Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PENGANTAR MANAJEMEN

Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4:


Debi Yanica ( 2306104040070 )
Khairatun Salsabila ( 2306104040027 )
)

Dosen Pembimbing: Aida Fitri, S.Pd, M.Pd

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENGETAHUAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat,
taufik dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini
dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat
dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca
dalam memahami Sejarah kebudayaan Aceh.

Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-


kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat kemampuan yang
dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan
demi penyempurnaan makalah ini.

Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang
tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyesaikan makalah ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal


pada mereka yang memberikan bantuan dan dapat menjadikan semua bantuan ini
sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal 'Alamiin.

Wasalam

penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………….i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………….....ii
BAB I .........................................................................................................................1
PENDAHULUAN .....................................................................................................1
A. Latar Belakang ...................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ..............................................................................................1
C. Tujuan .................................................................................................................2
BAB II ........................................................................................................................3
PEMBAHASAN ........................................................................................................3
A. Pengertian Manajemen Sarana dan Prasarana ...................................................3
B. Ruang Lingkup Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan ........................3
C. Tujuan Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan ......................................4
D. Manfaat Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan ....................................5
E. Dampak Buruk Kurangnya Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pendidikan .....5
F. Implementasi Manajemen Sarana dan Prasarana di Sekolah .............................6
BAB III.......................................................................................................................8
PENUTUP ..................................................................................................................8
A. Kesimpulan ........................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah merupakan sebuah aktivitas besar yang didalamnya ada empat


komponen yang saling berkaitan. Empat komponen yang dimaksud adalah Staf Tata
Laksana Administrasi, Staf Teknis Pendidikan didalamnya terdapat Kepala Sekolah
dan Guru, komite sekolah sebagai badan yang membantu terlaksananya operasional
Pendidikan, dan Siswa sebagai Peserta Didik.
Beberapa masalah yang timbul karena tidak optimal ketersediaan sarana dan
prasarana termasuk perencanaan, pengadaan, pendistribusian, dan pengguna sarana
dan prasarana. Manajemen sarana dan prasarana meliputi perencanaan, pengadaan,
pengawasan, penyimpanan, inventarisasi, dan penghapusan serta penataan. Proses
ini memerlukan kolaborasi antara sekolah, pemerintah, dan Masyarakat untuk
memastikan sarana dan prasarana tersedia secara optimal dan dikuasai dengan baik.
Sarana dan prasarana Pendidikan meliputi prabot pendidikan, media
pendidikan,buku,dan sumber belajar lainnya bahas habis pakai serta perlengkapan
lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan
berkelanjutan.

B. Rumusan Masalah

1. Apa itu manajemen sarana dan prasarana?


2. Apa saja manfaat dari manajemen sarana dan prasarana pendidikan?
3. Apa dampak buruk dari kurangnya perawatan dan pengelolaan sarana dan
prasarana Pendidikan terhadap proses pembelajaran?
4. Bagaimana implementasi manajemen sarana dan prasarana Pendidikan di
sekolah?

1
C. Tujuan
Untuk mengetahui apa itu manajemen sarana dan prasarana, manfaat-
manfaat dari manjemen sarana dan prasarana Pendidikan, dampak buruk dari
kurangnya perawatan dan pengelolaan sarana dan prasarana Pendidikan terhadap
proses pembelajaran, serta bagaimana implementasi manajemen sarana dan
prasarana di sekolah.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Manajemen Sarana dan Prasarana


Manajemen sarana dan prasarana dapat diartikan sebagai proses kerja sama
pendayagunaan semua sarana dan prasarana Pendidikan secara efektif dan efisien.(
Sulistyorini,2006:85).
Sarana adalah semua fasilitas yang dibutuhkan dalam proses pengajaran baik
yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar tujuan Pendidikan tercapai dengan
berjalan lancar, teratur, efektif, serta efisien. Contohnya, meja, kursi, papan tulis,
buku-buku dan lain sebagainya.
Prasarana merupakan fasilitas untuk menunjang segala jenis sarana yang ada di
sekolah ,seperti halaman, taman sekolah, ruang kelas, jalan menuju ke sekolah, tata
tertib sekolah, dan sebagainya.
Sarana dan prasarana merupakan factor pendukung yang sangat penting dalam
dunia pendidikan. Pendidikan tidak akan tidak akan pernah bisa berjalan dengan baik
tanpa adanya sarana dan prasarana yang memadai. Sarana dan prasarana tidak akan
dapat terpenuhi tanpa adanya manajemen sarana dan prasarana pendidikan dalam
proses pembelajaran.

