Anda di halaman 1dari 56

KIMIA UNSUR

Annisa Putri
Dhea Khairunnisa
Ilham Pratama
Khairunnisa
Nabila Evelyne Chandra
Rijalul Fahmi
Siska Afrinda
Sylvia Alvieonita

KIMIA UNSUR

A. KELIMPAHAN DAN IDENTIFIKASI


UNSUR
1.

Kelimpahan Unsur di
Alam
A. Kelimpahan
aluminium

Aluminium merupakan unsur


logam yang paling banyak
terdapat di kerak bumi.
Aluminium ditemukan pada
batuan sebagai aliminium
silikat , bijih bauksit dan
kriolit . Contoh:alat alat
dapur,pesawat terbang dl
B. Kelimpahan Silikon

Dialam, silikon dapat berada dalam


bentuk silikat atau pasir kuarsa,
aluminosilikat, ortoklase,kaolin,
dan albit. Silikon dapat diperoleh
dengan cara mereduksi SiO2 pada
suhu tinggi menggunakan
pereduksi karbon. Digunakan
dalam peralatan elektronik,seperti
kalkulator,komputer,radio dan sel
solar(batarai energi matahari).
C. Kelimpahan Besi

Dalam pembuatan logam besi,


digunakan bahan-bahan tambahan
yang disebut fluks. Besi digunakan
utk membuat kostruksi
jembatan,badan kendaraan(kereta
api dan mobil),rel kereta api dan
bangunan yang lain nya.

D. Kelimpahan Kromium

Ditemukan dalam bentuk mineral


kromir. 1)Logam kromium
bersifat sngat tahan terhadap
korosi.campuran besi dan
kromium ini menghasilakn
stainless steel(baja tahan karat)
2)Senyawa kromium
Logam kromium dapat
bersenyawa dengan digunakan
sbagai zat pewarna hijau dalam
pembuatan keramik, dan
Cr2(SO4)3 digunakan sebagai
pewarna dalam industri tekstil
dan keramik.
E. Kelimpahan tembaga

Terdapat dalam bentuk mineral


kalkopirit dan malakit. Logam
tembaga bersifat mudah
menghantarkan arus listrik
sehingga di gunakan sebagai
kabel dan komponen berbagai
alat elektronik.
F. Kelimpahan Belerang

Umumnya terdapat didaerah


gunung berapi. digunakan dalam
pembuatan bubuk
mesiu,insktisida,dan proses
vulkanisasi ban kendaraan
bermotor,pembuatan pulp
kertas,serta pembuatan obat
penyakit kulit atau jerawat.

G. Kelimpahan karbon

Terdapat dalam bentuk


amorf, grafit, dan intan.
Amorf dihasilkan dari
perubahan serbuk
gergaji,lignit batu bara,
gambut, kayu, batok
kelapa, dan biji-bijian.
Grafit, terdapat dalam
bentuk padatan yang
memiliki ukuran kristal dan
tingkat kemurnian yang
berbeda-beda.
Intan diperoleh dari karbon
yang dikenai tekanan dan
suhu tinggi dari perut bumi.

1)INTAN
Intan merupakan kristal
karbon karbon tetrahedral
yang khas digunakan sebagai
perhiasan.
2)grafit
Grafit memiliki struktur
kristal karbon dengan pola
berlapis lapis dan
membentuk heksagonal
simetris digunakan untuk
bahan pembuatan pensil,baja
dan batu bata tahan api.
3)Bentuk amorf
Karbon dalam bentuk
amorf,seperti
arang,kokas,batubara,dan
karbon hitam(black
karbon)memiliki sifat yang
rapuh.dugunakan sebagai
menyerap bau bauan,gas
beracun,mikroorganisme dan
kotoran dalam larutan.

H. Kelimpahan Nitrogen

a.Dengan adanya kilat, gas N 2


dan O2 dapat bereaksi dengan
membentuk oksida nitrogen.
b.Gas N2 diikat oleh suatu bakteri
yang hidup bebas dan
bersimbiosis dengan akar
tanaman kacang-kacangan.
Digunakan utk mengusir O2
dalam makanan berlemak dan
berminyak agar tidak cepat
tengik,ditambahkan dalam roti
agar tidak cepat berjamur dan
digunakan dalam mengisi bola
lampu.

I.

