TINEA CAPITIS
Pembimbing
dr. H. Azwar Djauhari, M.Sc
Latar Belakang
Dermatofitosis penyakit pada jaringan yang
disebabkan dermatofita.
Insiden anak anak (4-14 tahun)
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
Anak R/ 7 th/ pedagang /RT 07, Talang
Bakung/ekonomi menengah/ BPJS
KELUHAN UTAMA
PEMERIKSAAN FISIK
KU
: Tampak sehat
Kesadaran
: Compos Mentis, kooperatif
Tanda Vital
: Nadi : 70 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu :
Afebris
BB
: 15 Kg
STATUS GENERALISATA
Kulit
(+),
umum,
ikterus (-).
Kelenjar
Kepala
Mata
STATUS GENERALISATA
Telinga
Hidung
Mulut
tropi papil(-)
fasikulasi (-),
tonsil T1-T1
Leher
1
0
STATUS GENERALISATA
Paru
fremitus vocal
Abdomen :
medusa
(-),
PD(-),
soepel,
nyeri
tekan
BU + normal
STATUS GENERALISATA
Ekstremitas
Superior : Edema (-), akral hangat,
CRT < 2 dtk
Inferior
: Edema (-), akral hangat,
CRT < 2 dtk
Status Lokalis
Regio temporalis, regio parietalis, regio
oksipitalis vesikel, papul eritema,
miliar, multiple, teratur regional,
skuama tebal, erosi dan krusta.
1
2
DIAGNOSIS BANDING
DIAGNOSIS
ANJURAN PEMERIKSAAN
Lampu wood
KOH
Kultur
1
5
PENATALAKSANAAN
Non-Farmakologi
Menjelaskan kepada pasien tentang penyakit dan
penatalaksaannya
Menganjurkan untuk menjaga kebersihan yang
buruk dan menghindari kontak langsung dengan
binatang peliharaan seperti, anjing atau kucing
Mencegah terjadi infeksi sekunder dengan
menghindari lingkungan kotor dan panas, serta
udara yang lembab.
1
6
PENATALAKSANAAN
Farmakologis
selama 4 minggu
hampoo Selenium sulfide
dan providone iodine
shampoo 2 kali seminggu.
R/
R/
R/
1
7
No. I
Pro
: Ank. R
Umur
No. I
TINJAUAN PUSTAKA
PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIS
1. Non inflamasi
2. Inflamasi
3. Black dot
4. Gray patch ringworm
5. Kerion
DIAGNOSIS
TATALAKSANA
Non-Farmakologi
Menjelaskan kepada pasien
tentang penyakit dan
penatalaksaannya
Menganjurkan untuk menjaga
kebersihan yang buruk dan
menghindari kontak langsung
dengan binatang peliharaan
seperti, anjing atau kucing
Makan bergizi dan cukup
Mencegah terjadi infeksi
sekunder dengan menghindari
lingkungan kotor dan panas,
serta udara yang lembab.
Farmakologi
Sistemik
Griseofulvin yang bersifat
fungistatik dengan dosis 10-25
mg/kg BB/hari untuk anak-anak
dan 500 mg/hari untuk dewasa.
Topikal
Shampoo selenium zulfit 1% 1,8%, 2-3 kali/ minggu,
Shampoo ketokonazole 1% - 2%
dipakai 2-3 kali/ minggu,
Shampoo povidon iodine
digunakan 2 kali / minggu
KOMPLIKASI
ANALISA KASUS
Gatal pada kepala sejak 2 bulan
yang lalu. diseluruh kepala, disertai
dengan sisik-sisik tebal yang
menempel pada kulit kepala dan
serbuk-serbuk putih yang lengket
pada rambut. 1 bulan SMRS timbul
benjolan kecil dikepala yang disertai
dengan nanah, rambut mudah
rontok, sehingga mengakibatkan
hilangnya rambut dibagia tengah
kepala. Os dibawa berobat ke
bidan,keluhan tidak berkurang.
Keluhan semakin memberat, os
dibawa ke puskesmas untuk
berobat.
2
4
ANALISA KASUS
Manifestasi klinis
Non inflamasi
Inflamasi
Black dot
Gray patch ringworm
Kerion
Pasien ini tidak dilakukan
pemeriksaan penunjang
karena dapat ditegakkan
dari pemeriksaan fisik saja.
ANALISA KASUS
Penatalaksanaan
nonfarmakologi
Farmakologinya
Griseofulvin 1x250 mg/ hari
selama 4 minggu
hampoo Selenium sulfide dan
providone iodine shampoo 2
kali seminggu.
2
6
Berdasarkan kepustakaan
TERIMA KASIH