VISI :
“MENYONGSONG ABAD SAMUDERA HINDIA
UNTUK KEMULIAAN MARTABAT MANUSIA JOGJA”
MISI :
Meningkatkan kualitas hidup, kehidupan dan
penghidupan masyarakat yang berkeadilan dan
berkeadaban
Pasal 5
Fungsi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY :
MASYARAKAT LAYANAN
Kegiatan
UU NOMOR Unggulan
43 TAHUN 2009
TENTANG KEARSIPAN
.
bahwa setiap penyelenggara pelayanan publik
yang memberikan pelayanan kepada
masyarakat secara langung maupun tidak
langsung wajib menyusun, menetapkan dan
menerapkan Standar Pelayanan untuk setiap
jenis pelayanan sebagai tolok ukur dalam
penyelenggaraan pelayana
Kegiatan
LAYANAN ARSIPUnggulan
.
TAHUN 2006- 2007
• Tahun 2006 mengirimkan 1 (satu) personil, tahun 2007 mengirim 2
(dua) untuk bimtek JIKN yang diselenggarakan ANRI di Bogor
• Bimtek dikhususkan pada entry data arsip statis dengan basis DPA
dengan pembagian arsip dalam Fond, Series, Berkas, dan Item
• Pada akhir bimtek setiap peserta mendapatkan aplikasi untuk
diinstal di instansi masing-masing
• Ketugasan setelah bimtek adalah melanjutkan entry data arsip statis
pada aplikasi yang diinstal di instansi dengan hasil entrian untuk
setiap Fond untuk dikirimkan ke ANRI dengan menggunakan e-mail
atau kirim dalam bentuk CD.
• Pada tahun berjalan BPAD DIY mengirimkan hasil entrian ke ANRI
Sejak apliaksi SIKN dan website JIKN
(www.jikn.go.id) ini selesai dibangun pada bulan
Oktober 2013 dan sejak SIKN dan JIKN menjadi
Program Prioritas Nasioanal dalam Nawa Cita tahun
2015 hingga tahun 2019 , DPAD DIY bergabung
dalam simpul jaringan pada tahun 2016.
Roll O’pact Almari Tahan Api Tabung Pemadam Depot Arsip Pemda DIY Tahun 2018
Kegiatan
SARANA Unggulan
PRASARANA DPAD DIY
Ruang Restorasi
Penyusunan Inventaris
Arsip
Tahun 2019 -
Tenaga non PNS 2 orang
Jumlah data yang sudah di input ke dalam SIKN (berkas) :
Input Publish
11.383 7.684
Penyebarluasan
pemanfaatan
dan
Buku Layanan Arsip dan Leaflet
penggunaan
arsip dalam jikn
kepada
masyarakat
1. Hambatan:
Saat entry data arsip, aplikasi sering error,
(data tidak bisa tersimpan)
2. Solusi
Konsultasi langsung ke ANRI lewat telepon setiap waktu,
saat mengalami hambatan
Manfaat yang diperoleh sebagai
simpul jaringan SIKN JIKN
1. Memberi kemudahan dalam penelusuran arsip yang
dibutuhkan bagi pengguna arsip
ARSIP
Imam Gunarto
Deputi Bidang Informasi dan Pengembangan Sistem Kearsipan
3
SIKN DAN JIKN dalam
UU No 43 Tahun 2009 Tentang Keasipan
4
SIKN DAN JIKN dalam
PP No 28 Tahun 2012 (Pasal 109 – 126)
KETENTUAN PASAL 109, 110, 111, 112
1. SIKN merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari SKN
2. Pembangunan SIKN dilaksanakan
melalui:
a. Penetapan kebijakan, (penyediaan
dan penggunaan informasi)
b. Penyelenggaraan. (unit kearsipan
dan Lembaga kearsipan di
koordinasikan ANRI)
5
KEARSIPAN dalam PERPRES NO. 95 TAHUN 2018
Tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik
BAB IV Paragraf 3 – Kearsipan (psl 65)
PERCEPATAN SPBE (1) Penerapan kearsipan berbasis elektronik bagai
instansi pusat dan pemda
Pasal 62 – 69 (2) Keterpaduan proses bisnis pengelolaan kearsipan
Aplikasi Umum sesuai perUUan
a. Perencanaan
(3) Keterpaduan di atas diterapkan melalui integrasi
layanan kearsipan antar instansi pusat dan pemda
b. Penganggaran (4) Integrasi layanan kearsipan dilakukan melalui:
c. Pengadaan barang dan jasa a. Bagi pakai arsip dan informasi kearsipan
d. Akuntabilitas kinerja b. Penyelenggaraan basis data terintegrasi
e. Pemantauan dan evaluasi c. Penyelenggaraan system aplikasi kearsipan
yang
F. KEARSIPAN
terpadu
g. Kepegawaian
(5) Integrasi layanan kearsipan dikoordinasikan oleh
h. Pengaduan pelayanan publik Menpan
ARAH KEBIJAKAN
Seluruh K/L/D, PTN & Seluruh K/L/D, PTN Seluruh K/L/D, PTN &
BUMN/D membuat & BUMN/D BUMN/D menyediakan
arsip dalam format mengelola arsip akses arsip secara
digital secara digital digital
Termasuk Dapat Mendukung
otorisasi & dioperasikan akuntabilitas
persetujuan sesuai dan
diselesaikan dengan transparansi
secara digital ketentuan dalam
dalam rangka peraturan menajemen
beralih ke perundang- pembangunan
budaya dan undangan dan dan memori
proses kerja kaidah kolektif
secara digital kearsipan bangsa
