Anda di halaman 1dari 22

MODUL AJAR

Nama : Jariah Fitri, S.Pd


Tahun : 2023 - 2024
Asal Sekolah : SMA Negeri 2 Siak Hulu
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti
Fase :F
Materi : Menguatkan Iman dengan Menjaga Kehormatan, Ikhlas, Malu,
dan Zuhud
Kelas / Semester : XI ( Sebelas) / Genap
Jumlah JP : 2 JP ( 1 pertemuan )

1. Capaian Pembelajaran

Peserta didik menganalisis cabang-cabang iman, keterkaitan antara iman, Islam


dan ihsan, serta dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam; mempresentasikan tentang
cabang-cabang iman, dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam; meyakini bahwa
cabang-cabang iman, keterkaitan antara iman, Islam dan ihsan, serta dasar-dasar, tujuan
dan manfaat ilmu kalam adalah ajaran agama; membiasakan sikap tanggung jawab,
memenuhi janji, menyukuri nikmat, memelihara lisan, menutup aib orang lain, jujur,
peduli sosial, ramah, konsisten, cinta damai, rasa ingin tahu dan pembelajar sepanjang
hayat

2. Elemen : AKHLAK

3. Tujuan Pembelajaran

 Menjelaskan pengertian cabang Iman, yaitu: menjaga kehormatan, ikhlas, malu,


dan zuhud
 Menjelaskan dasar naqli cabang Iman, yaitu: menjaga kehormatan, ikhlas, malu,
dan zuhud
 Menganalisis cabang Iman, yaitu: menjaga kehormatan, ikhlas, malu, dan
zuhud;
 Mempresentasikan paparan cabang Iman, yaitu: menjaga kehormatan, ikhlas,
malu, dan zuhud.
 Membiasakan sikap menjaga kehormatan, ikhlas, malu, dan hidup sederhana
sebagai bentuk implementasi cabang Iman di lingkungan keluarga, sekolah, dan
masyarakat.

4. Materi pembelajaran
 Menjaga Kehormatan
 Ikhlas
 Malu
 Zuhud

5. Metode Pembelajaran :
 Penyingkapan (Discovery Learning) atau debat aktif (active debate)

6. Media Pembelajaran:
Media :
 Laptop
 Infocus, proyektor
 Speker

Media TGT :
 Kertas karton
 Stiky notes

7. Sumber Belajar :
 Buku Paket Guru Kurikulum merdeka
 Al Qur’an / Hadis
 Internet

8. Kegiatan Pembelajaran

Alks
Kegiatan / sintak Deskripsi
Wkt
Pendahuluan Guru Membuka salam dan berdoa Bersama- 10
Menit
sama
Guru memperhatikan kesiapan peserta didik,
memeriksa kehadiran, kerapian, dan posisi
tempat duduk peserta didik.
Alks
Kegiatan / sintak Deskripsi
Wkt
Guru Melakukan PSE dan ice breaking untuk
mengendalikan emosional peserta didik,
Guru Memberikan motivasi dan mengajukan
pertanyaan yang terkait dengan materi
pelajaran, menyampaikan cakupan materi,
tujuan pembelajaran, dan kegiatan yang akan
dilakukan, serta lingkup dan Teknik penilaian.
Kegiatan inti Guru melakukan strategi pengelompokkan 20
Stimulation untuk mengaktifkan keterlibatan peserta didik
(stimullasi
 Peserta didik dibagi kelompok yang sudah
/pemberian ditentukan dan mendiskusikan tugas
kelompok mereka yang sudah ada di kertas
rangsangan)
karton(Guru mengelompokkan murid
dengan menyampaikan tujuannya pada
murid)

 Peserta didik diminta untuk


mendiskusikan gambar yang ada di karton,
maka peserta didik memilih notulis.,
moderator, pencatat ide dan informan
(Guru menyediakan beragam peran dalam
kelompok agar semua anggota terlibat aktif)

 Guru menyampaikan agar Peserta didik


saling bertukar ke kelompok lain melihat
jawaban kelompok lain yang ada dikarton,
dan saling bertukar ide dan bekerja sama ,
dan tetap menghargai pendapat kelompok
lain. (Guru mengajak murid untuk
berinteraksi dan berperan aktif dalam
kelompok