B. Ruang Lingkup Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan


Ruang lingkup manajemen sarana dan prasarana meluputi beberapa kegiatan,
seperti:
1. Perencanaan
Perencanaan sarana dan prasarana pendidikan meliputi penyususnan daftar
kebutuhan, estimasi biaya, penetapan skala prioritas dan penyusunan rencana
pengadaan.

2. Pengadaan
Pengadaan sarana dan prasarana pendidikan adalah kegiatan penyediaan skala
segala jenis sarana dan prasaran sesuai dengan kebutuhan.

3
3. Pemeliharaan.
Pemeliharaan sarana dan prasarana di sekolah secara berkala di tunjukkan
pada jenis sarana dan prasarana yang memerlukan perbaikan.

4. Inventarisasi
Inventarisasi sarana dan prasarana pendidikan dilakukan untuk
mengendalikan sarana dan prasarana melalui pemberian kode barang, nama
barang, dan media pendidikan.

5. Penghapusan
Penghapusan sarana dan prasarana pendidikan dilakukan untukmmengurangi
kerugia dan memperbaiki kualitas sarana da prasrana pendidikan.

C. Tujuan Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan


Beberapa tujuan manajemen sarana dan prasarana untuk sekolah adalah:

1. Untuk memberikan kontribusi yang optimal dan professional terhadap


proses Pendidikan dalam mencapai tujuan Pendidikan yang telah
ditetapkan.

2. Untuk menciptakan sekolah yang bersih dan rapi serta tersedianya sarana
dan prasarana yang baik secara kuantatis maupun kualitatif.

3. Untuk mengupayakan pengadaan sarana dan prasarana sekolah melalui


sistem perencanaan dan pengadaan yang hati-hati dan seksama, sehingga
sekolah memiliki sarana dan prasarana yang sesuai dengan kebutuhan
sekolah.

4. Untuk mengupayakan pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah secara


tepat dan efisien serta pemeliharaan sarana dan prasarana Pendidikan
sehingga keberadaannya selalu siap dipakai dalam kondisi yang
diperlukan.

4
D. Manfaat Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan
Manfaat dari manajemen sarana dan prasarana Pendidikan meliputi :

1. Meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya Pendidikan


Manajemen yang baik dapat membantu dalam pengadaan,
pemeliharaan dan penghapusan sarana dan prasarana secara efisien
sehingga sumber daya Pendidikan dapat dimanfaatkan secara optimal.

2. Menyediakan lingkungan belajar yang baik


Sarana dan prasarana yang dikelola dengan baik dapat menciptakan
lingkungan belajar yang aman, nyaman, serta mendukung proses
pembelajaran.
3. Meningkatkan kualitas pembelajaran
Keberadaan sarana dan prasarana yang memadai dapat meningkatkan
kualitas pembelajaran, membantu siswa untuk fokus, memahami materi
dengan baik, dan mengasah potensi.

4. Mendukung kegiatan belajar mengajar


Sarana dan prasarana yang lengkap akan membantu guru dalam
menyampaikan materi pembelajaran dengan baik serta meningkatkan
efisiensi waktu dan ruang dalam kegiatan pembelajaran.

E. Dampak Buruk Kurangnya Pengelolaan Sarana dan Prasarana


Pendidikan

Beberapa dampak buruk dari kurangnya pengelolaan sarana dan prasarana


Pendidikan pada proses pembelajaran antara lain :

1. Kurangnya komfort
Perluasan, kerusakan, dan tidak dirawat dapat membuat lingkungan
belajar menjadi tidak nyaman bagi siswa sehinggga dapat merusak
motivasi mereka dalam proses pembelajaran.

5
2. Pertimbangan negatif
Kondisi jelemas dari sarana dan prasarana dapat membuat mahasiswa
merasa Bahagia sedikit saja dalam menggunakannya yang kemudian dapat
mendorong pertumbuhan akademik mereka secara negatif.

3. Riskeskeseluruhan
Kurangnya perawatan dapat membawa resiko kecelakaan termasuk
resiko elektrik, kolaps struktur, serta, masalah lain yang dapat mengganggu
aktivitas belajar.

