Dosen Pembimbing :
Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, MSc
Dr. Ir. Kirbrandoko, MSM
Bidang Bidang
Distribusi Processing
Bidang Bidang
Recruitment Pengembangan
SDM
Ruang Lingkup Pemasaran
Intensitas konsumsi yang tinggi indikasi positif dan pasar target yang
besar
Nescafe :
- Meningkatkan intensitas promosi baik melalui media cetak atau
elektronik.
- Memberikan potongan harga khusus atau penurunan harga jual di
tingkat konsumen akhir
Indocafe :
- Strategi bertahan dengan memperbaiki performa produknya produknya
- Melakukan inovasi dengan membuat produk baru dengan cita rasa
yang baik
- Memperluas jalur distribusi dan memanfaatkan potensi jalur
produksi
Kapal Api :
- Unggul dalam popularitas merek dan daya tarik promosi
- Strategi menyerang dengan melakukan diversifikasi variasi rasa dengan
memanfaatkan popularitas merek
Kopi ABC :
- Strategi bertahan di tingkat konsumen akhir
- Memanfaatkan loyalitas konsumen terhadap produknya
Market share Aktual Kopi Instan Aktual
Identifikasi Posisi Pemain Pasar
Kopi Kapal Api sebagai market leader sekaligus penantang pasar pada pasar
kopi bubuk instan sedangkan sebagai pengikut pasar adalah produk kopi
lainnya seperti kopi ABC, Nescafe, Torabika, dan Indocafe.
Kopi instan celup memiliki posisi sebagai market pioneer dalam hal diferensiasi
produk dan sebagai pengikut pasar pada pasar kopi instan.
Analisis Perusahaan
PT Kopi Indo Rasa ini ditunjukkan dengan kepemilikan modal yang besar dan
sumber bahan baku kopi yang diproduksi sendiri.
Identifikasi Pelanggan
Mereka yang mempunyai aktivitas padat dan sangat mobile
Professional Muda, Eksekutif, dan pekerja keras atau workaholic
Rumah tangga yang menginginkan kepraktisan dalam penyajian.
Identifikasi Strategi Kompetitif Perusahaan
Kekuatan Perusahaan :
- Produk Inovatif
- Penguasaan Teknologi
- Modal Memadai
- Penyediaan Bahan Baku
- Jaringan Distribusi
Metode Penyajian
- Praktis
Tampilan Fisik (Teknologi)
Komposisi Produk :
- Two in One : kopi dan gula
- Three in One : kopi, gula, susu
Persentasi Komponen dalam Produk
- Two in One : Kopi bubuk : 70%
Gula bubuk : 30 %
- Three in One : Kopi bubuk : 55%
Gula bubuk : 30%
Susu bubuk : 15%
Berat bersih Produk : 20 gram
Membran pembungkus produk dan visualisasi
Kemasan
Sertifikasi :
Label Halal dari LPPOM MUI
Standar Nasional Indonesia (SNI)
International Standard Operation (ISO)
Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP)
Fokus Produk dan Pasar
Segmentasi
Frekuensi
Peminum Jarang Peminum Sedang Peminum Sering
Meminum Kopi
Usia Usia Remaja Usia dewasa Usia Tua
Pekerjaan Mobile Non Mobile
Tingkat
SMP atau SMU Perguruan Tinggi
Pendidikan
Demografi
Masyarakat Masyarakat
Geografi
Pedesaan Perkotaan
Tinggi
Status Tingkat Pendapatan Tingkat Pendapatan
pendapatan
Ekonomi Sedang Tinggi
rendah
Target Pasar
Peminum kopi dengan frekuensi yang jarang atau pemula, dan peminum kopi sering.
Positioning
Positioning Dyffe adalah pemenuhan keinginan konsumen akan
kemudahan dan kepraktisan dalam menyajikan kopi instant.