Problem Statement (  Berdasarkan Pengamatan antar kelompok yang


Pertanyaan disajikan peserta didik diharapkan bertanya tentang:
Identifikasi “ kaitan gambar dengan materi Menguatkan Iman
Alks
Kegiatan / sintak Deskripsi
Wkt
Masalah ) dengan Menjaga Kehormatan, Ikhlas, Malu, dan
Zuhud “
Peserta didik yang lain memberikan tanggapan
mengenai pertanyaan dari peserta didik lainnya.

Data collection  Peserta didik mendengarkan penjelasan


(pengumpulan Kelompok lain yang dilihat dari gambar yang
data) mereka simpulkan pada kertas karton sesuai
dengan materi yang berkaitan.
40
 Peserta didik diminta untuk melihat contoh
contoh dari tiap tiap bagian Menguatkan Iman
dengan Menjaga Kehormatan, Ikhlas, Malu,
dan Zuhud
Data processing  Peserta didik mengolah informasi dari hasil
kegiatan mengamati dankegiatan
( pengolahan data )
mengumpulkan informasi dengan tayangan
gambar dan video singkat.

 Peserta didik mendapat tugas yaitu memberikan


stimulus respon dari kelompok lain dengan
memecahkan masalah dari contoh materi yang
diberikan oleh guru dalam bentuk gambar. .

Verification  Peserta didik memberikan penjelasan dari kalimat 10


(pembuktian) yang diberikan guru BENAR atau SALAH.
 Peserta didik yang lain boleh menanggapi hasil
persentasi yang telah peserta didik berikan ( individu
) secara mandiri.
 Guru menanggapi hasil presentasi peserta didik
( Selama proses presentasi hasil pencocokan Kalimat,
guru mengamati sikap peserta didik yang meliputi sikap
percaya diri, Terampil dan kreatif )
Alks
Kegiatan / sintak Deskripsi
Wkt

Kegiatan Penutup  Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan 10


hasil dari materi pembelajaran hari ini.
 Guru memberikan apresiasi pujian tepuk tangan
kepada peserta didik yang menyelesaikan tugasnya
dengan baik dan benar
 Peserta didik diminta untuk mempersiapkan diri
untuk pertemuan selanjutnya

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Jenis/teknik Penilaian:
a. Sikap
 Religius
 Sosial
b. Pengetahuan
 Penugasan
 Tes Lisan ( Kuis atau Tanya Jawab )
 Tertulis ( LKPD)
c. Keterampilan
- Penilaian Praktik
2. Instrumen Observasi ( terlampir )
3. Pedoman Penskoran ( terlampir )
4. Remedial
 Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang Capaian nya belum tuntas
 Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial hapalan ayat
atau hadis.

5. Pengayaan
Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
 Siwa yang mencapai nilai n( ketuntasan )< n<n( maksimum) diberikan
materi masih dalam cakupan CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
 Siwa yang mencapai nilai n> n(maksimum ) diberikan materi melebihi
cakupan CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Mengetahui, Kubang Jaya, 08 Januari 2024


Kepala Sekolah SMAN 2 Siak Hulu Guru Mata Pelajaran

Hefnofita Yuliani, S,Pd M.Si Jariah Fitri, S.Pd


NIP. 19760722 200701 2 005 NIPPPK. 199504012023212026
1. Penilaian Sikap
Petunjuk Mengerjakan
Jawablah pernyataan di bawah sesuai dengan kondisi yang ada dengan mencentang
(√) di kolom

Nilai
No Pernyataan
1 2 3 4

1 Saya berdoa terlebih dahulu sebelum mengikuti


pelajaran

2 Saya menutup aurat dimanapun berada

3 Saya mengumpulkan tugas tepat waktu

4 Saya aktif berkontribusi saat diskusi kelompok

5 Saya menepati janji untuk serius dalam mengikuti


pelajaran

6 Saya mengajukan pertanyaan ketika mengalami


kebingungan atau mengalami gagal paham terhadap
materi pelajaran yang disampaikan guru atau teman

