MAKALAH

PEMBELAJARAN SENI RUPA

(Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Pembelajaran Seni Rupa)

DISUSUN OLEH :
SITA SRI MULIANI (2102070019)
AYYADA USRAH (2102070021)

DOSEN PENGAMPU :
Asria Aziz, S.Pd., M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO
2024
 KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang. Puji
syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Pembelajaran Seni Rupa” Penulisan
makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan dalam mata kuliah Pembelajaran
Seni Rupa.

Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan baik pada
teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang saya miliki. Untuk itu,
kritik dan saran dari semua pihak sangat saya harapkan demi penyempurnaan pembuatan
makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang
sebesar besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini,
khususnya kepada Dosen saya yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada saya,
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas ini.

Salumakarra, 11 Maret 2024

Penyusun
 DAFTAR ISI
COVER.................................................................................................................................. i
KATA PENGANTAR ........................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................................... 2
B. Rumusan Masalah .......................................................................................................... 3
C. Tujuan ........................................................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................... 2

A. Pengertian Seni Rupa ..................................................................................................... 1
B. Manfaat dan Tujuan Seni Rupa Untuk Anak .................................................................. 2
C. Pengertian dan Perkembangan Seni Rupa Menurut Para Ahli ......................................... 3

BAB III PENUTUP ............................................................................................................... 3

A. Kesimpulan .................................................................................................................... 1
B. Saran.............................................................................................................................. 2

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................ 4

 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di dalam kehidupan sehari-hari, kita sering tergugah dalam bersentuhan dengan
fenomena keindahan. Ketergugahan itu timbul akibat rasa puas rasa haru atau rasa senang
yang dirasakan akibat sentuhan keindahan tersebut, entah melalui indra penglihatan atau
pendengaran. Fenomena kehidupan tersebut mungkin terpancar dari alam ciptaan tuhan
yang maha kuasa seperti bunga yang sedang mekar, ombak yang berkejaran, kicauan
burung, atau terpancar dari ciptaan manusia, makhluk tuhan yang dikaruniai bakat untuk
mencipta, dalam bentuk lukisan, nyanyian, alunan instrumen musik, atau lakon teater.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang di maksud dengan Seni Rupa?
2. Apa saja Manfaat dan Tujuan Seni Rupa Untuk Anak?
3. Apa Pengertian dan Perkembangan Seni Rupa Menurut Para Ahli?
C. Tujuan
Untuk Mengetahui apa saja yang mencakup Pembelajaran Seni Rupa
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Seni Rupa
Seni Rupa adalah cabang seni yang diciptakan dengan menggunakan elemen atau unsur rupa
dana dapat diapresiasikan melalui indra mata. Unsur rupa adalah segala sesuatu yang berwujud
nyata (konkret) sehingga dapat dilihat, dihayati melelui indra mata. Elemen atau unsur rupa
tersebut meliputi, titik, Garis, bentuk, proporsi, komposisi perspektif, warna, tekstur (kesan
bahan), isi, ruang, dan cahaya (Gelap-terang) arsiran. Perwujudan dan cipta seni rupa tersebut
bentuk dan jenisnya tidak hanya berupa gambar, lukisan, patung, dan karya cetak saja, tetapi juga
berupa benda terapan seprti perabotan rumah tangga, seni reklame visual, aksesoris, dan lain-
lain.
Seniman yang menciptakan karya seni rupa secara umum disebut seniman seni rupa
(perupa). Sedangkan secara khusus sebutan perupa disesuaikan dengan karya seni rupa seni
lukisan disebut pelukis. Perupa seni patung disebut pematung/pemahat. Perupa kerajinan tangan
disebut pengrajin. Perupa seni dekorasi disebut dekorator, perupa gambar ilustrasi disebut
ilustrator.
Karya seni rupa dilihat berdasrkan fungsi/ tujuan penciptaanya dapat dibedakan menjadi 2,
yaitu seni rupa murni dan seni rupa terapan. Seni rupa murni (fine art) adalah jenis karya seni
rupa yang dalam proses penciptaannya yang lebih utama ungkapan ide/ gagasan, perasaan nilai
estetik-artistik dan tidak dimaksudkan sebagai benda fungsional praktis. Contohnya lukisan,
patung, dan sebagainya. Seni rupa terapan (applied art) adalah jenis karya seni rupa yang
didalamnya proses penciptaanya lebih mempertimbangkan nilai fungsi/kegunaan praktis dan segi
keindahan bentuknya. Namun demikian dilihat dari perwajahannya karya seni rupa tersebut juga
tetap menampilkan bentuk yang indah. Benda kerajinan tangan seni bangunan adalah contoh
karya seni rupa pakai

