilmu pengetahuan,


kesusastraan, kesenian, pendidikan, demikian juga pekerjaan-pekerjaan bebas oleh
para dokter, ahli hukum, ahli tehnik, arsitek, dokter gigi dan akuntan.

Penghasilan Dari Pekerjaan Dalam Hubungan Kerja

Penghasilan yang diterima oleh penduduk salah satu negara sehubungan dengan
pekerjaan yang dilakukannya dalam hubungan kerja di negara TP dapat dikenai
pajak di negara TP tersebut, kecuali apabila:
a. Penerima balas jasa berada di negara TP dalam suatu masa atau masa-masa
yang jumlahnya tidak melebihi 183 hari dalam jangka waktu 12 bulan.

3
b. Balas jasa itu dibayarkan oleh, atau atas nama majikan yang merupakan bukan
penduduk negaraTP; dan
c. Balas jasa itu tidak menjadi beban Bentuk Usaha Tetap atau tempat tetap yang
dimiliki oleh majikan itu di negara TP.

Penghasilan Para Direktur

Penghasilan para direktur dan pembayaran-pembayaran serupa yang diperoleh


penduduk salah satu negara dalam kedudukannya sebagai anggota dewan komisaris
dari perusahaan yang berkedudukan di negara TP dapat dikenai pajak di negara TP
tersebut.

Seniman dan Olahragawan

Penghasilan yang diperoleh para artis seperti artis teater, film, radio atau televisi dan
pemain musik, dan yang diperoleh para atlit dari kegiatan perseorangan, dapat
dikenakan pajak di negara di mana kegiatan itu dilakukan. Namun jika kegiatan artis
atau atlit tersebut didukung oleh negaranya, maka hak pemajakan ada pada negara
domisili artis dan atlit tersebut.

Pensiun

Pembayaran uang pensiun dan balas jasa lainnya yang sejenis yang berasal dari
suatu negara dan dibayarkan kepada residen negara TP dapat dikenakan pajak di
negara pihak yang membayarkan pensiun.

Penghasilan Sehubungan dengan Jabatan dalam Pemerintah

Balas jasa, selain dari pensiun, yang dibayarkan oleh salah satu negara atau
pemerintah daerahnya kepada seseorang sehubungan dengan jasa-jasa yang
diberikan kepada negara tersebut atau pemerintah daerahnya, akan dikenakan pajak
di negara itu. Namun demikian, balas jasa tersebut dapat dikenakan pajak di negara
TP apabila jasa-jasa tersebut diberikan di negara TP dan orang tersebut adalah
penduduk negara TP itu dan merupakan warga negara dari negara TP itu; atau tidak
menjadi penduduk negara itu semata-mata karena bermaksud untuk memberikan
jasa-jasanya.

Pensiun yang dibayarkan oleh, atau dari dana-dana yang dibentuk oleh salah satu
negara atau pemerintah daerahnya kepada seseorang sehubungan dengan jasa-jasa
yang diberikan kepada negara itu atau pemerintah daerahnya hanya akan dikenai
pajak di negara itu.

4
Siswa dan Peserta Latihan

Siswa atau peserta latihan yang menjadi penduduk atau sebelum mengunjungi
negara TP adalah penduduk salah satu negara, dan yang berada di negara TP itu
semata-mata untuk maksud pendidikan atau latihannya, akan dibebaskan dari
pengenaan pajak di negara TP itu atas pembayaran-pembayaran dari orang atau
badan yang berkedudukan di luar negara TP itu guna keperluan hidup, pendidikan,
atau latihannya. Dan balas jasa yang diperoleh dari pekerjaan di negara TP itu tidak
melebihi $ 2.200 selama masa 12 bulan akan dibebaskan dari pengenaan pajak di
negara TP.

Guru dan Peneliti

Penghasilan yang diperoleh guru atau peneliti yang menjadi penduduk atau pernah
menjadi penduduk salah satu negara sebelum mengunjungi negara TP untuk
mengajar atau melakukan penelitian pada universitas, akademi, sekolah dan
lembaga pendidikan lainnya yang diakui akan dibebaskan dari pengenaan pajak di
negara TP, jika kegiatannya tidak melebihi masa 2 tahun sejak kedatangannya.
Ketentuan tersebut tidak berlaku untuk penghasilan yang diperoleh dari penelitian
untuk kepentingan seseorang atau badan-badan tertentu.