7 Saya malu kalau berbuat maksiat

8 Saya mempelajari materi pelajaran sebelum disuruh


orangtua/guru

9 Saya aktif memberikan ide/pemikiran / gagasan ketika


diskusi

10 Saya menjalin hubungan baik dengan orang lain, baik


orangtua, guru, teman, dan masyarakat

Keterangan:
1 = tidak pernah
2 = kadang-kadang
3 = sering
4 = selalu
Panduan Penilaian Sikap
Nilai Akhir = Jumlah Pemerolehan X 100
40
Selain itu juga, guru PAI dapat menilai sikap peserta didik menggunakan
observasi baik di kelas maupun di luar kelas.

b. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan berada di rubrik uji pengetahuan dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan ganda dan
uraian.
2. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari aspek Pengetahuan.
3. Guru memberikan reward kepada peserta didik yang mendapatkan nilai terbaik.
Kunci Jawaban Soal Pilihan Ganda
Pilihan Ganda

Kriteria Penilaian:
1 soal benar = 10 skor
10 soal benar = 100 skor
Nilai = Jumlah Skor
Penilaian Soal Pilihan Ganda
Setiap jawaban benar mendapatkan nilai 2. Sehingga nilai tertinggi untuk Soal
Pilihan Ganda adalah 20.
Sedangkan untuk panduan penilaian soal uraian adalah sebagai berikut.
Nilai Akhir Pengetahuan adalah
Nilai Soal Pilihan Ganda + Nilai Soal Uraian X 10
7
c. Penilaian Keterampilan
Mempresentasikan tentang menjaga kehormatan, ikhlas, malu, dan zuhud
hidup lebih tenang.

Aspek Yang Dinilai


No Nama Nilai
Hasil Karya Penyajian Proses Kerja
(1-4) (1-3) Tim (1-3)

1 Fazza

2 Reva

dst

Aspek Kriteria Skor

Hasil Karya Hasil karya dari segi isinya lengkap, susunannya 4


sistematis, dan disusun dengan sangat rapi

Hasil karya dari segi isinya lengkap, susunannya 3


kurang, dan disusun dengan sangat rapi (ada salah
satu unsur yang kurang)

Hasil karya dari segi isinya lengkap, susunannya 2


kurang sistematis, dan disusun dengan kurang rapi
(ada dua unsur yang kurang)

Hasil karya dari segi isinya kurang lengkap, 1


susunannya kurang sistematis, dan disusun dengan
kurang rapi (ada tiga unsur yang kurang)

Penyajian Menyajikan dengan lancar, bisa menjawab 3


pertanyaan dengan tepat, dan lancar

Menyajikan dengan lancar, bisa menjawab 2


sebagian pertanyaan dengan tepat, dan lancar
Menyajikan kurang lancar, menjawab pertanyaan 1
tidak tepat dan lancar

Proses Kerja Proses mengerjakan melibatkan semua anggota 3


Kelompok kelompok dan kekompakan kelompok

Proses mengerjakan melibatkan sebagian anggota 2


kelompok dan kelompok kurang kompak dalam
menyelesaikan tugas

Proses mengerjakan tidak melibatkan sebagian 1


anggota kelompok dan kelompok kurang kompak
dalam menyelesaikan tugas
Nilai Akhir = Hasil Karya + Penyajian + Proses Kerja X 10

G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Kegiatan Tindak Lanjut (Remedi, Pengayaan, Layanan Bimbingan dan


Konseling, Tugas Individu, Tugas Kelompok)
Remedi
1) Peserta didik diminta membaca kembali materi pembelajaran.
Kemudian dilakukan penilaian ulang.
2) Belajar kelompok tentang materi pembelajaran dengan diberikan tutor sebaya.

