Anda di halaman 1dari 11

METODE PELAKSANAAN

Nama Pekerjaan : Peningkatan Jalan Masuk Menuju Lapangan Bulutangkis


Rimbawan – Samarinda
Lokasi : Jl. Rimbawan – Samarinda
Tahun Anggaran : 2020

Untuk mencapai hasil yang optimal dan meminimalisir kesalahan – kesalahan yang
akan timbul sehingga tidak melebihin jadual pelaksanaan yang ditentukan dalam
melaksanakan pekerjaan “Peningkatan Struktur Jalan Satan – Bontang”, Maka
sangat ditentukan oleh metode kerja/metode pelaksanaan yang diterapkan dari
kontraktor pelaksana.

Pelaksanaan paket pekerjaan Peningkatan Jalan Masuk Menuju Lapangan


Bulutangkis Rimbawan – Samarinda akan dilaksanakan sesuai kontrak dan dokumen
yang tertuang dalam :

I. Rencana Kerja dan Syarat – Syarat


II. Gambar Rencana dan Gambar Detail
III. Spesifikasi Teknis Pekerjaan
IV. Ketentuan – Ketentuan yang berlaku lainnya

Dalam melaksanakan pekerjaan ini terdapat beberapa item pekerjaan yang


merupakan satu kesatuan kontrak yang diantaranya secara garis besar dapat
diuraikan sebagai berikut :
A. PEKERJAAN PERSIAPAN
► Penyediaan Fasilitas seperti :
1. Direksikeet/Kantor Lapangan
2. Gudang
3. Bengkel
4. Laboratorium
5. Mobilisasi
6. Papan Nama Proyek
7. Rambu-rambu Lalulintas

► Pra Konstruksi
Kegiatan Pra Konstruksi dilakukan sebelum pekerjaan-pekerjaan konstruksi
dilakukan. Kegiatan-kegiatan tersebut yaitu diantaranya :
1. PCM (Pre Construction Meeting)
2. Field Engineering (FE)

► Mobilisasi peralatan penunjang pekerjaan seperti

Peralatan yang akan dimobilisasi kelapangan yaitu peralatan yang akan


menunjang dalam pelaksanaan pekerjaan serta jenis, type dan kuantitas alat
sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
► Pekerjaan Survey /Staking Out dan Pematokan

Pekerjaan survey ini dimasukan pada pekerjaan persiapan

karena sebagai awal kegiatan di lapangan adalah pengecekan posisi-posisi

BM di lapangan dan kemudian dipakai sebagai pengecekan posisi-posisi

Galian Tanah atau Pekerjaan Struktur (Pekerjaan pemancangan) yang

akan dikerjakan sehingga Elevasai ataupun jarak tidak melenceng dari

gambar yang telah ditentukan oleh gambar

perencana. Setiap seksi pengukuran

akan dilakukan secara pulang


pergi. Route pengukuran waterpass

akan berupa jalur

tertutup (circuit leveling)

Pekerjaan pengukuran dan pengecheckan

survey akan dilaksanakan selama 1 minggu

sampai report hasil survey ini mendapatkan

approval dari engineer lapangan. Pada pengukuran

peta situasi, kontraktor berkoordinasi dengan Sub Dinas terkait.

► Penjaga Keamanan dan Rambu-rambu Lalu Lintas

Penjaga yang dimaksudkan untuk menjaga keamanan

lokasi pekerjaan dan mengoperasionalkan peralatan

pengaman maupun mengatur rambu-rambu lalulintas yang

digunakan, sehingga dapat mejamin kelangsungan

pelaksanaan pekerjaan dengan nyaman dan lancar.


Contoh Rambu – Rambu Peringatan di Lokasi Pekerjaan :
PERKERASAN ASPAL

1. Lapis Resap Pengikat Aspal Cair


Setelah pekerjaan perbaikan pondasi untuk pekerjaan minor selesai
dilaksanakan maka lapisan pondasi ditutup dengan menggunakan material
hotmix campuran aspal panas.

Metoda kerja dari pekerjaan ini adalah sebagai berikut :


 Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan
kepada direksi untuki untuk disetujui
 Material campuran aspal panas dihampar dengan tenaga manusia dan
dipadatkan dengan Tendem Roller.
 Selama pemadatan, pekerja akan merapihkan tepi hamparan dengan
menggunakan alat bantu.

Untuk pekerjaan lapis perkerasan jalan hotmix dapat dilaksanakan setelah


pekerjaan perbaikan pondasi agregat pada badan jalan selesai dilaksanakan.
Lapisan pondasi agregat ini ditutup dengan menggunakan material hotmix
laston lapis pondasi (AC-Base) dimana untuk perekatan ke agregat antara lapis
pondasi agregat dengan laston lapis pondasi (AC-Base) menggunakan Lapis
Resap Pengikat yang disiramkan dengan menggunakan aspal sprayer.
Metoda kerja dari pekerjaan ini adalah sebagai berikut :
 Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan
kepada direksi untuki untuk disetujui
 Permukaan yang akan dilapis dibersihkan dari debu dan kotoran dengan
Air Compressor.
 Bahan dasar berupa aspal dan kerosene dicampur dan dipanaskan
sehingga menjadi campuran aspal cair.
 Campuran aspal cair disemprotkan dengan Asphalt Sprayer ke atas
permukaan yang akan dilapisi.
 Untuk mengetahui kadar lapis perekat per m2 dilakukan paper test
dilokasi pekerjaan

2. Lapis Perekat
Sebelum laston Lapis Aus AC-WC Levelling dihampar pada existing jalan,
untuk merekatkan antara permukaan lama dengan yang baru (AC-WC-
Levelling) digunakan bahaan lapis perekat yang disemprotkan dengan
menggunakan apal spayer.

