Anda di halaman 1dari 6

Ujian praktek

Simulasi Sidang (Pembunuhan Berencana)


Kelas : IX A

Nama Kelompok
1. Vanno Loneck: Hakim ketua/Hakim 1
2. Enjel Lewujo : Hakim Anggota 2
3. Ocah witack : Hakim anggota 3
4. Betty lewokeda : Panitera
5. Martin Amasuba : Jaksa Penuntut 1/JPU
6. Griston alfa : Jaksa penuntut 2/JPU
7. Celyn cunur. : saksi 1
8. Paul : saksi 2
9. Nando. : terdakwa
10. Ari. : terdakwa
11. Galang. : pengacara terdakwa
12. Unu. : petugas lain

SMPK PHALADHYA
Jalan Trans adonara
Waiwerang, Kab.Flores timur
Tp 2024/2025

Panitera : Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Pada hari ini Kamis tanggal
18 November 2023 akan dilaksanakan sidang perkara pembunuhan berencana.
Para hadirin dipersilahkan untuk berdiri, karena Majelis Hakim akan memasuki
ruang sidang. Majelis hakim dipersilahkan memasuki ruang sidang
Hakim 1 : Sidang di Kota Lembaga SMPK phaladhya yang mengadili perkara pidana
pembunuhan berencana pada sidang pertama dengan acara pemeriksaan
dengan terdakwa Saudara Nando dan saudara ari pada hari ini 18 November
2023 dinyatakan terbuka untuk umum
Hakim megentuk palu 3 kali
Hakim 1 : Penuntut umum apakah sudah siap?
JPU 1,2: Siap Majelis Hakim
Hakim 1 : Penasehat hukum siap?
Pengacara TD : Siap yang mulia
Hakim 3 : Panitera, dipersilahkan untuk memanggil terdakwa ke ruang
persidangan
Panitera : Saudara terdakwa, dipersilahkan masuk ke dalam ruang persidangan
Terdakwa duduk
Hakim 3 : Silahkan duduk di tempat masing-masing. Apakah saudara sehat dan siap
mengikuti persidangan hari ini?
Terdakwa : Siap Majelis Hakim
Hakim 3 : saya akan membacakan identitas terdakwa Yg pertama;
● Nama : Ferdinandus berani roya
● Umur : 16 tahun
● Tempat tanggal lahir : Waiwerang , 10 maret 2008
● Jenis kelamin : Laki laki
● Pekerjaan : Mahasiswa/pelajar
Hakim 3 : yang Kedua;
● Nama : Robertus arianto doni gref
● Umur : 18 tahun
● Tempat tanggal lahir : Epubele, 29 Mei 2007
● Jenis kelamin : Laki laki
● Pekerjaan : Mahasiswa/pelajar

Hakim 1 : Dalam kasus ini apakah saudara didampingi pengacara hukum?


Terdakwa : Ya Majelis Hakim. Kami didampingi oleh galang
Hakim 1 : Apakah benar beliau penasehat hukum saudara ?
Pengacara TD : Iya benar Majelis Hakim
Hakim 1 : Penasehat hukum, apakah terdakwa membawa surat kuasa khusus dan surat
izin pengacara ?
Pengacara TD : Ada Majelis Hakim
Hakim 1 : Tunjukkan
Jakas anggota: Yang mulia hakim,,,,,ijinkan saya untuk memeriksanya
Hakim 1 : Silahkan
Panitera : Selanjutnya, majelis hakim memerintah penuntut umum untuk membacakan
dakwaannya
Hakim 2 : Penuntut umum, sudah siap dengan dakwaan saudara ?
Jaksa anggota 1 : Sudah Majelis Hakim
Hakim Ketua : Tetap diingatkan kepada saudara untuk memperhatikan dakwaan yang akan
dibacakan, karena pada saatnya nanti saudara memiliki hak untuk
menanggapinya, begitu Jaksa dengan penasihat hukum. Saudara- saudara
mengerti ?

Pengacara TD : Mengerti

Hakim 2 : Penuntut Umum, silahkan dengan dakwaan saudara !

JPU 2. : Terimakasih Majelis Hakim

SURAT DAKWAAN
NO REG.PERK : PDM-01/SKA/Ft.1/IV/2023
I. *Identitas Terdakwa
Nama Lengkap : Ferdinandus Berani Roya
Umur : 22 tahun
TTL : Waiwerang , 10 Maret 2008
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : WNI
Tempat Tinggal : Nihaone
Agama : Katolik
Pekerjaan : Pelajar

*Identitas Terdakwa
Nama Lengkap. : Robertus Arianto Doni Gref
Umur : 22 tahun
TTL :Epubele, 29 mei 2007
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : WNI
Tempat Tinggal : epubele
Agama : Katolik
Pekerjaan : pelajar
II. PENAHANAN DAN CATATAN PENANGANAN
a) Ditahan oleh penyidik Polres adonara timur : 16 November 2023/
06 Desember 2023
b) Perpanjangan Penahanan oleh penuntut umum : 06 Desember 2023 / 25
Januari 2024
c) Ditahan oleh penuntut umum : 25 Januari 2024 / 13
Februari 2024
III. KRONOLOGI KEJADIAN
Pada hari Selasa, tanggal 16 November 2023. Saudara ari dan Nando berjalan keluar
bersama korban ke sebuah cafe, lalu Saudara nando memasukan racun tikus ke dalam
teh dan menyajikan teh tersebut kepada korban. Korban tidak sadar akan hal tersebut
dan meminum teh itu yang menyebabkan tekanan darah korban menjadi
rendah.setelah Membuat korban tak sadarkan diri saudara nando yg dibantu oleh
saudara ari membawa korban keluar cafe..setelah Itu, saudara Nando yg di bantu
saudara ari, membuang mayat korban di tempat Sampah di sebelah caFe.
JPU 2 : Dalam kasus ini terdakwa divonis dengan dakwaan Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana Pasal 340 KUHP tentang kehajatan pembunuhan
Hakim 2 : Apakah saudara mengerti dengan dakwaan yang dibacakan penuntut umum ?
Terdakwa : Mengerti Majelis Hakim
Hakim 2 : Bagaimana pengacara saudara apakah akan melakukan pembelaan?
Pengacara TD : Kami tidak mengajukan keberatan Majelis Hakim
Hakim Ketua : Karena terdakwa tidak mengajukan nota keberatan, maka sidang dilanjutkan
dengan pemeriksaan saksi-saksi
Hakim 2 : Jaksa penuntut umum apakah saksi sudah siap?
JPU 1 : Sudah Majelis Hakim
Panitera : Kepada saksi saudari celyn dan Saudara paul dipersilahkan untuk memasuki
ruang sidang
Saksi masuk dan duduk
Hakim 2 : Apakah saksi sehat hari ini?
Saksi 1,2 : Sehat Majelis Hakim
Hakim 2 : Apakah saksi siap mengikuti persidangan ini?
Saksi 1,2 : Siap Majelis Hakim
Hakim 2 : Apakah benar saksi bernama Saudari Celyn dan Anda saudara paul Siswa di
SMPK phaladhya ?
Saksi 1,2 : Benar Majelis Hakim
Hakim 2 : Baiklah, berdasarkan Pasal 160 ayat 3 KUHAP sebelum dimintai keterangannya
anda akan disumpah terlebih dahulu. Apakah anda siap?
Saksi 1,2 : Siap Majelis Hakim
Saksi berdiri lalu kitab dipegang di atas kepala
Hakim 3 : Ulangi setelah saya. Saya berjanji, sebagai saksi akan memberikan keterangan
yang benar, tidak lain dari yang sebenarnya, semoga Tuhan menolong saya
Saksi kembali duduk
Hakim 3 : Baiklah anda sudah berjanji, jadi tolong berikan keterangan sesuai dengan
kebenarannya
Hakim 3 : Ada hubungan apa anda dengan terdakwa ?
Saksi 1,2 : Saya mengenal terdakwa sebagai teman saya dan tidak memiliki hubungan
darah
Hakim 3 : Sudah berapa lama anda mengenal terdakwa?
Saksi 1,2 : Sudah 3 tahun
Hakim 3 : Apa yang anda ketahui tentang terdakwa?
Saksi 1, 2 : Ia seorang pelajar di Sebuah sekolah bernama smpk phaladhya"
Hakim 3 : Silahkan untuk penuntut umum untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi
Jaksa anggota : Saudara saksi coba jelaskan apa yang anda ketahui tentang kasus ini
Saksi 2 : Jadi, saat saya sedang berkunjung ke rumah terdakwa.Terdakwa bercerita kepada saya
bagaimana dia sangat iri kepada teman saya yang mempunyai Nilai ujian yg
lebih baik dibandingkan Nilainya dan ia pernah bilang kepada saya bahwa dia
sangat dendam dan bisa saja meracuninya dengan gampang. Beberapa hari
kemudian saat saya pergi ke cafe, saya bertemu dengan terdakwa dan teman
saya yang sedang mengobrol. Saya meninggalkan sebentar cafe tersebut untuk
mengambil barang saya yang tertinggal di mobil. Lalu setelah saya kembali ke
cafe itu. Saya Mendengar banyak orang yg berkerumun di tempat sampah,
karena penasaran sya mendekat dan menemukan badan korban yang sudah
tergeletak di Kotak sampah cafe dengan mulut berbusa pada Selasa,16
November 2023.
Hakim 3 : Sudara penuntut umum apakah sudah cukup?
JPU 1 : Sudah Majelis Hakim
Hakim : Selanjutnya pembelaan dari terdakwa, Silahkan Saudara Wensy Lowrencia
Pengacara TD : Sebelumnya terimakasih yang mulia, kami mohon kepada majelis yang
mengadili perkara agar meringankan terdakwa dari dakwaan pasal 340 KUHP
yaitu “Barangsiapa dengan sengaja dan dengan direncanakan lebih dahulu
menghilangkan jiwa orang lain, dihukum, karena pembunuhan direncanakan
(moord), dengan hukuman mati atau penjara seumur hidup atau penjara
sementara selama-lama dua puluh tahun”
Panitera : Selanjutnya pembacaan keputusan dan vonis untuk terdakwa oleh hakim
Hakim 1 : Dengan ini dinyatakan bahwa terdakwa Saudara Nando dan saudara ari
diyakinkan sah dengan pidana penjara seumur hidup
Hakim mengetuk palu tiga kali
Panitera : Sidang kasus hari ini Kamis, 18 November 2023 Di Pengadilan Bogor berakhir
dengan terdakwa Saudara Nando dan saudara ari dijatuhkan hukuman penjara
Seumur hidup.
Hakim 1 : Baik perkara hari ini dinyatakan selesai dan sidang ditutup
Hakim mengetuk palu tiga kali

Anda mungkin juga menyukai