Anda di halaman 1dari 25

OSTEOARTHRITIS (OA)

Dr. Erika Disiana Wilianti


Definisi
Osteoarthrosis atau osteoarthritis (OA) merupakan
penyakit sendi degeneratif yang berkaitan dengan
kerusakan kartilago sendi. (Soeroso, 2009).

Osteoarthritis merupakan kelainan sendi yang


mengenai sendi-sendi penumpu berat badan dengan
gambaran patologis yang berupa memburuknya tulang
rawan sendi (Dharmawirya, 2000).
Epidemiologi
Paling banyak mengenai usia 50 thn.
<45 thn pria >>
>55 thn wanita>>
Di Indonesia, 5% pada usia <40 tahun, 30%
pada usia 40-60 tahun, dan 65% pada usia >61
tahun
Etiologi
Faktor resiko
Umur
Jenis kelamin
Genetik
Kegemukan dan penyakit metabolik
Cedera sendi (trauma), pekerjaan dan olah
raga
Kelainan pertumbuhan
Patofisiologi
Distribusi
Manifestasi klinis
Nyeri sendi
Kaku pada pagi hari (morning stiffness)
Hambatan pergerakan sendi
Krepitasi
Perubahan bentuk sendi
Perubahan gaya berjalan
Diagnosis
Diagnosis osteoarthritis lutut berdasrkan
klinis, klinis dan radiologis, serta klinis dan
laboratoris (JH Klippel, 2001):
Pemeriksaan penunjang

a) Pemeriksaan Radiologi
Gambaran radiografi sendi yang menyokong
diagnosis OA, ialah:
Penyempitan celah sendi yang seringkali asimetris
(lebih berat pada daerah yang menanggung beban)
Peningkatan densitas (sclerosis) tulang
subkondral
Kista tulang
Osteofit pada pinggir sendi
Perubahan struktur anatomi sendi
(A)Anteroposterior shows
medial joint space
narrowing(arrow).
(B)Lateral shows sclerosis
with marked osteophyte
formation(arrows). (C)medial
joint space narrowing(white
arrow)causing a varus
deformity of the knee with
destruction of the medial
cartilage and the
subchondral cortex(open
arrowheads). (D)Subchondral
cysts(solid arrowhead)are
noted.
Oblique (left) and
AP (right) views
of decreased
joint space and
subchondral
sclerosis at the
first carpal
metacarpal
joint (white
arrows).
Top)The first film,
demonstrates
bilateral,
superolateral joint
space
narrowing(arrows)at
the. Subchondral
sclerosis(solid
arrowhead)and
cyst(open
arrowhead)formation
are also noted on the
left side.
Penatalaksanaan
Terapi non-farmakologis:
Olahraga
Menurunkan berat badan
Terapi fisik dan Rehabilitasi medik/fisioterapi
Penatalaksanaan
Terapi Farmakologis:
A. Obat Sistemik
Analgetik oral
Non narkotik: parasetamol
Opioid (kodein, tramadol)
Penatalaksanaan
B.Obat topikal
Krim rubefacients dan capsaicin.
Krim NSAIDs

C. Injeksi intraartikular/intra lesi

D. Pembedahan
Pertimbangan dilakukan tindakan operatif bila:
Deformitas menimbulkan gangguan mobilisasi
Nyeri yang tidak dapat teratasi dengan penganan
medikamentosa dan rehabilitatif

Tak ada obat untuk menyembuhkan


osteoartritis, yang ada hanyalah terapi untuk
mengurangi nyeri dan ngilu serta menjaga
pergerakan dan aktivitas sehari-hari.
Pengangkatan dan penggantian engsel
merupakan pilihan terakhir dan akan dilakukan
jika semua cara terapi telah ditempuh.

Anda mungkin juga menyukai