RENCANA PENGEMBANGAN
1. Membangun standar pengelolaan arsip elektronik 3. Penetapakan proses bisnis dan standar data kearsipan
2. Membangun mekanisme distribusi dokumen/arsip
4. Rekayasa ulang aplikasi SIKD
elektronik
5. Integrasi layanan dan pemanfaatan nasional 6. Mengembangkan infrastuktur, fasilitas dan peralatan
dokumen/arsip elektronik 7. Mengembangkan SDM Profesional
EKOSISTEM DIGITAL
BUDAYA DIGITAL
SISTEM DIGITAL AKSES DIGITAL
Perubahan persepsi
Inovasi Bisnis, Inovasi system Peningkatan apresiasi dan Perekeyasaan ulang dalam Meningkatkan partisipasi
Pengetahuan Nasional perubahan budaya tertib arsip manajemen arsip digital publik
Ekosistem
Komitmen
TERTIB ARSIP: Budaya
1. Kebijakan Digital
Arsip diciptakan dalam
2. Organisasi format digital
3. SDM
4. Sistem Pengelolaan
5. Sarana dan Prasarana
6. Pendanaan Sistem
Digital
Kebutuhan
Demokrasi
BSM (E-OFFICE)
RMS (E-RECORDS)
E-PLANNING
E-ARCHIVES
E-BUDGETING RECORDS
MANAG
E-PROCUREMENT
SYSTEM ARCHIVES
IN PUT E-DOCUMENT MANAG
E-PERSONAL RMS SYSTEMS
API
E-AUDIT
RMS AMS
E-LAPOR RMS AMS
E-OTHERS
I
AP
PI
A
SISTEM INFORMASI DAN JARINGAN KEARSIPAN NASIONAL
Wacana Architecture Open-Government
3-tier layer Architecture that separates Data, Application, and Access Channel
TERIMA KASIH
KOMITMEN DAN REKOMENDASI
Berdasarkan hasil kesepakatan dalam rapat Komisi A mengenai Konten SIKN dan JIKN,
Komisi B mengenai Infrastruktur SIKN dan JIKN, dan Komisi C mengenai Data
Kearsipan Nasional, dihasilkan sejumlah rumusan komitmen dan rekomendasi yang
harus dilaksanakan oleh simpul jaringan dan ANRI sebagai berikut:
1. Simpul jaringan wajib mengisi profil pengelola arsip dan pencipta arsip dalam
SIKN dan JIKN sebagai informasi kearsipan awal.
3. Simpul jaringan dapat memuat beragam jenis arsip dalam SIKN dan JIKN.
5. Simpul jaringan mendigitalisasi arsip untuk kebutuhan SIKN dan JIKN sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
6. Simpul jaringan membuat target jumlah unit deskripsi per tahun untuk
dimasukkan ke dalam SIKN dan JIKN, sesuai dengan kemampuan dan kondisi
arsipnya.
7. Simpul jaringan dapat membuat pameran virtual secara rutin, sesuai dengan
kemampuan dan kondisi arsipnya.
1
B. Infrastruktur SIKN dan JIKN
1. Mengoptimalkan fasilitas infrastruktur yang disediakan oleh pusat jaringan
nasional, merencanakan pembangunan infrastruktur implementasi SIKN dan
JIKN secara mandiri sesuai ketentuan dalam Perpres Nomor 95 Tahun 2018
tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
3. Simpul jaringan berkomitmen mengisi SDM kearsipan yang saat ini melakukan
pengelolaan arsip lembaga.
2
6. Simpul jaringan berkomitmen mengisi sistem informasi selain sistem
pengelolaan arsip yang dipergunakan oleh lembaga baik yang dibuat oleh ANRI
maupun yang dibuat oleh LKD.
5. Meminta ANRI untuk menambahkan informasi berupa nomor telepon dan akun
media sosial dari Kepala Dinas dalam formulir survei terkait data kelembagaan.
Komitmen dan rekomendasi bersama ini merupakan bentuk perhatian yang serius dari
segenap penyelenggara SIKN dan JIKN untuk memajukan penyelenggaraan kearsipan
3
nasional, khususnya terkait implementasi SIKN dan JIKN sehingga sangat diharapkan
untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Drs. Badollahi Mustafa., Drs. Jhonni Drs. Ignasius IK, SH, M.Si
M.Lib
Kepala Dinas Kepala Dinas
Kepala Unit Arsip
Perpustakaan dan Kearsipan Perpustakaan dan Kearsipan
Institut Pertanian Bogor Kota Bukittinggi Provinsi Kalimantan Barat
4
LAPORAN PELAKSANAAN Hadirin sekalian yang saya hormati,
RAKORNAS SIKN DAN JIKN TAHAP I
TAHUN 2018 Pada kesempatan yang baik ini, marilah kita
Tanggal 8 s.d. 10 Maret 2019 panjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan
Hotel Merlynn Park, Jakarta
Yang Maha Kuasa, Allah SWT, karena atas
rahmat dan ridho-Nya kita dapat berkumpul di
Bismilahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, tempat ini dalam keadaan sehat wal’afiat untuk
Salam sejahtera bagi kita semua, melaksanakan Rapat Koordinasi Nasional
Shalom, Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan
Om suwastiastu, Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN)
Namo buddhaya, Tahap I Tahun 2019.
