PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

WARO (WAFFLE ROSELLA)

DISUSUN OLEH :
RIZAL NUROYAN 21133200140
ADITIYA MUDIYANTO 21133200141
AFIFAH NURSOLIKHAH 21133200143
CLIONA MAHARANI 21133200144

UNİVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

YOGYAKARTA
2022
 Daftar Isi
1.1. Latar Belakang................................................................................................1
1.2. Tujuan..............................................................................................................2
1.3. Luaran..............................................................................................................2
1.4. Manfaat............................................................................................................2
2.1. Produksi...........................................................................................................2
2.2. Strategi Pemasaran.........................................................................................3
2.3. Aspek Manajemen...........................................................................................4
2.4. Analisis Ekonomi.............................................................................................5
3.1. Pelaksanaan kegiatan......................................................................................7
a. Tahap perencanaan............................................................................................7
b. Praproduksi.......................................................................................................7
c. Produksi.............................................................................................................7
d. Pemasaran.........................................................................................................8
e. Evaluasi.............................................................................................................8
4.1. Anggaran Biaya...............................................................................................8
4.2. Rincian Anggaran...........................................................................................9
4.3. Jadwal Kegiatan............................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12

I
 BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Rosella adalah bunga dari tanaman Hibiscus sabdariffa. Tanaman ini banyak
tumbuh di negara tropis dan subtropis, seperti Afrika Utara dan Asia Tenggara
(Faradiba Nadia 2021). Rosella merupakan tumbuhan perdu atau semak yang
merupakan tanaman musiman. Tanaman rosella tumbuh dari biji atau benih serta
berbunga hampir sepanjang tahun, bagian rosella yang bisa diproses menjadi
makanan adalah kelopak bunganya yang rasa amat masam. Rosella (Hibiscus
sabdariffa) merupakan salah satu tanaman yang dikenal memiliki manfaat
fungsional bagi kesehatan. Bagian kelopak bunganya kaya akan antioksidan yang
berperan sebagai pengikat radikal bebas dan sering dimanfaatkan sebagai
pewarna alami (Gustiarani dan Triastuti 2021). Indonesia sendiri merupakan
negara yang beriklim tropis dengan 2 musim yaitu musim hujan dan musim
kemarau. Iklim yang ada ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk budidaya
tanaman rosella, sehingga lebih mempermudah untuk mendapatkan bunga rosella
ini.
Potensi tersebut akan memberikan ketersediaan bahan baku yang melimpah,
maka bunga rosella dapat dimanfaatkan secara menyeluruh untuk dijadikan bahan
baku dalam suatu produk. Kelopak bunga rosella mempunyai rasa masam yang
cukup unik, kelopak bunga ini dapat diproses menjadi berbagai jenis makanan.
Kami ingin memanfaatkan potensi yang dimiliki bunga rosella ini kedalam
produk olahan makanan moderen yaitu variasi waffel dengan menggunakan
bunga rosella sebagai bahan baku tambahan.
Olahan bahan makanan dengan menggunakan bunga rosella memang sudah
sangat banyak dijumpai baik dalam bentuk minuman, jelly, saus, serbuk (teh),
atau manisan rosella. Namun produk waffel dengan tambahan bunga rosella ini
masih minim dijumpai bahkan sulit ditemukan. Kebanyakan waffel yang di
pasarkan tidak memanfaatkan bahan herbal seperti bunga rosella ini, waffel yang
banyak dijumpai biasanya hanya memanfaatkan buah-buahan. Waffle jadi salah
satu makanan yang populer dijadikan sarapan selain pancake di banyak negara di
dunia (Khairunnisa Nuri Syifa, 2020), sehingga cakupan pemasaran kami tidak
hanya bagi masyarakat Indonesia tetapi para touris yang berkunjung ke Indonesia.

