Kelompok 1
Ines Pratiwi
Norhalisya Utami
Rika Yuni Rizki
Siti Olivia
L/O/G/O
www.themegallery.com
Anatomi Kelenjar
Sebassea
Kelenjar mikroskopis pada kulit yang mengeluarkan
suatu hal yang bersifat minyak atau lilin yang di sebut
sebum. Kelenjar sebasea ditemukan dalam jumlah
yang berlimpah pada wajah dan kulit kepala,
didistribusikan ke seluruh situs kulit kecuali telapak
tangan dan telapak kaki. Kelenjar sebaceous
biasanya dapat ditemukan yang tertutup rambut,
dimana kelenjar tersebut terhbung ke folikel rambut.
Deposit kelenjar sebum pada rambut, dan
membawanya kepermukaan kulit di sepanjang batang
rambut.
DERMATITIS SEBOROIK
Seborrhea, Seborrhric eczema.
Epidemiologi
Complex process
Factor Predisposisi
flow
Aktivitas
kelenjar
sebum yang
berlebihan
Infeksi
Ptyrosporum
ovale
Infeksi oleh
Candida atau
Staphylococcus
Hipersensitif
terhadap
bakteri
Respon
emosional
terhadap
stress atau
kelelahan
Kelainan
neurotransmitter
Imunode
fisiensi
Faktor
lingkungan
Obat-obatan
Diet yang
abnormal
LOGO
Patofisiologi
Infeksi Jamur
Ptyrosporum
ovale
Lingkungan
dan
Kebiasaan
Obatobatan
tertentu
Hormonal
Penyakit
Penyerta
Peningkatan
aktivitas
kelenjar
sebasea
Depresi
Sistem Imun
(Limfosit T)
Hipersekresi Kelenjar
Sebasea
DERMATITIS SEBOROIK
Klasifikasi menurut
lesinya
Seboroik
pada kepala
Seboroik
pada wajah
Seboroik
pada telinga
Seboroik
pada badan
Klasifikasi menurut
lesinya
dijumpai skuama yang
berminyak dengan warna
kekuning-kuningan
sehingga rambut saling
melengket, kadangkadang dijumpai krusta
yang disebut Ptyriasis
oleosa. Kadang-kadang
skuma kering dan
berlapis-lapis dan sering
lepas sendiri disebut
Ptyriasis sika (ketombe).
Klasifikasi menurut
lesinya
Klasifikasi menurut
lesinya
Dijumpai ruam
berbentuk makula
eritema yang pada
permukaannya ada
skuama berminyak
berwarna kekuningan.
Pada daerah badan,
lesinya bisa berbentuk
seperti lingkaran
dengan penyembuhan
sentral
Klasifikasi menurut
lesinya
Pada kepala (kulit kepala daerah frontal dan parietal) khas disebut
cradle crap, dengan krusta tebal, pecah-pecah dan berminyak tanpa ada
dasar kemerahan dan kurang / tidak gatal
Gejala Klinis
Lokasi
Eflore
sensi
Awal
Company Logo
www.themegallery.com
Gejala Klinis
bermanifestasi
menjadi dua tipe
Ptyriasis sica :
tipe yang kering,
berawal dari bercak
yang kecil yang
kemudia meluas
keseluruh kulit
kepala berupa
deskuamasi kering,
dan dengan
membentuk
skuama halus
(ketombe)
Company Logo
Ptyriasis steatoides:
tipe yang basah,
ditandai oleh skuama
yang berminyak
disertai eritema atau
akumulasi krusta
yang tebal. Pada tipe
yang berat dapat
disertai erupsi
psoriasisformis,
eksudat, krusta yang
kotor serta berbau
busuk.
www.themegallery.com
Diagnosis
Diagnosis Banding
Psoriasis
Dermatitis
kontak iritan
Dermatitis
atopik dewasa
Dermatofitosis
Rosasea
Skabies
Pemeriksaan Penunjang
Lesi dermatitis seboroik kronik secara klinis dsn
Histo histopatologis berupa bentuk psoriasiform
patologi sehingga serong dulit dibedakan dengan
psoriasis.
tetesan lilin pada tempat goresan akan
berubah warnanya seperti lilin yang digores
fenomena Auspitz akan tampak serum atau
darah berbintik-bintik yang disebabkan oleh
papilomatosis
Kerokan
kulit
Tetesan
lilin dan
Auspitz
Kultur
Penatalaksanaan
Umum
Pasien diberitahu bahwa penyakit ini
berlangsung kronik dan sering kambuh
www.themegallery.com
Penatalaksanaan
Khusus
Shampo yang mengandung obat anti
malassezia
selenium sulfida, zic pirithione, ketokonazol,
berbagai shampo yang mengandung ter dan
solusio terbinafine 1%.
Menghilangka skuama tebal dan
mengurangi jumlah sebum
dapat dilakukan dengan mecuci wajah
berulang dengan sabun lunak. Pertumbuhan
jamur dapat dikurangi dengan krim imidazol
dan turunanya, bahan antimikotik di daerah
lipatan bila ada gejala.
Alternatif
Pada kasus yang tidak membaik dengan terapi
konvensional dapat digunakan terapi sinar
ultraviolet-B (UVB) atau pemberian itrakonazole
100 mg/hari per oral selama 21 hari.
Prognosis
Dapat sembuh dengan sendirinya disertai
prognosis yang baik pada bayi dibandingkan
dengan kondisi kronis dan relaps pada orang
dewasa. Tidak ada bukti yang menyatakan
bayi dengan dermatitis seboroik juga akan
mengalami penyakit ini pada dewasa. Pasien
dermatitis dewasa dengan bentuk berat
kemungkinan persisten.
Laporan Kasus
Identitas Penderita
Nama
: Ny. A
Umur
: 40 thn
Jenis kelamin: Perempuan
Pekerjaan : Pedagang
Alamat : Bonjol
Status
: Menikah
Tgl.Masuk : 3 Nov 2016
Keluhan utama
Kepala berketombe disertai rasa gatal sejak 1
bulan yang lalu.
Riwayat
RPD
RPK
Kebiasaan
Riwayat Sosial :
Pasien bekerja dari jam 08.00 pagi sampai 17.00 sore dan
pasien seorang pedagang dan memiliki 3 orang anak.
Riwayat alergi :
Pasien tidak ada riwayat alergi.
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan umum : Baik
Kesadaran
: Compos mentis
Kepala
: Normochepal
Leher
: Normal
Thorax
: Dalam batas normal
Abdomen
: Dalam batas normal
Ekstremitas : Dalam Batas normal
Genitalia
: Dalam batas normal
Status Dermatologi
Lokasi
: Kepala, wajah, telinga
Distribusi
: Terlokalisir
Bentuk
: Tidak khas
Susunan
: Berkelompok
Ukuran
: Tidak khas
Efloresensi : Makula hiperpigmentasi, skuma
dan krusta.
Lokasi : Telinga
Tampak krusta
Company Logo
www.themegallery.com
Lokasi : Kepala
www.themegallery.com
Lokasi : Wajah
www.themegallery.com
Status
Venereologikus
Kelainan selaput : Tidak ditemukan
kelainan
Kelainan kuku : Kuku dan jaringan
sekitar kuku tidak
ditemukan
kelainan
Kelainan rambut : Tidak ditemukan
kelainan
Kelainan kelenjar limfe:Tidak terdapat
pembesaran KGB
Diagnosis
Anamnesa
Pem. Fisik
Dermatitis
Seboroik
Penatalaksanaan
Umum
Beritahu ke pasien penyakit ini berlangsung
kronik dan sering kambuh
Menghindari stress emosional, makanan
berlemak,
Istirahat dan makan yang cukup
Menjaga kebersihan rambut dan badan.
Memakai shampoo yang mengandung anti
jamur : Zinc, Selsun.
Dilarang menggaruk
Farmakologi
Sistemik :
Cetirizine 10mg 1x1
Terapi Topikal
Desoximetason salp 2x1
- Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
Pro
: Ny. A
Umur : 40 th
Prognosis
Quo ad vitam
: Bonam
Quo ad sanationam : Dubia ad Bonam
Quo ad Kosmetikum : Bonam
Quo ad fungtionam : Bonam
KESIMPULAN
Kelompok 1
Thank You!
L/O/G/O
www.themegallery.com