Kelimpahan Oksigen

Besifat tidak bewarna, tidak


berbau, tidak berasa serta
memiliki titik didih -183oC
dan titik beku -218,4oC.
Gas oksigen digunakan sebagai
dalam pengolahan besi
menjadi baja di tanur
terbuka(tanur oksigen).
Ozon digunakan sebagai bahan
pemutih dan pembunuh
mikroorganisme

DAMPAK KEGUNAAN UNSUR DALAM


KEHIDUPAN SEHARI HARI
A.Dampak penggunaan aluminium
Dampaknya mencemari
lingkungan dan uap asam
fluorida(HF)dapat menimbulkan
kelumpuhan dan bhkan
kematian.
B.Dampak penggunaan karbon
Dampaknya tubuh menjadi
kekurangan oksigen.kekurangan
oksigen dapat menimbulkan
sakit kepala,cepat
lelah,pingsan,bahkan kematian
dan pemanasan global.
C.Dampak penggunaan nitrogen
Dampaknya dapat memerihkan
mata dan menimbulkan
gangguan pernafasan .

D.Dampak penggunaan belerang


Dampaknya gas ini dapat
mnyesakkan pernafasan dan
menimbulkan gejala
batuk,dapat mrusak saluran
pernafasan,menimbulkan
radang tenggorokan,kerusakan
paru paru dan bhkan
mnyebabkan kematian.
E.Dampak penggunaan silikon
Dampaknya silikon dapat
merusak jaringan tubuh.
F.Dampak penggunaan besi
Dampaknya jika air minum itu
mengandung zat besi akan
membebani fungsi ginjal.

G.Dampak penggunaan kromium


Dampak negatif dapat timbul jika tidak di kelola
dengan baik.
H.Dampak penggunaan tembaga
Air yang mengandung tembaga dengan kadar
melebihi batas maksimum yang dinperbolehkan
dapat menimbulkan dampak berupa
kerongkongan kering,mual mual, diare yg terus
menerus dan iritasi pada lambung.

2. Cara Mengidentifikasi Unsur


Identifikasi Aluminium
larutan asam dan larutan basa dapat
mengetahui ada tidaknya aliminium.
Jika terdapatendapan putih berarti
larutan terdapat ion Al3+.
Identifikasi Silikon
Menggunakan HCL
Menggunakan larutan AgNO3
Menggunakan BaCl2.
Jika terdapat endapan maka larutan
mengandung silikon.
Identifikasi Besi
Diidentifikasi menggunakan larutan
KCNS sehingga membentuk larutan
bewarna merah darah.
Identifikasi Kromium
Dapat diketahui dengan cara
mnambahkan asam astat encer
kedalam larutan uji. Kocok larutan
tersebut,kemudian tambahkan larutan
timbal asetat. Penambahan pereaksi ini
menghasilkan endapan kuning

Identifikasi Tembaga
Diidentifikafi dengan cara
mengasamkannya dengan HNO3
encer,lalu tambahkan NAOH 1M , jika
mengandung tembaga larutan akan
berwarna biru dan menjadi cokelat
setelah dipanaskan.
Identifikasi Belerang
Dapat diidentifikasimenggunakan
asam klorida atau asam sulfat encer.
Jika mengandung belerang, akan
menghasilkan gas H2S yang berbau
khas.juga daapat diuji dengan
mereaksikan larutan kadmium asetat
atau timbal asetat. Hasil positif
berturut turut adalah endapan kuning
dan endapan hitam

Sifat-sifat unsur secara periodik. Dalam


satu golongan (semakin ke atas) dan
dalam satu periode (semakin ke
kanan),berlaku:
1)Jari jari atom
2)Keelektronegatifan
3)Energi ionisasi
besar
4)Afnitas elektron

:Semakin kecil;
:Semakin besar;
:Semakin
:Semakin besar

Golongan ini bewujud gas dan bersifat


mulia,dalam pengertian sukar bereaksi
dengan unsur lain.
Sifat-sifat unsur golongan sebagai berikut:
a.Sifat Periodik Unsur Golongan Gas Mulia
sukar bereaksi dengan unsur lain dan sukar
menerima ataupun melepas elektron.

Titik didih dan titik leleh unsur-unsur gas


mulia lebih keil daripada suhu ruangan
(25 C atau 298 K) sehingga unsur gas
mulia berwujud gas. Karena bersifat
stabil,unsur-unsur gas mulia tersebut di
alam berada dalam bentuk
monoatomik.
o

Halogen artinya pembentuk garam. Unsurunsur halogen merupakan unsur yang


bersifat elektronegatif dan mudah
bereaksi dengan unsur elektropositif
untuk membentuk garam. Sifat-sifat
unsur halogen sebagai berikut:
a.Sifat Periodik Unsur Halogen
Unsur halogen memiliki 7 elektron valensi
dengan harga keelektronegatifan dan
afnitas elektron besar.

Unsur halogen memiliki bau yang


menyengat dan uapnya sangat
berbahaya bagi mata dan
tenggorokan.Unsur-unsur halogen
memiliki warna-warna yang
berbeda,yaitu kuning muda
(fluorin),hijau kekuning-kuningan
(klorin),merah kecoklatan (bromin),dan
ungu (iodin).

c.Sifat Kimia Unsur Golongan Halogen


1)Kelarutan
Dalam halogen,semakin kebawah
kelarutan unsur-unsurnya dalam air
semakin kecil.
2) Kereaktifan dan Daya Pengoksidasi
Halogen
Semakin kebawah, keelektronegatifan
unsur-unsur halogen semakin kecil
sehingga sifat pengoksidasi unsurunsur tersebut semakin lemah

3)Reaksi Pendesakan Halogen


Halogen yang terletak lebih atas dalam
golongan VIIA merupakan pengoksidasi
yang lebih kuat sehingga mampu
mendesak ion halida(halogen terikat)
yang berada dibawahnya.

4)Sifat Asam
a)Asam Halida (HX)
Asam halida terdiri atas asam fluorida (HF),asam
klorida(HCl),asam bromida(HBr),dan asam
iodida(Hl). Kekuatan asam tersebut bergantung
pada kekuatan ikatan antara H dan X atau
kemudahan senyawa halida untuk memutuskan
ikatan antara H dan X.
Hanya sedikit molekul HX yang terurai menjadi H +
dan X-. Jadi,HF merupakan asam halida yang
terlemah karena ikatannya paling kuat.Hl
merupakan asam halida yang terkuat karena
ikatannya paling lemah.
HF termasuk asam lemah dan memiliki harga K a= 6,8
x 10-4
Urutan kekuatan asam
halida
adalah
sebagai berikut
HF < HCl
< HBr
<
Hl

(1)Titik didih asam halida


Semakin besar Mr maka titik didih semakin tinggi.
Semakin kuat ikatan antar molekul titik didih akan
semakin tinggi. Pengurutan titik didih dari yang
paling tinggi ke paling rendah sebagai berikut:
HF > Hl > HBr >

HCl

(2)Pembuatan asam halida


Dengan asam sulfat pekat dan dipanaskan sesusai
dengan persamaan reaksi berikut:
CaCl2 + H2SO4
CaSO4 + 2HCl

b)Asam Oksihalida
Asam yang mengandung oksigen sehingga atom
halogennya memiliki bilangan oksidasi positif
(+1, +3,dan +7).
dipanaskan

(1)Penamaan
Cara penamaan berikut ini:
Asam
Oksihalida

Asam
Oksiklorida

HXO= Asam hipohalit

HClO= Asam hipoklorit

HXO2= Asam halit

HClO2= Asam klorit

HXO3= Asam halat

HClO3= Asam klorat

HXO4= Asam perhalat

HClO4= Asam perklorat

(2)Kekuatan
HClO4 > asam
HClO3 > HClO2
>HClO

5)Reaksi Kimia
a)Reaksi dengan Unsur Logam
2Na + Cl2
2NaCl
b)Reaksi dengan Unsur Nonlogam
H2 + X2
2HX
c)Reaksi dengan Unsur Metaloid
Si + 2X2
SiX4
d)Reaksi dengan Unsur Gas Mulia
Xe + Fe2
XeF2
e)Reaksi Antarunsur Halogen
mX 4 + nY2
2XmYn
f)Reaksi Oksihalida terhadap Ion Halida
Reaksi ionoksihalida dengan ion halida sebagai berikut:
KlO + 5Kl + 3H2SO4
3l2 + 3K2SO4 + 3H20

C.Golongan Alkali dan


Alkali Tanah

1.Sifat Unsur Golongan


Alkali
a.Sifat Periodik Logam Alkali
Logam alkali hanya memiliki satu elektron
valensi sehingga sangat mudah melepas
elektronnya(energi ionisasinya kecil).jarijari atomnya semakin besar dan energi
ionisasinya semakin kecil.Artinya,logam
alkali sulit mengalami reduksi,dan
sebaliknya mudah mengalami oksidasi

Data Sifat periodik Logam


Alkali
Sifat
Unsur

Elektro Jari-jari Keelekto Energi


Potensial
n
atom(
ionisasi (kJ Reduksi(v
Valensi
)
negatifa mol-1)
olt)
n

Li

2S1

1,52

0,98

520,2

-3,045

Na

3S1

1,86

0,93

495,8

-2,7109

4S1

2,27

0,82

418,8

-2,924

Rb

5S1

2,47

0,82

403,0

-2,925

Cs

6S1

2,65

0,79

375,7

-2,923

b.Sifat Fisika Logam Alkali


Terlihat bahwa semua logam alkali memiliki
titik leleh dan didih di atas suhu
ruangan(250C). Berarti,semua unsur logam
alkali berwujud padat pada suhu
ruangan.Khusus sesium,jika suhu
lingkungan pada saat pengukuran
melebihi 280C,unsur ini akan berwujud
cair.

c.Sifat Kimia Unsur Logam Alkali


1) Kereaktifan Logam Alkali
Kereaktifan logam alkali dibuktikan dengan kemudahannya
bereaksi dengan air,unsur-unsur alogen,hidrogen,oksigen
dan belerang.Litium juga dapat bereaksi dengan gas
nitrogen membentuk senyawa nitrida.
a)Reaksi Logam Alkali dan Air
2L(s) +2H2O(l)
2LOH

(aq)

+ H(g)

Semakin besar nomor atom,ledakan yang terjadi semakin


hebat dan sifat basa logam alkali semakin kuat.
b)Reaksi Logam Alkali dan Halogen
Unsur halogen bersifat sebagai pengoksidasi.Reaksi yang
terjadi antara logam alkali dan unsur halogen berlangsung
hebat dan menghasilkan garam halida.
2L(s) + X2
2LX

c)Reaksi Logam Alkali dan Gas Hidrogen


Reaksi yang berlangsung antara suatu
logam alkali dan gas hidrogen
menghasilkan suatu senyawa hidrida
2L(s) + H2(g)
2LH(s)
d)Reaksi Logam Alkali dan Oksigen
Senyawa oksida(bilangan oksidasi O=-2),
peroksida(bilangan oksidasiO=-1),atau
superoksida(bilangan oksidasi 0=-1/2
Superoksida semakin besar karena sifat
lgam alkali dari atas ke bawah dalam
sistem periodik semakin reaktif.

2) Sifat Logam dan Sifat Basa Alkali


Semakin ke bawah,sifat logam alkali semakin
kuat,sifat basa golongan alkali semakin kebawah
juga semakin kuat.
3) Kelarutan Basa LOH
Kelarutannya dalam air semakin kebawah semakin
besar.
4) Warna Nyala Logam Alkali
Litium(Li)menghasilkan warna
merah,Natrium(Na)warna kuning,Kalium (K)warna
ungu,Rubidium(Rb)warna merah,dan
Cesium(Cs)warna biru

2.Sifat Unsur Golongan


Alkali
Tanah
a.Sifat Periodik Alkali Tanah
Logam alkali tanah memiliki jari-jari atom yang besar dan
harga ionisasi yang kecil

b.Sifat Fisika Logam Alkali Tanah


Titik didih dan titik leleh logam alkali tanah lebih tinggi
daripada suhu ruangan.Kerapatan logam alkali tanah
lebih besar daripada kerapatan logam alkali.

c.Sifat Kimia Alkali Tanah


1) Kereaktifan Alkali Tanah
Semakin kebawah sifat pereduksi ini semakin kuat.
a)Reaksi dengan air
L(s) + 2H2O(l)
alkali tanah
air

L(OH)2(aq)+ H2(g)
basa
gas hidrogen

b)Reaksi dengan Oksigen


2L(s) + O2(g)
2LO(s) (oksida
alkali tanah)
c)Reaksi dengan Nitrogen
3L(s) + N2(g)
L3N2(s)
d)Reaksi dengan Nitrogen
L

+ X2(g)

LX2

2) Sifat Logam dan Sifat Basa L(()H) 2


Dari berilium ke barium,sifat logam dan sifat basa logam alkali
tanah semakin kuat.Logam berilium bersifat amfoter yaitu dapat
bereaksi baik dengan asam maupun dengan basa.senyawa
Be(OH)2 bereaksi dengan asam,berarti senyawa Be(OH)2
bersifat basa dan akan melepaskan ion OH -

3) Kelarutan Basa L(()H)2


Semakin banyak basa terlarut,kemungkinan ionisasi membentuk
OH- semakin besar sehingga basa semakin kuat.
4) Sifat Diagonal
Logam alkali dan logam alkali tanah serta logam alkali tanah
dan unsur golongan IIIA memiliki kemiripan sifat.contoh,unsur
Be dan Al,keduanya bersifat amfoter
5) Warna Nyala Logam Alkali Tanah
Pembakaran unsur kalsium(Ca) warna jingga merah,stronsium
(Sr)warna merah bata,dan barium(Ba) warna hijau.

6) Kelarutan dan Pengendapan Senyawa


Alkali Tanah
a)Kelarutan
Jika kelarutan suatu zat semakin besar ,berarti
semakin banyak zat tersebut yang larut dan
kemungkinan terionisasi juga semakin besar.
Pereaksi
b)Pengendapan
ion logam Alkali Tanah

Ca2+
Sr2+

Na2So4

K2CrO4 NaOH Na2CO3 Na2C2O


1M
1M
1M
1M
1M
Tidak
Tidak
Endapan
Tidak
ada
ada
putih,teb Endapan ada
endapan endapan al
putih
endapan
Endapan Tidak
Endapan
endapan
putih,tipi ada
putih,tipi Endapan putih,tipi
s
endapan s
putih
s
Endapan Tidak
Endapan
Endapan kuning,p ada
putih,teb Endapan
putih
ucat,tipis endapan al
putih
Endapan
Tidak
endapan Endapan

3.Kesadahan Air
Air sadah(hard water)adalah air yang
mengandung kation Ca2+ atau Mg2+.
Air sadah dapat menimbulkan masalahmasalah berikut.
a.Sabun menjadi kurang berbusa karena ion
Ca2+ atau Mg2+ bereaksi dengan sabun
membentuk endapan.
b.Air sadah dapat menyebabkan
pembentukan kerak pada ketel uap(steam
boiler) dan pipa uap.

a.Jenis Kesadahan Air


1) Kesadahan Sementara
Air bersifat sedahan
sementara jika mengandung
ion bikarbonat(HCO3-) atau
mengandung senyawa
Ca(HCO3)2 atau Mg(HCO3)2
.Kesadahan sementara dapat
dilihat dengan pemanasan.

2) Kesadahan Tetap
Air bersifat kesadahan
tetap jika mengandung
anion bukan
bikarbonat(dari kation
Ca2+ atau Mg2+).Proses
penghilangan
kesadahannya tidak dapat
dilakukan hanya dengan
pemanasan,tetapi harus
melalui reaksi kimia.

b.Pelunakan Air Sadah


dalam Industri
1) Resin Pengikat Ion
Kation yang terdapat dalam air
akan diserap oleh resin
sehingga air tersebut
terbebas dari kation .Prinsip
kerjannya berupa
pertukaran kation.
2) Zeolit
Zeolit yang memiliki rumus
Na2(Al2SiO3O10). 2H2O atau
K2(Al2SiO3O10). 2H2O.Ketika
suatu larutan yang
mengandung ion Ca2+ , Mg2+
, atau Fe2+ dilewatkan
melalui zeolit,ion-ion ini
akan menggantikan ion
Na+ .

D. PERIODE KETIGA DAN


KEEMPAT
1.

Sifat Periodik Unsur


Periode Ketiga

dapat diketahui bahwa dari kiri


ke kanan, jumlah elektron
valensi semakin banyak,
sedangkan jumlah
kulitnya tetap. Akibatnya,
jari-jari atom semakin
kecil sehingga sukar
melepaskan elektron
( energi ionisasinya
semakin besar ).

2. Sifat Fisik Unsur


Periode Ketiga
Berdasarkan tabel, diketahui
bahwa unsur Na, Mg, Al, Si,
P, dan S berwujud padat pada
suhu ruangan karena unsurunsur tersebut memiliki
harga titik leleh dan titikdidih
diatas suhu ruangan ( 25oC ).
Unsur Cl dan Ar berwujud
gas karena memiliki harga
titik leleh dan titik didih
dibawah suhu ruangan.