B. Manfaat dan Tujuan Seni Rupa Untuk Anak

Sebelum membahas manfaat dan tujuan seni rupa untuk anak, lebih dahulu kita mengenal
istilah karya rupa yaitu karya anak yang dapat dilihat (berupa dwimatra maupun trimatra), serta
dapat dinikmati dan disentuh. Contohnya modifikasi botol menjadi boneka, pensil dibayangkan
menjadi roket, atau pesawat terbang. Adapun tujuan keterampilan berseni rupa diberikan kepada
anak adalah agar anak dapat mengungkapkan perasaan dan pikiran serta anagan-angan tentang
diri dan lingkungannya.
Keterampilan seni rupa adalah menciptakan sesuatu bentuk baru dan mengubah fungsi
bentuk. Kegiatan ini sering dilakukan oleh anak-anak pada usia dini karena sifat keingintahuan
anak memperlakukan selembar kertas kosong sebagai teman bicara, diajak berbicara terlebih
dahulu kemudia baru menggambar. Gambar tersebut kadang tidak berwujud figuratif, tetapi juga
bisa berupa coretan garis.
Kegiatan anak berseni rupa seperti tersebut adalah sebagian dari contoh perilaku karya,
tetapi sebenarnya contoh kegiatan anak yang serupa dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Segala sesuatu yang diciptakan kadang tidak dapat dipisahkan apakah kegiatan bermain atau
berekspresi. Kegiatan ini menyatukan antara pikiran dan perasaan yang secara kompleks bekerja
sama secara simultan. Kadang kala, kegiatan tersebut tidak dapat digolongkan kedalam skema di
atas secara pasti, karena kegiatan berpikir sebenarnya juga sebagai kegiatan merasakan sesuatu
dan sekaligus ingin usaha mengutarakan isi hatinya.
Jadi, kesenian difungsikan oleh anak sebagai media ungkapan perasaan, ide, gagasan dan
pikiran anak. Karyanya sebagai alat bermain imajinasi, mengutarakan ide dan juga sebagai media
komunikasi.
Ada beberapa hakikat seni rupa bagi AUD antara lain:
1. Seni sebagai media bermain (bermain imajinasi, permainan ide, permainan fisik)
2. Seni sebagai media berkomunikasi
3. Seni sebagai ungkapan rasa
4. Seni untuk mengutarakan ide, gagasan dan angan-angan

C. Pengertian dan Perkembangan Seni Rupa Menurut Para Ahli

Sampai hari ini seni rupa terus mengalami perkembangan yang sangat pesat, sejarah
perkembangan seni rupa di dunia ternyata sudah dimulai sejak zaman prasejarah dibuktikan
dengan ditemukannya berbagai karya seni rupa, seperti patung, lukisan, hingga catatan pada
dinding gua. Menurut leo tolstoy dalam suwaji bastomi (1992:19). Menyebutkan bahwa “seni
adalah kegiatan manusia yang dilakukan secara sadar dengan perantara tanda-tanda lahiriah
tertentu untuk menyampaikan perasaan-perasaan yang telah dihayatinya kepada orang lain
sehingga mereka kejangkitan perasaan ini dan juga mengalaminya”. Suzanne K. Langer dalam
Dharsono (2004:1) dalam buku The Principles of Art Oeh collingwood (1974), mengatakan seni
merupakan simbol dari perasaan seni merupakan kreasi bentuk simbolis dari dari perasaan
manusia.
Craft mengemukakan bahwa orang kreatif adalah mereka yang mampu melihat
kemungkinan di saat orang lain tidak menyadarinya (ferrari dkk, 2009: 5). Conant
mengemukakan bahwa orang kreatif terefleksikan pada kualitas keunikan, keaslian, kebaruan,
dan kesegaran seseorang yang seacar serta-merta atau mungkin intuitif berperan dalam
pembentukan dan pengembangan suatu ide atau gagasan (linderman dan herberholiz, 1974:4).
Menurut barron, dari segi penampilan, orang kreatif adalah orang yang lebih pintar sekaligus
lebih berbudaya, lebihcdeskruktif sekaligus konstruktif, lebih gila dari orang kebanyakan
(linderman dan herberholiz, 1974:2)
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Seni Rupa adalah cabang seni yang diciptakan dengan menggunakan elemen atau unsur
rupa dana dapat diapresiasikan melalui indra mata. Unsur rupa adalah segala sesuatu yang
berwujud nyata (konkret) sehingga dapat dilihat, dihayati melelui indra mata. Kegiatan anak
berseni rupa seperti tersebut adalah sebagian dari contoh perilaku karya, tetapi sebenarnya
contoh kegiatan anak yang serupa dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Segala sesuatu
yang diciptakan kadang tidak dapat dipisahkan apakah kegiatan bermain atau berekspresi.
Sampai hari ini seni rupa terus mengalami perkembangan yang sangat pesat, Menurut leo tolstoy
dalam suwaji bastomi (1992:19). Menyebutkan bahwa “seni adalah kegiatan manusia yang
dilakukan secara sadar dengan perantara tanda-tanda lahiriah tertentu untuk menyampaikan
perasaan-perasaan yang telah dihayatinya kepada orang lain sehingga mereka kejangkitan
perasaan ini dan juga mengalaminya”

B. Saran
Semoga tugas yang saya kumpulkan kedepannya lebih baik lagi dan semoga tugas saya
bermanfaat bagi diri saya dan orang lain.
 DAFTAR PUSTAKA

BOOK : PENGETAHUAN DASAR SENI RUPA

BOOK : SENI RUPA UNTUK ANAK USIA DINI
https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-contect/uploads/pdfmk/PAUD440302-M1.pdf
hhtps://kumparan.com/amp/sejarah-dan-sosial/sejarah-perkembangan-seni-rupa-dari-masa-ke-masa-
209tzqYVb8E#aoh=17101403554749&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari
%20%251%24s