Anda di halaman 1dari 15

BUAH TANGAN MAKANAN KHAS RIAU

Disusun untuk memenuhi tugas kelompok Mata Kuliah Unisi dan Budaya Melayu
Dosen Pengampu: Didi Syaputra, SH., M.Kn

Disusun Oleh: Kelompok 7


Obbie Bob 301231010010
Rama Dinda 301231010061
Muhammad Yasin Habibillah 301231010076
Wardhatul Jannah 301231010059
Muhammad Abiyu Banupasha 301231010070
Feby Armanda 301231010078

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


UNIVERSITAS ISLAM INDRAGIRI
TEMBILAHAN
2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan khadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan
hidayahnya saya dapat menyelesaikan makalah ini dalam mata kuliah Unisi dan
Budaya Melayu yang berjudul “Buah Tangan Makanan Khas Riau” yang mana
makalah ini kami buat untuk memenuhi tugas kelompok dalam pemenuhan
standar pembelajaran.

Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak KMS Didi Syaputra, SH., M.Kn
selaku pembimbing dalam mata kuliah. Kritik dan saran yang membangun kami
perlukan untuk perbaikan makalah dimasa yang akan mendatang.

Kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat dan


menambah pengetahuan untuk para pembaca. Semoga makalah ini dapat dijadikan
standar pembelajaran yang efektif bagi mahasiswa/i Universitas Islam Indragiri.

Tembilahan, 08 Desember 2023

Kelompok 7

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1


B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
C. Tujuan .......................................................................................................... 2
D. Manfaat ........................................................................................................ 2

BAB II : PEMBAHASAN

A. Pengertian Buah Tangan/Oleh-oleh ............................................................. 3


B. Sejarah Makanan Khas Daerah Riau ........................................................... 4
C. Jenis-jenis & Macam-macam Buah Tangan Makanan Khas Daera Melayu
Riau .............................................................................................................. 4

1. Makanan Ringan .............................................................................. 4

2. Makanan Berat ................................................................................. 7

BAB III : PENUTUP

A. Kesimpulan ..........................................................................................10
B. Saran .....................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Riau merupakan salah satu provinsi di pulau sumatera yang terdiri


dari beberapa kota dan kabupaten yaitu Kota Pekanbaru, Kabupaten
Kampar, Pelalawan, Siak, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kota Dumai,
Bengkalis, Kuantan Sengingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, dan
Kepulauan Meranti. Provinsi Riau juga memiliki letak yang strategis
karena berada di jalur perdagangan internasional selat malaka serta berada
disegitiga pertumbuhan ekonomi negara Malaysia, Thailand, dan
Indonesia (Saputri, 2021).

Budaya Melayu Riau adalah kebiasaan masyarakat melayu Riau


yang telah dilakukan sejak zaman dahulu dan terus diterapkan atau
dilakukan dalam kehidupan masyarakat seterusnya. Budaya melayu Riau
mencakup banyak ragam budaya yang harus dilestarikan, mulai dari
makanan, tradisi, permainan, serta cerita rakyat yang menjadi ciri khas
masyarakat melayu Riau hingga saat ini.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, ungkapan buah tangan


memiliki dua pengertian. Buah tangan mengandung arti hasil pekerjaan
seseorang. Ungkapan ini juga bisa diartikan sebagai oleh-oleh atau hadiah
yang dibawa seseorang dari bepergian. Masyarakat Riau sebagai
pendukung utama budaya Melayu memiliki tradisi dan seni kuliner yang
sangat kaya. Berbagai jenis masakan telah diciptakan oleh nenek moyang
dan menjadi hidangan yang selalu disajikan pada acara-acara adat. Namun
demikian, pembauran dengan Jenis makanan yang berasal dari daerah lain
serta serbuan selera global yang datang dari luar, membuat masakan-
masakan asli Melayu tidak selalu mudah ditemui di hotel, restoran, pasar
tradisional, maupun di dapur-dapur rumah tangga.

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disimpulkan perumusan
masalah yaitu:
1. Apakah yang dimaksud dengan oleh-oleh /buah tangan?
2. Bagaimana sejarah awal makanan khas Riau?
3. Apa saja jenis dan macam buah tangan makanan khas daerah
melayu Riau?
C. Tujuan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah di atas, dapat disimpulkan tujuan dari
latar belakang sebagai berikut:
1. Menjelaskan apa itu buah tangan/oleh-oleh.
2. Menjelaskan bagaimana sejarah awal buah tangan makanan
daerah khas Riau.
3. Menjelaskan apa saja jenis buah tangan makanan khas daerah
melayu Riau.
4. Menjelaskan apa saja macam-macam buah tangan makanan
khas daerah melayu Riau.
D. Manfaat
Berdasarkan tujuan di atas, dapat disimpulkan manfaat dari latar
belakang dari latar belakang sebagai berikut:
1. Agar pembaca dapat mengetahui apa itu buah tangan/oleh-oleh.
2. Agar pembaca dapat mengetahui bagaimana sejarah awal buah
tangan makanan daerah khas Riau.
3. Agar pembaca dapat mengetahui apa saja jenis buah tangan
makanan khas daerah melayu Riau.
4. Agar pembaca dapat mengetahui apa saja macam-macam buah
tangan makanan khas daerah melayu Riau.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Buah Tangan Atau Oleh-oleh

Buah tangan atau oleh-oleh adalah sesuatu yang kita beli untuk
keluarga di rumah ketika mengunjungi suatu daerah. Ketika kita
berkunjung ke suatu daerah tersebut tentu saja sudah menjadi sesuatuyang
lumrah dan kurang lengkap rasanya jika tidak membeli oleh-oleh yang
menjadi khas daerah tersebut untuk di bawa pulang.

Setiap Provinsi yang ada di Indonesia hampir semuanya memiliki


oleh-oleh khas daerah, begitu juga dengan Provinsi Riau. Oleh-oleh ini
seakan sudah menjadi tradisi atau hal yang tidak bisa kita tinggalkan jika
berkunjung ke suatu daerah termasuk Riau. Kita akan mencari oleh-oleh
yang terbaik untuk di bawa pulang. Riau merupakan salah satu provinsi di
Indonesia dimana provinsi ini terletak di Tengah Pulau Sumatera sehingga
dikenal dengan Sumatera Bagian Tengah (Sumbateng). Provinsi ini
terletak di bagian Tengah Pantai Timur Pulau Sumatera yakni di sepanjang
pesisir Selat Melaka. Riau memiliki ragam kuliner serta oleh-oleh yang
khas dan berbeda dengan daerah lain karena adanya pengaruh budaya
melayu.

Oleh-oleh Riau ini sangat sangat sekali untuk dilewatkan ketika


kita berkunjung ke Riau. Jika biasanya Riau lebih dikenal dengan hasil
kelapa sawitnya, namun kamu harus merubahnya mulai sekarang karena
Riau juga memiliki banyak makanan khas, kuliner hingga oleh-oleh.
Namun, bagi yang baru berkunjung ke Riau kadang merasa bingung dan
bertanya-tanya apasaja oleh-oleh yang menjadi ciri khas Riau ini.

3
B. Sejarah Makanan Khas Daerah Riau

Masakan khas Riau merupakan salah satu kuliner etnis Melayu yang
biasa gampang ditemui di negara Malaysia, serta di beberapa daerah yang
ada di negara Indonesia seperti Pulau Sumatera, Pulau Jawa Kalimantan
Barat. Melayu yang berada di daerah berbeda memiliki hidangan yang
terkenal unik dan spesial, di antaranya daerah Terengganu dan Kelantan
dengan nasi dagang, nasi kerabu dan keropok lekor, Negeri Sembilan yang
terkenal dengan hidangan lemak-nya, Pahang dan Perak dan gulai
tempoyak, daerah Kedah yang terkenal dengan asam laksa gaya utara,
Malaka dengan asam pedas yang berbumbu, Riau dengan hidangan ikan
patin, yakni Gulai ikan patin dan ikan patin asam pedas, Melayu Deli di
Medan, Sumatra Utara dengan nasi goreng teri medan dan Gulai Ketam
(gulai kepiting)dan Brunei dengan hidangan ambuyat mereka yang unik.

Ciri utama dalam masakan tradisional Melayu adalah menggunakan


rempah-rempah yang cukup banyak. Santan juga penting dalam
memberikan cita rasa hidangan Melayu yang kaya dan juga untuk
mengentalkan hidangannya. Bahan dasar lainnya seperti belacan (terasi)
sebagai bahan dasar untuk sambal, saus yang terbuat dari terasi, cabai,
bawang merah dan bawang putih. Selain itu masakan Melayu juga
menggunakan serai dan lengkuas yang cukup banyak.

C. Jenis-jenis & Macam-macam Buah Tangan Makanan Khas Melayu Riau

1. Makanan Ringan

a. Bolu Kemojo

Bolu Kemojo adalah makanan khas melayu dan menjadi oleh-oleh


khas di Pekanbaru. Bolu ini banyak diminati bahkan sangat diminati baik itu
warga Riau atau para wisatawan yang berkunjung karena teksturnya yang
lembut serta rasanya yang legit. Rasa lembut menjadi ciri khas bolu kemojo,
selain itu bolu kemojo ini cukup populer di mata wisatawan karena aroma
pandan yang begitu kuat dari bolu ini.

Bolu kemojo ini bisa dikatakan adalah ikon kuliner yang sangat
sayang kamu lewatkan jika berkunjung ke Pekanbaru. Kamu bisa
mendapatkan bolu kemojo ini dengan mudah, karena hampir setiap gerai
oleh-oleh di Pekanbaru menyediakan Bolu Kemojo. Bolu kemojo ini bisa
dikatakan juga makanan yang memiliki khas dan unik dan hampir semua
warga di Pekanbaru menyukai bolu kemojo. Sehingga, bolu kemojo ini
benar-benar direcommended untuk kamu yang ingin menemukan oleh-oleh
Riau yang unik namun enak. jika biasanya bolu kemojo ini lebih diidentik
dengan rasa pandan ternyata kini kamu bisa. membawanya pulang dengan
varian rasa yang berbeda seperti rasa kacang hijau, rempah, nangka, gula
merah, kentang, labu kuning dan keju.
4
b. Lempuk Durian

Lempuk Durian ini adalah salah satu makanan yang menjadi ciri khas
riau yang berbahan dasar durian. Rasa dan aroma khas dari durian pada
lempuk durian ini membuat para pecinta durian tidak bisa melewatkan untuk
membeli oleh khas Riau satu ini. Lempuk durian ini dibuat seperti dodol dan
terbuat dari durian.

Durian adalah buah yang hampir setiap orang menyukainya, aroma


durian yang mengiurkan membuat orang sangat menikmati memakan buah
durian. Durian ini juga bisa diolah menjadi ragam masakan, baik itu
dimakan dengan ketan atau diolah menjadi kue atau es krim. Lempuk durian
yang menjadi rekomendasi ini populer dari daerah Bengkalis. Dimana
Bengkalis ini adalah daerah penghasil durian paling banyak, sehingga
Bengkalis adalah tempat produksi lembuk durian yang mudah di dapatkan.

c. Pancake Durian

Pancake Durian adalah oleh-oleh Riau berikutnya yang juga berbahan


dasar Durian. Nah, lagi-lagi untuk pecinta durian sangat sayang sekali untuk
dilewatkan karena pancake durian. ini sangat lezat dan lembut. Aroma buah
durian terjaga dengan baik pada pancake durian karena durian lembut
dibungkus dengan kulit khusus. Durian tersebut diolah dengan cara
dihaluskan lalu dimasukan ke dalam kulit yang memiliki warna bervarian
yang juga menjadi keunikan dari pancake durian ini.

Seperti yang kita kupas sebelumnya, bahwa banyak sekali makanan


yang bisa dihasilkan dengan bahan dasar durian. Bagi pecinta durian tentu
saja sangat menyukai hal ini. Ketika berkunjung ke Riau, tentu saja kamu
tidak boleh melewatkan untuk tidak membeli oleh-oleh Riau yang satu ini.
Namun, Pancake Durian ini hanya bisa dibawa untuk perjalanan yang tidak
memakan waktu lama, karena durian yang ada dalam bungkusan tersebut
bisa meleleh jika perjalanannya cukup panjang. Tips agar bisa menikmati
lempuk durian yaitu konsumsilah dalam keadaan dingin, maka akan sangat
terasa nikmat sekali.

d. Keripik Nanas

Keripik Nanas adalah oleh-oleh Riau berikutnya yang juga


diperhitungkan. Pada dasarnya nanas adalah buah tropis sehingga hampir
semua daerah atau tempat bisa memiliki nenas. Selain itu rasa manis dan
asam dari buah nenas ini menimbulkan rasa cukup eksotis dan sangat
banyak yang menyukai buah ini. Salah satu olahan yang populer dari nenas
ini adalah keripik nanas. Meskipun diolah menjadi keripik yang digoreng
hingga kering, rasa nenasnya tidak akan berkurang sama sekali dan tetap
terjaga. Di Riau sendiri daerah yang terkenal dengan banyaknya tanaman
nenas ini adalah Pekanbaru. Keripik nenas ini dikatakan layak untuk
menjadi oleh-oleh Riau dan tidak boleh dilewati karena rasa asam khas
5
nenas dan keripik ini juga tahan lebih lama sehingga sangat cocok dibawa
jika menempuh perjalanan jauh.

e. Dodol Kedondong

Dodol Kedondong adalah oleh-oleh Riau berikutnya yang juga dari


buah, jika kita telaah kebanyakan oleh-oleh Riau memang berbahan dasar
buah. Kedondong bisa dikatakan buah yang cukup familiar oleh masyarakat
Indonesia dan buah kedondong ini sering diolah menjadi rujak karena rasa
yang unik dari kedondong ini. Rasa unik yakni manis asam yang dimiliki
kedondong ini disulap oleh masyarakat riau menjadi dodol. Bisa dikatakan
dodol dengan rasa manis ini merupakan inovasi terkini dan terbaik yang
dimiliki oleh rasa Riau. Selain itu, tidak hanya rasa manis yang memikat
hati, namun rasa asam dari buah kedondonglah yang membuat kamu harus
mencobanya dan jangan sampai dilewatkan jika berkunjung ke Riau.

f. Lopek Bugi

Lopek Bugi ini adalah oleh-oleh Riau yang menjadi makanan khas
dari Kampar. Lopek ini juga harus kamu cicipi karena memiliki rasa yang
unik. Lopek bugi cukup mengenyangkan walaupun tergolong makanan
ringan karena terbuat dari tepung beras ketan. Lopek bugi atau sering
disebut dengan lepat ketan, sebenarnya saat ini tidak hanya di Riau saja.
Lopek bugi juga sudah bisa didapatkan di luar riau, karena pembuatannya
cukup mudah selain itu rasanya juga enak.