1
 Terlebih masih sangat terbatasnya pengetahuan masyarakat dalam hal
pengolahan makanan yang kreatif dan inovatif. Analisis tersebut terdapat peluang
sehingga kami dapat memanfaatkan bunga rosella sebagai bahan tambahan dalam
produk olahan waffel dan dapat menciptakan produk olahan waffel yang menarik
juga menyehatkan.
1.2. Tujuan
Adapun tujuan dalam pelaksanaan program kreativitas mahasiswa ini adalah:
1. Menciptakan produk makanan cepat saji yang menyehatkan.
2. Menjadi produk makanan yang diminati oleh semua kalangan.
3. Meningkatkan kreativitas siswa dalam bidang wirausaha
4. Memanfaatkan secara optimal perkembangan teknologi dan penyebaran
informasi yang luas melalui media sosial dalam proses pemasaran.
5. Menciptakan produk yang aman dikonsumsi oleh berbagai usia.
1.3. Luaran
Luaran yang diharapkan dari program ini adalah:
1.Laporan kemajuan
2.Laporan akhir
3.Produk olahan variasi waffel bunga rosella dan online shop
4.Artikel ilmiah pada jurnal terindeks nasional.
1.4. Manfaat
1. Meningkatkan kreatifitas dan berfikir inovatif dari diri mahasiswa.
2. Menciptakan usaha waffel yang inovatif dengan memanfaatkan bahan
herbal.
3. Memiliki penghasilan sendiri.
4. Menyediakan makanan kekinian dengan kualitas yang baik dan
menyehatkan bagi masyarakat.

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1. Produksi
“WARO” merupakan nama yang kami pilih untuk produk ini. Selain hanya
sekedar singkatan dari waffel rosella, namun kata “WARO” sendiri merupakan
bahasa sunda yang berarti menanggapi. Kami berharap banyak konsumen yang
menanggapi dan membeli produk kami. Waffel rosella (WARO) merupakan
makanan cepat saji yang memanfaatkan bahan herbal (bunga rosella) dalam

2
 pembuatannya. Beberapa toping yang nantinya kami sediakan yakni original,
toping slay rosella, toping strawberry dan coklat, madu ada juga toping madu dan
ice krim.

Gambar 2.1 Contoh Produk Waffle Rosella dan Logo Produk

Kami mencoba untuk mengemas usaha WAFFLE ini sebagai suatu bentuk
usaha yang berbeda dengan usaha kuliner lain yang ada di pasaran. Usaha Waffel
ini mempunyai beberapa keunggulan antara Iain :
1. Aman untuk dikonsumsi bagi semua usia dan juga bermanfaat bagi
Kesehatan karena berbagai kandungan gizi yang terdapat di dalamnya
2. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau
3. Proses produksinya higienis
2.2. Strategi Pemasaran
a. Pemasaran secara ofline
Waffel selain enak rasanya, disukai banyak orang, juga sangat bermanfaat
bagi kesehatan tubuh kita. Target pasar kami adalah semua kalangan baik usia tua
maupun muda, pelajar, karyawan, mahasiswa, dan Iain sebagainya. Cara
merealisasikannya, maka kami menentukan lokasi outlet kami nantinya haruslah
berdekatan dengan tempat keramaian dan sering dilalui atau menjadi akses bagi
banyak orang sehingga produk kami mudah untuk dikenal masyarakat.
b. Pemasaran media sosial
Pemasaran produk ini dilakukan secara online dalam bentuk postingan
facebook, postingan instagram. Strategi pemasaran ini kami lakukan untuk
memberi informasi dan menarik wisatawan luar negri yang berkunjung ke
Indonesia, sehingga mereka dapat dengan muda mendapatkan informasi
mengenai tempat usaha kami. Pemasaran produk kami pun akan memanfaat kan
beberapa situs belanjaonline seperti shopeefood, grabfood dan go-food. Agar
masyrakan dengan mudah memedan tanpa harus datang ke tempat.