Pengayaan
Peserta didik yang sudah mencapai kompetensi minimal, mendalami lebih lanjut
buku/kitab pengayaan di bawah ini:
1) Basalamah, Rima Nasir. Al-Haya’ Sebagai Solusi bagi Permasalahan Moral
Bangsa. Jurnal Raushan Fikr Vol. 3 No. 2. Januari 2014.
2) Al-Ghazali, Abi Hamid. t.th. Ihya’ ‘Ulumudiin, Kairo: Dar al-Syu’b.
3) Al-Muhasibi, Al-Harits. 2013. Belajar Ikhlas. Jakarta: Zaman.
4) Nawawi, Syaikh Muhammad. t.th. Qami’ut Tughyan ala Manzumat Shu’b al-
Iman. Indonesia: al-Haramain.
5) Nasution, Kasron. Konsistensi Taubat dan Ikhlas Dalam Menjalankan Hidup
Sebagai Hamba Allah. Jurnal ITTIHAD, Vol. III, No.1 Januari–Juni 2019
LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Mata Pelajaran : PAI Dan Budi Pekerti


Kelas : XI
Nama Peserta Didik :
NIS :
a. Soal Pilihan Ganda
Petunjuk Mengerjakan
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda (X) pada pilihan
a, b, c, d, atau e!
1. Dalam Hadis Nabi Muhammad Saw. yang diriwayatkan Al-Bukhāri, bahwa
maksudnya kekayaan itu adalah ….
A. kekayaan harta
B. kekayaan hati
C. kekayaan pikiran
D. kekayaan materi
E. kekayaan intelektual
2. Perhatikan Q.S. Al-Ahzab/33: 35 di bawah ini!

Dari ayat di atas, merupakan dalil naqli tentang salah satu cabang iman yaitu ….
A. menjaga kehormatan
B. ikhlas
C. malu
D. zuhud
E. taqarrub
3. Di bawah ini yang merupakan pemahaman yang benar tentang sifat zuhud adalah . .
..
A. tidak boleh memiliki harta karena akan melalaikan kepada Allah
B. mencari harta dengan optimal untuk keluarga mumpung masih hidup
C. mengesampingkan kewajiban kerja dengan selalu beribadah
D. mencari nafkah sepanjang waktu dalam hidup karena waktu adalah uang
E. menjadikan harta dunia untuk mengantarkan kebahagiaan di akhirat
4. Meninggalkan kenikmatan duniawi untuk mendapatkan kenikmatan akhirat
merupakan salah satu ciri orang yang memiliki sifat zuhud.
Namun tidak hanya itu, orang yang memiliki sifat zuhud memiliki ciri lain
yaitu . . . .
A. senang mencela dan susah untuk memuji orang lain
B. membenci orang yang memberikan celaan kepadanya
C. marah-marah ketika mendapat pujian orang lain
D. sangat senang akan pujian yang datang dari orang lain
E. bersikap sederhana baik saat dipuji maupun saat dicela

5. Di bawah ini merupakan tingkatan ikhlas dengan urut adalah ….


A. awam, khas, dan khawasul khas
B. awam, khawasul khawas, dan khawas
C. awam, khawas, dan khawasul khawas
D. awam, khas, dan khawasul khawas
E. awam, khawas, dan khawasul khas

6. Di bawah ini yang termasuk ciri-ciri orang ikhlas adalah ….


A. malas beribadah jika sendirian dan rajin dihadapan banyak orang
B. senantiasa beramal dan bersungguh-sungguh dalam beramal
C. bergairah beribadah ketika dipuji dan tidak bersemangat jika dicela
D. melakukan segala sesuatu yang dilarang oleh Allah Swt.
E. membedakan antara amal yang rewardnya besar dan kecil
7. Di bawah ini merupakan manfaat ikhlas adalah ….
A. menambah kekayaan di dunia
B. terhindar dari tipu daya setan
C. menjadi orang yang terkenal
D. mendapatkan pujian dari teman
E. dicari banyak orang untuk dibantu
8. Dalam Hadis Nabi Muhammad Saw. yang diriwayatkan Al-Tirmidzī bahwa yang
termasuk malu kepada Allah dengan sebenarnya adalah ….
A. menjaga seluruh jiwanya dengan mengikutsertakan program asuransi
B. menjaga harta benda yang dimilikinya dengan menabung di Bank Syari’ah
C. menjaga seluruh anggota badan dari perbuatan yang dilarang oleh agama Islam
D. menjaga seluruh keluarga dengan memasang CCTV di dalam dan di luar rumah
E. menjaga lingkungan sekitar dengan melakukan jaga malam secara bergantian
9. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
1) menghindari dari perbuatan maksiat
2) menghantarkan hambanya melakukan kebaikan
3) mengurangi rezeki
4) lebih dekat dengan Allah Swt.
5) tidak mendapatkan pekerjaan
Dari pernyataan di atas, yang termasuk manfaat sikap malu sebagai cabang Iman
adalah ….
A. 1), 2), dan 3)
B. 1), 3), dan 4)
C. 2), 3), dan 4)
D. 2), 4), dan 1)
E. 3), 5), dan 1)
10. Malu merupakan tanda baik atau tidaknya iman seseorang. Malu berbeda dengan
tidak percaya diri. Oleh karenanya, malu ini harus ditempatkan pada posisi yang
tepat. Salah satu penerapan sifat malu yang tepat di bawah ini adalah….
A. malu tidak mengerjakan tugas
B. malu menghadiri pengajian umum
C. malu diejek teman apabila berjilbab
D. malu salat berjama’ah di masjid
E. malu tidak mempunyai HP terbaru

b. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan tepat!


1. Jelaskan pengertian muru’ah baik dari segi bahasa maupun istilah!
2. Bagaimana cara menerapkan muru'ah bagi pelajar? Sebutkan tiga cara!
3. Bagaimana bentuk zuhud orang yang memiliki rezeki melimpah?
Sebutkan tiga.
4. Jelaskan tiga ciri orang yang memiliki sikap ikhlas!
5. Jelaskan tiga manfaat sifat malu dalam kehidupan seseorang!

BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK

 Guru dan peserta didik mencari berbagai informasi tentang menguatkan iman
dengan menjaga kehormatan, ikhlas, malu, dan zuhud media atau website resmi
dibawa nauangan kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi.
 Buku Panduan Guru dan Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk
SMA/SMK Kelas XI, Penulis: Abd. Rahman dan Hery Nugroho.

GLOSARIUM

adab: Menurut bahasa berarti kesopanan, sopan santun, tatakrama, moral, nilai-nilai,
yang dianggap baik oleh masyarakat. Adab menurut Rasulullah Saw adalah
pendidikan tentang kebajikan. Makna lainnya, adalah aturan atau norma
mengenai sopan santun yang didasarkan atas aturan agama, terutama Agama
Islam.
alkaloid: Sebuah golongan senyawa basa benitrogen yang kebanyakan keterosiklik
dan terdapat di tetumbuhan. Tidak termasuk adalah asam amino, protein, dan
gula amino.
aib: Cela, malu, arang di muka, noda, nista, salah, keliru. Aib adalah sesuatu hal yang
membuat seseorang itu malu jika diketahui oleh orang lain.
berhala modern: Berbeda berhala di jaman dahulu yang disembah, kini muncul
berhala modern yang mampu membuat umat manusia berpaling, sehingga
menduakan Allah Swt. Makna masa kini adalah perwujudan yang bersifat
fisik benda atau boleh jadi non fisik yang membuat manusia lupa akan tujuan
hidupnya kepada Allah Swt.
buhtan: Memfitnah dan mengada-ngadakan keburukan seseorang. Arti lainnya
membicarakan tentang apa yang tidak dilakukan orang lain.
cooperative learning: adalah metode atau strategi pembelajaran yang menekankan
kepada sikap atau perilaku bersama. Jumlahnya sekitar 2-5 peserta didik yang
sal-ing memotivasi dan membantu, agar tujuannya tercapai secara maksimal.
dalil naqli: Dalil yang berasal dari Al-Qur’an maupun Hadis.
demonstrasi: merupakan cara penyajian pembelajaran dengan meragakan dan
mempertunjukkan suatu proses, situasi atau benda tertentu yang sedang
dipelajari.
diklat: Pendidikan dan Pelatihan.
distorsi: Pemutarbalikan suatu fakta, aturan, dan penyimpangan. Makna lainnya suatu
kondisi terjadinya kekacauan dan penyimpangan yang dapat mengakibatkan
terganggunya proses pencapaian sebuah tujuan.
eksplorasi: Penjelajahan atau pencarian adalah tindakan mencari atau melakukan
penjelajahan dengan tujuan menemukan sesuatu, misalnya daerah tak dikenal,
termasuk antariksa, minyak bumi, air, dan lain-lain.
etimologi: Secara Bahasa.
faqih: Orang yang faham terhadap aturan atau Syariah Islam. Kumpulan orang faqih,
biasa disebut Ulama.
fitrah: Arti bahasanya adalah membuka atau menguak. Makna lainnya asal kejadian,