3. Sifat Kimia Unsur Periode Ketiga


Unsur- unsur periode ketiga memiliki keteraturan
sifat secara berurutan dari kiri ke kanan sebagai
berikut.
a)Sifat pereduksi berkurang dan sifat pengoksidasi
bertambah
b)Sifat logam semakin lemah dan sifat nonlogam
semakin kuat
c)Sifat basa semakin lemah dan sifat asam semakin
kuat

a. Sifat Pereduksi dan Sifat Pengoksidasi


Dari kiri ke kanan, unsur periode ketiga memiliki harga potensial
reduksi standar yang semakin positif sehingga sifat pereduksinya
semakin berkurang dan sifat pengoksidasinya semakin
bertambah.
Logam aluminium merupakan pereduksi lemah sehingga tidak
dapat bereaksi dengan air, namun dapat bereaksi dengan uap air
panas.
Silikon pereduksi lemah bereaksi dengan oksidator kuat, seperi

oksigen dan klorin


Fosfor pereduksi yang sangat lemah hanya dapat bereaksi

dengan oksigen dan klorin

Pembakaran logam
magnesium :
menghasilkan cahaya
putih yang
cemerlang, juga
menghasilkan oksida
magnesium dan
nitrida magnesium.
Daya hantar
aluminium : daya
hantar listrik tinggi
sehingga sering
dipakai dirumahrumah

Sifat amfoter
aluminium hidroksida:
Suatu senyawa yang
apat bereaksi dengan
asama maupun basa,
seperti aluminium
hidroksida disebut
senyawa amfoter
Pembakaran Belerang
:
Belerang yang dibakar
membentuk senyawa
belerang dioksida yang
dapat membentuk asam
sulfit.

4. Sifat Unsur Transisi dan Periode Keempat


a. Sifat periodik unsur transisi dan periode
keempat

b. Sifat Fisik Unsur Transisi


Periode Keempat
Dari tabel diperoleh bahwa harga
titik leleh dan titik didih semua
unsur transisi periode ke-4 diatas
25oC. Berarti semua unsur transisi
berwujud padat pada suhu
ruangan. Sifat logam unsur
transisi disebabkan oleh elektron
valensi yang bergerak bebas.

c. Sifat kimia Unsur Transisi


Periode Keempat
1.Kereaktifan unsur transisi

Dibandingkan logam alkali dan


alkali tanah, unsur logam transisi
periode keempat termasuk unsur
yang kurang reaktif. Logam alkali
tanah dapat langsung bereaksi
dengan air, oksigen, dan halogen
seangkan logam transisi bereaksi
lambat.
2.Sifat Magnetik
a)diamagnetik, yaitu tidak
dipengaruhi medan magnet
b)Paramagnetik, yaitu sedikit
dipengaruhi oleh medan magnet
c)Feromagnetik, yaitu ditarik
sangat kuat oleh medan magnet.

E. PEMBUATAN UNSUR DAN SENYAWA

A.Pembuatan gas oksigen


1)Pembuatan gas oksigen di laboratorium
2HgO(s) dipanaskan 2Hg(s) +O2(g)
2)Pembuatan gas oksigen di industri
Udara yang mengandung 21% oksigen dan 78%
nitrogen didinginkan hingga suhu -200 derajat
celcius dengan tekanan tinggi sehingga udara
mencair.kemudian udara cair tersebut secara
berangsur angsur di panaskan.pada suhu -195,8
derajat celcius.nitrogen mnguap dan selanjutnya
di pisahkan pada suhu -183 derajat celcius
oksigen cair kan mnguap sehingga dapat di
pisahkan dari gas lainnya.

B.Pembuatan gas nitrogen


1)Pembuatan gas nitrogen di laboratorium
Dalam skala kecil(skala laboratorium)gas nitrogen dapat di buat
melalui pemanasan senyawa azida (aN3) dan barium
azida(Ba(N3)2). Pemanasan secara perlahan lahan larutan
amonium nitrit (NH4NO2).
2)Pembentukan gas nitrogen di industri
Pembuatan gas nitrogen dilakukan bersamaan dengan pembuatan
gas oksigen karna sumbernya juga sma yaitu udara.
C.Pembuatan amonia (NH3)
1)Pembuatan amonia di laboratorium
NH4CL + NaOHmenghasilkan NH3 + NaCL + H2O
2)Pembuatan amonia di industri
Persamaan reaksi berikut :
N2(g) + 3H2(g)bolak balik 2NH3(g)

