1610211093 Serumen Serumen ialah hasil produksi kelenjar sebaseaa, kelenjar seruminosa, epitel kulit yang terlepas dan partikel debu
Dalam keadaan normal serumen terdapat di
sepertiga luar liang telinga karena kelenjar tersebut hanya ditemukan di daerah ini Serumen dapat keluar sendiri dari liang telinga akibat migrasi epitel kulit yang bergerak dari arah membran timpani menuju keluar serta dibantu oleh gerakan rahang sewaktu mengunyah
Serumen mempunyai efek proteksi, yaitu
menyebarkan aroma yang tidak disenangi serangga sehingga serangga enggan masuk ke liang telinga Komponen Epitel kulit yang terlepas dan partikel debu yang terdiri atas : 60% keratin 12-20% asam lemah 6-9% kolesterol Serumen Prop Serumen prop adalah akumulasi serumen berlebihan yang dihasilkan oleh kelenjar sebasea, kelenjar seruminosa dan deskuamasi epitel pada telinga Etiologi Trauma pada liang telinga dan atau membran timpani saat mengeluarkan serumen Adanya benda-benda asing Produksi serumen yang terlalu banyak Gejala klinis Terjadi gangguan pendengaran Tinnitus (telinga berdering, berdesir) Rasa penuh di telinga Gatal Otalgia (nyeri) Sekret Kadang berbau Pemeriksaan lokalis Pemeriksaan otoskopi : Dapat terlihat adanya obstruksi liang telinga oleh material berwarna kuning kecoklatan atau kehitaman Pemeriksaan penala : Pasien ditemukan tuli konduktif ( penurunan pendengaran ) akibat sumbatan serumen. Tes Rinne, tes weber, Schwabach Tatalaksana Serumen yang lembek, dibersihkan dengan kapas yang dililitkan pada pelilit kapas Serumen yang keras dikeluarkan dengan pengait atau kuret, apabila tidak bisa dikeluarkan maka harus dilunakkan dulu dengan tetes karbogliserin 10% selama tiga hari Serumen yang sudah terlalu jauh dikuatirkan menimbulkan trauma pada membran timpani sewaktu mengeluarkannya, sehingga mengeluarkannya dengan mengalirkan (irigasi) air hangat yang suhunya sesuai dengan suhu tubuh Edukasi ke pasien Saat membersihkan telinga menggunakan cotton buds tidak terlalu dalam Tidak memasukkan air atau apapun kedalam telinga Prognosis Prognosis penyakit ini adalah bonam, karena jarang menimbulakn kondisi klinis berat