Salam kebajikan,
Hadirin sekalian yang saya banggakan,
Yang terhormat Bapak Kepala ANRI,
Yang terhormat para pejabat Eselon I dan II Penyelenggaraan Rapat Koordinasi
ANRI, Nasional SIKN dan JIKN merupakan sarana
Yang kami hormati para narasumber, koordinasi fungsional dan koordinasi temu
Yang kami hormati para undangan, jaringan, sebagaimana diamanatkan Pasal 121
Yang kami hormati dan banggakan para
Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012
peserta Rakornas yang berbahagia,
1
tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor solusi strategis yang harus diambil dalam
43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. menyongsong pembangunan berkelanjutan
Nasional SIKN dan JIKN Tahap I Tahun 2019, Tujuannya adalah untuk meningkatkan
yang bertemakan “Mewujudkan Sinergitas kualitas layanan arsip secara elektronik dalam
Lembaga Kearsipan dengan Pemangku rangka menyediakan peluang peningkatan
Kepentingan dalam Penyelenggaraan SIKN kesejahteraan rakyat.
dan JIKN untuk Menghadapi Tranformasi
Hadirin sekalian yang saya hormati,
Digital”, dimaksudkan untuk memperkuat
Dapat kami laporkan bahwa jumlah instansi
koordinasi secara nasional antara pusat jaringan
pemerintah pusat dan daerah, serta perguruan
nasional dengan simpul jaringan, dan koordinasi
tinggi negeri yang telah bergabung dalam SIKN-
antarsimpul jaringan dalam melaksanakan
JIKN hingga bulan Maret 2019 berjumlah 222
fungsi pengelolaan sistem dan jaringan
simpul jaringan, dari target RPJMN tahun 2015–
informasi kearsipan nasional; meningkatkan
2019 sebesar 255 simpul jaringan.
sinergitas dengan pemangku kepentingan untuk
penguatan layanan informasi arsip kepada Melalui website jikn.go.id, masyarakat sudah
masyarakat; serta merumuskan masalah dan bisa mengakses informasi arsip yang tersebar di
2
seluruh Indonesia secara daring (online), pada acara Rakornas SIKN dan JIKN kali ini
berkaitan dengan akuntabilitas manajemen adalah sebagai berikut:
penyelenggaraan negara dan memori kolektif 1. Dr. Mustari Irawan, MPA
bangsa. Hal ini juga merupakan transformasi Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia
akses digital untuk mencapai Tujuan 2. Drs. Muhammad Syarif Bando, MM
Pembangunan Berkelanjutan Indonesia 2030 Kepala Perpustakaan Nasional Republik
dan Indonesia Emas 2045. Indonesia sebagai keynote speaker
Simpul Jaringan yang pernah mendapat predikat Hadirin sekalian yang saya hormati,
percontohan, yakni Dinas Perpustakaan dan Pada kesempatan ini, izinkanlah kami atas
Kearsipan Provinsi Aceh tahun 2014, Unit Arsip
nama Pusat Sistem dan Jaringan Informasi
Institut Pertanian Bogor tahun 2015, Dinas Kearsipan Nasional pada Deputi Bidang
Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Informasi Pengembangan Sistem Kearsipan
Barat tahun 2018, serta Dinas Perpustakaan
ANRI, menyampaikan ucapan terima kasih
dan Kearsipan Kabupaten Bogor tahun 2018.
kepada para narasumber dan para undangan
Predikat sebagai simpul jaringan percontohan yang berkenan hadir dalam acara ini, Bapak
bersifat tetap, sehingga selayaknya simpul Kepala ANRI yang berkenan membuka
5
rakornas, para peserta rakornas yang Demikian yang dapat kami laporkan. Atas
berkesempatan hadir, serta seluruh pihak terkait perhatian dan kerja sama yang baik dari semua
yang telah membantu dan mendukung sehingga pihak, kami ucapkan terima kasih.
terselenggaranya acara ini.
Wassalamualaikum Warahmatullahi
Kami menyadari dengan sepenuh hati Wabarakatuh
bahwa tetap terdapat kesalahan, kekurangan,
Om Shanti Shanti Shanti om
juga segala hal yang kurang berkenan selama
berlangsungnya penyelenggaraan rakornas ini.
Oleh karena itu, perkenan kami menyampaikan Jakarta, 8 April 2019
permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas Kepala Pusat Sistem dan
Jaringan Informasi Kearsipan Nasional
kelalaian kami tersebut.
6
Desi Pratiwi
Rapat Koordinasi Nasional SIKN dan JIKN, Merlynn Park Hotel 8 – 10 April 2019
Organisasi
Pusat
Sistem dan Jaringan Informasi
Kearsipan Nasional
Bidang
Bidang
Pengembangan Sistem dan Jaringan
Pengembangan Simpul Jaringan
Informasi Kearsipan Nasional
Kebijakan
Pemanfaatan arsip di berbagai
bidang kehidupan mulai dari
arsitektur hingga mode, teknik
hingga manajemen lingkungan
Tujuan Wisata
Kebijakan
Penelusuran Genealogi Pengajaran
Kebijakan
SIKN berfungsi:
mewujudkan arsip sebagai tulang punggung manajemen
penyelenggaraan negara;
menjamin:
• akuntabilitas manajemen penyelenggaraan negara;
• penggunaan informasi hanya kepada pihak yang berhak;
• ketersediaan arsip sebagai memori kolektif bangsa.
Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 Pasal 14 dan
Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 Pasal 115
Kebijakan
c. peran serta masyarakat dalam bidang kearsipan.
Kebijakan
efektif apabila lembaga kearsipan nasional didukung oleh suatu SISTEM INFORMASI
KEARSIPAN NASIONAL. (Penjelasan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009)
Agar fungsi sistem informasi kearsipan nasional dapat berjalan secara optimal lembaga
kearsipan kearsipan nasional perlu membentuk JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN
NASIONAL. (Penjelasan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009)
(Ketentuan mengenai Pembangunan SIKN dan Pembentukan JIKN diatur pada Pasal 12
hingga Pasal 15 Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan)
Kebijakan
Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang SPBE
Paragraf 3 Kearsipan
Pasal 65
(1) Untuk efisiensi penyelenggaraan administrasi pemerintahan dan penyelenggaraan
kearsipan yang terpadu, dilakukan penerapan kearsipan berbasis elektronik bagi Instansi
Pusat dan Pemerintah Daerah.
Kebijakan
(2) Penyusunan keterpaduan Proses Bisnis pengelolaan kearsipan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
(3) Keterpaduan Proses Bisnis pengelolaan kearsipan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diterapkan
melalui integrasi layanan kearsipan antar Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah.
(4) Integrasi layanan kearsipan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilakukan melalui:
a. bagi pakai arsip dan informasi kearsipan dalam Instansi Pusat, dalam Pemerintah Daerah,
dan/atau antar Instansi Fusat dan Pemerintah Daerah;
b. penyelenggaraan basis data terintegrasi untuk bagi pakai data dan informasi kearsipan; dan
c. penyelenggaraan sistem aplikasi kearsipan yang terintegrasi.
Bagi pakai arsip dan informasi kearsipan dalam SIKN dan JIKN
• arsip dan informasi kearsipan dinamis yang dikelola oleh instansi pusat dan pemerintah
daerah
• arsip dan informasi kearsipan statis yang dikelola oleh lembaga kearsipan
Bagi pakai arsip dan informasi kearsipan dinamis ditujukan untuk mewujudkan peran arsip
sebagai tulang punggung manajemen penyelenggaraan negara serta meningkatkan
kinerja dan akuntabilitas masing-masing instansi pusat dan pemerintah daerah,
Kebijakan
sedangkan bagi pakai arsip dan informasi kearsipan statis ditujukan untuk mewujudkan peran
arsip sebagai identitas dan jati diri bangsa.
Kategori akses arsip dan informasi kearsipan dinamis yang disediakan adalah:
• terbuka bagi semua instansi pusat dan/atau pemerintah daerah;
• terbuka untuk diakses atas dasar permintaan instansi pusat dan/atau pemerintah daerah
tertentu; dan
• terbuka bagi publik berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan bidang keterbukaan
informasi publik dan bidang kearsipan.
Kebijakan
Kebijakan
Informasi Arsip Entri Data Edit Data
Metadata
Kebijakan
Publis Data Edit Data Status Akses
Kebijakan
• Pemasukan informasi kearsipan tambahan selain dari metadata
minimal yang ditetapkan ANRI menjadi kebijakan internal masing-
masing simpul jaringan
Tren kearsipan
2) PENGGABUNGAN metadata antar pengelola arsip
Pengguna
Pengelola arsip
Pengguna
Ketebukaan akses terhadap
arsip memperkaya
pengetahuan kita mengenai
kemasyarakatan,
memajukan demokrasi,
melindungi hak warga
Tren kearsipan
negara, dan meningkatkan
kualitas hidup.
Tren kearsipan
“the vital necessity of archives for supporting business efficiency, accountability
and transparency, for protecting citizens’ rights, for establishing individual and
collective memory, for understanding the past, and for documenting the present to
guide future actions”
Tren kearsipan
Bagaimana teknologi (alat yang dibangun manusia) membantu menggerakkan manusia ke depan
sepanjang sejarah panjang 12.000 tahun terakhir? Semua perubahan besar dalam masyarakat
manusia berputar di sekitar perubahan signifikan dalam:
1. Bagaimana energi diubah menjadi sesuatu yang berguna (seperti: bajak, mobil, pesawat
terbang dan pesawat ulang-alik);
2. Bagaimana komunikasi terjadi dan bagaimana ide menyebar (sinyal asap, koran, telepon
darat, mesin faks, telepon seluler, Internet, Twitter);
3. Bagaimana sejarah direkam (gulungan papirus, Encyclopaedia Britannica, Wikipedia, Internet
Archive, the blockchain); atau,
4. Bagaimana pertukaran nilai dicatat (barter, koin, bank sentral, cryptocurrency dan Akuntansi
Entri Tunggal, Ganda dan Tiga Kali Lipat).
Infrastruktur SIKN dan JIKN terdiri atas:
infrastruktur SIKN dan JIKN Nasional
infrastruktur SIKN dan JIKN instansi pusat, dan
infrastruktur SIKN dan JIKN pemerintah daerah.
Infrastruktur
Untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kemudahan integrasi, infrastruktur
SIKN dan JIKN memanfaatkan Pusat Data Nasional, Jaringan Intra-
Pemerintah, dan Sistem Penghubung Layanan Pemerintah.
Komunikasi serta transaksi data dan informasi dalam rangka bagi pakai arsip dan
informasi arsip dinamis antarsimpul jaringan instansi pusat dan/atau Pemerintah
daerah dilakukan secara tertutup melalui Jaringan Intra-Pemerintah dengan
memanfaatkan Sistem Penghubung Layanan Pemerintah.
Infrastruktur
Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik, Pasal 35 Ayat (1) “Pembangunan dan Pengembangan Aplikasi SPBE
mengutamakan penggunaan kode sumber terbuka
Deklarasi lima kementerian (KOMINFO, RISTEK, PAN-RB, DIKNAS, KUMHAM) 30 Juni 2004
terkait IGOS! Indonesia Go Open Source Software terkait penggunaan piranti lunak
komputer yang legal dan terbuka di lingkungan instansi pemerintahan.
Infrastruktur
Surat Edaran Nomor: 05/SE/ M.KOMINFO/10/2005 tentang Pemakaian dan Pemanfa-
taan Penggunaan Piranti Lunak Legal di Lingkungan Instansi Pemerintah.
What is AtoM?
Infrastruktur
AtoM singkatan dari
Access to Memory
Merupakan suatu aplikasi sumber-terbuka
berbasis-web untuk penyediaan deskripsi dan
akses terhadap arsip sesuai dengan standar
dalam lingkungan multi-bahasa dan multi
repositori
PENGEMBANGAN AtoM
2013 2019
JOB SCHEDULER CLIPBOARD
Infrastruktur
1.x 2.0 2.1 2.2 2.3 2.4
Infrastruktur
ISDF (standar untuk mendeskripsikan fungsi), dan
ISDIAH (standar untuk mendeskripsikan pengelola arsip).
Mudah dalam impor/ekspor
EAD (untuk deskripsi arsip, pencipta arsip, pengelola arsip serta terminologi),
Dublin Core XML, MODS XML (untuk deskripsi arsip dan terminology terkait),
EAC (basis data pencipta arsip),
SKOS (basis data terminologi/taksonomi),
File .csv (comma-separated values).
Multirepositori
Disempurnakan secara terus-menerus
Infrastruktur
PENGGUNA ATOM
Cloud SIKN
SIMPUL JARINGAN
App cloud:
https://subdomain.sikn.go.id
SIMPUL JARINGAN
Implementasi
Portal lokal: https://subdomain.sikn.go.id
https://namasendiri.go.id
App lokal:
https://namasendiri.go.id
SIMPUL JARINGAN
163
Lembaga Karsipan LKD Kab/Kota
Kabupaten/Kota
23
Lembaga Kearsipan Provinsi LKD Prov
Implementasi
21
Pencipta Arsip Tingkat Pusat UK I Tk. Pusat
14
Lembaga Kearsipan PTN LK PTN
2
Pencipta Arsip Tingkat Provinsi UK II Tk. Daerah
3
Badan Usaha Milik Negara BUMN
1
Lembaga Kearsipan Nasional ANRI
Penambahan Simpul Jaringan Berdasarkan
Jenis Simpul Tahun 2015–2018
47
2015 108
2016
35
Implementasi
2017
2018
40
20 18 18
23
11
13
10
8 8 8 1
7
6
5 5
4 4
3
2 2 2
1 1
0 0 0
Implementasi
27
25
22
19
10
8 8 2015 2016 2017 2018
7
6 Konsultasi Magang
5
4 4 4 4
3
1
LAYANAN KONSULTASI DAN MAGANG
SIMPUL JARINGAN SIKN DAN JIKN
Tren Kenaikan Jumlah Simpul Jaringan Jumlah Objek Digital
Total 205 Simpul Jaringan dalam Aplikasi SIKN Simpul Jaringan
(per Desember 2018) Total 66739 Unit Deskripsi
70 (per November 2018)
62
Telah diunggah
60 60 (total: 40889)
Telah dipublikasi
40
Implementasi
26168 (total 26134)
40
20
11 20
2 11 14706
2 18661
2013 2014 2015 2016 2017 2018
Target Capaian
2 2 12 13
7459
Implementasi
Tahun 2017
Informasi kearsipan yang
terbuka
Implementasi
Program penyelenggaraan Rakornas, sosialisasi,
SIKN-JIKN workshop, dan konsultasi
Aplikasi SIKN
Prasarana
dan Sarana
Website jikn.go.id
Penyediaan
Informasi
Kearsipan
Penyampaian
Implementasi
Daftar Arsip
Layanan
Informasi
Dinamis dan
Daftar Arsip
Statis
SIKN-JIKN
Pemuatan
Penyediaan
Akses
Informasi
Kearsipan
Penguatan
program
Peningkatan
Implementasi
Kemitraan kuantitas
dengan
pemangku
dan kualitas
kepentingan informasi
kearsipan
SIKN-JIKN
Peningkatan
kuantitas
Kemandiran
infrastruktur dan kualitas
SDM
kearsipan
NO POTENSI SIMPUL JARINGAN JUMLAH Pada RPJMN Tahun 2015–2019,
Pengelolaan Sistem dan Jaringan
1 Lembaga tinggi negara 7
2 Lembaga negara eksekutif 34
Informasi Kearsipan Nasional
3 Lembaga Negara Setingkat menteri 5 menjadi salah satu program
4 Lembaga pemerintah non-kementerian (LPNK) 28 prioritas nasional pemerintah,
5 Lembaga negara rumpun yudikatif 3 dengan target output jumlah simpul
6 Lembaga non-struktural (LNS) 78
Target capaian
jaringan sebanyak 255 instansi.
7 Pemerintahan daerah provinsi 34
8 Pemerintahan daerah kabupaten 403 Capaian ouput hingga tahun 2018
9 Pemerintahan daerah kota 99 adalah sebanyak 205 simpul
10 Badan usaha milik negara 119
jaringan atau sebesar 80,39%.
11 Perguruan tinggi negeri 130
TOTAL 940
TARGET KELUARAN
PROGRAM/ KEGIATAN SASARAN
2015 2016 2017 2018 2019 TOTAL
Penyelenggaraan Sistem Peningkatan Sistem dan Jaringan Informasi
dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional
Kearsipan Nasional
Pengelolaan Sistem dan Jaringan Informasi 35 40 45+15 60 75
270
Kearsipan Nasional [Prioritas Nasional] (255 SJ) SJ SJ SJ SJ SJ
CAPAIAN KELUARAN 34 40 62 70 205
Tingkat edukasi dan
kesejahteraan masyarakat
semakin meningkat
Target capaian
Jumlah pengguna arsip
semakin meningkat
Volume informasi
kearsipan semakin
meningkat
a. Penyelenggaraan SIKN dan
JIKN sudah merupakan proses
yang rutin di semua simpul
jaringan
b. Kualitas layanan informasi
Target capaian
kearsipan di internal simpul
jaringan dan secara nasional
SIKN dan JIKN yang
telah terlaksana dengan baik
didukung oleh teknologi
kaya akan konten Menyediakan
informasi dan komunikasi yang berkualitas, peluang peningkatan
serta
c. ANRI semakin profesional dalam kesejahteraan
menjamin ketersediaan dan mudah diakses oleh masyarakat
keandalan sistem, dalam publik
menjalankan peran sebagai
administrator pusat, dan dalam
peran sebagai pembina nasional Pasal 14 Ayat (1)
penyelenggaraan SIKN dan JIKN UU No. 43/2009
Target capaian
2 Perempuan dalam Politik dan Pembangunan
Membangun Pemerintah
Membangun Transparansi dan Akuntabiltas
yang Bersih, Efektif, 3 Kinerja Pemerintahan
Demokratis, dan Terpercaya
Menyempurnakan dan Meningkatkan Kualitas
4 Reformasi Birokrasi Nasional (RBN)
Target capaian
untuk mendukung bisnis government,
proses pemerintahan dan b. Penguatan sistem dan infrastruktur e-government yang terintegrasi;
pembangunan c. Penyempurnaan/penguatan sistem pengadaan secara elektronik serta
pengembangan sistem katalog elektronik; dan
d. Penguatan sistem kearsipan berbasis TIK.
3. Penerapan open a. Pembentukan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID);
government b. Peningkatan kesadaran masyarakat tentang keterbukaan informasi publik;
c. Publikasi semua proses perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan
anggaran ke dalam website masing-masing K/L/D;
d. Penyediaan ruang partisipasi publik dalam menyusun dan mengawasi
pelaksanaan kebijakan publik;
e. Pengembangan sistem publikasi informasi proaktif dan interaktif yang dapat
diakses publik;
f. Pengelolaan Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional.
• Presiden Jokowi telah menerima dan
mencermati 238 butir impian
masyarakat dari 34 provinsi di seluruh
Indonesia.
• Kapsul waktu ini diharapkan akan
memotivasi rakyat Indonesia untuk
2019-2024
Program
berani bermimpi dan percaya diri.
• Kapsul Waktu Impian Indonesia yang
diletakkan tahun 2015 akan dibuka
tahun 2085.
• Merauke dipilih menjadi lokasi peletakan
Kapsul Impian Indonesia sebagai ujung
pengikat persatuan bangsa. Sedangkan,
Sabang yang berada di ujung barat
Indonesia merupakan titik dimulainya
perjalanan Kapsul Waktu.
Program
2019-2024
Program
2019-2024
Program
2019-2024
Program
2019-2024
Program
2019-2024
PN PEMBANGUNAN KEBUDAYAAN DAN KARAKTER BANGSA
PP 1 PP 2 PP 3 PP 4
Penguatan Ketahanan Pemajuan dan Pelestarian Pemahaman dan Pengamalan Peningkatan Literasi, Inovasi
Budaya Kebudayaan Nilai-nilai Agama dan Kreativitas
KP 4 Penguatan institusi
KP 5 Penguatan memori KP 5 Pengembangan promosi KP 5 Pengembangan ekonomi sosial penggerak literasi dan
kolektif dan jati diri bangsa dan diplomasi kebudayaan dan sumber daya keagamaan inovasi
ProPN: Pengembangan budaya belajar dan lingkungan sekolah yang
PP1 PENGUATAN KETAHANAN BUDAYA KP menyenangkan dan bebas dari kekerasan (bullying free school environment)
1
ProPN: Pengembangan pendidikan Agama dan Etika
Pemantapan
pendidikan
agama, karakter
dan budi pekerti
Implementasi
5 2 kesukarelawanan pemuda
ProPN: Penyelenggaraan pembangunan Penguatan
keluarga yang holistik integratif Penguatan pendidikan ProPN: Pengembangan pendidikan
kualitas keluarga kewargaan, kepramukaan
ProPN: Penyiapan kehidupan wawasan
berkeluarga dan kecakapan hidup kebangsaan dan ProPN: Pengembangan pendidikan
PERKUATAN bela negara kepramukaan
KETAHANAN BUDAYA ProPN: Pemantapan nilai-nilai
kebangsaan dan bela negara
2019-2024
• Penelaahan SIKN dan JIKN dalam konteks implementasi Peraturan
Program
Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang SPBE
Peningkatan kualitas pengelolaan dan layanan arsip secara elektronik
Total Rencana Target: 300 SJ
sebesar 75% dari populasi (956 K/L/D) melalui:
• Peningkatan kualitas dan efektivitas pembinaan simpul jaringan
2020 dengan memanfaatkan solusi TIK
• Peningkatan peran serta masyarakat dalam bidang kearsipan
–
khususnya dalam SIKN dan JIKN
2024 • Penyesuaian arsitektur SIKN dan JIKN dengan arsitektur SPBE ANRI
dan arsitektur SPBE Nasional
• Penguatan kelembagaan dan ketatalaksanaan di Pusat Jaringan
Nasional dan Simpul Jaringan
Pusat Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional
(Pusat SIKN dan JIKN)
helpdesk
Jl. Ampera Raya No. 7, Cilandak Timur
Gedung C Lantai 8
Jakarta Selatan - 12560
https://helpdesk.jikn.go.id/
Email: support@sikn.go.id
Demo Aplikasi:
https://demo.sikn.go.id/
Sumber Aplikasi:
https://www.accesstomemory.org/ Kontak: 021-7802043
KEBIJAKAN, STRATEGI DAN KOMITMEN
PERPUSTAKAAN NASIONAL DALAM MEMBANGUN
EKOSISTEM MASYARAKAT BERPENGETAHUAN
Rapat Koordinasi Nasional Sistem Informasi Kearsipan Nasional
( SIKN ) dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional ( JIKN )
Hotel Merlynn Park, 8 April 2019
Curriculum Vitae
Diklat Fungsional
Manajemen Kepegawaian, Jakarta,1992
Manajemen Keuangan,Jakarta,1993
Administrasi Perkantoran,LAN,Makassar, Sulsel
Tenaga Teknis Perpustakaan Pola 864 jam,Makassar, 1994
Kursus Manajemen Arsip Dinamis, Jakarta,2002
4 TUJUAN DIDIRIKANNYA NEGARA
021- 3101472
www.perpusnas.go.id
perpustakaan nasional
info@perpusnas.go.id
PERAN BPPT DALAM PENGEMBANGAN
JARINGAN INFORMASI NASIONAL DAN
LAYANAN BERBASIS CLOUD SERVICE
2
TUPOKSI PADA SAAT INI
• Keppres 103 / 2001
– Melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pengkajian dan
penerapan teknologi
– Pengkajian dan penyusunan kebijakan nasional di bidang
pengkajian dan penerapan teknologi
– Koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas BPPT
– Pemantauan, pembinaan dan pelayanan terhadap kegiatan
instansi pemerintah dan swasta di bidang pengkajian dan
penerapan teknologi dalam rangka inovasi, difusi, dan
pengembangan kapasitas serta pembinaan alih teknologi
– Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi
umum
3
JARINGAN INTERNET
• Pengembangan internet di Indonesia
internet
– 1987 gagasan jaringan informatka
perpustakaan beberapa instansi
– 1991 konsep perencanaan teknis dan
manajemen IPTEKnet, termasuk
pengelolaan nomor IP, penamaan dlsb
– 1993 mikro IPTEKnet koneksi dng
leased-line dan radio ke 6 instansi pemerintah di Jakarta,
Bogor, Bandung. Organisasi Indonesia pertama yg terhubung
ke internet dng menggunakan protokol TPC/IP
– 2001 IPTEKnet menjadi unit kerja di BPPT
4
PENGEMBANGAN PUSAT DATA
• Pengembangan Pusat Data dan
Cloud services 2009
– Pengelolaan Jaringan + Pusat
Data informasi IPTEK
– Crawling situs WEB instansi
Litbang, universitas di Indonesia
– Aplikasi berbasis teknologi Cloud
computng
– Layanan cloud-services
– Tatakelola Sistm Informasi
5
KERJASAMA BIDANG SISTIM
INFORMASI
Pendampingan :
●
Kementrian/
Instansi Pusat
●
Pemkot/ Pemda /
Pemprov
Ruang Lingkup :
●
Perencanaan
●
Aplikasi
●
Pusat Data
●
Koneksi internet
TANTANGAN MASA DEPAN
Industry 4.0, Society 5.0 → Every thing is connected, collected and analyzed
7
MOBILE COMPUTING dan IoT
• Permintaan layanan dan komunikasi dapat dilakukan
di mana saja dan kapan saja
– Perbankan
– Kepegawaian,
– Belanja
• Peralatan tersambung ke internet
– Smart TV, smartphone
– CCTV, kamera foto, tracking device, ..
• Menghasilkan data dalam jumlah besar
• BPPT melakukan kajian berbagai teknologi IoT
BIG DATA
●
Kumpulan data yang biasanya tdak terstruktur sehingga tools
tradisional tdak bisa mengelolanya
●
Akibat terhubungnya
banyak sensor dan
peralatan, HP/smart
phone, IoT
(internet-of-things)
●
Behaviour dan Pre-
dictve Analysis
●
Contoh : Percakapan
di medsos, Facebook,
data dari berbagai mesin
BIG DATA
●
Karakteristk Big Data :
➢
Volume, Variasi format dan isi data,
➢
Kecepatan penambahan dan
pemrosesan data
➢
Kualitas data yang bervariasi
➢
Inkonsistensi data yang tnggi
●
Data dengan low-density informaton,
●
Metoda Extrait – Transform – Load (ETL)
●
Digunakan untuk predictve dan behaviour
analysis dengan menemukan patern di big
data
●
BPPT sedang mengembangkan platorm
ETL untuk pengolahan big-data Trajek kapal masuk ke sungai
IoT adalah transmiter posisi
SISTIM PEMERINTAHAN
BERBASIS ELEKTRONIK (SPBE)
Anggota Tim Koordinasi SPBE Nasional (Psl 59, ay.4)
Melaksanakan :
1) Koordinasi dan Pendampingan Manajemen Pengetahuan
bagi seluruh K/L/I Pusat dan Daerah(Psl 52, ayat 4)
2) Audit Infrastruktur SPBE Nasional 1x per tahun (Psl 56, ayat 2)
3) Audit Aplikasi umum SPBE 1x per tahun (Psl 57, ayat 3)
4) Kajian tahun 2019-2025 (lampiran Rencana Induk SPBE) :
Cloud-service, utk teknologi layanan berbagi pakai
Artfcial intelligent, utk pengambilan keputusan
Membuat Perban (Peraturan Badan) :
1) Pedoman Manajemen Pengetahuan SPBE (Psl 52, ayat 5)
2) Standar dan tatacara pelaksanaan audit infrastruktur SPBE (Psl 56, ayat 6)
3) Standar dan tatacara pelaksanaan audit aplikasi SPBE (Psl 57, ayat 6)
AUDIT SPBE
●
Audit TIK bertujuan untuk menetapkan tngkat kesesuaian dengan
kriteria dan / atau standar yang telah ditetapkan (Pasal 1, ayat 25)
●
Audit TIK meliput pemeriksaan hal pokok teknis (Psl 55, ayat 2) :
a)Penerapan tata kelola dan manajemen TIK
b)Fungsionalitas TIK
c)Kinerja yang dihasilkan
d)Aspek TIK lainnya
●
Audit TIK dilaksanakan oleh lembaga pelaksana audit TIK
Pemerintah, atau oleh lembaga pelaksana audit TIK yang
terakreditasi (Psl 55, ayat 3)
AUDIT SPBE
●
Audit Aplikasi dan infrastruktur wajib dilaksanakan paling sedikit 1
kali dalam 2 tahun,
●
Pelaksanaan Audit harus berkoordinasi dengan Kemenkominfo
untuk pemantauan audit, evaluasi audit dan pelaporan audit
●
Standar dan Tatacara pelaksanaan Audit Aplikasi dan Infrastruktur
SPBE di atur dengan Peraturan Badan Pengkajian dan Penerapan
Teknologi
Tatacara Audit Aplikasi
●
Perencanaan Aplikasi :
a) Kesesuaian dng Arsitektur Nasional / Instansi Pusat /
Pemerintah Daerah
b) Kesesuaian dng Dokumen Pedoman Manajemen SPBE
c) Ketersediaan dokumen Sofware Requirements
Specifcaton (SRS : IEEE Std 830-1993),
Sofware Design Descripton (SDD : IEEE Std 1016-2009)
●
Realisasi dan Implementasi Aplikasi
a) Dokumen Sofware Development Method, Source Code
Architectural Descripton (IEEE Std 1471-2000)
b) Sofware Test Documentaton (IEEE Std 1012-2004)
c) Building and Instalaton procedures
d) Dokumen perencanaan / silabus pelathan
Tatacara Audit Aplikasi
●
Operasional Aplikasi :
a) User Manual, Help facility, error messages and problem
resoluton
b) Tutorial
●
Perawatan dan perubahan Aplikasi
a) Dokumen Sofware Maintenance :
➢ Clear cache,
b) Sofware Confguraton Management
➢ SCM Scope,
➢ SCM Actvites
➢ SCM Schedules
➢ SCM Resources
CLOUD COMPUTING
• Resources Pooling :
– CPUs
– Applicatons
– Storages
• Pusat Data
– Single / Multple
data centers
– Self-services
– Sofware defned
& Elastc
– BPPT berupaya
menjadi salah satu Pusat Data SPBE Nasional
17
CLOUD COMPUTING
18
PENYELENGGARA SERTIFIKAT
ELEKTRONIK
(CERTIFICATE AUTHORITY/CA)
22
POTENSI KERJASAMA
23
24