Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nur Risma Rusdi

MK : Filosofi Pendidikan
Topik 4 : Ruang Kolaborasi

1. Apa praktik baik yang telah dilakukan oleh sekolah-sekolah pada video yang diobservasi
mahasiswa tentang pendidikan yang berpihak dan memerdekakan peserta didik?
2. Apa praktik baik yang dilakukan oleh sekolah mitra Mahasiswa tentang pendidikan yang
berpihak dan memerdekakan peserta didik?
3. Bagaimana mewujudkan pendidikan yang berpihak dan memerdekakan peserta didik
dalam implementasi kurikulum merdeka?

Jawaban
1. Video 1 oleh Lestia primayanti (dirut pend sekolah kembang)

Merdeka lahir dan batin artinya mandiri,bisa berdiri sendiritidak bergantung kepada org
lain, sadar akan hak dan kewajibannya sebagai anggota masyarakat agar nantinya dapt
berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat. Praktik baik dalam pembelajaran

-Siswa ikut menentukan tujuan belajar, cara belajar, cara evaluasi belajar, sampai
merefleksikan proses belajarnya. Tantangan utk peserta didik pemahaman mengenai
pendidikan memerdekakan ibi walaupun asalnya dari Ki Hajar Dewantara tapi jarang
muncul ketika kita bicara tentang pengalaman belajar orang-orang dewasa saat ini.
Video 2 (Imron Zuhri) Erudio Indonesia

Program pembekalan pendamping guru penggerak praktik pendidikan yang


memerdekakan. Sekolah berbasis proyek dan pembelajaran demokratis yang
diperuntukkan bagi anak yg memiliki ketertarikaanbdi bidang seni dan sains.
"Pendidikan yang bertujuan membuat setiap siswa bisa belajar tanpa paksaan sesuai
dengan cita cita dan harapan hidupnya dan cara belajarnya juga harus nyaman.
Pendidikan yan memerdekakanbjuga merupakan belajar hidup mandiri dan merdeka dari
tekanan agar bisa berkontribusi dalam masyarakat sesuai kodrat dan jati dirinya"

Bentuk praktik yg paling utama adalah setiap siswa punua kemerdekaan untuk
menentukan tujuan dan cara belajarnya di erido Indonesia tdk ada peraturan sekolah
tetapi kesepkatan bersama yan disetujui semua pihak untuk menghormati kesetaraan,
lingkungan belahar menunjang inovasi dan kreativitas peserta didik semua pembelajaran
dilakukan engan pembelajaran berbasis proyek dan riset kegiatan ini peserta didik tidak
hanya belajar dari guru saja namun mereka juga belajar dari praktisi di beragam bidang.
Fungsi sekolah hanya sebagai fasilitator dan penghubunng peserta didik ke dunia nyata.
Penilaian tidak hanua dilakukan oleh fasilitator, sesama peserta didik, dan pelaki
berbagai bidang. Penilaian tidak hanya dilihat dari hasil namun dilihat dari proses
belajar peserta didik. Kegiatan berbasis proyek ini akan dituangkan dalam bentuk
laporan atau portofolio. Tantangan diawal proses belajar siswa tidak terbiasa mandiri
dalam menentukan tujuab belajar dan berpikir kritis serta menyuarakan pendapat
pribadi. Pemahaman masyarakat yang kurang dan perubahan zaman yang sangat
cepatyang menuntut peserta didik belajar mandiri

Video ke 3 (Yusuf Abdullah Kepsek SDN 010 Bongan)

SDN 010 Bongan ini adalah SD yang ingin mengembangkan siswa yan berakhlak
mulia, berilmu, bermutu dan berwawasan lingkungan yang di jiwau dengan nilai-
nilaibudaya dan karakter bangsa. Pendidikan yang dalam pembelajarannya di sekolah
tidak membuat peseta didik terpaksa mengikuti kurikulum yang berlaku, pembelajaran
tidak harus diruang kelas, pengajar bisa berasal dari masyarakat yang memiliki wawasan
di bidang tertentu sehingga dapat menanbah pengetahuan peserta didik. Praktik belajar
di SDN 010 BONGAN ini melibatkan setiap peserta didik dalam proses mengambil
keputusan misalnya belajar di luar kelas para peserta didik harus menyetujuinya agar
proses pembelajaran bisa terlaksana. Tantangan yang dirasakan adalah tenaga
pendidiknya yang kadang-kadang mereka merasa untuk melakukan hal yang baru itu
bisa memberatkan ke peserta didik.

Video ke 5 (Oleh Ibe Karyanto) Penggagas Sanggar Anak Akar

Sanggar Anak Akar adalah organisasi yang berfokus pada pendidikan dan
perlindungan anak yang mengambil model pendidikan sekolah dengan pembelajaran
mandiri berbasis komunitas sebagai model praksis Pendidikan Humanistic. Pendidikan
yang memerdekakan yaitu mengembalikan manusia kepada kodratnya sebagai makhluk
yang punya kehendak yang bebas, merdeka dari tekanan dan merdeka untuk mencapai
tujuan. Pendidikan hakekatnya humanisasi artinya terus menerus menyempurnakan diri.
Praktik baik pembelajaran yang dilakukan adalah membuat sanggar tersebut
menjadi ekosistem tempat anak-anak bisa merasakan kenyamanan dan keamanan dalam
mengembangkan dirinya, tempat untuk pengembangan diri dan berdialog. Dialog itu
membuka artinya pengajar tau apa yang di inginkan peserta didik begitupun sebaliknya,
Memberikan peluang untuk melakukan eksplorasi. Praktik pembelajaran di sanggar
Anak Akar adalah melakukan evakuasi bersama untik meningkatkan sarana dan cara
berdinamika yan dibutuhkan ekosistem, masing-masing peserta didik mencoba membuat
perencanaan sendiri, merencanakan bersama waktu-waktu yang harus di hormati sebagai
waktu milik bersama.

2. Praktik baik yang dilakukan oleh sekolah mitra Mahasiswa tentang pendidikan yang
berpihak dan memerdekakan peserta didik adalah melibatkan peserta didik dalam
proses pembelajaran dengan menggunakan asesmen diagnostik pengajar bisa
mengetahui pembelajaran seperti apa yang diinginkan oleh peserta didik. Selain itu
pihak sekolah juga mengfasilitasi setiap ruangan kelas agar peserta didik merasa
nyaman saat proses pembealajaran, keamanan juga sangat diperhatikan, Sekolah
Mitra kami bekerja sama dengan pihak kepolisian setempat untuk menjaga
keamanan peserta didik, selain itu ada beberapa organisasi yang ada disekolah mitra
kami yang membebaskan peserta didik untuk memilih sesuai dengan kemampuan,
minat dan bakatnya.

3. Memberikan kesempatan peserta didik untuk mengembangkan potensi dan bakat


yangada pada dirinya dengan mengikuti ekstrakurikuler yang diminati, Pihak
sekolah menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung yang baik
danmendukung terhadap proses pembelajaran, Adanya kolaborasi antara orang tua,
masyarakat, dan guru terkait implementasi hasil dari pendidikan karakter peserta
didik dan Memberikan kebebasan kepada peserta didik dalam memilih cara belajar
yang sesuaikebutuhan dirinya sehingga peserta didik berperan aktif dalam proses
pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai