Anda di halaman 1dari 27

MENGAPA PEMERIKSAAN SKIN SMEAR

DI AKTIFKAN KEMBALI ???


Beberapa tahun terakhir ini skin smear
tidak diwajibkan dalam program nasional.
nasional
Skin Smear pemeriksaan sediaan yang
diperoleh lewat irisan dan kerokan kecil
pada kulit pewarnaan M.leprae
Dalam penelitian, pemeriksaan s.smear
berguna utk mempercepat diagnosis dan
klasifikasi. 7-10 % kasus klasifikasi
PB yg merupakan kasus MB dini.
TUJUAN PEMERIKSAAN BTA KUSTA

Penting di laksanakan untuk :


1. Membantu tegaknya diagnosa
2. Membantu menentukan klasifikasi
3. Memberi petunjuk potensi penularan
4. Membantu diagnosis kasus relaps
5. Menilai/evaluasi hasil pengobatan
Siapa yg melakukan pemeriksaan skin smear ?
Wasor Kab./ Prop. yg pernah dilatih ATAU
siapa saja yg sudah pernah dilatih.

INGAT
Prosedur pengambilan s.s merupakan tindakan
invasif :
a.cuci tangan.
b.pakai sarung tangan
c.gunakan alat yang steril
d.setiap pasien mata pisau baru.
KETENTUAN DLM PENGAMBILAN SKIN SMEAR

1. Lokasi pengambilan ;
*Cuping telinga ka / ki
*2-3 bercak yg aktif, (kulit muka
dihindari )
*Pada pemeriksaan ulangan dilakukan
pada lokasi yg sama di + lesi baru
2. Petugas yg mengambil & memeriksa
sebaiknya org yg berbeda
LANGKAH PEMERIKSAAN
1. Persiapan
2. Lokasi pengambilan sediaan
3. Cara Pengambilan
4. Cara Pewarnaan
5. Bentuk kuman
6. Cara Pembacaan
7. Cara Penilaian / Evaluasi
1. PERSIAPAN

Yang perlu di persiapkan :


Skalpel No. 3
Pisau B. 515 Obyek gelas (kaca
Lampu spiritus benda/preparat)
Alkohol 70 % Pensil / spidol
Kapas Form. Pemeriksaan Lab
Pembuka pisau Pewarnaan
Mikroskop Sarung tangan
II. CARA & LOKASI PENGAMBILAN

a. Tempat Pengambilan
Cuping telinga (kanan/kiri)
Makula / tanda di kulit
Leprom / nodul
b. Pengambilan Preparat
Lokasi yg akan diambil di bersihkan dgn
kapas alkohol
Di jepit dengan ibu jari, tekan sampai
pucat / anemis
Buat luka sayatan dgn ujung pisau skalpel,
panjang 0,5 1 cm, dalam 2 mm, Putar 90 o
Kerok Diangkat
III. CARA PEWARNAAN (ZN):
Tuangkan larutan carbol fuchsin
Dipanaskan sampai keluar uap
Bilas dengan air
Lunturkan warna c. fuchsin dgn asam
alkohol
Bilas dengan air
Tuangkan larutan methylin blue 1 %, bilas
dgn air, keringkan di udara siap diperiksa
Bubur jaringan oleskan pada
obyek gelas, putar dari dalam
keluar (diameter 1 cm)
Fiksasi di atas nyala api
spirtus
Preparat siap diperiksa
Pemeriksaan Bakteriologis
Mulai pengambilan sediaan yg
diperoleh dari irisan dan kerokan
kecil pada kulit (skin smear)
diberi pewarnaan tahan asam
disebut Basil Tahan Asam (BTA)
melihat mycobacterium Leprae
IV. Bentuk BTA :
a) Bentuk Solid / utuh / viable
Dinding sel tidak putus
Mengambil zat warna secara merata
Panjang kuman 4X lebarnya
b) Bentuk fragmented (pecah)
Dinding sel terputus mungkin sebagian
atau seluruhnya
Pengambilan zat warna tidak merata
V. Bentuk BTA :
c) Bentuk granulair (titik-titik)
Kelihatan seperti titik-titik tersusun garis
lurus atau berkelompok
d) Bentuk globus
Beberapa BTA utuh atau
fragmented/granulated mengadakan ikatan
atau kelompok.
e) Bentuk clumps
Beberapa bentuk granular membentuk pulau-
pulau tersendiri (lebih dari 500 BTA)
VI. CARA PEMBACAAN :
a. Cari lapangan pandang yg baik dgn
methode :
- Zig zag method
- Z method
- Half circle method
- Quarter circle method
Indeks Bakteriologi
(Jumlah kepadatan kuman dalam sediaan)
0 Tidak ada BTA dalam 100 LP
1+ 1 10 BTA dalam 100 LP
2+ 1 10 BTA dlm 10 LP hitung 100 LP
3+ 1 10 BTA dlm rata-rata 1 LP 25 LP
4+ 10 100 BTA dlm rata-rata 1 LP 25 LP
5+ 100 1000 BTA rata-rata 1 LP 25 LP
6+ > 1000 BTA dlm rata-rata 1 LP 25 LP
Indeks Morfologi
(Prosentase BTA yg solid terhadap semua BTA)
Cara menghitung IB dan IM
Lokasi Kepadatan Solid Frag./Gran.

1. Cuping Ki 5+ 6 90
2. Cuping Ka 3+ 5 93
3. Paha Ki 4+ 4 91
4. Bokong Ka 2+ 5 94
Jumlah 14 + 20 368
VII. CARA PENILAIAN
Untuk mengevaluasi digunakan :
a. Index bakteri (IB) =
Jumlah derajat positif
Jumlah Lokasi diperiksa
Contoh : Sediaan A diperiksa :
- Cuping telinga kiri :3+
- Cuping telinga kanan : 3 +
- Makula :2+
- I.B. = 8/3 = 2 2/3
b. Index Morfologi (IM) =

Jumlah BTA utuh (solid) X 100 %

Jumlah Seluruh BTA


Contoh : Sediaan B diperiksa :
Solid Fragm/granular
Cuping telinga kiri :5+ 30 70
Cuping telinga kanan : 4 + 27 73
Makula :2+ 0 100
I.M. = 57 X 100 %
57 + 243
= 19 %
14 +
I B = ------------- = 3,5 +
4

20
I M = -------------- x 100 % = 5,1 %
20 + 368

Bagi petugas yg belum mampu cukup


Menulis negatif atau positif.

Anda mungkin juga menyukai