b. Ceramah
Ceramah agama Islam merupakan dakwah model klasik
dengan mengajak orang untuk diberikan pencerahan
tentang ajaran Islam. 12
c. Perkawinan
Perkawinan menjadi metode dakwah yang sangat efektif
dalam berdakwah hingga saat ini, hanya saja jangkauannya
Metode dalam Berdakwah
d. Menggunakan kesenian sebagai daya tarik massa;
Pada masa awal perkembangan Islam di Indonesia
ketika media massa belum berkembang seperti saat ini,
kesenian mempunyai daya tarik yang kuat untuk
memanggil massa. Melalui pagelaran kesenian tersebut
dakwah dimasukkan dalam substansi kesenian atau
disajikan disela-sela pagelaran kesenian.
e. Pendekatan tasawuf (mistik Islam).
Ketika Islam masuk ke Indonesia, sebagian besar
masyarakat Indonesia menganut agama Hindu dan Buddha.
Titik temu antara ajaran agama Islam dengan ajaran Hindu
dan Buddha adalah melalui ajaran tasawuf, seperti dzikir,
doa, i'tikaf, dll.
Diantara para ulama' yang sangat
berperan dalam dakwah islam di
indonesia adalah yang dikenal
dengan sebutan wali songo, artinya
wali yang jumlahnya ada sembilan
orang.
WALI SONGO
SUNAN GRESIK SUNAN AMPEL
WALI SONGO
SUNAN BONANG SUNAN DRAJAD
WALI SONGO
SUNAN KUDUS SUNAN GIRI
WALI SONGO
SUNAN KALIAJAGA SUNAN MURIA
WALI SONGO
SUNAN GUNUNG JATI
KERAJAAN- KERAJAAN ISLAM
DI INDONESIA
KERAJAAN SAMUDERA
PASAI
Kerajaan Islam yang
pertama kali berdiri di
Indonesia adalah di Aceh
pada abad ke 13 M, yaitu
kerajaan samudera
pasai. Posisi Aceh sangat
strategis karena menjadi
pelabuhan persinggahan
dalam pelayaran antara
India dengan Cina,
antara timur dengan
KERAJAAN MALAKA
Kerajaan Malaka yang
berdiri pada abad ke
15 M. Pendiri kerajaan
Malaka adalah
Paramisora, orang Jawa
Timur yang mulanya
beragama hindu.
Kerajaan islam malaka
mencapai puncak
kejayaannya pada
pertengahan abad ke
KERAJAAN DEMAK
Kerajaan Islam di Jawa
pertama kali berdiri
pada abad ke 16 M,
yaitu kerajaan Demak,
dengan Raden Patah
sebagai raja
pertamanya.
KERAJAAN
MATARAM
Kerajaan Islam lainnya
yang ada di Jawa, dan
lebih besar wilayah
kekuasaannya adalah
Mataram. Kerajaan ini
mencapai puncak
kejayaan pada masa
pemerintahan Sultan
Agung. Munculnya
Mataram mengubah
struktur politik dan
UMAT ISLAM PADA ZAMAN KOLONIAL
berkurangnya suplai rempah-rempah di Eropa yang menyebabkan bangsa Eropa datang dan mendapatkan kebutuhannya langsung dari
sumbernya.
Soeharto melakukan
kebijakan deislamisasi
menyebab
Kerugian Perlawanan heroik oleh kerajaan-
kan
material dan kerajaan islam di Nusantara
militer yang
cukup besar Perkembangan perlawanan
menyebabkan
1. Menyerang Beberapa sektor
yakni ekonomi, politik dan sosial
2. Membentuk organisasi islam
Modern
Masalah Mentalitas dan
Mistisisme
Masih banyak hal yang perlu
diperbaiki dan ditingkatkan di
Indonesia sehingga mendekati model
Islam yang ideal sebagaimana yang
terwujud dalam generasi para
sahabat Nabi
Segi pendidikan 4 juta sarjana dari 200
juta lebih penduduk (2% dari populasi);
belum dikurangi sarjana yang non-muslim
Segi ekonomi 40 juta rakyat hidup
dalam kemiskinan
Kombinasi antara rendahnya pendidikan
dan kemiskinan pada akhirnya mendorong
orang untuk percaya kepada hal-hal mistik
Menurut Abidin (2010, 99-100) terdapat beberapa faktor
penyebab mayoritas masyarakat Indonesia mempercayai
dukun, yaitu:
Akar budaya Indonesia
Mereka tidak berpegang teguh kepada akidah yang benar
ditambah jauhnya mereka dari ilmu agama dan para
ulama rabbani
Kurang sabar dalam menerima ujian kemiskinan, baik yang
menimpa para dukun maupun pasiennya
Banyak kalangan bisnisman dan elit politik yang
memanfaatkan jasa dukun dan paranormal untuk
kelancaran usaha dan politiknya, sehingga mereka
menjadi panutan orang-orang awam untuk mendatangi
para dukun
Jalan pintas untuk mencapai kesuksesan ini
dianggap paling mudah dan ringan
Pemerintah yang terkesan membiarkan, bahkan
cenderung mendukung ptaktik perdukunan,
karena tidak ada sanksi tegas dan hukuman yang
jelas buat mereka yang menyesatkan umat dunia
Pengalaman Bernegara
Kaum muslim mengalami dua masa
terlibat dalam mengelola negara
1. Dekade 1950-an yang dikenal dengan
zaman demokrasi liberal
Elit politik Masyumi memanfaatkan
peluang sebagai pembuat kebijakan
2. Zaman pemilihan presiden langsung oleh
rakyat
Terlibatnya sejumlah tokoh partai Islam
dalam pemerintahan