3, Desember 2023
Abstrak
Menurut World Health Organization, perawatan paliatif didefinisikan sebagai pencegahan, dan tata
laksana untuk mengatasi penderitaan pasien dan keluarganya dalam menghadapi penyakit yang mengancam
jiwa. Pada tahun 2011, 65,5% negara tidak memiliki perawatan paliatif untuk anak. Sajian kasus berbasis
bukti ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas, dan manfaat dari intervensi perawatan paliatif serta
tanpa perawatan paliatif di masa akhir kehidupan pada anak dengan penyakit berat. Pencarian literatur
secara online menggunakan database Pubmed, EBSCO, dan Cochrane melalui metode PICO. Seluruh
artikel diseleksi terlebih dahulu sesuai kriteria eligibilitas. Satu artikel menunjukkan permintaan pasien untuk
tidak dilakukan resusitasi/DNR saat terjadi perburukan 8 kali lebih besar dengan pendampingan paliatif (rasio
odd disesuaikan 7,92; 95% CI 2,02-31,12). Artikel lain didapatkan bahwa pasien dengan perawatan paliatif
pada kondisi menjelang kematian cenderung dalam status DNR (rasio odd 7,71; P<0,001). Intervensi tim
paliatif pada pasien di akhir kehidupan memfasilitasi pengambilan keputusan besar untuk tidak dilakukannya
resusitasi dibandingkan pada pasien tanpa perawatan paliatif.
Kata kunci: kematian anak, tidak dilakukan resusitasi, perawatan paliatif.
Abstract
Palliative care is defined by the World Health Organization (WHO) as the prevention and management
of suffering in patients facing life-threatening illnesses, as well as their families. In 2011, it was reported that
65.5% of countries did not have palliative care for children. This evidence-based case presentation, aims
to compare the effects and advantages of palliative care interventions versus no palliative care for children
with serious illnesses at the end of their lives. We conducted an online literature search using Pubmed,
EBSCO and Cochrane databases with PICO method. Eligibility criteria were applied to screen all articles.
An article demonstrated that patients were eight times more likely to request no resuscitation/DNR when
palliative assistance was provided (adjusted odds ratio 7.92; 95% CI 2.02-31.12). Similarly, the other article
revealed that patients with palliative care at the end of their lives tended to have DNR status (odds ratio 7.71;
P<0.001). In short, palliative team intervention in patients at the end of their lives leads to better decision-
making regarding resuscitation when compared to patients without palliative care.
Keywords: child death, no resuscitation, palliative care.
286
Perawatan Paliatif Anak pada End-of-life eJKI Vol. 11, No. 3, Desember 2023
287
Murti Andriastuti, Tisa P. S. Dyaningsih eJKI Vol. 11, No. 3, Desember 2023
“end-of-life children” atau “dying children”, dan di atas, didapatkan 193 artikel, namunsetelah
“with palliative care” atau “receive palliative care” ditelaah lebih lanjut didapatkan sebanyak dua
dan “without palliative care”, dan “do not attempt artikel untuk menjawab pertanyaan tersebut
resuscitate” dengan menggunakan kriteria: bahasa (Gambar 1) yaitu perawatan paliatif pada pasien
pengantar adalah bahasa Inggris, publikasi literatur end of life berpengaruh terhadap meningkatnya
dalam rentang waktu 10 tahun terakhir, serta keputusan tidak dilakukannya resusitasi (DNR).
penelitian dengan penelitian kasus-kontrol, kohort, Levels of Evidence (LOE) ditentukan berdasarkan
uji coba klinis, telaah sistematik, atau metaanalisis. klasifikasi yang dikeluarkan oleh Oxford Centre for
Berdasarkan metode penelusuran dengan kriteria Evidence-Based Medicine.4
288
Perawatan Paliatif Anak pada End-of-life eJKI Vol. 11, No. 3, Desember 2023
Osenga dkk5 (level of evidence 4) melakukan besar dengan pendampingan paliatif (rasio odd
penelitian retrospektif pada tahun 2012 hingga disesuaikan 7,92; 95% CI 2,02-31,12).
