Oldriana PH
20090310059
Laporan Kasus
Identitas
Nama
: An. S
Umur
: 4 bulan
Jenis kelamin : Wanita
Alamat : Pleret, Bantul
Agama : Islam
Tanggal pemeriksaan : 18 Maret 2015
Anamnesis
Alloanamnesa dengan ibu pasien
KU : Gatal di punggung sejak 2 minggu yang lalu
RPS :
2 minggu yang lalu, muncul bintik-bintik kemerahan pada leher dan dada
yang terasa gatal. Bintik-bintik menyebar hingga ke punggung. Digaruk (-)
rewel (-) gerak aktif (+) keringat banyak (+) baju ketat (-) ASI (+) formula
(+) sejak lahir. Mandi teratur sehari 2 kali dan baju selalu diganti tiap
mandi dan menggunakan pakaian yang longgar terbuka. Os belum
berobat sebelumnya.
RPD :
Os belum pernah mengalami keluhan ini
sebelumnya
Riw. Alergi : RPK:
Tidak ada anggota keluarga yang menderita sakit
seperti ini
R.Psikososial :
Mandi 2 kali sehari dengan air PDAM
Rajin mengganti pakaian, tiap mandi ganti.
Penderita adalah anak pertama
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan umum : Baik
Kesadaraan : Compos Mentis
Kepala
: Status Dermatologis
Leher : Dalam Batas Normal
Thorax : Status Dermatologis
Abdomen : Dalam Batas Normal
Ekstermitas: Dalam Batas Normal
Status Dermatologi
Pada regio thorax posterior dan occipital terdapat
Diagnosis
Kandidiasis Kutis
Diagnosis Banding
Dermatitis kontak
Eritrasma
Tinea corporis
Penatalaksanaan
Medikamentosa
Topikal: ketoconazole cream 2% (dioles 2 X sehari sehabis mandi).
Non Medikamentosa
Memakai pakaian yang longgar.
Menjaga kebersihan badan.
Kontrol 1 minggu lagi.
Prognosis
Baik, bila cara pengobatan benar dan sesuai ajuran serta
Tinjauan Pustaka
Kandidiasis (Kandidosis, moniliasis)
Klasifikasi
Berdasarkan tempat ,
CONANT dkk.(1971)
Kandidiasis kutis:
Lokalisata: daerah intertriginosa dan
daerah perianal
Generalisata
Paronikia dan onikomikosis
Kandidosis kutis granulomatosa
Kandidiasis sistemik:
Endokarditis
Meningitis
Pielonefritis
Septikemia
Reaksi id
Faktor endogen:
Perubahan fisiologik
Kehamilan
Obesitas
Debilitas
Iatrogenik
Endokrinopati
Penyakit kronik dengan keadaan umum yang buruk.
Umur: usia tua dan bayi lebih mudah terkena infeksi ini karena status
imunologi yang tidak sempurna.
Imunologik: penyakit genetik
Patogenesis
Faktor eksogen:
Iklim, panas, dan kelembaban.
Kebersihan kulit.
Kebiasaan merendam kaki dalam air yang lama.
Kontak langsung dengan penderita, misalnya pada thrush, balanopostitis.
(1)
Gejala Klinis
Kandidiasis kutis :
Kandidosis intertriginosa
Lesi berupa maserasi seperti infeksi dermatofit tipe basah. Penyakit ini
Diagnosis
Kultur.
Kultur pada Sabouraud glucose agar yang
Penatalaksanaan
Umum
Mengurangi dan mengobati faktor-faktor predisposisi.
Mengobati infeksi sekunder dengan kompres sol. Sodium chlorida 0,9%
Sistemik
Indikasi:
Bila lesi luas
Penderita imunokompromais berat.
Paronikia yang gagal dengan obat topikal/ berat/ kronis.
Tablet oral:
Tablet Ketokonazole (200 mg) 1 tablet selama 1-2 minggu.
Kapsul Itraconazole (100 mg) 2 kapsul selama 7 hari.
Prognosis
Pembahasan
Anamnesa
Terapi suportif:
harus jaga kebersihan badan dengan mandi
bersih.
Sering mengganti pakaian bila berkeringat,
jangan memakai pakaian yang basah atau
lembab.
memakai kaos dari bahan katun yang
menyerap keringat.
Pakaian dan handuk agar sering diganti
dan dicuci bersih.