3
 c. STP (Segmentation, Target, Positioning)
1. Segmentation
a. Masyarakat muda (pelajar maupun mahasiswa): waffel merupakan
makanan yang sangat diminati anak muda jaman sekarang, selaian itu
banayak masyarakat muda menjelajahi kuliner yang unik dan
kekinian.
b. Masyarakat: waffel selain enak rasanya, disukai banyak orang, juga
sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita sehingga waffel ini
cocok di berbagai usia. Makanan ini praktis membuat para pekerja
yang sibuk dan tidak sempat sarapan dapat menjadi sasaran yang
tepat.
c. Wisatawan: waffel merupakan kudapan yang sering dijumpai dan
dijadikan sebagai salah satu menu sarapa pagi bagi masyarakat luar,
melihat itu wisatawan luar juga dapat kami manfaatkan sebagai
sasaran penjualan kami.
2. Target
Memilih tempat usaha yang sempurna dan banyak di lalui oleh
masyarakat, adapun penyediaan postingan di facebook dan postingan
innstagram yang dirancang secara sempurna sehingga tertuju pada
wisatawan luar negri sebagai sasaranya.
3. Positioning .
“WARO” atau waffel rosella adalah nama produk yang mudah di ingat
oleh konsumen sehingga memposisikan sebagai usaha yang menyediakan
waffel unik, kreatif dan menyehatkan dengan harga yang ekonomis
dibenak konsumen.
2.3. Aspek Manajemen
Strategi manajemen sangat dibutuhkan dalam mengelola suatu bisnis, oleh
karena itu penjualan Waffel ini memerlukan suatu sistem susunan manajemen
organisasi sebagai berikut:

4
 Direktur: Afifah

Divisi Divisi
Divisi Desain, Divisi
pemasaran Pengolahan :
dan packing: keuangan:
(Admin IT): Bersama
Rizal Cliona
Aditya
Gambar 2.3. Bagan Organisasi Manajemen Penjualan waffel bunga rosella.
2.4. Analisis Ekonomi
1. Analisis Biaya
a. Variabel Tidak Tetap/ Variabel (VC)
Tabel 2.1 Biaya Tidak Tetap (VC)

5
No Struktur Satuan Jumlah Biaya Per Jumlah Jumlah 1
Satuan Biaya 1 Tahun (RP)
(RP) Bulan
(RP)
1. Bahan Baku
Bunga rosella Kg 5 35.000 175.000 2.100.000
Tepung terigu Kg 20 12.000 240.000 2.880.000
Tepung Kg 10 25.000 250.000 3000.000
maizena
Telur Kg 5 25.000 125.000 1.500.000
Gula pasir Kg 10 15.000 150.000 1.800.000
Mentega Kg 12 25.000 300.000 3.600.000
Susu bubuk Kg 2 45.000 90.000 1.080.000
Baking powder Buah 5 6.000 30.000 360.000
Garam Buah 2 3.000 6.000 72.000
Ekstrak vanila Buah 5 6.000 30.000 360.000
2. Bahan Tambahan
Selay Kg 3 35.000 105.000 1.260.000
strawberry
Selay coklat Kg 3 35.000 105.000 1.260.000
Madu Kg 3 50.000 150.000 1.800.000
Ice krim Kg 3 75.000 225.000 2.700.000
3. Bahan Pengemas
Box kertas Lusin 30 15.000 450.000 5.400.000
Isolasi Buah 5 7.000 35.000 420.000
Stiker produk Buah 300 500 150.000 1.800.000
Kantong plastik Paket 3 10.000 30.000 360.000
4. Tenaga kerja
Pengolahan Orang 2 300.000 600.000 7.200.000
Packing Orang 2 300.000 600.000 7.200.000
Pemasaran Orang 2 300.000 600.000 7.200.000
Kurir Orang 2 300.000 600.000 7.200.000
Total Biaya Variable 5.011.000 58.722.000
6
 b. Biaya Tetap (VC) Tabel
2.2 Biaya Tetap (VC)

No Struktur Satuan Jumlah Biaya Per Jumlah Jumlah

Satuan Biaya 1 1
(RP) Bulan Tahun
(RP) (RP)
Cetakan Buah 1 60.000 120.000 1.440.000
waffel
Panci Buah 1 25.000 25.000 300.000
Baskom Buah 3 30.000 90.000 1.080.000
Tabung Buah 2 150.000 300.000 3.600.000
kososng 3
kg
ATK Paket 1 50.000 50.000 600.000
lengkap
Saringan Buah 1 10.000 10.000 120.000
Gunting Buah 2 10.000 20.000 240.000
Kuas Buah 1 20.000 20.000 240.000
mentega
Sendok Buah 1 15.000 15.000 180.000
sayur
Kompor Buah 1 200.000 200.000 2.400.000
gas
Galon Buah 2 50.000 100.000 1.200.000
Total Biaya 1.840.000 11.400.000

