Anda di halaman 1dari 8

XII

LEVERAGE FIRM

 Definisi
Leverage adalah penggunaan aset dan sumber dana oleh perusahaan yang memiliki biaya
tetap dengan maksud agar meningkatkan keuntungan potensial pemegang saham.

 Manfaat
Bermanfaat untuk analisis, perencanaan dan pengendalian keuangan.

 Tujuan
Agar keuntungan yang diperoleh lebih besar dari pada biaya aset dan sumber dananya,
dengan demikian akan meningkatkan keuntungan pemegang saham

 Jenis Leverage
Operting leverage, mengharapkan bahwa perubahan penjualan akan mengakibatkan
perubahan laba sebelum bunga dan pajak yang lebih besar. Multiplier effect hasil penggunaan
biaya operasi tetap terhadap laba sebelum bunga dan pajak disebut Degree of Operating
Leverage => DOL

Financial leverage, penggunaan sumber dana yang memiliki beban tetap dengan harapan
bahwa akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar dari pada beban tetapnya
sehingga akan meningkat keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham. Multiplier effect
yang dihasilkan karena penggunaan dana dengan biaya tetap disebut Degree of Financial
Leverage => DFL

 Biaya (Cost)
Biaya variabel (Variable Cost), biaya yang dalam jangka pendek berubah karena perubahan
operasi persahaan. Perubahan itu dalam hubungannya dengan perubahan unit yang diproduksi
atau karena perubahan unit yang dijual. Meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja
langsung, biaya pemasaran langsung.
Biaya tetap (Fixed Cost), biaya yang dalam jangka pendek tidak berubah karena variabilitas
operasi maupun penjualan. Meliputi depresiasi bangunan kantor dan pabrik, kendaraan,
peralatan kantor asuransi kecelakaan, kesehatan, gaji manajer.

Biaya semi variabel, biaya yang meningkat secara bertahap dengan kenaikan output.
Meliputi gaji manajer yang meningkat secara bertahap.

 Financial statemens and Report


Apple Inc : Income statements for years ending December, 31, 1996
(millions of dollars)

Net sales $ 5,000


Vareable cost $3,000
Fixed cost $1,000
Total operating cost $ 4,000
EBIT $ 1,000
Interest $ 250
EBT $ 750
Taxes 40 % $ 300
EAT $ 450
Preferred dividend $ 150
Net income available to common stock holders $ 300
Earing per shere, Eps $ 3

 Leverage operasi (operating leverage)


Degree of operating leverage (DOL) dapat juga didefinisikan sebagai persentase perubahan
laba sebelum bunga dan pajak sebagai akibat persentase perubahan penjualan.
Koefisien DOL dapat diformulasikan sebagai berikut

Sales−Variabel Cost
DOL pada X=
EBIT

Menggunakan data Apple Inc dihasilkan:


5 , 000−3 , 000
DOL pada 5000= =2
1,000

Setiap perubahan satu persen penjualan atas dasar $ 5,000 akan mengakibatkan perubahan
EBIT sebesar 2% dengan arah yang sama. Atau kenaikan penjualan sebesar 10% akan
mengakibatkan penjualan EBIT sebesar 10% x 2 = 20%. Semakin besar DOL berarti semakin
besar pengaruh perubahan penjualan terhadap perubahan EBIT.

Resiko bisnis adalah resiko ketidak pastian tingkat EBIT yang akan diperoleh. Dengan
demikian semakin besar DOL berarti semakin besar tingkat resiko. Perusahaan dengan biaya
tetap yang tinggi dan penjualan yang stabil memberikan DOL yang tinggi tetapi mempunyai
EBIT yang stabil. Kondisi ini memiliki resiko bisnis yang rendah.

Contoh: perusahaan transportasi. Dengan demikian DOL merupakan salah satu faktor untuk
mengukur resiko bisnis.

 Leverage Keuangan (Financial Leverage)


Financial leverage menunjukkan perubahan laba perlembar saham (earning per share- EPS)
sebagai akibat perubahan EBIT.
Resiko DFL dapat diformulasikan sebagai berikut

EBIT
DFL pada X=
EBIT-I-Dps/ (1-T )

dimana :
I dinotasikan sebagai intereset
Dps dinotasikan sebagai dividen saham preferen
T dinotasikan sebagai taxes

Menggunakan data Apple Inc. dihasilkan

1 , 000
DFL pada 1,000= =2
1,000-250-150/ (1-0 . 4 )
Menunjukkan bahwa setiap 1% perubahan EBIT atau dasar $1,000 mengakibatkan perubahan
EPS sebesar 2 % dengan arah yang sama. Atau kenaikan EBIT sebesar 10 % akan
mengakibatkan kenaikan EPS sebesar 2 x 10 % = 20 %. Sebaliknya penurunan EBIT 10 %
akan mengakibatkan penurunan EPS sebesar 20 %.

Perusahaan yang memiliki proporsi utang dan saham preferen relatif lebih besar dalam
struktur modalnya akan memiliki biaya modal tetap yang besar sehingga DFL akan tinggi.
Penggunaan finacial leverage yang semakin tinggi mengakibatkan biaya modal tetapnya
tinggi dan perusahaan harus berusaha agar tambahan EBIT lebih tinggi daripada biaya tetap,
hal ini mengakibatkan resiko finansial juga meningkat. Jadi semakin tinggi DFL akan
semakin tinggi pula resiko finansialnya.