keadaan yang suci, dan kembali asal kejadian.
ghibah: Menyebutkan sesuatu yang terdapat pada diri seseorang yang tidak
disukainya, baik dalam soal jasmani, kekayaan, hati, dan akhlaknya.
hadats: Keadaan tidak suci yang dialami manusia, sehingga menyebabkan terhalang
untuk melaksanakan ibadah, seperti shalat, membaca Al-Qur’an,
thawaf, dan lain-lain.
hakiki: Sesungguhnya.
haya’: Malu.
hoaks: Berita Bohong.
H.R.: Hadis Riwayat.
ijab: Penyerahan.
ikhlas: Beribadah hanya karena Allah Swt.
ihsan: Mencurahkan kebaikan dan menahan diri untuk tidak mengganggu orang lain.
Makna lainnya seseorang yang menyembah Allah Swt. solah-olah ia
melihat-Nya, dan jika tidak mampu melihat-Nya, maka bayangkanlah
bahwa sesungguhnya Allah Swt. Melihat-Nya.
infotainmen: Berita ringan yang menghibur atau informasi hiburan.
illat: Kemanfaatan yang dipelihara atau diperhatikan syara’ di dalam menyuruh suatu
pekerjaan atau mencegahnya.
irasional: Tidak selaras dengan atau berlawanan dengan rasio, atau tidak berdasarkan
akal (penalaran) yang sehat.
istiqamah: Tetap di dalam ketaatan, atau seseorang senantiasa ada di dalam ketaatan
dan di jalan lurus di dalam menjalankan ketaatan kepada Allah Swt.
kaffah: Sempurna, paripurna atau menyeluruh. Jika dikaitkan dengan muslim menjadi
muslim yang kaffah yakni muslim yang sempurna, bukan muslim yang
‘setenahg-tengah’ atau tidak ‘seoptong-potong’.
kauniyah: Ayat-Ayat Allah yang membicarakan fenomena alam, atau Ayat-ayat Allah
Swt. yang tidak terfirmankan atau terucapkan atau tertuliskan, namun
bisa dibuktikan melalui keadaan atau pun kejadian.
khalifah: Pemimpin, penguasa, atau orang yang memegang tampuk pemerintahan.
khiyar: Istilah dalam fikih yang artinya hak memilih yang dimiliki oleh pihak-pihak
yang terlibat dalam transaksi jual beli, apa mau melanjutkan atau
membatalkan.
konfrontatif: Konfrontasi yang kerap digunakan untuk menggambarkan suatu hal
yang bertentangan antara dua belah pihak, atau periha
berhadap-hadapan langsung.
mahram: Orang yang haram untuk dinikahi
ma’rifat: Mengetahui Allah Swt. dari dekat. Makna lainnya mengenal Allah Swt
dengan sebenar-benarnya, baik asma, sifat, maupun af ’al-Nya.
mashlahah: Kebaikan
muabbad: Haram selamanya
mukhlis: Orang yang Ikhlas
muru’ah: Menjaga Kehormatan
mushaharah: Haram dinikah sebab ikatan pernikahan
mufti: Orang yang diberi wewenang untuk menjawab fatwa dengan cara ijtihad.
Mereka adalah para ulama yang harus memiliki ilmu di bidangnya dan
banyak pengalaman hidup.
mujahadah: Ikhtiar yang sungguh-sungguh untuk mengubah keadaan dalam berbagai
aspek kehidupan, termasuk mengendalikan diri dari nafsu yang tidak
benar
mursyid: Pemberi petunjuk atau mengajarkan. Maknanya adalah seseorang yang ahli
memberi petunjuk untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt.
mu’tabar: Diperhitungkan atau dipercaya. Jika dikaitkan dengan kitab tafsir, hadis,
atau fikih, maka maknanya adalah kitab-kitab yang sudah menjadi
rujukan banyak ulama, misalnya di fikih berarti kitab-kitab yang