2013 di Minnesota, Amerika. Penelitian ini bertujuan Hamoney dkk6 (Levels of evidence 4)
membandingkan kejadian dan kondisi sebelum pada tahun 2019 melakukan penelitian kohort
kematian pada anak yang dirawat di rumah sakit, retrospektif di Iowa, Amerika. Penelitian ini
dengan pendampingan tim paliatif dan tanpa bertujuan untuk menilai hubungan antara
pendampingan tim paliatif. Kriteria inklusi pada keterlibatan paliatif dalam perencanaan awal
penelitian ini adalah anak berusia 0-18 tahun yang pasien/Advance Care Planning (ACP), serta
meninggal selama perawatan di Children’s Hospitals kondisi menjelang kematian. Kriteria inklusi pada
and Clinics of Minnesota’s (CHCM) antara bulan penelitian ini adalah anak berusia di bawah 18
Januari 2012 hingga Juni 2013, dan mendapat tahun yang meninggal antara bulan Januari 2012
pengobatan 24 jam sebelum kematian. Kriteria hingga Desember 2016 di The University of Iowa
eksklusi penelitian ini adalah pasien yang meninggal Stead Family Children’s Hospital (UISFCH).
di ruang emergensi. Penelitian ini mendapatkan 114 Kriteria eksklusi penelitian ini pasien yang lahir
subjek berusia 0 hingga 18 tahun. meninggal, keguguran, kehamilan yang dihentikan,
Dua puluh delapan (25%) dari 114 subjek konsultasi tidak langsung, kasus meninggal dari
mendapat pendampingan paliatif, dan 15 (53,6%) luar rumah sakit. Penelitian ini mendapatkan 558
subjek adalah anak perempuan, dengan usia subjek dari 1131 rekam medik.
median 8,7 bulan. Lima puluh persen kasus pada Pada gambaran demografik penelitian sejak
periode neonatus, 27,2% pada kasus trauma, 2012 hingga 2016, sebanyak 256 (45,9%) dari 558
14,9% kasus jantung, dan 7,9% pada kasus kematian pada anak mendapat pendampingan
hematologi onkologi. Kematian terbanyak terjadi paliatif, dan terdapat hubungan signifikan antara
di Neonatus Intensive Care Unit (NICU) 54%, kedua kelompok selama penelitian (p=0.028).
diikuti oleh PICU 30%, Cardiac Intensive Care Tiga puluh tujuh persen perawatan paliatif terlibat
Unit (CICU) 11%, dan ruang lain 5%. Prosedur dalam kematian pada tahun 2012, kemudian
diagnostik yang relatif rendah pada 48 jam terakhir meningkat 57% di tahun 2016. Berdasarkan
kehidupan pasien dengan pendampingan paliatif urutan usia pasien dengan keterlibatan perawatan
(rasio odd 0,16; 95% interval kepercayaan 0,04- paliatif yaitu tertinggi usia 0-30 hari (30,5%), diikuti
0,61). Permintaan pasien untuk tidak dilakukan usia 1-12 bulan (18,8%), 1-4 tahun (18,8%), 15-
resusitasi/DNR saat terjadi perburukan 8 kali lebih 18 tahun (16,8%), 10-14 tahun (9,4%), dan 5-9
289
Murti Andriastuti, Tisa P. S. Dyaningsih eJKI Vol. 11, No. 3, Desember 2023
tahun (5,9%). Diagnosis tersering pasien yang kelainan darah, dan keganasan (rasio odd 1,94),
tidak mendapat pelayanan paliatif yaitu trauma, serta kelainan neurologis (rasio odd 1) memiliki
sebaliknya kematian karena penyakit kelainan kecenderungan yang lebih tinggi untuk DNR. Pasien
darah, keganasan, gangguan pernapasan, dan dengan perawatan paliatif pada kondisi menjelang
neurologis banyak mendapat pelayanan paliatif.6 kematian cenderung dalam status DNR (rasio
Tujuan perawatan pasien dengan perawatan odd 7,71, p<0,001). Tempat perawatan tersering
paliatif, telah terdokumentasi dengan baik (rasio sebelum kematian yaitu di PICU (n=150) dan NICU
odd = 96,93, p<0,001). Pencatatan physician order (n=142). Penelitian Harmoney dkk6 menyimpulkan
for life-sustaining treatment (POLST) serta status bahwa pendampingan paliatif berkontribusi besar
DNR pada pasien perawatan dirumah sakit tercatat pada tata laksana pasien, dan luaran pada akhir
dengan baik. Pada pasien dengan penyakit dengan kehidupan pasien serta keluarganya.
