Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PENGANTAR STUDI KELAYAKAN BISNIS


Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis
Dosen Pengampu :
Deni Yudiantoro, MM

Disusun Oleh Kelompok 1

1. Twenanda Oksilia Brata 1860405222144

2. Ana Tasha Nur Jannah 1860405223164


3. Ihlaulil Khusnitasari 1860405223163

4. Annanda Putri Ramadhani 1860405222152


5. Rafli Ardiansyah 1860405222147

6. Ahmad Mutohar Rozakhul A 1860405222169

KELAS 4A

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM


UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH
TULUNGAGUNG
MARET 2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat,
taufik dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang
“PENGANTAR STUDI KELAYAKAN BISNIS” dengan baik. Sholawat serta
salam semoga tetap terlimpahkan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang telah
membawa zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang yakni agama
Islam. Atas terselesaikannya makalah ini ucapan terima kasih tidak lupa kami
sampaikan kepada:

1. Prof. Dr. H. Abd. Azis, M.Pd.I. selaku Rektor Universitas Islam Negeri
Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
2. Dr. Chusnul Chotimah, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam UIN SATU Tulungagung
3. Muhammad Aswad, S.Ag., M.A. selaku Kajur Bisnis dan Manajemen UIN
SATU Tulungagung
4. Citra Mulya Sari, S.E.Sy., M.E. selaku koordinator Prodi Manajemen
Bisnis Syariah UIN SATU Tulungagung
5. Bapak Deni Yudiantoro, MM selaku Dosen Pengampu mata kuliah Studi
Kelayakan Bisnis, yang telah memberikan arahan dalam penyelesaian
makalah ini
6. Seluruh teman-teman kelas 4A prodi Manajemen Bisnis Syariah yang telah
ikut andil dalam kelancaran penulisan makalah ini.

Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat dalam rangka menambah


wawasan bagi penyusun dan bagi pembaca. Untuk itu, kami berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan dan pengembangan makalah ini. Semoga
makalah ini dapat dipahami dan bermanfaat bagi penyusun maupun pembaca pada
umumnya.

Tulungagung, 18 Maret 2024

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................ii

DAFTAR ISI .................................................................................................................... iii

BAB I ................................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1

A. Latar Belakang ......................................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................................... 2

C. Tujuan Penulisan...................................................................................................... 2

BAB II ................................................................................................................................. 3

PEMBAHASAN ................................................................................................................. 3

A. Pengertian Bisnis…………………………………………………………………..3

B. Analisis Pengenalan Bisnis………………...............................................................6

C. Pentingnya Studi Kelayakan Bisnis bagi Investor dalam Bersyirkah……………..7

D. Pentingnya Studi Kelayakan Bisnis bagi Bank……………………………………8

E. Pentingnya Studi Kelayakan Bisnis bagi Pengusaha Pemula ….. . ………………9

BAB III…………………………………………………………………………………..11

PENUTUP….……………………………………………………………………………11

A. Kesimpulan ………………………………………………………………………11

B. Saran …………………………………………………………………………….11

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………......12

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Studi kelayakan adalah evaluasi dari kelayakan dari suatu usaha yang harus
ditangani. Studi kelayakan mengharapkan untuk mengetahui secara tidak
memihak dan bijaksana, manfaat dan kerugian dari kegiatan yang ada dan yang
akan datang, serta pengaruhnya terhadap kehidupan, aset yang dibutuhkan, dan
akhirnya kemungkinan usaha. Secara langsung, dua aturan untuk mensurvei
kelayakan adalah biaya yang diperlukan dan nilai yang diperoleh.
Sebuah studi kelayakan yang sangat terencana harus mencakup dasar
yang dapat diverifikasi dari usaha, penggambaran produk atau administrasi,
laporan keuangan, seluk-beluk tugas dan manajemen, strategi promosi dan
eksplorasi, informasi keuangan, kebutuhan yang sah, dan komitmen biaya.
Sebagai aturan, studi kelayakan dilakukan sebelum peningkatan khusus dan
melakukan eksekusi. Studi kelayakan menilai kemungkinan kemajuan tugas,
sehingga objektivitas berubah menjadi variabel yang signifikan untuk
kemungkinan pendukung keuangan dan perusahaan pinjaman untuk
memutuskan kepercayaan dari studi kelayakan
Proyek Studi kelayakan adalah laporan lengkap yang mencakup lima
kasus investigasi suatu usaha. Studi kelayakan juga memikirkan empat bahasan,
kendala, dan batasan, serta persyaratan (waktu, biaya, dan kualitas).
Motivasinya adalah untuk memutuskan apakah suatu usaha harus diterima,
dirombak, atau dibatalkan. Lima selubung investigasi tugas adalah garis besar
definisi, garis besar risiko berorientasi konteks, kemungkinan tepi, selubung
parametrik, dan garis besar teknik primer dan krisis.
Membangun bisnis membutuhkan pengaturan yang mendasar. Menata
berarti mengelola sarana yang akan diambil untuk memulai, yang meliputi
pendanaan, proses pra-penciptaan, pembuatan, pengiriman barang, penayangan
hingga spekulasi dari berbagai kalangan. Kemajuan ini sangat penting untuk
menentukan hasil bisnis.

