Anda di halaman 1dari 8

Model pembelajaran Interactive

Engagement ( IE )
Dhea tiana vera. S
RRA1C312021
Interactive Engagement ( IE )
Model pembelajaran IE merupakan model
pembelajaran yang berorientasi pada siswa
(student centered), dimana siswa dilibatkan
langsung dalam berbagai jenis kegiatan
pembelajaran di kelas. . Menurut Cahyadi
(2003) diskusi antar siswa yang terjadi pada
model pembelajaran IE adalah constructivist
classroom dialogue, dimana guru pertama kali
menilai konsep awal siswa dan jika konsep awal
siswa berbeda dengan konsep ilmiah maka akan
terjadi sebuah pertentangan konsep.
Pertentangan konsep inilah yang akan
menjadi proses dalam pembelajaran, yaitu
ketika siswa bisa menyelesaikan pertentangan
tersebut lalu menambahkan pengetahuan baru
pada pengetahuan awal mereka. Sehingga,
model pembelajaran IE membuat siswa saling
berinteraksi dalam berbuat dan berpikir (hand
on and minds on) yang menghasilkan umpan
balik secara langsung terhadap materi pelajaran
yang sedang diberikan.
Langkah-langkah model pembelajaran
IE
1) Engagement

Kegiatan fase ini adalah menggali pengetahuan


awal siswa, merangsang pikiran mereka dan
membantu dalam mengakses pengetahuan
awalnya. Guru memberikan pertanyaan kepada
siswa dengan cara mendemonstrasikannya atau
menceritakan sebuah fenomena. Siswa diberikan
waktu untuk memberikan jawabannya secara
individu sesuai dengan pengetahuan awal mereka.
2) Vote
Kegiatan fase ini adalah mengetahui pengetahuan
awal siswa secara individu tentang pertanyaan yang
diberikan oleh guru. Setiap siswa memberikan
jawaban dan guru menghitung jumlah jawaban
siswa.

3)Discussion
Kegiatan fase ini adalah memberikan kesempatan
siswa untuk saling berpendapat dengan siswa yang
lain (peer interaction) dalam kelompoknya. Dalam
kegiatan ini akan terjadi umpan balik pada setiap
siswa mengenai konsep awalnya dengan konsep
ilmiah
4) Revote

Kegiatan fase ini adalah mengetahui pengetahuan siswa


setelah berdiskusi di dalam kelompok. Setiap siswa
kembali memberikan jawaban dan guru menghitung
jumlah jawaban siswa.

5) Exploration

Kegiatan fase ini adalah siswa mencari jawaban yang


sesungguhnya dengan melakukan praktikum dibantu
dengan LKS model pembelajaran IE. Pada fase ini siswa
bersama teman dalam kelompoknya atau terkadang
dibantu oleh guru merancang langkah-langkah dalam
melaksanakan praktikum. Sehingga diharapkan siswa
dapat mengatasi permasalahan yang mereka hadapi.
6) Instruction

Kegiatan fase ini adalah siswa melakukan diskusi tentang


hasil yang mereka peroleh dalam praktikum kemudian
menjelaskan dengan teman yang lain sehingga akan
terjadi instruksi antar teman sebaya dan guru. Guru akan
memberikan penguatan (reinforcement) materi kepada
siswa apabila terdapat siswa yang masih belum paham
atau miskonsepsi.

7) Homework

Kegiatan fase ini adalah siswa diberikan sebuah tugas


secara berkelompok untuk menguatkan materi yang
telah dibahas. Tugas yang diberikan kepada siswa
diharapkan membuat semua anggota kelompok dapat
berkolaborasi dan bekerja sama dalam
melaksanakannya.
Model pembelajaran IE merupakan model
yang didesain untuk meningkatkan pengetahuan
konseptual melalui keterlibatan siswa dalam
berpikir dan berbuat sehingga menimbulkan
feedback (umpan balik) yang cepat melalui
diskusi dengan teman atau guru (Hake, 1998).

Anda mungkin juga menyukai