Anda di halaman 1dari 2

LIBURAN BERBALUR LUKA

Namaku Farah,aku dan keluargaku hendak melalukan perjalanan untuk liburan ke Padang Sumatera
Barat. Pagi yang cerah dengan cuaca yang sangat memungkinkan untuk berpergian,aku dan keluargaku pada pagi itu
akan melaukan perjalanan.Perjalanan pertama kami dari kota asal yang kami tinggali yaitu Rantauprapat.

Selama perjalanan banyak momen yang membuat kami terlalu bahagia,banyak candaan serta tawa
yang terlontarkan dari setiap kami.Diperjalanan banyak pemandangan indah sehingga liburan kali ini membuat hari
rasanya sedang memeluk diriku. Kelelahan sepanjang aktivitas yang kami lakukan selama ini rasanya terbayar lunas
saat melalukan perjalanan ini.

Tak terasa kami telah tiba di Lembah Anai,dengan perjalanan yang cukup jauh akhirnya kami
memustuskan untuk beristirahat di Rumah Makan.Selesai sudah kami makan dan ingin berfoto mengambil moment
di air terjun yang pemandangannya persis disebrang jalan Rumah Makan itu.Aku izin kepada ibu karena para
sepupuku mengajakku untuk menikmati indahnya air terjun.Lalu ibu memberi izin dengan memberi pesan supaya
kami berjaga jaga.

Aku dan para sepupu sepupuku akan menyebrangi jalan terlebih dahulu dikarenakan yang lain masih
sibuk makan, BUMMM............ terdengar jelas dan sangat mengagetkan,tiba tiba mobil truk yang mengangkut
minyak menabrak mobil mobil yang sedang berlalulalang.Banyak mobil yang rusak dan beberapa orang orang
terlempar kedalam sungai aliran air terjun.Tepat beberapa orang yang sedang menikmati indahnya air terjun banyak
yang ketabrak ataupun tersambar oleh mobil truk tersebut.Beberapa sepupu sepupuku juga menjadi korban dari
kejadian itu.lumuran darah, jeritan jeritan kesakitan, isak isakan tangis kesedihan bergabung menjadi satu .

Aku yang sudah terkapar dengan alas jalan aspal yang terasa sangat kasar hanya mampu mendengar
tanpa sedikit gerakan apapun dari tubuhku, yang mampu kulakukan pada saat itu hanyalah meminta memohon pada
Sang kuasa.Tanpa sadar mataku terpejam luka yang tadinya sangat terasa menyakitkan berubah menjadi hampa,aku
tak merasakan rasa sakit sama sekali kali,itu aku tak tahu itu khayalan atau apa tapi pemandanganku hanya terlihat
putih,seluruh seisi sekitarku berwarna putih,Aku kebingungan sontak mencari sepupu sepupuku.Tak ada yang
kutemukan,tanpa sadar ku menangis berteriak lalu tiba tiba saja ada seseorang datang padaku dan langsung
memelukku,aku kebingungan karena rasanya pelukan ini menenangkan.Aku tak mau melepas pelukan ini tetapi tiba
tiba seseorang itu berkata dengan suara yang sangat lembut penuh kasih sayang “jangan takut aku selalu
bersamamu”,Aku terbangun mataku terbuka tiba tiba saja aku sudah berada didalam mobil dengan sirine yang
sangat kencang. Aku hanya melihat ibu yang sedang menangis sambil memeluk diriku tanpa sadar lagi kembali aku
memejamkan mataku.

Setelah beberapa menit diperjalanan,sampailah kami di RS YARSI aku dirawat disitu selama 5 hari.saat aku mulai
pulih aku meminta ibu dan ayah untuk memelukku.Setelah itu aku bertanya tanya kepada ibu kemana sepupu
sepupuku,bagaimana kabar mereka......Ibu mengatakan bebrapa sepupu sepupuku baik baik saja,beberapa lainnya
ada yang patah tulang hingga koma dan belum sadar sampai saat 5 hari dirawatnya kami di RS YARSI.

Dengan keadaanku yang mulai membaik aku menekatkan diri untuk menjenguk sepupu sepupuku
yang sedang koma,aku menangis saat melihat mereka.kembali aku mengucap syukur kepada Sang kuasa dengan
Rahmat-Nya aku masih bisa melihat dunia kembali.

Ibu kembali membawa aku kedalam kamarku, aku menceritakan kepada ibu bahwa saat aku
sedang terkapar dijalan aspal tersebut aku bertemu dengan sosok yang menenangkan. Tak ada respon yang diberikan
ibu selain senyum yang sangat memiliki makna yang aku tidak tahu apa maksud dari senyuman tersebut.

Hari ke 12 setelah kejadian itu, kami memutuskan untuk pulang kekota asal kami, tetapi sepupu
sepupuku yang sedang koma tinggal sementara untuk melakukan perawatan. Diperjalanan perhatian ayah dan ibu
sangat berfokus padaku,diperjalanan banyak trauma sangat kutakutkan sehingga ibu selalu menenangkan aku dan
tanpa kendala apapun kami pulang dan sampai dengan selamat tiba dirumah.
Setelah sampai dirumah kejadian yang terjadi ternyata banyak menjadi pembicaraan
warganet,banyak yang mengatakan bahwa sopir mobil truk tersebut sedang mabuk dan banyak juga yang
mengatakan bahwa rem mobil truk tersebut blong.Banyak yang memberi ucapan belasungkawa bagi para korban
dan keluarga.Ternyata kejadian tersebut mengakibatkan 8 unit mobil pribadi,1 unit mobil mini bus dan 1 unit sepeda
motor mengalami kerusakan. 14 orang korban yang merupakan 8 dari aku dan para sepupuku yang menjadi korban.

Anda mungkin juga menyukai