1
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah merupakan suatu permasalahan dalam penelitian
yang akan dijelaskan dalam bentuk pertanyaan dengan intensi untuk dijawab
melalui proses penelitian yang akan dilakukan. Rumusan masalah bisa dibilang
kunci atau inti dari penelitian. Permasalahan yang akan dibahas dalam makalah
ini antara lain :

1. Apa pengertian bisnis?

2. Bagaimana analisis pengenalan bisnis?

3. Bagaimana pentingnya analisis kelayakan bisnis bagi investor dalam


bersyirkah?

4. Bagaimana pentingnya analisis kelayakan bisnis bagi bank?

5. Bagaimana pentingnya analisis kelayakan bisnis bagi pengusaha


pemula?

C. Tujuan Penulisan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah menguraikan dan
menginformasikan permasalahan yang menjadi fokus makalah ini, dan untuk
menentukan arahdalam menjawab rumusan masalah. Tujuan pembuatan
makalah ini antara lain:

1. Untuk mengetahui pengertian bisnis

2. Untuk mengetahui analisis pengenalan bisnis

3. Untuk memahami pentingnya analisis kelayakan bisnis bagi investor


dalam bersyirkah

4. Untuk memahami pentingnya analisis kelayakan bisnis bagi bank

5. Untuk memahami pentingnya analisis kelayakan bisnis bagi pengusaha


pemula

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Bisnis
Dalam lingkup kegiatan ekonomi, terdapat kegiatan bisnis didalamnya.
Dengan begitu, dalam kegiatan ekonomi tersebut akan menghasilkan suatu
bisnis yang menguntungkan. Selain itu, bisnis dalam kegiatan ekonomi juga
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Maka dari itu, perlunya
mengetahui definisi tentang bisnis agar memahami gambaran atau pengertian
bisnis secara sempit dan luas.
Secara etimologis, bisnis berasal dari bahasa inggris yaitu “busy” dan
“business”. Kata “busy” yang berarti sibuk dan kata “business” berarti
kesibukan kalau sibuk pasti ada aktivitas yang dikerjakannya. 1 Selain itu,
pengertian bisnis secara etimologi menurut pendapat lain yaitu bisnis memiliki
arti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan
pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. 2 Begitu pula, ada yang
mendefinisikan bahwa bisnis memiliki dua pokok pengertian. Pengertian yang
pertama yaitu bisnis merupakan kegiatan-kegiatan, sedangkan pengertian yang
kedua yaitu bisnis merupakan sebuah perusahaan. 3
Kata “bisnis” ini memiliki tiga penggunaan berdasarkan kebutuhannya.
Penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha yaitu kesatuan
yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis bertujuan mencari laba atau keuntungan.
Penggunaan lebih luas, bisnis merujuk pada sektor pasar tertentu, sebagai
contoh “bisnis pertelevisian”. Penggunaan paling luas, bisnis merujuk pada
seluruh kegiatan atau aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang
dan jasa.4
Secara terminologi, bisnis adalah keseluruhan rangkaian kegiatan
menjalankan investasi terhadap sumber daya yang ada dapat dilakukan dengan

1 Dian Masita Dewi, Anis Wahdi, Bisnis dan Perencanaan Bisnis Baru, (Sleman: Deepublish,
2020) hal. 1
2
John E. H. J., Perencanaan Bisnis (Business Plan), (Sleman: Deepublish, 2020) hal. 17
3
Husein Umar, Business An Introduction, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2003) hal. 3
4
Ibid, Perencanaan Bisnis (Business Plan), … hal.17

3
baik secara individu maupun kelompok guna memenuhi kebutuhan sehari-hari
dan meningkatkan taraf hidup dengan menciptakan barang atau jasa untuk
mendapatkan laba atau keuntungan yang sebesar-besarnya.5 Secara sederhana,
bisnis adalah serangkaian usaha yang dilakukan oleh individu atau kelompok
orang dengan menawarkan barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan atau
laba.6
Adapula beberapa pendapat ahli mengenai pengertian bisnis. Berikut ini
adalah pengertian bisnis menurut para ahli masing-masing, antara lain:
1. Menurut Raymond E. Glos. dalam bukunya “Business: Its Nature And
Environment: An Introduction” bahwa bisnis merupakan seluruh
kegiatan yang diorganisasikan oleh orang-orang yang berkecimpung
dalam bidang perniagaan dan industri yang menyediakan barang dan
jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standar serta
kualitas hidup mereka.7
2. Menurut Allan Afuah, bisnis adalah suatu kegiatan usaha individu yang
terorganisasi untuk menghasilkan dana menjual barang ataupun jasa
agar mendapatkan keuntungan dalam pemenuhan kebutuhan
masyarakat dan ada di dalam industri. 8
3. Menurut Griffin dan Ebert, bisnis adalah organisasi yang menyediakan
barang atau jasa untuk dijual dengan maksud agar mendapatkan laba.

Begitulah definisi mengenai bisnis menurut para ahli yang memiliki definisi
yang berbeda-beda tetapi tetap merujuk pada satu hal yaitu bisnis bertujuan
mendapatkan laba atau keuntungan. Dalam mengawali sebuah bisnis tentunya
yang akan dilakukan adalah membuat perencanaan yang baik seperti halnya
membuat studi kelayakan bisnis. Dengan ini, perlunya mengetahui dan
memahami mengenai studi kelayakan bisnis.
Studi kelayakan bisnis adalah studi seni bagaimana cara merangkai,
menggabungkan dan menganalisis suatu rencana investasi secara keseluruhan
atas faktor-faktor yang mempengaruhi (multidisiplin), sehingga menghasilkan

5
Ibid, Bisnis dan Perencanaan Bisnis Baru, … hal. 3
6
Ibid, Perencanaan Bisnis (Business Plan), … hal. 18
7
Ibid, Business An Introduction,… hal. 3
8
Ibid, Bisnis dan Perencanaan Bisnis Baru, … hal. 2

4
output yang diinginkan yakin layak atau tidak layak investasi yang ditanamkan. 9
Selain itu, adapula pengertian studi kelayakan bisnis jika ditinjau dari susunan
katanya sebagai berikut:10
a. Studi.
Memiliki arti untuk mencari tahu sesuatu melalui pembelajaran
tertentu.
b. Kelayakan.
Memiliki arti sesuai atau baik, dalam hal ini berkaitan dengan usaha
maka dapat diartikan sebagai laba.
c. Proyek.
Proyek adalah suatu kegiatan yang bersifat merubah sesuatu atau
membuat sesuatu sehingga bisa bersifat sosial dan jangka panjang.
d. Bisnis atau usaha.
Memiliki makna kegiatan atau usaha untuk menghasilkan barang
untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan mendapatkan laba dari
kegiatan tersebut.
Maka dari itu, dapat ditarik pengertian studi kelayakan bisnis adalah suatu
penelitian atau pembelajaran yang dilakukan untuk menghasilkan keputusan
layak atau tidaknya suatu calon usaha untuk dilakukan sehingga bisa
mendatangkan profit bagi yang melakukan calon usaha tersebut. Disamping itu,
terdapat pendapat para ahli mengenai definisi studi kelayakan bisnis. Berikut ini
beberapa pendapat para ahli mengenai definisi studi kelayakan bisnis, sebagai
berikut:
1. Menurut Kasmir, studi kelayakan bisnis adalah suatu kenyataan yang
mempelajari secara mendalam tentang suatu usaha atau bisnis yang
akan dijalankan dalam rangka menentukan layak atau tidak usaha
tersebut dijalankan.11
2. Menurut Husein Umar, studi kelayakan bisnis merupakan penelitian
terhadap rencana bisnis yang tidak hanya menganalisis layak atau tidak

9
H. Restu, dkk, Dasar-Dasar Studi Kelayakan Bisnis Teori, Praktis, dan Analisis, (Sleman:
Deepublish, 2022) hal. 2
10
Danang Sunyoto, Studi Kelayakan Bisnis, (Yogyakarta: CAPS (Center Of Academic Publishing
Service), 2014) hal. 2
11
Ibid, Dasar-Dasar Studi Kelayakan Bisnis Teori, Praktis, dan Analisis, … hal. 2