H=-92,2KJ

Untuk memperoleh amonia dengan jumlah maksimum yaitu


tekanan dan penggunaan katalis

D.Pengolahan aluminium
1)Proses pembuatan alumina (Al2O3)
Al2O3(s) + 2OH-(aq) + 3H2O(l)menghasilkan 2AL(OH)4(aq)
2)Proses elektrolisis alumina
AL2O3(l) menghasilkan 2AL3+(aq) + 3O2-(aq)
3)Perhitungan massa aluminium
Jika jumlah mol alumina diketahui, jumlah mol
aluminium juga dapat diketahui. Berarti, jumlah massa
aluminium yang dihasilkan juga dapat diramalkan.
E.Pembuatan asam sulfat
1)Pembuatan asam sulfat dengan proses kontak
S(s) + O2(g) menghasilkan SO2(g)
2) Pembuatan asam sulfat dengan proses bilik timbel
S(s) + O2(g) menghasilkan SO2(g)

F. Unsur radioaktif
Unsur Radioaktif adalah unsur yang
secara spontan memancarkan
radiasi.

Unsur-unsur radioaktif mempunyai


perbandingan jumlah neutron dan proton
yang tidak stabil, maka untuk menstabilkan
diri, maka unsur tersebut memancarkan
radiasi.
Sinar radiasi mempunyai sifat
Dapat menghitamkan pelat fotografi
Dapat menyebabkan permukaan yang dilapisi
seng sulfide (ZnS) berpendar.

Perbandingan reaksi inti dengan reaksi


kimia

Pita kestabilan
Bila dibuat grafik perbandingan jumlah proton dan
jumlah neutron dari isotop unsur-unsur, akan
diperoleh suatu pola di mana isotop-isotop stabil
terletak di dalam suatu daerah berbentuk pita.
Daerah keberadaan isotop-isotop stabil dalam grafik
ini disebutpita kestabilan. Jadi, isotop yang berada
di luar pita kestabilan akan bersifat radioaktif.
Meskipun demikian, ditemukan pula beberapa isotop di
dalam pita kestabilan yang bersifat radioaktif.

PELURUHAN ZAT
RADIOAKTIF
Zat radioaktif dapat mengalami peluruhan secara spontan. Semakin banyak
massa zat radioaktif, laju peluruhan semakin besar dan sebalikya. Laju
peluruhan menunjukkan kereaktifan zat radioaktif.
Macam- macam sinar
Sinar alfa
Sinar beta
Sinar gamma
Sinar proton
Sinar neutron

RADIOISOTOP DEBAGAI
SCANNER
Bidang Kedokteran
Bidang Hidrologi
Bidang Sains
I-131 untuk diagnosa
kelenjar tiroid/gondok
Tc-99 digunakan dalam
scanner otak,hati, sel
darah, dll

Na-24 untuk
mempelajari
kecepatan aliran air
sungai
Radioisotop Na-24
dalam bentuk karbonat
untuk menyelidiki
kebocoran pipa air
bawah tanah

Tc-99 digunakan dalam


scanner otak,hati, sel
darah, dll

Xe-133 untuk mendeteksi


penyakit paru-paru

P-32 untuk mendeteksi


penyakit mata

Sr-85 untuk mendeteksi


penyakit pada tulang

I-131 untuk
mempelajari
kesetimbangan
dinamis

O-18 untuk
mempelajari reaksi
esterifikasi
C-14 untuk
mempelajari
mekanisme reaksi
fotosintesis

RADIOISOTOP SEBAGAI
SUMBER RADIASI

DAMPAK PENGGUNAAN RADIOISOTOP


Radiasi yang dipancarkan oleh unsur
radioaktif dapat menyebabkan
beberapa kerusakan pada organ
tubuh manusia, misalnya :
1. Kerusakan karena efek somatik
Efek somatik akibatnya akan tampak
dalam kurun waktu yang relatif
dekat. Yang termasuk di dalamnya
antara lain kerusakan pada sistem
saraf, sistem pencernaan, sumsum
tulang/sel-sel darah, organ
reproduksi, kelenjar thyroid, mata,
paru-paru, dan ginjal.
2. Kerusakan karena efek tertunda
Efek tertunda, atau sering disebut
dengan efek stokastik, memerlukan
waktu yang lama untuk dapat
diketahui akibatnya.

