Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah semester pendek Islam, Ilmu
Pengetahuan dan Tekhnologi
Dosen Pengampu : Asep Usamah, M.Pd.I
Disusun Oleh:
Ripki Ramdani
NIM 211223174
Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji syukur atas rahmat Allah SWT, berkat rahmat serta karunia-Nya
sehingga tugas penyusunan makalah ini dapat selesai.
Kuningan,Juli 2023
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................. i
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN................................................................................................... 1
BAB II ..................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 3
BAB III.................................................................................................................... 8
PENUTUP............................................................................................................... 8
A. Kesimpulan................................................................................................... 8
B. Saran ............................................................................................................. 8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Rumusan Masalah
1. Memberikan kita wawasan yang lebih luas tentang IPTEK dan seni.
2. Memberikan motivasi lebih untuk terus mencari mengembangkan dan
menuntut ilmu yang bermanfaat.
3. Dapat mengimbangi pengembangan IPTEK dan seni dengan nilai-nilai islam
dengan baik dan benar
2
BAB II
PEMBAHASAN
Yang terpenting adalah ilmu itu tujuannya tidak boleh keluar dari nilai-nilai
islami yang sudah pasti nilai-nilai tersebut membawa kepada kemaslahatan
manusia. Seluruh ilmu, baik ilmu-ilmu teologi maupun ilmu-ilmu kealaman
merupakan alat untuk mendekatkan diri kepada Allah, dan selama memerankan
peranan ini, maka ilmu itu suci. (Mahdi Ghulsyani, 1998: 57).
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan konsekuensi
dari konsep ilmu dalam Al Qur‟an yang menyatakan bahwa hakikat ilmu itu adalah
menemukan sesuatu yang baru bagi masyarakat, artinya penemuan sesuatu yang
sebelumnya tidak diketahui orang (Imam Mushoffa, dan Aziz.Musbikin. 2001:
XII).
Namun satu fenomena yang paling memilukan yang dialami umat Islam
seluruh dunia saat ini adalah ketertinggalan dalam persoalan iptek, padahal untuk
kebutuhan kontemporer kehadiran iptek merupakan suatu keharusan yang tidak
dapat ditawar, terlebih-lebih iptek dapat membantu dan mempermudah manusia
3
dalam memahami (mema‟rifati) kekuasaan Allah dan melaksanakan tugas
kekhalifahan (Zalbawi Soejoeti, 1998: XIII)
Realitas tersebut sebenarnya tidak akan terjadi jika umat Islam kembali
kepada ajaran Islam yang hakiki. Untuk itulah sudah saatnya umat Islam bangkit
untuk mengejar ketertinggalannya dalam hal iptek, karena sebenarnya dalam
sejarah dijelaskan bahwa umat Islam pernah memegang kendali dalam dunia
intelektual, jadi sangat mungkin jika saat ini umat Islam bangkit dan meraih
kembali kejayaan Islam tersebut.
Menurut Ali Syariati dalam buku Cakrawala Islam yang ditulis oleh Amin
Rais, Ilmu adalah pengetahuan manusia tentang dunia fisik dan fenomenanya. Ilmu
merupakan imagi mental manusia mengenai hal yang kongkret. Ia bertugas
menemukan hubungan prinsip, kausalitas, karakteistik di dalam diri manusia, alam,
dan entitas-entitas lainnya (M.Amin Rais, 1999: 108)
Ilmu pengetahuan merupakan kumpulan beberapa pengetahuan manusia
tentang alam empiris yang disusun secara logis dan sistematis. Sedangkan
Teknologi merupakan penerapan dari ilmu pengetahuan tersebut, yang tujuan
sebenarnya adalah untuk kemaslahatan manusia. Ilmu pengetahuan merupakan
kumpulan beberapa pengetahuan manusia tentang alam empiris yang disusun secara
logis dan sistematis. Sedangkan Teknologi merupakan penerapan dari ilmu
pengetahuan tersebut, yang tujuan sebenarnya adalah untuk kemaslahatan manusia.