Pembuatan lopek bugi ini cukup mudah yaitu menggunakan tepung


beras ketan, lalu dibungkus dengan daun pisang lalu dikukus. Lopek ini
memiliki rasa manis legit karena beras ketan yang juga dipadukan dengan
bumbu khas, sehingga sangat sayang untuk kamu lewatkan.
.

g. Pastel Ikan Patin

Pastel Ikan Patin adalah oleh-oleh khas Riau berikutnya yang juga
hasil olahan ikan patin. Jika kita serung menjumpai pastel yang berisi ayam,
sayurangatau udang sedangkan di Riau kamu bisa menemukan pastel yang
diisi dengan olahan ikan patin. Ikan patin ini adalah salah satu unggulan
masyarakat Riau karena banyak sekali ikan patin di Riau. Pastel ikan patin
ini tentu saja memiliki rasa yang istimewa dimana ikan patin diolah dengan.
cara istimewa denga bumbu-bumbu yang khusus. Hal ini yang membuat
Pastel ikan patin ini sangat sayang jika kamu lewatkan jika kamu
berkunjung ke Riau dan harus kamu bawa sebagai alternatif oleh-oleh untuk
keluarga.

h. Kacang Pukul

Kacang Pukul adalah oleh-oleh dari Riau yang unik sehingga sangat
cocok untuk kamu yang memang suka mencari makanan yang unik. Kacang
6
pukul ini bisa dikatakan dari dulu sampai sekarang menjadi pilihan dan
buruan sebagai buah tangan oleh para wisatawan yang berkunjung ke Riau.
Jika didengar dari namanya saja sudah terdengar unik oleh-oleh Riau satu
ini yakni pukul. Kacang pukul ini oleh-oleh khas Riau yang terbuat dari
kacang tanah berkualitas baik. Kacang tersebut diperoleh dari para petani
kacang yang ada di Bagansiapiapi, lalu kacang tersebut diproses hingga
proses intinya yaitu dipukul-pukul lalu diadon hingga mengembang. Setelah
itu barulah dibungkus dengan kertas minyak agar tahan lama.

i. Kue Bangkit

Kue Bangkit adalah oleh-oleh Riau yang menjadi makanan khas


Melayu. Kue bangkit ini biasanya mudah dijumpai ketika hari raya idul fitri
karena bisa dikatakan bahwa kue ini harus ada ketika hara raya idul fitri.
Namun, kamu tidak perlu khawatir karena kini kue bangkit tersebut sudah
mudah dijumpai. Sudah banyak gera-gerai di Riau menyediakan kue bangkit
sebagai salah satu oleh-oleh unggulan mereka. Ciri khas dari kue ini yaitu
warnanya kekuningan serta rasanya nikmat dan tekstur yang lembut
sehingga membuat kue ini banyak diminati oleh banyak orang. Kue ini
adalah salah satu kue tradisional yang juga bisa dijadikan oleh-oleh khas
Riau.

j. Bolu Berendam

Bolu Berendam merupakan kue khas Indragiri Hulu dan bolu ini
dinamakan berendam karena dihidangkan dalam keadaan basah dikarenakan
dari rendaman cairan gula, oleh karena itu Bolu Berendam memiliki rasa
yang sangat manis, Menurut riwayat, Bolu Berendam merupakan makanan
kesukaan para Raja dimasa Kerajaan Indragiri. Saat ini, panganan tersebut
hanya dihidangkan pada acara-acara tertentu seperti halnya merupakan salah
satu dari lima jenis makanan pengantin yang disajikan dan juga hidangan
khas yang disajikan setiap hari raya Idul Ftri dan Idul Adha.

Rasa Bolu Berendam sangat manis, karena sebelum dihidangkan,


makanan ini terlebih dahulu direndam dalam larutan air gula putih, seperti
hidangan halue buah-buahan. Hanya saja, sewaktu dihidangkan air gula atau
sirupnya tidak terbawa bersama bolu berendam itu, tapi dipisahkan

2. Makanan Berat

a. Salai Ikan Patin

Salai Ikan Patin adalah oleh-oleh khas Riau berikutnya yang juga
harus kamu coba dan jangan sangat sayang jika dilewatkan. Karena
melimpahnya ikan Patin di wilayah Riau ini membuat masyarakat Riau bisa
berfikir kreatif dalam mengolah dan mengubah ikan patin menjadi makanan
yang memiliki nilai jual tinggi. Sehingga, dengan ide ini membuat peluang
usaha lebih menjanjikan untuk masyarakat sekitar.