Program - Program Pemasaran
Penurunan Biaya
Ciri (Unik)
Mutu (Spesifik)
Gaya (Tagline)
Strategi Penetrasi
(1 Tahun)
EVALUASI
( 3 Bulan )
Tingkat Penjualan
Tingkat Penerimaan Konsumen (survey)
Price elasticity of Demand
Market Share
Progress technology
TV
Radio
Bioskop
website
Strategi promosi :
tahap pengenalan produk, penajaman brand dan brand reminder.
Analisis Strategi Promosi
Pengenalan Produk
Penajaman Merk
Evaluasi
Efektivitas
Tidak/kurang
Efektif
Efektif
Brand Reminder
STRATEGI MEMASUKI PASAR MANCANEGARA
Persentase
No Sumber Modal Dasar Nominal (Rp)
%
1 Kirbrandoko 1,250,000,000,000 41.67
2 Ujang Sumarwan 1,250,000,000,000 41.67
3 Sinukaban Jordan 500,000,000,000 16.67
Investasi Aktiva Tetap Nominal
Tanah
200,000
Perkebunan Kopi
500,000
Bangunan dan Prasarana
250,000
Mesin dan Peralatan
1,000,000
Kendaraan Bermotor
50,000
Jumlah
2.000.000
Proyeksi Kelayakan Arus Kas dan Proyeksi Laba Rugi Tahunan
Tahun
Arus Kas
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Total Outflow 224,7 237,8 251,8 266,8 282,9 300,1 318,5 338,1 359,23
2,237,500 5 5 8 8 4 2 1 8 0
Net Incremental 433,7 491,4 556,4 598,1 678,9 770,3 873,9 991,4 1,124,8
Benefiet -1,642,50 5 3 1 2 3 8 8 7 9
0.826 0.751 0.683 0.620 0.564 0.513 0.466 0.424
DF 10% 0.9091 4 3 0 9 5 2 5 1 0.3855
395,3
- 358,4 369,2 380,0 371,3 383,2 2 407,7 420,4 433,69
NPV 1,493,182 7 2 3 8 4 1 8 4
Total
NPV 2,026,398 Nilai NPV positif artinya proyek layak untuk dijalankan
IRR 21% IRR < discount rate(10%) artinya proyek tidak layak untuk dijalankan
3 Tahun 1
PP bulan Proyek akan balik modal setalah tahun ketiga
Laba Bersih
Net B/C 1.74 Net B/C > 1 artinya proyek layak dijalankan
(Setelah Pajak 28%) 113,40 260,46 311,20 368,13 409,31 375,45 510,60 595,18 690,77 798,92
IMPLEMENTASI RENCANA
Tahun
Strategi dan rencana Implementasi Keterangan
I II III IV V
Identifikasi strategi pemain pasar dan posisi
Identifikasi pesaing pemain pasar yang dilakukan selama selama
3 bulan
Analisis SWOT dan strategi kompetitif
Strategi kompetitif pesaing
perusahaan yang dilakukan selama 2 bulan
Dilakukan terus, terutama pada tahun I. Pada
Formulasi strategi tahun II hingga V, dilakukan pengembangan
formulasi produk
Identifikasi segmen pasar dan
Dilakukan dengan survey dan riset pasar
target
Dengan membangun jaringan usaha antar-
Penjabaran ekspor mancanegara
negara
Analisis terus dilakukan demi mengetahui
Analisis strategi produk
keunggulan bersaing produk
Pada tahun II adalah evaluasi pada tahun I
Analisis strategi harga dan penetapan harga baru, sedangkan tahun
ketiga adalah evaluasi berikutnya
Selama perusahaan berjalan, perluasan
Analisis strategi tempat jaringan kerjasama dengan distibutor terus
dilakukan
Promosi terus dilakukan, terutama pada
Analisis strategi promosi
momen-momen tertentu
1. peningkatan asset,
2. peningkatan profitabilitas,
3. peningkatan produktivitas,
4. peningkatan penjualan,
5. peningkatan laba,
6. keunggulan kompetitif.
Manajeman Controlling
strategy, planning, staffing, dan directing.
Terima Kasih