Anda di halaman 1dari 1

Tidak ada yang terlambat, untuk memulai semuanya dari awal.

Hal-hal yang sempat tertunda,


keinginan-keinginan yang tidak sempat kita wujudkan dengan baik, kamu berhak atas bahagia
yang mungkin tidak kamu temukan dalam diriku. Mungkin akan terasa asing, namun aku harap
kita mulai terbiasa dengan keadaan yang sudah berbeda.

Selama ini, kita sudah cukup hebat menangani semua masalah dalam hubungan ini. Barangkali
dalam cerita yang amat panjang ini, kita pernah sama-sama melakukan kesalahan yang
menyakitkan satu sama lain.
Pernah juga saling menyalahkan atas hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan, meski akhirnya kita
kembali saling memeluk sebab ternvata cinta kita lebih hebat dibandingkan ego kita sendiri. Dulu,
kita sangat dekat sekali bukan, hingga tidak mungkin rasanya jika kita dipertemukan dengan
perpisahan yang memilukan.

Aku memahami bahwa tidak ada hubungan yang sempurna di dunia ini. Sebab tidak mudah
menyatukan dua pikiran yang berbeda untuk searah dalam satu tujuan. Pun hati yang kita punya,
tidak selalu bisa menjadi utuh dalam satu rasa yang sama. Selalu akan berubah seiring dengan
waktu yang terus berjalan. Akan banyak hal yang tumbuh membersamai kita, sebab kita selalu
berjalan ke depan. Dan kali ini, yang harus berhenti adalah aku. Sebab sudah tidak ada lagi yang
bisa aku pertahankan dari hubungan yang sudah kehilangan rasa nya.

Percaya bahwa seseorang akan hidup pada takdir terbaik yang Tuhan rencanakan. Mungkin
bukan aku orang yang dipilih Tuhan untuk menemanimu hingga masamu di dunia berakhir. Aku
yang memilih untuk menyerah, tidak bisa menemani
langkahmu lagi, datang lah kembali jika kamu merasa membutuhkanku. Maaf untuk yang
kesekian kalinya, aku gagal untuk mempertahankan ‘kita’ lagi.

Anda mungkin juga menyukai