5
layak bisnis dibangun, tetapi juga saat dioperasionalkan secara rutin
dalam rangka pencapaian keuntungan yang maksimal untuk waktu yang
tidak ditentukan.12
3. Menurut laman investopedia, studi kelayakan bisnis adalah suatu
kegiatan yang dilakukan untuk menentukan apakah suatu bisnis layak
dijalankan atau tidak.13

Begitulah pendapat para ahli mengenai definisi studi kelayakan bisnis. Jadi,
dianjurkan studi kelayakan bisnis ini dilakukan sebelum suatu proyek atau
usaha akan dilaksanakan. Dari studi kelayakan tersebut seperti pendapat para
ahli, sebagai seorang pebisnis atau pengusaha dapat mempertimbangkan,
memprediksi, dan menentukan strategi agar memperoleh keuntungan yang
signifikan.

B. Analisis Awal Bisnis


Sebelum membangun bisnis, alangkah baiknya membuat studi
kelayakan bisnis. Akan tetapi, dalam melakukan studi kelayakan bisnis
pentingnya menganalisa kelayakan bisnis tersebut. Dalam menganalisa suatu
kelayakan bisnis terdapat beberapa aspek atau hal-hal yang akan dianalisa.
Berikut ini analisa beberapa aspek yang ada dalam studi kelayakan bisnis, antara
lain:
1. Aspek manajemen dan organisasi.
2. Aspek manajemen sumber daya manusia.
3. Aspek pasar dan pemasaran.
4. Aspek operasional, teknik, dan teknologi.
5. Aspek resiko, sosial, hukum-politik, dan ekonomi.
6. Aspek finance.
7. Aspek legal.
8. Apek manajemen strategi bisnis.

Berikut ini kajian analisa bisnis dalam beberapa aspek yang ada dalam

12
Ibid, Studi Kelayakan Bisnis, … hal. 2
13 Yayat Sudrjat, Studi Kelayakan Bisnis, (Sumedang: CV. Mega Press Nusantara, 2023) hal. 1

6
studi kelayakan bisnis, antara lain:
a. Aspek manajemen.
Pada aspek manajemen ini mengenai jalannya sebuah
operasional perusahaan mulai dari pembangunan hingga pengembangan
perusahaan kedepannya yang mencakup manajemen sumber daya
hingga finansial perusahaan.
b. Aspek ekonomi dan budaya.
Pada aspek ekonomi dan budaya ini mengenai analisa dampak
pendirian perusahaan terhadap lingkungan sekitarnya. Maka dari itu,
dengan dibangunnya sebuah perusahaan tersebut akan mempengaruhi
lingkungan maupun adat istiadat atau tidak pada daerah tersebut.
c. Aspek keuangan.
Pada aspek keuangan ini mengenai analisa penggunaan modal
dalam perusahaan yang mana menjadi penentu nasib perusahaan
tersebut di masa sekarang maupun kedepannya. Dalam aspek keuangan
dibutuhkan ketelitian dalam proses penganggaran agar rencana bisnis
matang.
d. Aspek pasar dan pemasaran.
Pada aspek pasar dan pemasaran ini mengenai analisa peluang
produk pada pasar tersebut yang mana didalamnya ada beberapa hal
yang harus diperhatikan. Beberapa hal tersebut ialah potensi pasar,
besaran konsumen, daya beli masyarakat, segmentasi pasar, situasi
persaingan bisnis, dan lain-lain.
e. Aspek legalitas atau hukum.

Pada aspek legalitas atau hukum ini mengenai kejelasan legalitas


perusahaan maupun produk tersebut. Berikut beberapa hal yang
menyangkut legalitas antara lain izin lokasi, tanda pendaftaran
perusahaan, NPWP, akta pendirian perusahaan dari notarris, surat izin
usaha perdagangan (SIUP), dan sebagainya.