5
Pengenaan Pajak di Indonesia berdasarkan P3B antara Indonesia dengan Singapura

Jenis Penghasilan Tarif Pajak di Indonesia


1. Laba usaha dari BUT Tarif umum (Pasal 17 UU No. 17 Tahun 2000)
dari penghasilan kena pajak yang diperoleh di
Indonesia (attributable income)
2. Bunga 10%
3. Royalti 15%
4. Dividen portfolio 15%
5. Penyertaan langsung 10%
(minimal penyertaan
25%)
6. Pajak atas laba setelah 15%
pajak pada BUT
(Branch Profit Tax)
7. Penghasilan dari harta Tarif pajak sesuai dengan negara di mana harta
tak gerak tersebut berada

8. Laba dari Dikenakan pajak pada negara domisili


pengoperasian kapal
laut dan
Pesawat udara
9. Penghasilan dari Tarif umum dari penghasilan kena pajak,
pekerjaan bebas sepanjang berada di Indonesia melebihi 90 hari
(professional services) dalam masa 12 bulan
10. Penghasilan dari Tarif umum dari penghasilan kena pajak,
pekerjaan dalam sepanjang:
hubungan kerja a. Berada di Indonesia melebihi 183 hari dalam
jangka waktu 12 bulan, atau
b. Balas jasa dibayarkan oleh majikan di
Indonesia, atau
c. Balas jasa tersebut menjadi beban BUT yang
dimiliki oleh majikan itu di negara sumber.
Apabila syarat di atas tidak dipenuhi, maka tidak
dipajaki di Indonesia.
11. Penghasilan Direktur Tarif umum Penghasilan Kena Pajak
12. Penghasilan Artis dan Tarif umum dari Penghasilan Kena Pajak
Atlit
13 Penghasilan Siswa dan Tidak dipajaki di Indonesia sepanjang tidak lebih
Peserta Latihan dari US $ 2.200 pertahun dan keberadaannya di
Indonesia tidak lebih dari 2 tahun.
14 Penghasilan Guru dan Tidak dipajaki di Indonesia sepanjang

6
Peneliti keberadaannya di Indonesia tidak lebih dari 2
tahun dan hanya penghasilan yang berasal dari
pekerjaannya sebagai guru dan peneliti.