 Leverage Kombinasi dan resiko (combined leverage and overal risk)


Leverage kombinasi terjadi apabila perusahaan memiliki baik operating leverage maupun
financial leverage dalam usahanya untuk meningkatkan keuntungan bagi pemegang saham
biasa. Degree Combined Leverage-DCL merupakan multiplier effect atas perubahan EPS
karena perubahan penjualan.
Rasio DCL dapat diformulasikan sebagai berikut:

Sales−Variable Cost
DCL pada X=
EBIT-I-Dps/ (1-T )

Menggunakan Data Apple Inc. dihasilkan

5 , 000−3 , 000
DCL pada 5000= =4
1,000-250-150/(1-0,4 )
Menunjukkan bahwa perubahan penjualan satu persen dari $ 5,000 akan mengakibatkan
perubahan laba per lembar saham (EPS) sebesar 4 % dengan arah perubahan yang sama. Atau
untuk setiap kenaikan penjualan sebesar 10 % maka akan mengakibatkan kenaikan EPS
sebesar 40 %.
Apabila DCL tinggi berarti resiko perusahaan secara keseluruhan juga tinggi maka investor
juga akan meminta tingkat keuntungan yang tinggi pula. Dengan kata lain, perusahaan
dengan leverage yang tinggi akan menanggung beban tetap yang tinggi dan seimbang dengan
keuntungan, akhirnya akan menyebabkan turunnya perlembar saham yang berarti nilai
perusahaan akan turun, juga kemakmuran pemegang saham menurun.

 Financial Leverage and Capital Structure


Apakah sebaiknya perusahaan menggunakan utang (debt financing) atau modal sendiri
(equity financing)? pilihan tersebut di lakukan melalui analisa laba perlembar saham, melalui
penentuan titik tak acuh (indiffrence point).
Indiffrence point dapat ditentukan dengan menggunakan formula sebagai berikut :

( EBIT −Id )(1−T )−Dps ( EBIT −Ie)(1−T )−Dps


=
Nd Ne

dimana:
Id dinotasikan sebagai bunga atau alternatif utang
Ie dinotasikan sebagai bunga atas alternatif equity
Nd dinotasikan sebagi jumlah saham untuk alternatif utang
Ne dinotasikan sebagi jumlah saham untuk alternatif equity
Dps dinotasikan sebagai dividen saham preferen.
Pentium Inc : Income statements for years ending
December, 31, 1996 (million of dollars) – Analysis

Equity Financing Debt Financing


EBIT $ 7,500 $ 7,500
Interest - 3,000
EBT 7,500 4,500
Taxes, 40% 3,000 1,800
EAT 4,500 2,700
Shares Out standing 5,000,000 3,500,000
EPS 900 771

Menggunakan data Pentuim Inc. dihasilkan sebagai berikut:


( EBIT −3 , 000)(1−0 . 4 )−0 ( EBIT −0 )(1−0 . 4 )−0
=
3 , 000 5 , 000
EBIT = $ 10,000

Berdasarkan hasil perhitungan EBIT maka EPS dapat dihitung sebagai berikut:
EAT = (EBIT) (1-T )
=> 10,000 (1-0.40)
= 6,000
EPS = EAT/shares outstanding
= 1,200
Apabila EBIT naik menjadi $ 12,500 maka alternatif dapat disusun sebagai berikut:
Equity Financing Debt Financing
EBIT $ 12,500 $ 12,500
Interest - 3,000
EBT 12,500 9,500
Taxes, 40% 5,000 3,800
EAT 7,500 5,700
Shares Out standing 5,000,000 3,500,000
EPS 1,500 1,629
Apabila P/E ratio alternatif pemenuhan dana dengan modal sendiri 10.0, dan P/E ratio
alternatif pemenuhan dana dengan utang 9.80 maka harga saham dapat ditentukan sebagai
berikut:

Alternatif modal terdiri: Alternatif utang:


Po = (P/E) (EPS) Po = (P/E) (EPS)
=> 10.0 ($1,500) => 9.80 ($1,629)
= $15,000 = $15,964

Dari hasil perhitungan EBIT dan EPS, analisa EBIT-EPS dapat dilakukan sebagai berikut:

EPS

Alternatif Utang

1,629 Alternatif Equity

1,500

1,200

900
771

0 7,500 10,000 12,500 EBIT (Millions)

Apabila laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) yang diperoleh sebesar $ 10,000 maka
penggunaan utang dan modal sendiri memiliki pengaruh yang sama. Tetapi jika laba sebelum
bunga dan pajak (EBIT) diatas $ 10,000,000 maka penggunaan utang akan lebih baik karena
laba perlembar saham (EPS) lebih tinggi ($ 1,629) $ 1,500). Sebaliknya, jika EBIT lebih
kecil dari $ 10,000,000 maka penggunaan modal sendiri (equity) lebih baik karena laba
perlembar saham (EPS) lebih tinggi ($ 900 > $ 771)
 Self-test Problem
14.1
Bigbee Electic Inc: Income Statements For Year Ending December 31
(million of dollars)

Net sales $ 500


Cost Excluding depreciation $240
Depreciation $130
Total operating cost $ 370
EBIT $ 130
Less Interest $ 30
EBT $ 100
Taxes 40 % $ 40
EAT $ 60

(1) Jika jumlah saham yang beredar sebanyak 10 juta lembar saham:
Hitung : DOL, DFL, DCL
(2) Jika perusahaan mengganti fasilitas produksi bersifat capital intensive, akan
mengakibatkan fixed cost menjadi $ 260 juta dan variabel cost turun menjadi $ 120 juta.
Alternatif pembiayaan investasi:
a. Mengeluarkan obligasi, beban bunga akan meningkat menjadi $ 50 juta
b. Mengeluarkan/menerbitkan 1 juta saham baru
Hitung : - laba per lembar saham dan
- Degree of Combined Leverage

Anda mungkin juga menyukai