Metoda kerja :
 Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan
kepada direksi untur disetujui
 Permukaan yang akan dilapis dibersihkan dari debu dan kotoran lainnya
dengan air compressor.
 Bahan dasar berupa aspal dan karosene dicampur denagn komposisi
sesuai spesifikasi dan dipanaskan sehingga menjadi campuran aspal cair.
 Campuran aspal cair disemprotkan dengan Asphalt Sprayer ke atas
permukaan yang akan dilapisi.
 Untuk mengetahui kadar lapis perekat per m2 dilakukan paper test
dilokasi pekerjaan.
3. Laston – Lapis Aus (AC-WC) Gradaso Halus/Kasar

Setelah lapisan perbaikan pekerjaan AC - Base (Patching) dan lapis perekat


selesai dilaksanakan maka dilanjutkan dengan penghamparan lapisan penutup
perkerasan hot mix dengan menggunakan Laston Lapis Aus (AC-WC Leveling)
dengan ketebalan sesuai dengan yang tercantum dalam gambar maupun
spesifikasi teknik.

Metoda kerja dari pekerjaan ini adalah sebagai berikut :


► Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan
kepada direksi untuki untuk disetujui.
► Menyerahkan hasil pengujian m aterial (Job Mix design) material hot mix
laston –Lapis Aus (AC-WC Levelling) yang akan digunakan dan komposisi
harus sesuai Spesifikasi teknik yang disyaratkan.
► Sebelum pelaksanaan pekerjaan AC-WC Levelling dilakukan trial agar
bisa diketahui ketebalan dan densitynya.
► Pencampuran maretial hotmix AC-WC Levelling di olah menggunakan
AMP
► Material hot mix AC-WC Levelling dimuat langsung kedalam dump truck
dan diangkut ke lokasi pekerjaan.
► Material AC-WC Levelling dihampar dengan alat asphalt finisher dan
dipadatkan dengan alat tandem roller dengan lintasan minimum sesuai
spesifikasi teknik, kemudian dipadatkan kembali dengan menggunakan
alat pneumatic tire roller dengan lintasan sesuai hasil trial dan
dipadatkan finishing dengan alat tandem roller.

4. Selama pemadatan, sekelompok pekerja akan merapihkan tepi hamparan


dengan menggunakan alat bantu.
5. Setelah penghamparan dan pemadatan selesai dilaksanakan pengambilan
sample dengan core driil untuk ditest dilab agar diketahui ketebalan dan
densitynya.
Laston – Lapis Pondasi (AC-Base) Gradasi Halus/Kasar
Setelah pekerjaan lapis resap pengikat dilaksanakan maka dilanjutkan dengan
penghamparan Laston Lapis Pondasi (AC-Base) setebal 6 cm. Lapisan ini
digunakan sebagai lapisan penutup permukaan pada struktur lapis pondasi
agregat. Untuk bahan perekatannya dengan lapis pondasi agregat dengan
menggunakan Lapis Resap Pengikat.

Metoda kerja dari pekerjaan ini adalah sebagai berikut :


► Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan
kepada direksi untuki
untuk disetujui
► Menyerahkan hasil
pengujian material
(Job
Mix design) material hot mix
laston –Lapis Pondasi (AC-
Base) yang akan
digunakan dan

komposisi harus sesuai Spesifikasi teknik yang disyaratkan.


► elum pelaksanaan pekerjaan AC-Base dilakukan trial agar bisa diketahui
ketebalan dan densitynya.
► Pencampuran maretial hotmix AC-Base di olah menggunakan AMP.
► Material hot mix AC-Base dimuat langsung kedalam dump truck dan
diangkut ke lokasi pekerjaan.
6. Material AC-Base dihampar dengan alat asphalt finisher dan dipadatkan
dengan alat tandem roller dengan lintasan minimum sesuai spesifikasi teknik,
kemudian dipadatkan kembali dengan menggunakan alat pneumatic tire
roller dengan lintasan sesuai hasil trial dan dipadatkan finishing dengan alat
tandem roller.
7. Selama pemadatan, sekelompok pekerja akan merapihkan tepi hamparan
dengan menggunakan alat bantu.
8. Setelah penghamparan dan pemadatan selesai dilaksanakan pengambilan
sample dengan core driil untuk ditest dilab agar diketahui ketebalan dan
densitynya.
PENJELASAN SISTEM MUTU PROJECK

Seluruh pelaksanaaan dalam kontrak ini, akan dilaksanakan dengan berpedoman pada :

Kebijakan Mutu Projek Yang di Laksanakan

Spesifikasi Teknis di Dalam Kontrak Kerja

Dalam Rencana Mutu Kontrak ini semua standar prosedur


pelaksanaan kegiatan dan standar disain bagi produk yang harus
dihasilkan dijabarkan dari spesifikasi teknik dan peraturan
yang berlaku

Jika diperlukan penyesuaian untuk pelaksanaannya, maka ketentuan dan persyaratannya


akan disesuaikan dengan kebutuhan Pengguna Jasa.

Daftar standar prosedur dan standar produk/disain sebagai ringkasan dari spesifikasi
teknik terlihat pada lembar kerja.

Anda mungkin juga menyukai