4. Erosi aset
Sarana dan prasarana yang tidak dirawat dapat dengan cepat mengalami
erosi sehingga kemudian dapat memerlukan biaya yang lebih besar untuk
memperbaiki atau penggantian.

5. Perubahan pendek
Penggunaan barang yang rusak dapat membuat siswa harus
mengadaptasi dengan perubahan yang cepat, yang dapat membuat proses
pembelajaran menjadi lebih sulit.

6. Kekebalan Pendidikan.
Sistem Pendidikan yang tidak mempertahankan sarana dan prasarana
dapat menimbulkan kritik internasional tentang kekebalan negara dalam
bidang pendidikan.

F. Implementasi Manajemen Sarana dan Prasarana di Sekolah


Contoh implementasi manjemen sarana dan prasarana Pendidikan di sekolah
antara lain :
1. Perencanaan dan pengadaan sarana dan prasarana yang tepat
Sekolah harus melakukan perencanaan yang matang untuk menetukan
jenis dan jumlah sarana dan prasarana yang dibutuhkan.

2. Pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana Pendidikan

6
Sekolah harus melakukan pemeliharaan dan perbaikan secara rutin
terhadap sarana dan prasarana yang sudah ada, agar sarana dan prasarana
tersebut dapat terjaga dan berfungsi dengan baik.

3. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran


Sekolah dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran. Contohnya, dengan menggunakan proyektor guru dapat
memperlihatkan materi pembelajaran secara visual dan interaktif kepada
siswa.

4. Pengelolaan buku dan sumber belajar


Sekolah harus memiliki sistem pengelolaan buku belajar yang baik. Hal
ini meliputi infentarisasi, penyimpanan, dan penghapusan buku belajar
yang sudah tidak digunakan.

5. Pengelolaan bahan habis pakai


Sekolah harus memiliki sistem pengelolaan bahan habis pakai yang
baik, seperti kertas, tinta printer, dan alat-alat tulis. Hal ini bertujuan untuk
menghindari pemborosan dan memastikan bahwa bahan habis pakai
tersebut tersedia secara cukup dan tepat waktu.

7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Manajemen sarana dan prasarana pendidikan adalah keseluruhan proses
perencanaan, pengadaan, pendayagunaan, dan juga pengawasan sarana dan
prasarana yang digunakan agar tujuan pendidkan di sekolah tercapai dengan
baik. Manajemen sarana dan prasarana juga merupakan aspek penting dalam
mendorong kinerja dan prestasi peserta didik. Sarana dan prasarana yang efektif
dan efisien juga dapat membantu menfasilitasi proses belajar mengajar, dan
mempermudah pemahaman materi bagi peserta didik. Sarana dan prasaran juga
merupakan suatu alat yang memiliki peran penting bagi keberhasilan suatu proses
pembelajaran dan juga termasuk dalam lingkup Pendidikan.
Ruang lingkup sarana dan prasarana pendidikan meliputi, perencanaan,
pengadaan, pemeliharaan, inventarisasi, dan penghapusan. Dan juga sarana dan
prasarana pendidikan harus di rawat dengan baik agar terjauhi dari dampak-
dampak buruknya serta sarana dan prasarana pendidikannya dapat dimanfaatkan
secara efektif dan efisien.

8
DAFTAR PUSTAKA

Nasrudin & Maryadi. (2018). Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan dalam
Pembelajaran di SD. Jurnal Manajemen Pendidikan. 13 (1), 15-23.
Novi. Y. D. S. (2023). Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan Dalam
meningkatkan mutu pendidikan di Man 2 Kota Kediri. (Skripsi, Fakultas
Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Kediri: Kediri.
Rosnaeni. (2019). Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan. Jurnal Inspiratif
pendidikan 8 (1) : 32-43.
Saputra,A. L. G. ., Sriyanto, A. . (2021). Teori ManajemenSarana Prasarana. Journal
J-MPI : Jurnal Manajemen pendidikan penelitian dan kajian keislaman, 1(1),
1-8.
Sulistyorini. (2009). Manajemen Pendidikan Islam. Yogyakarta: Teras.
Mawardi, A.D. (2018). Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan di Sekolah
Dasar Negeri Belitung Selatan . Pahlawan, 13 (2), 22-31.

Anda mungkin juga menyukai