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1. Pelaksanaan kegiatan
a. Tahap perencanaan
Hal pertama yang dilakuakan yaitu survey pasar sebagai langkah awal
dalam memulai sebuah usaha. Tujuannya untuk mengetahui minat konsumen
dan perencanaan inovasi lebih lanjut. Kegiatan selanjutnya setelah survey
pasar yakni mempersiapkan kebutuhan usaha baik dalam segi bahan baku,
peralatan maupun tempat usaha.

7
b. Praproduksi
Kegiatan produksi dilakukan dengan melakukan study kelayakan usaha
yang akan kita lakukan langkah awal yaitu pembelian bahan baku dan
mempersiapkan teknik pemasaran yang sudah di susun, baik pemasaran
offline maupun online.
c. Produksi
Tahap produksi dilakuakn dengan beberapa tahap yang digambarkan
dalam bentuk diagram alir sebagai berikut:

Persiapan Perebusan bunga Aduk telur, gula pasir

rosella dan baking powder

Panggang adonan Masukan margarin Masukan tepung

dalam cetakan dan rebusan bunga terigu dan maizena
rosella

Gambar 3.1. Diagram Alur Proses Produksi Waffle Rosella

d.Pemasaran
Tahap selanjutnya yakni pemasaran dimana saat pemasaran tersebut
dilakukan beberapa promosi seperti brosur, testimoni dan juga
memberikan informasi menarik terkait produk di situs media sosial yang
akan digunakan (facebook, instagram dan beberapa platform online
seperti grabfood, shopeefood dan go-foood).
e. Evaluasi
Setiap minggu ke empat dilakuakan evaluasi secara menyeluruh
mengenai usaha waffel bunga rosella. Adapun hal-hal yang dievaluasi
melingkupi kinerja anggota tim, hambatan dan solusi, inventaris serta
manajemen keuangan.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

1.1. Anggaran Biaya

Tabel 4.1. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya

8
 Jenis Pengeluaran Sumber Biaya
Dana
1 Bahan habis pakai Belmawa Rp 1.728.000

Perguruan Rp 1.728.000
Tinggi
Instansi Lain
(jika ada)
2 Sewa dan jasa (biaya sewa Belmawa Rp 600.000
display cooler/showcase
Perguruan Rp 600.000
cooler, publikasi artikel ilmiah
Tinggi
ke jurnal)
Instansi Lain
(jika ada)
3 Biaya transport Belmawa Rp 472.500

Perguruan Rp 472.500
Tinggi
Instansi Lain
(jika ada)
4 Lain-lain (biaya protocol Belmawa Rp 397.500
Kesehatan, kuota internet, publiasi
Perguruan Rp 397.500
facebook adsence dan Instagram,
Tinggi
publikasi artikel ilmiah ke jurnal,
Instansi Lain
hak merek, proposal kerja sama,
(jika ada)
materai, xbanner)

Jumlah Rp

Rekap Sumber Dana Belmawa Rp 3.175.000

Perguruan Rp 3.175.000
Tinggi
Instansi Lain
(jika ada)

9
 Jumlah Rp 6.396.000

1.2. Rincian Anggaran

Tabel 4.2 rincian anggaran

10
No Struktur Volume Harga satuan Total (Rp)
(Rp)
1. Belanja Bahan
Bunga rosella 5 35.000 175.000
Tepung terigu 20 12.000 240.000
Tepung maizena 10 25.000 250.000

Telur 5 25.000 125.000

Gula pasir 10 15.000 150.000
Mentega 12 25.000 300.000
Susu bubuk 2 45.000 90.000
Baking powder 5 6.000 30.000
Garam 2 3.000 6.000
Ekstrak vanila 5 6.000 30.000
Selay strawberry 3 35.000 105.000

