Aksi Nyata

Kurikulum Merdeka
Hayat Aonurrahhman, S.Pd.
UPTD SPF SMPN 2 SATAP SUMBERWRINGIN
Kab.Bondowoso - Jawa Timur
November 2023
 Merancang Pembelajaran
Berdasarkan Perkembangan Peserta Didik
Fase D (12-15 Tahun)
4 Aspek Perkembangan
1 2 3 4
Aspek Fisik Aspek Kognitif Aspek Bahasa Aspek Sosial - Emosi
 Prinsip Perkembangan

1 2 3 4
Antar aspek saling Hambatan di suatu Setiap anak berbeda Perkembangan
berhubungan tahap berpengaruh perkembangannya sesuai dengan
di tahap berikutnya capaian usianya
 Perkembangan Diri
Peserta Didik Fase D
(12-15 Tahun)
1 2 3 4
Perkembangan fisik Perkembangan Perkembangan Perkembangan sosial
anak mengalami kognitif anak mulai bahasa anak sudah emosi anak
masa pertumbuhan berkembang dengan banyak dimiliki, mengalami naik
fisik yang sangat cepat namun masih namun mereka lebih turunnya harga diri
cepat dan pesat belum matang sedikit berbicara (mood swing)
Hasil Pengamatan Murid Kelas 7
Dari hasil pengamatan yang saya lakukan, pada usia 13 tahun, anak mengalami
pertumbuhan fisik yang signifikan. Mereka mengalami lonjakan pertumbuhan,
dengan peningkatan tinggi badan dan perkembangan otot yang lebih jelas. Selain
itu, perkembangan sekunder seperti pertumbuhan rambut wajah atau perubahan
suara pada anak laki-laki juga menjadi lebih nyata. Anak juga mengalami
perkembangan kognitif yang signifikan. Mereka mulai mengembangkan
kemampuan berpikir logis, serta mampu memahami pelajaran yang lebih kompleks.
Namun, kemampuan memecahkan masalah dan berpikir kritis masih belum
berkembang secara optimal pada usia mereka. Anak-anak telah mencapai tingkat
kemampuan bahasa yang cukup matang. Mereka mampu berkomunikasi dengan
baik, menggunakan bahasa untuk menyampaikan pendapat. Secara sosial
emosional, anak mulai mengembangkan identitas sosial dan semakin terlibat dalam
hubungan persahabatan yang lebih kompleks, dengan kemampuan untuk
mengenali perasaan dan emosi orang lain semakin berkembang.
Dokumentasi Hasil Pengamatan
 Merancang Pembelajaran
Berdasarkan Perkembangan Peserta Didik
Tugas Individu
Tugas Harian Kelas
Kegiatan ini sering saya lakukan di kelas. Pertama
saya melakukan metode ceramah dengan
menjelaskan materi kepada murid. Kemudian, saya
memberikan tugas individu kepada murid. Saya
melihat cara ini kurang efektif dalam pelajaran
saya, karena banyak murid kurang memahami apa
yang saya jelaskan terlihat dari hasil tugas murid.
Dan juga murid kurang mengembangkan cara
berpikirnya dalam menjawab soal.
Diskusi Kelompok
Tugas Kelompok + Presentasi
Pada metode ini, saya membagi kelas ke dalam
beberapa kelompok. Saya memberikan soal untuk
dianalisa dan didiskusikan secara bersama dengan
kelompoknya. Saya melihat anak yang pasif di kelas
mulai tertarik untuk memberikan pendapatnya. Di
akhir pembelajaran, saya meminta kepada salah
satu kelompok untuk mempresentasikan hasil
tugasnya di depan kelas. Terlihat semua murid
antusias dan tertarik dengan cara belajar ini.
 Dokumentasi Kegiatan
Diskusi Kelompok + Presentasi
 Dokumen Umpan Balik
Umpan balik dilakukan oleh rekan sejawat di sekolah SMPN 2 SATAP SUMBERWRINGIN
Kesimpulan
Ada beberapa aspek perkembangan peserta didik pada fase D yaitu, aspek fisik,
aspek kognitif, aspek bahasa, aspek sosial emosi. Dalam prosesnya, ada
tantangan dan hambatan dalam perkembangan tersebut. Bapak/Ibu guru
harus jeli dalam menganalisa perkembangan peserta didiknya, hal apa saja
yang sesuai untuk diterapkan di kelas agar tujuan pembelajaran bisa tercapai.
Pada sekolah ini, saya mencoba menerapkan pembelajaran dengan metode
diskusi kelompok dan presentasi. Saya melihat aspek perkembangan kognitif
dan bahasa dalam menerapkan strategi ini. Peserta didik mulai berani
menyampaikan pendapatnya walaupun masih tidak sistematis. Perlu arahan
dari guru untuk mendampingi dan mengoptimalkan kemampuan berpikir
peserta didik. Di akhir kegiatan, terlihat hasil yang baik walaupun belum
maksimal dari penerapan rancangan belajar ini. Perlu adanya pengulangan
dan perbaikan ke depannya.
Thanks for
Watching