Tidak mudah untuk menentukan


apakah kelainan yang terjadi pada
organ tubuh tersebut merupakan
akibat dari radiasi atau karena
sebab lainnya.
3. Kerusakan karena efek genetik
Efek radiasi, khususnya radiasi
nuklir, menyebabkan terjadinya
mutasi gen. Hal ini sesuai teori yang
mengatakan bahwa kromosom
dalam sel memang dapat berubah
atau mengalami mutasi.

SOAL

1. Hidroksida yang merupakan


asam kuat ialah....
A.PO(OH)3
D. SO2(OH)2
B.Si(OH)4
E. NaOH
C.Al(OH)3
jawab: D
2. Senyawa nitrogen yang
dapat digunakan sebagai
pupuk adalah....
(1)(NH4)2SO4
(2)CO(NH2)2
(3)NH3
(4)N2H4
A.1,2, dan 3
B. 1 dan 3
C.2 dan 4

Jawab : A.

D. 4
E. 1,2,3,dan 4

3. Pernyataan tentang unsur-unsur


gas mulia yang paling tepat adalah...
A.Harga energi ionisasi tinggi
menunjukkan kestabilan unsur gas
mulia
B.semua atom unsur gas mulia
mempunyai elektron valensi 8
C.Titik didih unsur-unsur sangat
tinggi diatas 100oC
D. tidak dikenal senyawa xenon dan
kripton
E.Argon terdapat di atmosfer dalam
jumlah yang banyak
Jawab : B
4. Senyawa magnesium yang
digunakan untuk menetralkan
kelebihan asam lambung adalah...
A.Magnesium klorida
B.Magnesium sulfat
C.Magnesium karbonat
D.Magnesium ktomat
E.Magnesium hidroksida
Jawab : E

5. Pada pengolahan aluminium


menurut proses Hall dilakukan....
A.Pemurnian dengan SiO2 kemudian
elektrolisis dalam kriolit
B.Pemenggangan bauksit kemudian
elektrolisis Al2O3 dalam NAOH
C.Elekrolisis Al2O3 dalam kriolit
kemudian dimurnikan dengan NAOH
D.Pemenggangan bauksit dengan
NAOH,kemudian pemurnian dalam
kriolit
E.Pemurnian bauksit dengan NAOH
kemudian elektrolisis A2O3 murni
dalam kriolit
Jawab : E.
6. Ion seng (Zn2+) meruupakan unsur
transisi periode ke 4 yang larutannya
tidak bewarna. Hal ini disebabkan
karena...
A.Elektron pada subkulit d penuh
B.Bilangan oksidasinya lebih dari satu
C.Tidak memiliki elektron pada subkulit
d
D.Subkulit d mempunyai susunan
setengah penuh
E.Hanya memiliki satu elektron pada
subkulit d
Jawab: A

7. Unsur gas mulia sukar bereaksi


dengan unsur lain. Hal ini
disebabkan....
A.Energi ionisasi gas mulia rendah
B. keelektronegatifan gas mulia
sangat besar
C. gaya tarik antarmolekul gas mulia
lemah
D.Jumlah elektron yang dimiliki gas
mulia selslu genap
E.Subkulit s maupun p pada kulit
paling luar terisi penuh elektron
Jawab : C
8. Sifat-sofat berikut yang bukan
merupakan sifat logam alkali
adalah....
A.Merupakan unsur yang sangat
reaktif
B.Terdapat dialam dalam keadaan
bebas
C.Dibuat dengan cara elektrolisis
leburan garamnya
D.Ionnya bermuatan positif satu
E.Senyawa-senyawanya mudah larut
Jawab: B

9. Pemancaran
positron dari suatu
inti radioaktif
disebabkan proton
dalam inti berubah
menjadi...
A.Elektron
B.Neutron
C.Sinar gamma
D.Sinar x
E. Sinar alfa
Jawab : B

10. Penggunaan
radioisotop dalm
kehidupan antara lain
(1)Mempelajari sistem
kesetimbangan
(2)Sterilisasi
(3)Pengenceran isotop
(4)Pemeriksaan tanpa
merusak
(5)Radioterapi
Contoh penggunaan
radioisotop dalam bidang
kimia adalah...
A.(1) dan (3) D. (3) dan
(4)
B.(1) dan (4) E. (4) dan (5)
C.(3) dan (5)
Jawab : A

Anda mungkin juga menyukai