Anda di halaman 1dari 9

PRESENTASI STUDI KASUS

KELOMPOK :
1. RS CAROLUS
2. RS ISLAM CEMPAKA PUTIH
3. RS PGI CIKINI
Studi Kasus 1 Diagnosis TBC Dewasa
SOAL
• Seorang laki-laki 35 tahun datang dengan keluhan batuk 2 bulan, badan semakin kurus,
meriang selama 1 bulan dan keringat malam. Apa yang Anda lakukan jika didapatkan hasil
sputum TCM negatif (MTB Not Detected )?
JAWABAN
Gejala mengarah kecurigaan TBC, perlu melengkapi anamnesis :
1. faktor risiko (penyakit komorbid, kelompok imunokompromais)
2. riwayat pengobatan TBC terdahulu
3. riwayat kontak TB
Selanjutnya, perlu dilakukan pemeriksaan penunjang seperti rontgen thorax dan dilakukan
pemeriksaan TCM gen expert ulang. Rujuk ke faskes.

DX : TB PARU KASUS BARU, STATUS HIV?, STATUS DM?


Kasus 2 Diagnosis TBC Dewasa
SOAL
• Pasien perempuan 50 tahun, dengan batuk lama, bb turun, nafsu makan turun dan keringat malam.
Hasil sputum TCM “MTB detected low, rifampisin resisten not detected”. Pasien juga ada benjolan di
leher kanan bergerombol, dengan hasil FNAB radang chronic granulomatosa, terdapat sel datia
Langhan. Pasien belum pernah berobat TBC sebelumnya. Saat diperiksa status HIV nya ternyata
pasien dengan HIV reaktif.
• Bagaimana penulisan diagnosis yang tepat untuk pasien ini?
JAWABAN
• Diagnosis : TB paru terkonfirmasi bakteriologis, dengan TB ekstraparu (kelenjar), kasus baru
sensitive rifampicin, status HIV positif, status DM?
Kasus 3 Diagnosis TBC Dewasa
SOAL
• Pasien laki-laki 50 tahun datang dengan keluhan batuk berdahak kuning sejak 2 minggu , demam
sejak 3 hari dan sesak napas sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit. Pasien tampak kurus, nafsu
makan menurun, keringat malam kadang-kadang. Pasien memiliki riwayat TBC paru 5 tahun yang
lalu sudah berobat rutin selama 6 bulan. Tindakan apa yang dilakukan pada pasien untuk
menentukan adanya TBC kambuh atau tidak?
JAWABAN
• Melengkapi anamnesis : bagaimana status pengobatan tbc terdahulu? Apakah saat ini memiliki
faktor risiko penyakit komorbid atau status imunitas yang turun? Apakah ada penurunan berat
badan yang signifikan?
• pemeriksaan rontgen thorax dan TCM Gen xpert.
Kasus 1 Diagnosis TBC ANAK
1. Demam 2 minggu, Batuk 3 minggu, 3. TB paru milier, sensitif
BB turun 1 kg dalam 2 bulan, Kontak Rifampisin terkonfirmasi
TB (+), gizi kurang, TCM (+) bakteriologis
2. Skor TB = 10 4. Skoring TB
● Batuk: 1 5. Paracetamol, obat batuk, OAT
● Penurunan BB: 1 anak
● Mantoux (+): 3 6. Tanda vital, GDS, Elektrolit,
● Riwayat kontak (+): 3 swab antigen
● Demam: 1 7. IK Pasif
● Rontgen: 1
Kasus 2 Diagnosis TBC ANAK
1. Diagnosis Ensefalitis dd Meningitis TB, Kejang 2. tatalaksana
demam kompleks, Gizi buruk, ● Tatalaksana pencegahan kejang (stesolid/
● dasar dx Skor TB = 9 fenobarbital), oksigen, antipiretik,
● Penurunan BB: 2 tatalaksana gizi buruk, cairan, antibiotik
● Mantoux (+): 3 ● OAT anak (RHZ 75/50/150), Pasang NGT,
● Riwayat kontak (+): 2 Rawat PICU
● KGB: 1 ● Tatalaksana gizi buruk
● Bengkak sendi: 1 3. LP, HIV, GDS, Elektrolit, CT Scan kepala dengan
● Rontgen: 1 kontras, aspirasi KGB
Kasus 3 Diagnosis TBC Anak
1. Skor TB Anak = 4 2. tindakan apa yang anda lakukan?
● kontak TB = 0 ● observasi gejala selama 2 minggu dan
● mantoux test = 0 pemberian obat
● status Gizi = 1 ● apabila gejala menetap dikategorikan TB
● demam kronis = 0 Anak klinis, dilanjutkan pemberian OAT
● batuk kronik = 1 ● bila gejala membaik maka Bukan TB
● pembesaran KGB = 1 ● TCM ulang
● pembengkakan tulang atau sendi = 1 ● Biopsi KGB
● rontgen thorax = 0
Kasus 4 Diagnosis TBC Anak
1. Evaluasi dan pemberian obat-obatan
2. Apabila gejala dan klinis membaik, tidak perlu pemberian OAT

Mantoux test bukan untuk evaluasi pengobatan


TCM hanya untuk diagnostic, bukan untuk evaluasi
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai