LAPORAN MAGANG

SISTEM PEMBERIAN PAKAN PADA

AYAM KAMPUNG SUPER DI CV. AKAS

Oleh :

ABD RAHMAN HUSIN

( 621420023 )

JURUSAN PETERNAKAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2023
 HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN MAGANG SISTEM PEMBERIAN PAKAN PADA
AYAM KAMPUNG SUPER DI CV. AKAS

Judul Magang : Sistem Pemberian Pakan Pada Ayam Kampung Super di CV.
AKAS

Nama : Abd Rahman Husin

Nim : 621420023

Pembimbing

Dosen Pembimbing

Dr. Ir. Sri Suryaningsih Djunu, S. Pt, MP, IPM

NIP. 197312062002122002

Menyetujui, Mengetahui,

Dekan Fakultas Pertanian Ketua Jurusan Peternakan

Dr. Ir. Asda Rauf, M.Si Ir. Nibras Karnain Laya, M.P
NIP. 196207061994032001 NIP. 196612061001122001
 SURAT PERNYATAAN KEASLIAN MAGANG

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Abd Rahman Husin

Nim : 621420023

Fakultas : Pertanian

Jurusan : Peternakan

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa laporan magang ini benar - benar

merupakan hasil karya kita sendiri dengan arahan dosen pembibing dan bukan
merupakan pengambil alihan tulisan atau pemikiran orang lain. Sumber informasi
yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan atau tidak diterbitkan oleh
penulis lain telah di tuliskan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti atau dibuktikan bahwa sebagian atau
keseluruhan laporan magang ini merupakan hasil karya orang lain atau terbukti
melakukan plagiasi, maka saya bersedia menerima sanksi akademi/hukum atas
perbuatan tersebut.

Gorontalo, Desember 2023

Abd Rahman Husin

 KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
melimpahkan rahmat dan anugerah sehingga penyusun dapat menyelesaikan
“Laporan Magang Di Desa Lonuo Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone
Bolango”.Adapun maksud dan tujuan dari penulisan ini dapat memenuhi salah
satu syarat untuk mendapatkan Nilai Magang, Jurusan Peternakan Fakultas
Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

Ucapan Terima kasih kepada Ibu Dr. Ir. Sri Suryaningsih Djunu, S. Pt,
MP, IPM Selaku dosen Pembimbing Lapangan atas segala bimbingan, arahan
serta saran yang diberikan kepada penulis sehingga laporan Magang ini dapat
diselesaikan dengan baik.
Selama penulis dan penulisan laporan Magang ini banyak sekali hambatan
yang penulis alami, namun berkat bantuan dorongan serta bimbingan dari
berbagai pihak, akhirnya laporan Magang ini dapat terselesaikan dengan baik.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih setulus – tulusnya

kepada :

1. Kedua orang tua penulis, Husin Akuba dan Suhartin Pua yang selalu
memberikan kasih sayang, doa dan nasehat, serta atas kesabarannya yang luar
biasa dalam setiap langkah hidup penulis. Penulis berharap dapat menjadi anak
yang dapat dibanggakan.

2. Bapak Dr.Ir.Eduart Wolok,S.T.,MT,IPM selaku Rektor Universitas Negeri

Gorontalo

3. Ibu Dr. Ir.Asda Rauf, M. Si. Selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas
Negeri Gorontalo

4. Ibu Ir. Nibras K. Laya, M.P.Selaku Kepala Jurusan Peternakan Fakultas

Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.

5. Teman – teman Magang Desa Lonuo yang suka duka dalam membantu
terselesaikannya laporan magang ini
6. Semua Pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu, yang telah dengan
ikhlas membantu memberikan doa dan motivasi sehingga terselesaikannya
laporan magang ini.

Penulis beranggapan bahwa laporan Magang ini merupakan karya terbaik

yang dapat penulis persembahkan.Tetapi penulis menyadari bahwa tidak menutup
kemungkinan didalamnya terdapat kekurangan – kekurangan. Oleh karena itu
kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan
laporan Magang ini. Akhir kata, semoga laporan Magang ini dapat bermanfaat
bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.

Gorontalo, desember 2023

Abd Rahman Husin

Nim : 621420023
 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................2

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN MAGANG................................................3

KATA PENGANTAR.............................................................................................4

DAFTAR ISI............................................................................................................6

BAB I.......................................................................................................................7

PENDAHULUAN...................................................................................................7

1.1 Latar Belakang..............................................................................................7

1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................8

1.3 Tujuan.............................................................................................................8

BAB II......................................................................................................................9

METODE MAGANG..............................................................................................9

2.1 Lokasi Magang..............................................................................................9

2.2 Waktu Magang..............................................................................................9

2.3 Sasaran...........................................................................................................9

2.4 Materi............................................................................................................9

2.5 Analisis Kegiatan..........................................................................................9

2.5.1 Observasi.....................................................................................................9

2.5.2 Wawancara/Diskusi.....................................................................................9

2.5.3 Kegiatan Praktik Kerja Lapangan.............................................................10

BAB III..................................................................................................................10

HASIL DAN PEMBAHASAN..............................................................................10

3.1 Deskripsi singkat CV. Akas.........................................................................10

3.2 Keadaan lokasi magang...............................................................................11

 3.3 Struktur Organisasi CV.Akas.......................................................................11

3.4 Sistem Pemberian pakan pada ayam kampung super di CV. Akas..............11

BAB IV..................................................................................................................14

PENUTUP..............................................................................................................14

4.1 Kesimpulan..................................................................................................14

4.2 Saran............................................................................................................15

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................15
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Budidaya ayam memiliki potensi bisnis yang menjanjikan dan prospek
lebih unggul bila dibandingkan dengan budidaya jenis hewan unggas lainnya.
Ayam memiliki beberapa keunggulan serta kelebihan diantaranya memiliki corak
bulu dan fisik yang menyerupai ayam, masa panen ayam yang relatif singkat
sehingga dapat meningatkan keuntungan yang lebih signifikan (Rasyid dan
Kasim,2014).Selain itu, harga jual yang stabil dan lebih tinggi karena ayam masih
menjadi sajian utama restoran dan rumah makan, ayam memiliki cita rasa daging
yang hampir sama dengan ayam pada umumnya (Istikomah et al., 2018)

Ayam kampung super merupakan salah satu jenis ayam pedaging yang
banyak dibudidayakan di Indonesia. Ayam kampung super merupakan hasil
persilangan antara ayam ras petelur dengan ayam kampung. Ayam kampung super
mempunyai laju pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan ayam kampung
(Aenih et al., 2016). Ayam kampung super yang dipelihara hingga umur 10
minggu memiliki bobot potong berkisar 837,5 – 903,8 g (Munira et al., 2016).
Ayam kampung super memiliki kenunggulan lain yaitu daya adaptasi yang tinggi
terhadap berbagai kondisi lingkungan (Mubarak et al., 2018). Performa ayam
kampung super dapat maksimal karena didukung oleh beberapa faktor, salah
satunya pemberian pakan yang baik atau berkualitas.

Pakan ayam kampung super harus memiliki kadar nutrien yang tinggi serta
sesuai dengan kebutuhan dari setiap fasenya. Pemeliharaan ayam kampung super
secara umum dibagi menjadi 2 fase yaitu fase starter dan finisher. Pakan ayam
kampung super harus memperhatikan kadar energi metabolisme (EM) dan PK.
Ayam kampung super dalam pertumbuhannya membutuhkan nutrisi PK sebesar
12% dan EM 2.500 kkal/kg (Setyawan dan Sitanggang, 2017).
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana system pemberian pakan pada ayam kampung super di CV.
Akas ?

1.3 Tujuan
Untuk mengetahui system pemberian pakan pada ayam kampung super di
CV. Akas
 BAB II

METODE MAGANG

2.1 Lokasi Magang

Lokasi magang dilaksanakan di CV. Akas yang berada di desa Lonuo kec.
Tilongkabila kab. Bone Bolango

2.2 Waktu Magang

Waktu pelaksanaan magang selama 45 hari yang dimulai pada tanggal 11
september 2023 sampai dengan 26 oktober 2023.

2.3 Sasaran
Sasaran dalam kegiatan magang MBKM yaitu perusahaan peternakan CV.
Akas untuk dapat memperdalam pengetahuan dan keterampilan dibidang
peternakan khususnya dalam hal mengetahui system pemberian pakan pada ayam
kampung super.

2.4 Materi
Materi yang digunakan dalam magang di CV. Akas yakni salah satu
perusahaan dibidang peternakan yang terletak didesa Lonuo kec, Tilongkanila
kab, Bone Bolango dengan populasi ternak 1.078 ekor ayam kampung super, tiap
harinya ayam kampung super ini menghabiskan pakan 7,14 kg.

Pengamatan yang dilakukan selama melakukan magang yaitu :

1. managemen pemberian pakan pada ayam kampung super

2.5 Analisis Kegiatan

2.5.1 Observasi
Kegiatan mengamati kondisi lingkungan tempat dilaksanakan praktik kerja
lapangan. Metode observasi dilakukan secara rutin yaitu untuk memperoleh data
sebanyak – banyaknya tentangmanagemen pemberian pakan ayam kampung super
di CV. Akas.
2.5.2 Wawancara/Diskusi
Wawancara/diskusi dilakukan dengan cara bertanya langsung kepada
pihak terkait (karyawan dan perusahaan) yang bekerja di perusahaan mengenai
system pemberian pakan pada ayam kampung super di CV.Akas.

2.5.3 Kegiatan Praktik Kerja Lapangan

Kegiatan magang ini dilakukan dengan mengikuti semua kegiatan yang
ada di dalam perusahaan bersama keryawan kandang dan di bimbing langsung
oleh pembibing lapangan yang telah ditunjuk langsung oleh perusahaan. Kegiatan
praktik kerja lapangan yang telah dilakasanakan meliputi sebagai berikut :

1. memperhatikan managemen pemberian pakan yang dilaksanakan di CV. Akas

 BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Deskripsi singkat CV. Akas

Usaha peternakan ayam kampung super CV. Akas berada di desa Lonuo,
Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Peternakan ayam kampung super didirikan 12 agustus 2013 dengan populasi
ternak berjumlah 500 ekor ayam kampung super. Dalam tahap pembangunan
kandang dibangun 3 yunit kandang DOC (day old chick) satu unit kandang, satu
unit mess dan juga satu unit gudang dibawah pimpinan ASRY A, DJ SABIHI
S.Pt.

3.2 Keadaan lokasi magang

Lokasi magang terletak didesa Lonuo, kecamatam Tilongkabila,
Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Pada lokasi geografis
122o47’27’.9’’BT dan 0039’15,6’’LU. Iklim didesa ini adalah iklim tropis dengan
suhu rata-rata 210-350C. Curah hujan rata-rata 1.803 mm/tahun dengan iklim
terkering disekitar bulan agustus dan terbasah pada bulan januari. Intensitas
penyinaran matahari rata-rata 52% dan kelembapan nisbi + 82%. Lokasi tersebut
terletak didaerah yang memiliki dataran tinggi, jauh dari pemukiman dan
memiliki sumber air yang sangat lancer. Pada umumnya lokasi tersebut sangat
strategis untuk di dirikan peternakan ayam.

3.3 Struktur Organisasi CV.Akas

3.4 Sistem Pemberian pakan pada ayam kampung super di CV. Akas
Pakan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam
pemeliharaan ternak termasuk ternak ayam kampung, karena biaya untuk pakan
mencapai 60–70% dari total biaya produksi. Secara umum, kebutuhan gizi untuk
ayam paling tinggi selama minggu awal (0-8 minggu) dari kehidupan, oleh karena
itu perlu diberikan ransum yang cukup mengandung energi, protein, mineral dan
vitamin dalam jumlah yang seimbang. Faktor lainnya adalah perbaikan genetik
dan peningkatan manajemen pemeliharaan ayam kampung harus didukung dengan
perbaikan nutrisi pakan.

Sistem pemberian pakan pada ayam kampung super memerlukan perhatian

khusus untuk memastikan pertumbuhan yang optimal dan produksi telur yang
baik. Berikut adalah beberapa poin penting dalam sistem pemberian pakan pada
ayam kampung super:

 Analisis Kebutuhan Nutrisi:

Lakukan analisis untuk menentukan kebutuhan nutrisi spesifik ayam kampung

super Anda. Faktor-faktor seperti usia, jenis kelamin, dan tujuan produksi perlu
dipertimbangkan.

 Pakan Berkualitas Tinggi:

Pilih pakan yang berkualitas tinggi dengan kandungan nutrisi seimbang. Pastikan
pakan mengandung protein, vitamin, mineral, dan energi yang diperlukan.

 Pemberian Pakan yang Terjadwal:

Tentukan jadwal pemberian pakan yang teratur. Frekuensi dan waktu pemberian
pakan harus konsisten untuk mendukung kebiasaan makan yang baik.

 Akses Bebas Air Bersih:

Pastikan ayam memiliki akses bebas air bersih setiap saat. Ketersediaan air yang
cukup penting untuk pencernaan dan kesejahteraan ayam.

 Pantau Kondisi Kesehatan:

Perhatikan respons ayam terhadap pakan yang diberikan. Tandai perubahan

perilaku atau masalah kesehatan yang mungkin terkait dengan asupan pakan.

 Variasi Jenis Pakan:

 Berikan variasi dalam jenis pakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang
beragam. Pemberian pakan bersifat komprehensif dapat mendukung kesehatan
dan produksi.

 Manajemen Lingkungan:

Pastikan lingkungan kandang mendukung asupan pakan yang baik. Kontrol suhu,
kelembaban, dan ventilasi untuk kenyamanan ayam.

 Otomatisasi Pemberian Pakan:

Pertimbangkan penggunaan sistem otomatis untuk memberikan pakan secara

terjadwal. Otomatisasi dapat membantu efisiensi manajemen pakan.

 Edukasi dan Keterampilan Peternak:

Berikan edukasi kepada peternak tentang pentingnya pemberian pakan yang tepat.
Keterampilan dalam mengamati kebutuhan ayam dan menyesuaikan pakan dapat
meningkatkan hasil produksi.

 Monitoring dan Evaluasi:

Lakukan pemantauan terus-menerus terhadap kondisi ayam dan hasil produksi.

Evaluasi sistem pemberian pakan secara berkala untuk menyesuaikan jika
diperlukan. Memahami dan mengimplementasikan sistem pemberian pakan
dengan baik akan mendukung kesehatan, pertumbuhan, dan produktivitas ayam
kampung super secara keseluruhan.

 Pakan Ayam Kampung

 USIA DOC - 1 Bulan (12-15kg) /10 ekor

a. 2kg BR1/511

b. 8kg Dedak

c. 5kg PakanFermentasi (ampastahu, ampaskelapa, sisacattring, limbah warung)

d. EM4+Gula+Vitachicks+Listrik
 USIA 2 Bulan - 3 Bulan (15-20kg) /10 ekor

a. 4kg Dedak + 2kg Bran gandum

b. 10kg PakanFermentasi (ampastahu, ampaskelapa, sisacattring, limbah

warung)

c. 2kg Kosentrat 144 Phokpand

d. EM4+Gula+Vitachicks+Listrik

 USIA 3 Bulan – 4 Bulan (30kg) /10 ekor

a. 3kg Dedak + 2kg Bran gandum

b. 25kg PakanFermentasi (ampastahu, ampaskelapa, sisacattring, limbah

warung)

c. EM4+Gula+Egg Stimulan (3 hari x 1 )

 USIA 4Bulan - 6Bulan (30-35kg) /10 ekor

a. 4kg Dedak + 3kg Bran gandum

b. 28kg PakanFermentasi (ampastahu, ampaskelapa, sisacattring, limbah

warung)

c. EM4+Gula+Egg Stimulan (3 hari x 1 )

 BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Ayam yang makan diwaktu yang tidak tepat akan membuat konsumsi
pakannya menurun, sedangkan jikan ayam yang mendapatkan pemberian pakan
yang sesuai dengan kondisi lingkungannya akan membuat konsumsi pakan lebih
optimal.

Sistem pemberian pakan pada ayam kampung super memerlukan perhatian

khusus untuk memastikan pertumbuhan yang optimal dan produksi telur yang
baik. Berikut adalah beberapa poin penting dalam sistem pemberian pakan pada
ayam kampung super: Analisis Kebutuhan Nutrisi, Pakan Berkualitas Tinggi,
Pemberian Pakan yang Terjadwal dll.

4.2 Saran
Adapun saran bagi CV. Akas yaitu karyawan harus lebih memperhatikan
manajemen pe,berian pakan dengan baik dan karyawan lebih mengoptimalkan
waktu pemberian pakan diwaktu yang telah ditentukan oleh perusahaan.
 DAFTAR PUSTAKA
Ariesta, H. A. 2015. Pengaruh Kandungan Energi dan Protein Ransum Terhadap
Penampilan Ayam Kampung Umur 0–10 Minggu. Skripsi. Universitas
Udayana, Bali

Kartasudjana, R. dan Suprijatna, E. 2006. Manajemen Ternak Unggas. Cetakan

Pertama. Penebar Swadaya, Jakarta.

Mardiana, E.S. 2005. Kebutuhan Protein Ayam Kampung Super Periode Tumbuh
Berdasakan Efisiensi Penggunaan Protein. Skripsi. Universitas
Diponegoro, Semarang.

Pradipto, A.G. 2013. Pengaruh Level Protein Pada Penggantian Pakan Komersial
Broiler Starter Dengan Dedak Jagung Terhadap Performans Ayam
Kampung Super Umur 3 – 7 Minggu. Skripsi. Akademi Peternakan
Brahmaputra, Yogyakarta.

Rasyaf, M. 2003. Beternak Ayam Kampung. Cetakan ke-XXVII. Penebar

Swadaya, Jakarta.

Penyuluhan, B. (2019). Budidaya Ayam Jawa(Joper). Dinas Pangan Dan

Pertanian, 1–2. http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel
/81311/Budidaya-Ayam-Jawa-Joper