INVESTASI
Oleh :
Kelompok 1
Eka Mawaddah
Rismawati
Siti Rosalina
Dosen Pembimbing:
2021
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Puja dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Tuhan seru sekalian
Makalah ini yang dibuat untuk memenuhi tugas dari dosen pembimbing.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, tidak sedikit kendala yang penulis hadapi,
namun berkat semangat dan kerja keras penulis serta dorongan berbagai pihak,
maka kesulitan dan hambatan itu dapat diatasi dengan sebaik-baiknya. Oleh
karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu.
Penulis yakin bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat keselahan-
isinya. Untuk itu, kritik yang membangun dari pembaca selalu penulis harapkan.
Segala kekeliruan dan kesalahan dalam makalah ini sepenuhnya menjadi tanggung
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Penulis
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
1.3 Tujuan......................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................3
Kesimpulan.......................................................................................................10
DAFTRA PUSTAKA....................................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
bagi para investor yang selaku pemrakarsa, bank selaku pemberi kredit, dan
undangan, yang tentunya kepentingan semuanya itu berbeda satu sama lainya.
manfaat dari investasi tersebut secara makro baik bagi perekonomian, pemerataan
kelayakan terdapat berbagai aspek yang harus dikaji dan diteliti kelayakannya
sebaiknya proyek atau bisnis layak dikerjakan atau ditunda atau bahkan
dibatalkan. Hal tersebut di atas adalah menunjukan bahwa dalam studi kelayakan
akan melibatkan banyak tim dari berbagai ahli yang sesuai dengan bidang atau
1
Studi kelayakan biasanya digolongkan menjadi dua bagian yang berdasarkan
pada orientasi yang diharapkan oleh suatu perusahaan yaitu berdasarkan orientasi
laba, yang dimaksud adalah studi yang menitik-beratkan pada keuntungan yang
secara ekonomis, dan orientasi tidak pada laba (social), yang dimaksud adalah
bisnis?
1.3 Tujuan
bisnis?
2
BAB II
PEMBAHASAN
barang atau jasa untuk dijual dengan maksud agar mendapatkan laba.1
kegiatan bisnis pastinya untuk mencari keuntungan agar kebutuhan hidup nya
terpenuhi. Tidak ada orang yang melakukan bisnis untuk mencari kerugian.2
ada pada berbagai bidang seperti penjualan (commerce) dan industri, industri
dan memasuki secara utuh (which serve and interpenetrate) dunia bisnis
secara menyeluruh.3
Kata invest sebagai kata dasar dari investment memiliki arti menanam. Dalam
kamus istilah Pasar Modal dan Keuangan menurut Wirasasmita, (1999) kata
1
Ricky W Griffin, dan Ebert Ronald J, Bisnis, edisi Ke-8. (Jakarta: Erlangga, 2007), h. 4.
2
Sadono Sukirno, Mikro Ekonomi Teori Pengantar. (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,
2010), h. 20.
3
Hooper and Mullen, Structural Equation Modelling: Guidelines for Determining Model Fit.
Electronic. Journal of Business Research, 2008, h. 35.
3
investasi diartikan sebagai penanaman uang atau modal dalam suatu
dengan bentuk-bentuk kekayaan lain seperti saham atau harta tidak bergerak
menghasilkan pendapatan.4
Penanaman modal atau investasi dalam suatu usaha atau proyek baik
untuk usaha baru maupun perluasan usaha yang sudah ada biasanya
seperti pendidikan, rumah sakit, panti-panti social, rumah yatim piatu dan
bergantung pada donator, oleh karena itu, dewasa ini banyak usaha sosial
4
Ismail Nawawi Uha, Binsis Syariah, (Jakarta: Dwiputra Pustaka Jaya, 2012), hlm. 477-478.
4
perusahaan yang didirikan untuk tujuan total profit yang paling utama
dijalankan, maka terlebih dahulu perlu dihitung apakah proyek atau usaha
adalah untuk menilai apakah investasi yang akan ditanamkan layak atau
sebelum proyek tersebut dijalankan. Studi ini dikenal dengan nama studi
adalah untuk mencari jalan keluar agar dapat meminimalkan hambatan dan
dimasa yang akan datang dengan kata lain dengan adanya studi kelayakan
bisnis dapat memberikan pedoman atau arahan kepada usaha yang akan
dilakukan studi secara baik dan benar faktor kegagalan suatu usaha tetap
5
perubahan lingkungan masyarakat. Ketidak pastian ini akan dapat
menyebabkan kerugian.5
rencana bisnis yang mendapatkan penilaian tidak layak dalam studi kelayakan
bisnis.
program perusahaan seperti apa yang dapat mendatangkan benefit lebih bagi
perusahaan.
5
Sugyanto, dkk, Studi Kelayakan Bisnis, (Banten: YPSIM, 2020), h. 2.
6
Nurmalina R, Sarianti T, Karyadi A. 2009, Studi Kelayakan Bisnis, (Bogor: Departemen
Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor), h. 67
6
3. Memudahkan pelaksanaan bisnis
4. Memudahkan pengawasan
dari berbagai aspek yang diteliti dalam studi kelayakan bisnis ini nantinya
5. Memudahkan pengendalian
bisnis dapat dengan cepat menentukan aspek mana yang menjadi pusat dari
oleh banyak pihak yang memerlukannya sebagai bahan masukan utama dalam
7
rangka pengkajian ulang, untuk turut serta menyetujui atau sebaliknya menolak
kelayakan laporan tadi sesuai dengan kepentingannya. Dapat saja terjadi suatu
proyek bisnis yang telah dinyatakan layak untuk dilaksanakan pada akhirnya
saja karena laporan tadi merupakan hasil rekayasa atau tidak objektif, tetapi dapat
saja karena adanya intervensi pihak lain yang merasa kepentingannya tidak
1. Pihak Investor
investor akan mempelajari laporan studi kelayakan bisnis yang telah dibuat,
2. Pihak Kreditor
dimilliki.
7
www.gurupendidikan.co.id/pengertian-studi-kelayakan-bisnis-terlengkap/ (Diakses pada 06
Oktober 2021, 13.30 WIB)
8
Perusahaan yang akan berdiri harus memperhatikan kebijakan-kebijakan
yang ditetapkan oleh pemerintah agar dapat diprioritaskan untuk dibantu oleh
pemerintah.
nasional.
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
sumber daya yang ada yang dapat dilakukan baik secara individu maupun secara
bentuk-bentuk kekayaan lain seperti saham atau harta tidak bergerak yang
pendapatan.
dimasa yang akan datang dengan kata lain dengan adanya studi kelayakan bisnis
dapat memberikan pedoman atau arahan kepada usaha yang akan dijalankan
nantinya. Adapun manfaat studi kelayakan bisnis yaitu, untuk menghindari resiko
10
DAFTRA PUSTAKA
Nawawi Uha, Ismail, 2012, Bisnis Syariah, Dwiputra Pustaka Jaya, Jakarta.
Persada, Jakarta.
W Griffin, Ricky, dan Ebert Ronald J, 2007, Bisnis, edisi Ke-8. Erlangga, Jakarta.
www.gurupendidikan.co.id/pengertian-studi-kelayakan-bisnis-terlengkap/
11