7
Salai ikan patin ini berbahan utama ikan patin, dimana kita sama-sama
tahu bahwa ikan patin memiliki nilai gizi yang cukup tinggi sehingga salai
ikan patin ini menjadi incaran bahkan sudah diekspor hingga keluar negeri.
Ikan pantin yang diolah menjadi salai ini dengan tujuan agar bisa lebih tahan
lama dan bisa mempertahankan kualitas rasa, tekstur dan nilai gizi yang
dimiliki oleh ikan patin ini.

b. Ikan Baung Asam Pedas

Makanan olahan ikan khas Riau selanjutnya adalah ikan baung asam
pedas yang wajib kamu cicipi. Makanan ini cocok untuk kamu yang tidak
suka kuah yang kental. Ikan ini di masak menggunakan rempah rempah
yang akan sangat menyerap ke dalam ikan sehingga cita rasa yang
dihasilkan juga akan sangat lezat. Biasanya, ikan yang sudah dibersihkan
akan direndam dengan asam Jawa atau asam kandis. Ikan ini sangat aman
untuk kamu yang memiliki anak kecil karena tidak memiliki duri dan sangat
lembut

c. Gulai Belacan

Makanan khas Riau selanjutnya adalah gulai belacan. Makanan ini


menggunakan bahan dasar udang yang memiliki kuah yang kental dari
santan. Makanan ini sangat kaya akan cita rasa karena dibuat dengan
campuran kemiri, lada dan juga asam jawa. Kamu akan menemukan gulai
belacan ini dari uang air tawar atau udang laut. Tentu keduanya tetap
memiliki rasa yang nikmat untuk dicampurkan dengan kuah kental yang
disajikan dengan sepiring nasi hangat

d. Nasi Lemak

Mungkin makanan yang satu ini sudah tidak asing lagi di telinga
grameds. Makanan ini adalah makanan khas Riau. Namun nasi lemak
memang bisa kamu temukan di Malaysia, Singapura, dan Brunei
Darussalam selain di Riau. Makanan ini sangat mirip dengan nasi uduk
karena diolah menggunakan santan dan daun pandan yang menambah aroma
harum di nasi lemak ini. Oleh sebab itu, menu ini sangat cocok untuk kamu
jadikan menu sarapan di pagi hari. Biasanya, nasi lemak akan disajikan
bersama dengan lauk lainnya seperti ikan teri goreng, telur sambal dan
timun untuk memberikan kesegaran. Kamu juga bisa menambahkan
beberapa lauk lagi seperti tempe, daging, sayur kacang panjang dan menu
lain yang tersedia di rumah makan itu.

e. Mie Sagu

Tentu di Indonesia sudah banyak olahan mie yang menarik untuk di


cicipi. Salah satunya adalah mie sagu yang berasal dari Riau. Mie sagu ini
sangat terkenal di kalangan masyarakat Pekanbaru. Umumnya, mie akan
terbuat dari tepung terigu namun makanan ini adalah olahan mie yang
terbuat dari tepung sagu. Biasanya, mie ini akan disajikan dengan sedikit
8
kuah. Untuk menjadi pelengkapnya mie ini akan disajikan bersama ikan teri
sambal goreng, tauge rebus dan daun kucai.

f. Laksa Kuah

Makanan khas Riau selanjutnya adalah lakse kuah. Makanan ini


terbuat dari santan yang dicampur dengan beberapa rempah seperti
ketumbar, adas manis dan rempah lainnya. Mie pada makanan ini adalah
mie sagu yang disajikan bersama olahan ikan laut segar, ikan tongkol atau
ikan teri yang sudah ditumbuk halus

g. Cincalok

Cincalok merupakan makanan dari olahan udang kecil yang sudah di


fermentasi. Cincalok ini sangat pas untuk kamu yang ingin mencoba olahan
makanan khas Riau yang tidak bisa ditemukan dimanapun. Meskipun
sederhana, tapi makanan ini bisa membuat kamu tambah nasi terus.
Biasanya, makanan ini disajikan sebagai pelengkap sambal.