290
Perawatan Paliatif Anak pada End-of-life eJKI Vol. 11, No. 3, Desember 2023
291
Murti Andriastuti, Tisa P. S. Dyaningsih eJKI Vol. 11, No. 3, Desember 2023
akan manuskrip yang dituliskan. Semua penulis 8. Muckaden M, Dighe M, Balaji P, Dhiliwal S, Tilve P,
berkontribusi terhadap penulisan artikel. Jadhav S, dkk. Paediatric palliative care: theory to
practice. Indian J Palliat Care. 2011;17:52-60. doi:
Daftar Pustaka 10.4103/0973-1075.76244
1. Integrating palliative care and symptom relief into 9. Johnston DL, Vadeboncoeur C. Palliative care
paediatrics: a WHO guide for health care planners, consultation in pediatric oncology. Support Care
implementers and managers. Geneva: World Health Cancer. 2012;20:799–803. doi: 10.1007/s00520-
Organization; 2018. 011-1152-6
2. Feudtner C, Friebert S, Jewell J. Pediatric palliative 10. Thompson LA, Knapp C, Madden V, Shenkman E.
care and hospice care commitments, guidelines, Pediatricians’ perceptions of and preferred timing for
and recommendations. Section on Hospice and pediatric palliative care. Pediatrics. 2009;123:777-
Palliative Medicine and Committee on Hospital 82. doi: 10.1542/peds.2008-2721
Care. Pediatrics. 2013;132:966-72. doi: 10.1542/ 11. Spruit JL, Bell CJ, Toly VB, Prince-Paul MJ.
peds.2013-2731 Knowledge, beliefs, and behaviors related to
3. Rome RB, Luminais HH, Bourgeois DA, Blais CM. palliative care delivery among pediatric oncology
The role of palliative care at the end of life. Oshsner health care providers. J Pediatr Oncol Nurs.
J. 2011;11:348-52. 2018;35:247-56. doi: 10.1177/1043454218764885
4. Oxford Centre of Evidence-Based Medicine 2011 12. Royal College of Pediatrics and Child Health,
Levels of Evidence [diakses 22 Desember 2020]. penyunting. Withholding or withdrawing life
Tersedia di https://www.cebm.ox.ac.uk/resources/ sustaining treatment. Edisi ke-2. London: Royal
levels-of-evidence/ocebm-levels-of-evidence. College of Paediatrics and Child Health; 2004.
5. Osenga K, Postier A, Dreyfus J, Foster L, Teeple W, 13. Jan MM. The decision of “do not resuscitate” in
Friedrichsdorf SJ. A comparison of circumstances at pediatric practice. Saudi Med J. 2011;32:115-22.
the end of life in a hospital setting for children with 14. Baker JN, Kane JR, Rai S, Howard SC, Hinds PS.
palliative care involvement versus those without. Changes in medical care at a pediatric oncology
J Pain Symptom Manage. 2016;52:673-80. doi: referral center after placement of a do-not-
10.1016/j.jpainsymman.2016.05.024 resuscitate order. J Palliat Med. 2010;13:1349-52.
6. Harmoney K, Mobley EM, Gilbertson-White S, doi: 10.1089/jpm.2010.0177
15. Burns JP, Sellers DE, Meyer EC, Lewis-
Brogden NK, Benson RJ. Differences in advance
Newby M, Truog RD. Epidemiology of death
care planning and circumstances of death for
in the PICU at Five U.S. teaching hospitals.
pediatric patients who do and do not receive palliative
Crit Care Med. 2014;42:2101–8. doi: 10.1097/
care consults: a single-center retrospective review
CCM.0000000000000498
of all pediatric deaths from 2012 to 2016. J Palliat
16. Spraker-Perlman HL, Tam RP, Wilkes J, Farley L,
Med. 2019;22:1506-14. doi: 10.1089/jpm.2019.0111
Moore D, Sheetz J, dkk. The impact of pediatric
7. Davis MP, Temel JS, Balboni T, Glare P. A review
palliative care involvement in the care of critically ill
of the trials which examine early integration of
patients without complex chronic conditions. J Palliat
outpatient and home palliative care for patients with
Med. 2019;22:553-6. doi: 10.1089/jpm.2018.0469
serious illnesses. Ann Palliat Med. 2015;4:99-121.
doi: 10.3978/j.issn.2224-5820.2015.04.04
292