Aliran Mantap Pada Saluran Terbuka
Aliran Mantap Pada Saluran Terbuka
““
Apa yang membedakan antara SALURAN TERTUTUP DAN
SALURAN TERBUKA...?
Analisis aliran melalui saluran terbuka LEBIH SULIT dari
analisis saluran tertutup
”
Di dalam pipa, Pendahuluan
tampang lintang aliran adalah tetap yang bergantung pada
dimensi pipa.
Kekasaran dinding pipa adalah seragam di sepanjang pipa
“
Pada saluran terbuka,
Seperti sungai/saluran alam, variabel aliran sangat tidak teratur baik terhadap ruang
maupun waktu.
Variabel berupa: tampang lintang saLuran, kekasaran, kemiringan, belokan, debit aliran
dsb. Sehingga analisisnya dilakukan secara empiris
“
- mengalir di bawah gravitasi, dan dibawah tekanan “
atmosfir
-aliran dengan permukaan bebas
PRINSIP ALIRAN
-mengalir karena ada slope dasar saluran TERBUKA
”
“
Perhitungan saluran terbuka lebih rumit
dari perhitungan pipa:
-bentuk penampang tidak teratur
(khusus sungai) saluran terbuka/open channel flow :
-sulit menentukan kekasaran dinding - Luas penampang
saluran - Lebar permukaan
-kesulitan pengumpulan data lapangan -Keliling basah
-jari-jari hidrolis
“
Klasifikasi Aliran
Tipe aliran: Turbulen, karena kecepatan aliran dan kekasaran dinding relatif
besar. Re>1000 Turbulen Re<500 Laminer
”
ika sebaliknya berubah terhadap waktu disebut aliran tidak mantap
Saluran terbuka juga dibedakan atas: Aliran sub kritis, kritiks dan super kritis.
”
persegi.
V C R.I
V Ks.R 2 / 3 I 1 / 2
“Tabel Koefisien kekasaran Bazin“
Jenis Dinding ɣB
Dinding sangat halus (semen) 0,06
Dinding halus (papan, batu, bata) 0,16
Dinding batu pecah 0,46
Dinding tanah sanget teratur 0,85
Saluran tanah dengan kondisi biasa 1,30
Saluran tanah dengan dasar batu pecah dan tebing 1,75
rumput
“Harga Koefisien Manning“
Bahan n
Besi tuang di lapis 0,014
Kaca 0,010
Saluran beton 0,013
Bata 0,015
Pasangan batu disemen 0,025
Saluran tanah bersih 0,022
Saluran tanah 0,030
Saluran dengan dasar batu dan tebing rumput 0,040
Saluran saluran pada galian batu 0,040
“
CONTOH SOAL:
1.Saluran segi empat dengan lebar (B) 6m, kedalaman air (y) 2m.
Kemiringan dasar saluran 0,001 dan koefisien Chezzy C=50. Hitung debit
”
aliran
”
(vertikal:horizontal) dengan m=2. Jika kemiringan dasar saluran 0,0001
dengan kedalaman aliran 2m, berapakah debit alirannya?
5. Saluran segi empat dengan lebar 5 m, kemiringan dasar saluran 0,005,
koef manning (n) 0,022. Hitunglah kedalaman aliran jika debit aliran
sebesar 20 m3/det.
6. Saluran berbentuk trapesium dengan lebar 5 m, kemiringan tebing 1:1,
terbuat dari pasangan batu dengan n 0,025. Hitunglah kedalaman aliran
jika kemiringan dasar saluran 0,0005 dan debit 10 m3/det.