Anda mungkin juga menyukai

  • Brunei
    Brunei
    Dokumen4 halaman
    Brunei
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Australia
    Australia
    Dokumen6 halaman
    Australia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Thailand
    Thailand
    Dokumen4 halaman
    Thailand
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Amerika Serikat
    Amerika Serikat
    Dokumen4 halaman
    Amerika Serikat
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Sudan
    Sudan
    Dokumen4 halaman
    Sudan
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Philipina
    Philipina
    Dokumen5 halaman
    Philipina
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Uni Emirat
    Uni Emirat
    Dokumen5 halaman
    Uni Emirat
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Turki
    Turki
    Dokumen5 halaman
    Turki
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Belgia
    Belgia
    Dokumen5 halaman
    Belgia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Malaysia
    Malaysia
    Dokumen4 halaman
    Malaysia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Denmark
    Denmark
    Dokumen4 halaman
    Denmark
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Kuwait
    Kuwait
    Dokumen4 halaman
    Kuwait
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Korea
    Korea
    Dokumen4 halaman
    Korea
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Finlandia
    Finlandia
    Dokumen4 halaman
    Finlandia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Perancis
    Perancis
    Dokumen4 halaman
    Perancis
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Austria
    Austria
    Dokumen5 halaman
    Austria
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Mauritius
    Mauritius
    Dokumen4 halaman
    Mauritius
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • India
    India
    Dokumen5 halaman
    India
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Jerman
    Jerman
    Dokumen4 halaman
    Jerman
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Kanada
    Kanada
    Dokumen4 halaman
    Kanada
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Polandia
    Polandia
    Dokumen5 halaman
    Polandia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Swiss
    Swiss
    Dokumen4 halaman
    Swiss
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Afrika Selatan
    Afrika Selatan
    Dokumen4 halaman
    Afrika Selatan
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Jepang
    Jepang
    Dokumen4 halaman
    Jepang
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Vietnam
    Vietnam
    Dokumen4 halaman
    Vietnam
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Venezuela
    Venezuela
    Dokumen5 halaman
    Venezuela
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Tunisia
    Tunisia
    Dokumen5 halaman
    Tunisia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Yordania
    Yordania
    Dokumen5 halaman
    Yordania
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Srilanka
    Srilanka
    Dokumen3 halaman
    Srilanka
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Selandia
    Selandia
    Dokumen5 halaman
    Selandia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Rumania
    Rumania
    Dokumen5 halaman
    Rumania
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Bulgaria
    Bulgaria
    Dokumen5 halaman
    Bulgaria
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Italia (Revisi)
    Italia (Revisi)
    Dokumen5 halaman
    Italia (Revisi)
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Uzbekistan
    Uzbekistan
    Dokumen5 halaman
    Uzbekistan
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Luxemburg
    Luxemburg
    Dokumen5 halaman
    Luxemburg
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Norway
    Norway
    Dokumen3 halaman
    Norway
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Suriah (Revisi)
    Suriah (Revisi)
    Dokumen5 halaman
    Suriah (Revisi)
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Belanda
    Belanda
    Dokumen4 halaman
    Belanda
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Mongolia
    Mongolia
    Dokumen6 halaman
    Mongolia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Mesir
    Mesir
    Dokumen4 halaman
    Mesir
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Bab 12
    Bab 12
    Dokumen16 halaman
    Bab 12
    Radifa Aditya
    Belum ada peringkat
  • Ukraina
    Ukraina
    Dokumen6 halaman
    Ukraina
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Perp Ajak Kan
    Perp Ajak Kan
    Dokumen9 halaman
    Perp Ajak Kan
    Nabila Anjani
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 7 - Pemajakan Atas Orang Asing (Ekspatriat) PDF
    Pertemuan 7 - Pemajakan Atas Orang Asing (Ekspatriat) PDF
    Dokumen18 halaman
    Pertemuan 7 - Pemajakan Atas Orang Asing (Ekspatriat) PDF
    Jaden khalid
    Belum ada peringkat
  • Span Yol
    Span Yol
    Dokumen4 halaman
    Span Yol
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Perpajakan Lanjutan - Beneficial Owner - Final
    Perpajakan Lanjutan - Beneficial Owner - Final
    Dokumen71 halaman
    Perpajakan Lanjutan - Beneficial Owner - Final
    Veneranda Atria
    Belum ada peringkat
  • Ing Gris
    Ing Gris
    Dokumen4 halaman
    Ing Gris
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Bab 10 Dependent Service Dan Independent Services
    Bab 10 Dependent Service Dan Independent Services
    Dokumen13 halaman
    Bab 10 Dependent Service Dan Independent Services
    Nike Hanna
    0% (1)
  • Tugas Kelompok
    Tugas Kelompok
    Dokumen6 halaman
    Tugas Kelompok
    Bayu Anggara Alkassy
    Belum ada peringkat
  • PPH I
    PPH I
    Dokumen23 halaman
    PPH I
    Imanuel Chris
    Belum ada peringkat
  • Pajak Penghasilan Umum PTT
    Pajak Penghasilan Umum PTT
    Dokumen13 halaman
    Pajak Penghasilan Umum PTT
    Evi Rukmana
    Belum ada peringkat
  • KDD 3.14
    KDD 3.14
    Dokumen4 halaman
    KDD 3.14
    agatha assyifa
    Belum ada peringkat
  • Isi Perjanjian Perpajakan Indonesia
    Isi Perjanjian Perpajakan Indonesia
    Dokumen38 halaman
    Isi Perjanjian Perpajakan Indonesia
    Leonardo Wisnu
    100% (1)
  • Pajak Penghasilan Pasal 21
    Pajak Penghasilan Pasal 21
    Dokumen14 halaman
    Pajak Penghasilan Pasal 21
    Amel Analia
    Belum ada peringkat
  • PPH Pasal 26 & PPN Jasa LN
    PPH Pasal 26 & PPN Jasa LN
    Dokumen3 halaman
    PPH Pasal 26 & PPN Jasa LN
    Ayu astia ningrat
    Belum ada peringkat
  • Pemajakan Atas Orang Asing (Ekspatriat) - Pajak Internasional
    Pemajakan Atas Orang Asing (Ekspatriat) - Pajak Internasional
    Dokumen17 halaman
    Pemajakan Atas Orang Asing (Ekspatriat) - Pajak Internasional
    Rayvanza
    Belum ada peringkat
  • Regulasi PPH 24
    Regulasi PPH 24
    Dokumen2 halaman
    Regulasi PPH 24
    Mordilla 04
    Belum ada peringkat
  • Makalah Domisili Fiskal
    Makalah Domisili Fiskal
    Dokumen13 halaman
    Makalah Domisili Fiskal
    Andi Nur Indasari
    100% (1)
  • Materi Pajak
    Materi Pajak
    Dokumen6 halaman
    Materi Pajak
    Elika Aisa
    Belum ada peringkat
  • Treaty Tunisia-Artis Dan Atlit
    Treaty Tunisia-Artis Dan Atlit
    Dokumen1 halaman
    Treaty Tunisia-Artis Dan Atlit
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Rumania
    Rumania
    Dokumen5 halaman
    Rumania
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Tunisia
    Tunisia
    Dokumen5 halaman
    Tunisia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Korea
    Korea
    Dokumen4 halaman
    Korea
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Jepang
    Jepang
    Dokumen4 halaman
    Jepang
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Belgia
    Belgia
    Dokumen5 halaman
    Belgia
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat
  • Afrika Selatan
    Afrika Selatan
    Dokumen4 halaman
    Afrika Selatan
    Wijaya Chandra
    Belum ada peringkat