Berdasarkan sudut pandang filsafat ilmu, pengetahuan dan ilmu
pengetahuan mempunyai makna yang berbeda. Pengetahuan adalah segala sesuatu
yang diketahui manusia melalui pancaindra. Sedangkan ilmu adalah pengetahuan
yang telah disusun, diklasifikasikan, dan diverifikasi sehingga menghasilkan
kebenaran objektif dan dapat diuji ulang secara ilmiah. Dalam Al-Quran ilmu
digunakan dalam proses pencapaian pengetahuan dan objek pengetahuan sehingga
memperoleh kejelasan. (Asrori, 2023)
Teknologi merupakan produk ilmu pengetahuan. Perbedaan ilmu
pengetahuan dan teknologi terletak pada sudut pandang budayanya karena
teknologi termasuk salah satu unsur budaya dan hasil dari penerapan praktis ilmu
4
pengetahuan. Sebuah teknologi dapat berdampak negatif berupa ketimpangan-
ketimpangan dalam kehidupan manusia dan lingkungannya yang berakibat
kehancuran alam semesta jika kita atau seorang ilmuan tidak menerapkannya secara
fungsional. Sedangkan dampak positifnya berupa kemajuan dan kesejahteraan umat
Seni adalah hasil ungkapan akal dan budi manusia dengan segala prosesnya,
seni juga merupakan ekspresi jiwa seseorang kemudian hasil ekspresi jiwa tersebut
dapat berkembang menjadi bagian dari budaya manusia, karena seni itu diidentik
dengan keindahan, keindahan yang hakiki identik dengan kebenaran. Keduanya
memiliki nilai yang sama yaitu keabadian. Benda-benda yang diolah secara kreatif
oleh tangan-tangan halus sehingga muncul sifat-sifat keindahan dalam pandangan
manusia secara umum, itulah sebagai karya seni. Seni yang lepas dari nilai-nilai
ketuhanan tidak akan abadi karena ukurannya adalah nafsu bukan akal dan budi.
5
memperhatikan alam semesta, mengkaji dan meneliti ciptaan Allah (Fuad Amsari,
1995: 70)
1. Peranan sains dalam mengenal Tuhan
2. Peranan sains dalam stabilitas dan pengembangan masyarakat Islam (Mahdi
Ghulsyani, 1998: 62)
Dari sini dapat dilihat bahwa dalam Islam, ilmu pengetahuan dan teknologi
digunakan sebagai sarana untuk mengenal Allah dan juga untuk melaksanakan
perintah Allah sebagai khalifatullah fil Ard sehingga sains tersebut harus membawa
kemaslahatan kepada umat manusia umumnya dan umat Islam khususnya. Melihat
banyaknya jenis bentuk seni yang ada, maka ulama berbeda pendapat dalam
memberi penilaian. Dalam hal menyanyi adan alat musik saja jumhur mengatakan
haram namun Abu Mansyur al Baghdadi menyatakan:"Abdullah bin Ja'far
berpendapat bahwa menyanyi dan alat musik itu tidak masalah. Dia sendiri pernah
menciptakan sebuah lagu untuk dinyanyikan para pelayan" (Abdurrahman Al-
Baghdadi, 1991: 21)
Namun menurut Quraish Shihab dalam bukunya Lentera Hati menyatakan
bahwa seniman dan budayawan bebas melukiskan apa saja selama karyanya
tersebut dinilai sebagai bernafaskan Islam. (M. Quraish Shihab, 1999: 371) Melihat
berkembangnya seni yang ada penulis memandang pendapat Quraish Shihab lebih
araif dalam menyikapi perkembangan zaman yang mana kebutuhan masa kini tentu
saja lebih komplek sifatnya dibandingkan dengan kebutuhan pada masa awal Islam.
6
bangunan Islam seperti sebatang pohon yang kokoh. Iman diidentikkan dengan akar
dari sebuah pohon yang menopang tegaknya ajaran Islam.
Menurut (Budiaman, 2023) Ilmu diidentikan dengan batang pohon yang
mengeluarkan cabang-cabang ilmu pengetahuan. Sedangkan teknologi dan seni
ibarat buah dari pohon itu. Pengembangan IPTEKS yang terlepas dari keimanan
dan ketakwaan tidak akan menghasilkan manfaat bagi umat manusia dan alam
lingkungannya bahkan menjadi malapetaka bagi kehidupannya sendiri. Ilmu-ilmu
yang dikembangkan atas dasar keimanan dan ketakwaan kepada Allah akan
memberikan jaminan kemanfaatan bagi kehidupan umat manusia termasuk bagi
lingkungannya serta mencerminkan suatu ibadah dalam prektiknya. Semua satu
kesatuan tersebut tidak lepas dari sumber-sumber kebenaran ilmiah dimana ada
sebuah keterkaitan Al-Quran dan Alam Semesta
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Dengan adanya penulisan makalah ini pembaca dapat mengerti tentang apa
dan bagaimana itu desain kurikulum. Dari penulisan makalah ini penulis sangat
mengharapkan adanya kritik dan sarannya yang membangun untuk menjadi suatu
pembelajaran kedepannya.
8
DAFTAR PUSTAKA
Arya Dwi Putra, Muhammad Ervani, & dkk. (2023, Banjarmasin). ILMU
PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN SENI (IPTEKS) DALAM
PERSPEKTIF ISLAM. Journal Islamic Education, Vol 1, 29.