C. Pentingnya Analisis Kelayakan Bisnis bagi Investor dalam Bersyirkah


Akad syirkah adalah akad kerja sama antara dua pihak atau lebih untuk

7
suatu usaha tertentu di mana setiap pihak memberikan kontribusi dana / modal
(ra’s al-mal) dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi sesuai nisbah yang
disepakati atau secara proporsional, sedangkan kerugian ditanggung oleh para
pihak secara proporsional. Bagi investor, laporan studi kelayakan bisnis berguna
untuk menilai apakah peluang usaha tersebut layak atau tidak, yang kemudian
dijadikan pertimbangan penyaluran dana. Jika hasil studi kelayakan bisnis
buruk, maka investor akan menghindari menanamkan modal di sebuah
Perusahaan.
D. Pentingnya Analisis Kelayakan Bisnis bagi Bank
Aspek keuangan dalam bisnis memiliki beberapa tujuan utama, yaitu
membuat keputusan terkait investasi, pendanaan, pembiayaan, dan pembagian
dividen. Keputusan investasi bertujuan untuk menetapkan kebijakan alokasi
dana secara maksimal, mengelola modal kerja, serta merencanakan kebijakan
investasi yang melibatkan strategi perusahaan seperti merger dan akuisisi.
Keputusan pendanaan difokuskan pada upaya memperoleh pendapatan usaha
secara optimal dengan mengalokasikan dana tambahan untuk mendukung
keputusan investasi.
Sumber dana dapat dibagi menjadi dua kategori utama. Pertama, pendanaan
internal yang berasal dari laba ditahan perusahaan. Kedua, pendanaan eksternal yang
melibatkan hutang dalam bentuk penundaan pembayaran hutang, pinjaman jangka
pendek untuk modal kerja tambahan, pinjaman jangka panjang seperti obligasi untuk
investasi, dan penerbitan saham baik dalam bentuk IPO maupun saham biasa baru
untuk mendukung ekspansi perusahaan.
Masalah utama dalam mengoptimalkan keputusan pendanaan adalah
menentukan struktur modal yang optimal, termasuk komposisi antara utang dan
ekuitas. Hal ini menjadi asumsi dasar dalam menentukan jumlah dana yang diperlukan
serta bagaimana komposisi antara pinjaman dan dana internal yang akan digunakan
untuk mendukung keputusan investasi, sehingga kinerja keuangan perusahaan dapat
berkembang secara sehat.
Selain itu, dalam menentukan struktur modal, perlu dipertimbangkan juga
hubungan antara perusahaan, kreditur, dan pemegang saham untuk mencegah
terjadinya konflik kepentingan yang merugikan. Dengan demikian, pengelolaan aspek
keuangan perusahaan menjadi kunci dalam mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan
dan meminimalkan risiko keuangan.

8
E. Pentingnya Analisis Kelayakan Bisnis bagi Pengusaha Pemula
Studi kelayakan bisnis merupakan penelitian yang sangat penting untuk
dilakukan sebelum seseorang atau sekelompok orang memulai sebuah usaha.
Pentingnya analisa studi kelayakan bisnis bagi usaha pemula antara lain:
a. Menghindari resiko kerugian
Studi kelayakan bisnis bermanfaat untuk membantu pelaku bisnis
menghindari resiko kerugian. Jika pelaku bisnis melewatkan studi
kelayakan bisnis dalam perencanaan bisnisnya, ia akan kesulitan untuk
mengetahui apakah bisnis tersebut dapat mendatangkan keuntungan atau
justru kerugian untuknya. Dengan adanya studi kelayakan bisnis, pelaku
bisnis dapat menghindari resiko kerugian dengan langkah menunda atau
membatalkan rencana bisnis yang mendapatkan penilaian tidak layak
dalam studi kelayakan bisnis.
b. Memudahkan perencanaan bisnis
Studi kelayakan bisnis dapat membantu pelaku bisnis untuk
menyusun rencana kegiatan bagi perusahaan. Studi kelayakan bisnis yang
telah dilakukan sebelum bisnis dibangun akan memudahkan pelaku bisnis
menentukan program perusahaan seperti apa yang dapat mendatangkan
benefit lebih bagi perusahaan.
c. Memudahkan pelaksanaan bisnis
Studi kelayakan bisnis akan berguna untuk membantu pelaku
bisnis merealisasikan program-program perusahaan. Pelaku bisnis dapat
mengevaluasi kebijakan apa yang sekiranya akan memberikan keuntungan
dan kebijakan apa yang justru akan menimbulkan kerugian.
d. Memudahkan pengawasan
Studi kelayakan bisnis memiliki banyak aspek untuk diteliti.
Laporan dari berbagai aspek yang diteliti dalam studi kelayakan bisnis ini
nantinya akan memudahkan pelaku bisnis untuk melakukan pengawasan
pada perusahaannya. Studi kelayakan bisnis juga memudahkan pelaku
pengawasan untuk memberikan data jika sewaktu-waktu dilaksanakan
audit, baik secara internal maupun eksternal.
e. Memudahkan pengendalian
Studi kelayakan bisnis berguna pula untuk memudahkan proses
pengendalian dalam perusahaan. Jika sewaktu-waktu terjadi gangguan,
pelaku bisnis dapat dengan cepat menentukan aspek mana yang menjadi

