RANGKUMAN

BIOLOGI
TEORI NEODARWINISME

NAMA: ANAK AGUNG GDE ANGGA

KELAS: XII MIPA 4
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………..
DAFTAR ISI…………………………………………
BAB I PENDAHULUAN…………………………
1.1 LATAR BELAKANG……………………………
1.2 RUMUSAN MASALAH………………………..
1.3 TUJUAN………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN…………………………….
BAB III PENUTUTP………………………………..
3.1 SIMPULAN……………………………………
3.2 SARAN…………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………….
 BAB I
PENDAHULUAN

Teori Darwin dikemukakan oleh Charles Darwin pada tahun 1859 lewat bukunya
yang berjudul “the Origin of Spesies” yang pada masa itu menggemparkan

masyarakat. Lalu pada tahun 1866 Gregor Johann Mendel mengemukakan adanya
pewarisan sifat dari individu ke keturuannya. Penemuannya membuat Mendel
dikenal sebagai bapak genetika.

Penemuan pewarisan sifat tersebut memberikan banyak perdebatan tentang teori

Darwin karena tidak memperhitungkan genetika.

Lalu pada tahun 1880 dikemukakanlah modifikasi teori Darwin yang diberi nama
teori Neo Darwinisme dan dikemukakan oleh seorang naturalis asal Jerman
bernama August Weismann.

1.1 LATAR BELAKANG

Teori yang dicetuskan oleh Darwin dilatarbelakangi oleh beberapa hal berikut.
Ekspedisi ke Kepulauan Galapagos. Di Kepulauan Galapagos, Darwin
menemukan berbagai macam bentuk paruh burung finch. Terjadinya
keanekaragaman ini disebabkan karena perbedaan jenis makanan.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Efek langsung dari mutasi membahayakan. Mutasi terjadi secara acak,

karenanya mutasi hampar selalu merusak makhluk hidup yang
mengalaminnya. Logika mengatkan bahwa intervensi secara tidak sengaja
pada sebuah struktur tersebut, tapi merusaknya. Dan memang, tidak pernah
ditemukan satu pun "mutasi yang bermanfaat". Mutasi tidak menambahkan
informasi baru pada DNA suatu organisme. Partikel-partikel penyusun
informasi genetika terenggut dari tempatnya. Rusak terbawa ketempat lain.
Mutasi tidak dapat memberi makhluk organ atau sifat baru. Mutasi hanya
memberi ketidak normalan seperti tumbuh kaki di punggung, atau tumbuh
telinga di perut.

TUJUAN
 suatu populasi memiliki banyak perbedaan genetik yang dapat membantu
individu beradaptasi dengan lingkungannya atau hanya menghasilkan
karakteristik fenotipik baru yang membantu adaptasi tersebut. Karena
banyaknya mutasi yang terjadi di masa lalu, terdapat variabilitas genetik, yang
dapat mengakibatkan perubahan karakteristik seperti laju rekombinasi dan
laju mutasi.

BAB II
Neo-Darwinisme adalah teori evolusi yang menggabungkan teori darwin dan
teori genetika mendel.
Menurut Neo-Darwinisme, evolusi tidak hanya di pengaruhi oleh seleksi alam,
tetapi juga oleh perubahan genetik dalam tubuh makhluk hidup.
Mutasi gen (yang membawa perilaku egois) bekerja pada tingkat jaringan
protein dan mengubah fenotipe (penampilan fisik) makhluk hidup melalui
perubahan DNA dan RNA2

-SEJARAH TEORI NEODARWINISME

● Teori evolusi Darwin dirangkum dalam bukunya, On the Origin of Species pada 1859.
Teori ini berpendapat bahwa organise berevolusi dari generasi ke generasi melalui
pewarisan ciri fisik atau perilaku.
● Penyelidikan sifat pewarisan dalam genetika dilakukan oleh Mendel dengan
memanfaatkan kacang ercis. Mendel menunjukkan bahwa warisan biologis
gen tertentu dari sifat dalam tanaman kacang ercis mengikuti pola-pola
tertentu, sekarang disebut sebagai Hukum Mendel.
● Modifikasi Teori Darwin pada tahun 1880, naturalis jerman bernama August
Weismen mengemukakan modifikasi teori darwin yang di kenal sebagai teori
Neo-Darwinisme, teori ini memperhitungkan genetika sebagai faktor evolusi.
● Darwin dalam membuat teori evolusi manusia ini memadukan 3 teori
sekaligus, pertama, spesies, kedua, adapasi, dan ketiga, evolusi.
 BAB III
- Kesimpulan

Kesimpulan dariteori neodarwinisme adalah:

- Teori neodarwinisme adalah teori evolusi yang menggabungkan teori seleksi alam Darwin
dengan teori

genetika Mendel.

- Teori neodarwinisme menjelaskan bahwa evolusiterjadi karena adanya variasi genetik,

mutasi, seleksi alam,

dan isolasi.

- Teori neodarwinisme memiliki beberapa cabang, seperti mikroevolusi, makroevolusi,

evolusi molekuler, evolusi

perkembangan, dan evolusi sosial.

- Teori neodarwinisme merupakan teori yang lebih lengkap dan konsisten daripada teori
Darwin yang asli.

- Saran

Saran neodarwinisme adalah saran atau kritik yang ditujukan kepada teori neodarwinisme,
yang merupakan

teori evolusi yang menggabungkan teori seleksi alam Darwin dengan teori genetika Mendel.
Saran

neodarwinisme dapat bersifat positif atau negatif,tergantung pada sudut pandang dan bukti
yang digunakan.

Beberapa contoh saran neodarwinisme adalah:

- Saran positif: Teori neodarwinisme telah memberikan penjelasan yang lebih lengkap dan
konsisten tentang

mekanisme evolusi daripada teori Darwin yang asli. Teori ini juga telah mengakomodasi
kemajuan modern dalam
bidang sitologi, genetika, dan biologi molekuler. Teori ini juga dapat menjelaskan
fenomena-fenomena seperti

spesiasi,radiasi adaptif, evolusi konvergen, dan evolusi koevolusi.

- Saran negatif: Teori neodarwinisme masih memiliki beberapa kelemahan dan kekurangan,
sepertitidak dapat

menjelaskan sumber asal variasi genetik,tidak mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan

dan epigenetik,

dan tidak dapat menjelaskan sifat dan perilaku yang kompleks. Teori ini juga dianggap
terlalu mekanistik dan

reduksionistik, serta mengabaikan aspek-aspek historis, filosofis, dan etis dari evolusi.

- Daftar Pustaka

- [Teori Neo-Darwinisme - Microbiology Note](^1^), sebuah artikel yang menjelaskan

pengertian, faktor, contoh,

dan perbedaan antara teori neodarwinisme dengan teori darwinisme.

- [Teori Neo-Darwinisme: Pengertian, Sejarah, dan Perkembangannya - Kompas.com](^2^),

sebuah artikel yang

mengulas sejarah dan perkembangan teori neodarwinisme, serta hubungannya dengan teori
darwinisme dan

teori genetika Mendel.

- [Teori Neo Darwinisme Sejarah dan Perkembangan - Academia.edu](^3^), sebuah makalah

ilmiah yang

membahas sejarah dan perkembangan teori neodarwinisme, serta implikasinya bagi bidang
biologi evolusi.