h. Ikan Asap

Ikan asap khas Riau sangat cocok bagi kamu yang ingin mencicipi
rasanya. Ikan ini juga bisa kamu jadikan sebagai oleh-oleh. Ikan ini
memiliki rasa yang sangat unik dan sangat pas jika dimakan untuk makan
siang. Biasanya, jenis ikan yang digunakan adalah ikan selais. Ikan selais ini
memiliki bentuk yang sangat ramping dan hampir sama dengan ikan lele.
BIasanya ikan yang sudah di asap akan berwarna hitam.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam makalah ini, telah dibahas tentang buah tangan, yaitu produk
makanan khas dari suatu daerah yang sering dijadikan oleh-oleh atau
hadiah. Buah tangan memiliki nilai budaya dan ekonomi yang penting bagi
daerah asalnya. Dalam penelitian ini, telah dijelaskan tentang sejarah dan
asal usul buah tangan, proses pembuatan, nilai budaya yang terkandung,
serta dampak ekonomi yang dihasilkan. Selain itu, juga dibahas tentang
upaya promosi dan pemasaran, tantangan yang dihadapi, dan peluang yang
dapat dimanfaatkan dalam pengembangan buah tangan.

Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa buah tangan memiliki


peran yang signifikan dalam memperkenalkan budaya suatu daerah kepada
masyarakat luas. Buah tangan juga dapat menjadi sumber pendapatan
ekonomi bagi masyarakat lokal dan mendukung keberlanjutan budaya
daerah. Namun, buah tangan juga menghadapi tantangan, seperti persaingan
pasar dan perubahan gaya hidup. Oleh karena itu, diperlukan upaya promosi
dan pemasaran yang efektif serta pengembangan produk yang inovatif untuk
meningkatkan daya tarik dan daya saing buah tangan.Dalam menghadapi
tantangan tersebut, terdapat peluang yang dapat dimanfaatkan, seperti
penggunaan teknologi dalam produksi dan pemasaran, diversifikasi produk,
dan kerjasama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat lokal.

Dalam kesimpulannya, buah tangan memiliki nilai budaya dan ekonomi


yang penting bagi suatu daerah. Dalam menghadapi tantangan dan
memanfaatkan peluang, perlu adanya kerjasama dan upaya bersama antara
pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat lokal untuk menjaga dan
mengembangkan buah tangan sebagai warisan budaya yang berharga.

B. Saran
Harapan penulis kepada pembaca agar mengamalkan setiap ilmu yang
diperoleh agar ilmu tersebut tidak sia-sia. Terimakasih, penulis ucapkan
kepada Bapak Didi Syaputra, S.H., M. Kn selaku dosen pengampu mata
kuliah Unisi dan Budaya Melayu atas ilmu dan wawasannya selama mata
kuliah berlangsung.
Demikianlah makalah yang sangat sederhana ini kami tulis dan sajikan.
Tentunya masih banyak kesalahan yang ada pada makalah ini, baik dari
aspek Bahasa penulisan. Tentunya pula kritik dan saran dari teman-teman
sangat kami butuhkan demi kesempurnaan makalah ini.
10
11
DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/document/505060955/TUGAS-BMR-10-HLMp
https://id.scribd.com/document/674997955/buah-tangan-khas-riau
https://repository.uir.ac.id/3251/4/bab1.pdf
https://www.gramedia.com/best-seller/makanan-khas-riau-mulai/#8_Lakse_Kuah
https://www.ngopibareng.id/read/kuliner-khas-riau-yang-bercita-rasa-melayu-dan-
unik/amp

Anda mungkin juga menyukai