disusun empat imam madzhab (Imam Syafi’i, Hanafi, Maliki, dan
Hambali).
nash: Wahyu Allah Swt. atau teks yang ada dalam Al-Qur’an dan Hadis yang
langsung diterima oleh Nabi Muhammad Saw. Nash adalah sebagai
petunjuk bagi manusia.
puslitbang: Pusat Penelitian dan Pengembangan.
qabul: Penerimaan.
qalam: Sejenis pena yang terbuat dari rumput buluh atau sejenis gelegah, yang
digunakan dalam seni kaligrafi Islam.
qauliyah: Ayat-ayat yang berupa firman Allah Swt. yang bisa kita jumpai dalam kitab
suci Al-Qur’an. Makna lainnya adalah ayat atau surat yang terhimpun
dalam mushaf Al-Qur’an yang diawali Surat Al-Fatihah sampai Surat
An-Nās.
qiyas: Penetapan hukum yang belum ada nash pastinya, tetapi memiliki kesamaan
dalam illat dengan hukum yang sudah ada ketetapannya.
radikal: Secara mendasar (sampai hal-hal yang prinsip), atau perubahan yang amat
keras agar terjadi perubahan dalam undang-undang atau dalam sistem
pemerintahan.
resitasi: merupakan metode atau cara pembelajaran yang dilakukan dengan
memberikan tugas kepada peserta didik, sehingga muncul tanggung
jawab sekaligus memepermudah dalam memahami materi pelajaran.
rihlah: Praktik menempuh perjalanan panjang, bahkan sampai ke luar negeri. Makna
lainnya sebuah perjuangan untuk mencari ilmu agama.
rijs: Najis, kotor, jelek, buruk, kejam, jahat dan jijik yang harus dijauhi.
role playing: merupakan model pembelajaran sosial yang menugaskan peserta didik
memerankan suatu tokoh yang ada dalam materi atau peristiwa yang
diungkapkan dalam bentuk cerita sederhana.
sakaw: Gejala fisik dan mental yang terjadi setelah berhenti atau mengurangi asupan
obat. Biasanya dapat berupa kecemasan, kelelahan, berkeringat, muntah,
depresi, kejang dan halusinasi.
sakinah: Ketenangan.
saw.: Sallāhu ‘alaihi wa al-salām.
sukhriyah: Mengolok-olok orang lain.
sirah: Kebiasaan, cara, jalan, dan tingkah laku. Perincian hidup seseorang. Biasanya
disandingkan dengan Rasulullah Saw.
shuhuf: Wahyu Allah Swt. yang disampaikan kepada para Rasul, tetapi tidak wajib
disampaikan atau diajarkan kepada manusia. Beberapa Nabi yang
mendapatkan shuhuf, antara lain Nabi Adam a.s, Nabi Idris a.s dan Nabi
Musa a.s.
storyboard: adalah desain sketsa gambar yang disusun berurutan sesuai dengan
naskah cerita yang telah dibuat, sehingga dapat menyampaikan pesan
atau ide dengan lebih mudah kepada orang lain, termasuk maksud dan
tujuannya.
swt.: Subhānahu wa ta’āla tabayyun: Teliti terlebih dahulu. Saat menerima informasi,
harus dilakukan cek dan ricek, dikonfirmasi dulu, agar tidak terjadi
masalah yang tidak diinginkan.
tadabbur: Mencermati atau berfikir dengan melihat akhirnya. Arti lainnya adalah
perenungan yang menyeluruh untuk mengetahui maksud dan makna
dari suatu ungkapan secara mendalam
terminologi: Secara Istilah
thaifah: Kelompok orang yang berjuang di dalam kebenaran; para ahli hukum
agama; atau para ahli ibadah yang tidak terlalu mementingkan dunia
zahid: Orang yang Zuhud

Anda mungkin juga menyukai