Selay coklat 3 35.000 105.000

Madu 3 50.000 150.000
Ice krim 3 75.000 225.000
Box kertas 30 15.000 450.000
Isolasi 5 7.000 35.000
Cetakan Waffle 1 60.000 60.000
Panci 1 25.000 25.000
Baskom 3 30.000 90.000
Tabung Kosong 3kg 2 200.000 400.000
ATK Lengkap 1 50.000 50.000
Saringan 1 10.000 10.000
Gunting 2 10.000 20.000
Kuas mentega 1 20.000 20.000
Sendok sayur 1 15.000 15.000
Kompor gas 1 200.000 200.000
Galon 2 50.000 100.000
SUB TOTAL 1.084.000 3.456.000

1. Tenaga kerja
Tenaga kerja 4 300.000 1.200.000
SUB TOTAL 300.000 1.200.000
2. Perjalanan lokal
Perjalanan survei 4 kali 30.000 120.000
11
harga bahan baku
Perjalanan pembelian 25 kali 30.000 750.000
 1.3. Jadwal Kegiatan
Tabel 4.2 Rencana Jadwal Pelaksanaan Program

No Jenis Kegiatan Bulan Person

Penanggung
1 2 3 4
Jawab
1 Survei dan riset pasar Aditya Mudiyanto
2 Pembelian alat produksi dan Rizal Nuroyan
bahan baku
3 Pembuatan sampel produk Afifah Nursolikhah
4 Penetapan HPP dan HJP Cliona Maharani
5 Pembuatan pamlet, Aditya Mudyanto
membuat akun market
place, dan promosi produk
6 Produksi dan Komersial Cliona Maharani
Produk
7 Evaluasi secara Afifah Nursolikhah
umum kegiatan
bisnis dan
pengolahan data
8 Pembuatan laporan Rizal Nuroyan
kemajuan dan akhir

DAFTAR PUSTAKA
Gustiarani dan Triastuti (2021). Pemanfaatan Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa L)
Pada Pembuatan Puding Bavarois Sekedbula (Susu Kedelai Bunga Rosella).
[ONLINE] Available at:
https://cerdika.publikasiindonesia.id/index.php/cerdika/article/view/49
Faradiba, Nadia. (2021) Manfaat Bunga Rosella, Si Merah yang Kaya Antioksidan
[ONLINE] Available at:
https://amp.kompas.com/sains/read/2021/05/15/193400823/manfaat-bunga-
rosella-si-merah-yang-kaya-antioksidan#amp_tf=Dari
%20%251%24s&aoh=16698108518676&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com

12
WS, Odilia. (2020) 5 Langkah Mmembuat Waffle Klasik yang Renyah Empuk.
[ONLINE] Available at: https://food.detik.com/info-kuliner/d-5178455/5-
langkah-membuat-waffle-klasik-yang-renyah-empuk
Khairunnisa, Nuri, Syifa. (2020). Apa Itu Waffle? Makanan Khas Negara Mana dan
Sejarahnya [ONLINE] Available at:
https://amp.kompas.com/travel/read/2020/05/28/173500327/apa-itu-waffle-
makanan-khas-negara-mana-dan-sejarahnya
Putri, Mutia, Karunia, Vanya. (2022). Pembagian Musim di Indonesia. [ONLINE]
Available at:
https://amp.kompas.com/skola/read/2022/08/12/070000269/pembagian-
musim-di-indonesia
Pahlephi, Desthina, Rully. (2022). Mengenal Pengertian Pemasaran Online,
Channel, dan Keuntungannya. [ONLINE] Available at:
https://finance.detik.com/solusiukm/d-6302145/mengenal-pengertian-
pemasaran-online-channel-dan-keuntungannya
Fikriansyah, Ilham. (2022). Media Promosi Online, Jenis dan Cara
Memaksimalkannya. [ONLINE] Available at:
https://finance.detik.com/solusiukm/d-6312838/media-promosi-online-
jenis-dan-cara-memaksimalkannya

13