9
pusat dari kekacauan tersebut. Selanjutnya, pelaku bisnis dapat dengan
cepat pula mengendalikan masalah yang muncul dengan mencari solusi
berdasarkan studi kelayakan bisnis yang telah dilakukan sebelumnya.

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Studi kelayakan bisnis atau biasa disingkat SKB adalah suatu


rangkaian tindakan yang dilakukan untuk mempelajari lebih dalam tentang
suatu bisnis atau bisnis yang akan dijalankan, bisnis tersebut pada akhirnya
akan memberikan keputusan apakah suatu bisnis bisnis dapat dijalankan atau
tidak. Untuk alasan apa studi kelayakan penting dan yang utama adalah pada
akhirnya menguntungkan ketahanan organisasi di kemudian hari, sehingga
tidak ada perkumpulan yang merasa terhalang dari pelaksanaan bisnis.

Studi Kelayakan Bisnis diperlukan dalam berbagai proses atau langkah


bisnis, baik bagi pemula maupun perusahaan besar yang telah berjalan
bertahun-tahun. Studi kelayakan bisnis merupakan penelitian yang sangat
penting untuk dilakukan sebelum seseorang atau sekelompok orang memulai
sebuah usaha. Dari berbagai aspek seperti keuangan sampai pada proses usaha
tersebut berjalan semua dapat dilihat dalam studi kelayakan bisnis.

B. Saran

Demikian pembahasan dalam makalah ini, semoga makalah ini


bermanfaat bagi para pembaca untuk menambah wawasan dan pengetahuan
kita serta mampu untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam
makalah ini tentu masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, maka dari
itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun sekalian agar
kekurangan dan kesalahan tersebut tidak terulang kembali, dan kedepannya
semoga kami dapat membuat makalah dengan lebih baik lagi.

11
DAFTAR PUSTAKA

Angger, Roni Aditama, dkk. 2020. Studi Kelayakan Bisnis: Teori, Praktek,
dan Evaluasi. Kepanjen: AE Publishing.
Anonim. 2023. Studi Kelayakan Bisnis-Tujuan, Aspek, Tahapan dan
Contohnya. Artikel OCBC. Diakses
https://www.ocbc.id/id/article/2022/04/24/studi-kelayakan-bisnis
Pada 15 Maret 2024 Pukul 20:37 WIB.
E., John H. J. 2020. Perencanaan Bisnis (Business Plan). Sleman: Deepublish.

Ichsan, Reza Nurul dkk. 2019. Studi Kelayakan Bisnis (Bussines Feasibility
Study). Medan: CV Manhaji
Masita, Dian Dewi, Anis Wahdi. 2020. Bisnis dan Perencanaan Bisnis Baru.
Sleman: Deepublish.
Umar, Husein. 2003. Business An Introduction. Jakarta: PT. Gramedia
Pustaka Utama.
Restu, H., dkk. 2022. Dasar-Dasar Studi Kelayakan Bisnis Teori, Praktis, dan
Analisis. Sleman: Deepublish.
Sudrjat, Yayat. 2023. Studi Kelayakan Bisnis. Sumedang: CV. Mega Press
Nusantara.
Sunyoto, Danang. 2014. Studi Kelayakan Bisnis. Yogyakarta: CAPS (Center
Of Academic Publishing Service).
Supriyanto. Jurnal Ekonomi & Pendidikan, Volume 6 Nomor 1, April 2009
Tri Wahyuning, dkk, “Pengantar Studi Kelayakan Bisnis”, UIN SATU
Tulungang, (2023) hlm. 10-11, diakses pada
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=8997844
9&url=https://id.scribd.com/document/636111232/MAKALAH-
KELOMPOK-1-SKB&ved=2ahUKEwiT9-yfivCEAxWN-
DgGHUeIDBkQFnoECC4QAQ&usg=AOvVaw2-
jtQrO2fqLnmNuMSKLHEGb Pada 12 Maret 2024

12

Anda mungkin juga menyukai