A.

ELEMEN-ELEMEN PERUBAHAN
KURIKULUM 2013

Pendidikan dan Latihan Profesi Guru

Rayon 110 Universitas Pendidikan Indonesia
 ELEMEN-ELEMEN PERUBAHAN

Standar
Standar Proses
Kompetensi Lulusan

Elemen
Perubahan

Standar Isi Standar Penilaian

 PERUBAHAN KURIKULUM 2013 WUJUD PADA:

Konstruski yang Berorientasi pada karakteristik Berbasis Tes

holistik kompetensi: dan Non Tes
(porfolio)
Didukung oleh Semua Sikap (Krathwohl) : Menerima +
Materi atau Mapel Menjalankan + Menghargai + Menilai Proses
Menghayati + Mengamalkan dan Output
Terintegrasi secara dengan
Vertikal maupun Keterampilan (Dyers) : Mengamati +
Menanya + Mencoba + Menalar + menggunakan
Horizontal Menyaji + Mencipta authentic
Pengetahuan (Bloom & Anderson): assesment
Mengetahui + Memahami + Rapor memuat
Dikembangkan Berbasis Menerapkan + Menganalisa + penilaian
Kompetensi sehingga Mengevaluasi +Mencipta
kuantitatif
Memenuhi Aspek Menggunakan Pendekatan Saintifik, tentang
Kesesuaian dan Karakteristik Kompetensi sesuai pengetahuan
Kecukupan Jenjang (SD: Tematik Terpadu, SMP: dan deskripsi
Mengakomodasi Content Tematik Terpadu-IPA & IPS- dan kualitatif
Lokal, Nasional dan Mapel, SMA : Tematik dan Mapel tentang sikap
Internasional (antara lain Mengutamakan Discovery Learning dan
TIMMS, PISA, PIRLS) dan Project Based Learning keterampilan
Kecukupan
 ELEMEN UTAMA PERBAIKAN KURIKULUM 2013:

REKONSTRUKSI KESESUAIAN DAN REVOLUSI REFORMASI

KOMPETENSI KEDALAMAN PROSES PENILAIAN
MATERI PEMBELAJARAN
Mempertahankan, Lintasan
beriman dan
mengurangi Tes
bertakwa Taksonomi
Spiritual dan/atau Anderson untuk Portofolio
kepada menambah
(KI-1) Pengetahuan,
Tuhan Yang materi Pedoman
Maha Esa Dyers untuk Observasi
Bahasa sebagai Keterampilan,
Sikap berakhlak penghela dan Krathwohl Tes
mulia, sehat, untuk sikap Performa
Sosial Tematik Terpadu
(KI-2)
mandiri, Pendekatan
demokratis, Penguatan IPA scientific
bertanggung dan IPS di SMP
jawab
Inquiry dan
Penyesuaian discovery
Pengetahuan dengan PISA,
berilmu TIMMS dan Project based
(KI-3) lembaga lainnya learning
serta dengan Cooperative
Keterampilan cakap dan perkembangan di learning
(KI-4) kreatif berbagai negara.
 ELEMEN PERUBAHAN

Deskripsi
Elemen
SD SMP SMA SMK

Kompetensi Adanya peningkatan dan keseimbangan soft skills dan

Lulusan hard skills yang meliputi aspek kompetensi sikap,
(SKL) keterampilan, dan pengetahuan
Kedudukan
Kompetensi yang semula diturunkan dari Mapel berubah
Mapel
(Std. Isi) menjadi Mapel dikembangkan dari kompetensi.

Kompetensi dikembangkan melalui:

Pendekatan Tematik terpadu
(Std. Isi) Mata Mata
dalam semua Vokasinal
pelajaran pelajaran
mata pelajaran
 ELEMEN PERUBAHAN
Deskripsi
Elemen
SD SMP SMA SMK
Penambahan jenis
Perubahan keahlian
TIK menjadi media sistem: ada berdasarkan
Holistik berbasis semua Mapel Mapel wajib spektrum
sains (alam, Pengembangan dan ada Mapel kebutuhan (6
sosial, dan diri terintegrasi pilihan program keahlian,
Struktur budaya) pada setiap Mapel Terjadi 40 bidang keahlian,
Kurikulum dan ekstra- pengurangan 121 kompetensi
Jumlah Mapel kurikuler keahlian)
(Mapel dan Mapel yang
dari 10 menjadi 6 Pengurangan
alokasi Jumlah Mapel dari harus diikuti
waktu) Jumlah jam 12 menjadi 10 siswa adaptif dan
bertambah 4 Jumlah jam Jumlah jam normatif,
(Std. Isi) JP/minggu akibat bertambah 1 penambahan
bertambah 6
perubahan JP/minggu produktif
JP/minggu akibat
pendekatan perubahan akibat produktif
pembelajaran pendekatan perubahan disesuaikan
pembelajaran pendekatan dengan trend
pembelajaran perkembangan di
Industri
 ELEMEN PERUBAHAN
Deskripsi
Elemen
SD SMP SMA SMK
Standar Proses yang semula terfokus pada EEK dilengkapi dengan
mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan membentuk jejaring.
Belajar tidak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga di lingkungan
sekolah dan masyarakat.
Guru bukan satu-satunya sumber belajar.
Proses
Pembelajaran Aspek sikap tidak diajarkan secara verbal, tetapi melalui contoh dan
teladan
(Std. Proses)
Adanya Mapel Kompetensi
IPA dan IPS
wajib dan keterampilan
Tematik dan masing-masing
pilihan sesuai yang sesuai
Terpadu diajarkan
dengan bakat dengan standar
secara terpadu
dan minatnya industri
 ELEMEN PERUBAHAN
Deskripsi
Elemen
SD SMP SMA SMK
Penilaian berbasis kompetensi
Pergeseran dari penilain melalui tes [mengukur kompetensi pengetahuan
berdasarkan hasil saja], menuju penilaian otentik [mengukur semua
Penilaian kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan berdasarkan proses dan
hasil]
Hasil Belajar
Memperkuat PAP (Penilaian Acuan Patokan) yaitu pencapaian hasil belajar
(Std. Penilaian) didasarkan pada posisi skor yang diperolehnya terhadap skor ideal (maksimal)
Penilaian tidak hanya pada level KD, tetapi juga kompetensi inti dan SKL
Mendorong pemanfaatan portofolio yang dibuat siswa sebagai instrumen
utama penilaian
Pramuka Pramuka Pramuka (wajib)
Pramuka (wajib) (wajib) (wajib) OSIS
OSIS OSIS UKS
UKS
Ekstrakurikuler UKS UKS PMR
PMR PMR PMR Dll
Bahasa Inggris Dll Dll
 PT

SMA/K

SMP

SD

Sumber: Marzano (1985), Bruner (1960).

9
Rumusan Proses dalam Kurikulum 2013 SP
Perluasan dan pendalaman dalam proses pencapaian kompetensi
2006 2013
Creating
Characterizing/ PT
Evaluating Actualizing Communicating Evaluating

Organizing/
Analyzing Internalizing Associating Analyzing SMA/K

Applying Valuing Experi- SMP

menting Applying

Under- Under-
standing Responding Questioning
standing S
D
Knowing/ Knowing/
Remembering Accepting Observing
Remembering
Knowledge Attitude Skill Knowledge
(Bloom) (Krathwohl) (Dyers) (Bloom)
10
Ruang Lingkup Keterpaduan dan Prosesnya
Keterpaduan

Dalam Mapel Antar Mapel Luar mapel

(Integrasi Vertikal) (Integrasi Horisontal)

Intra- Multi- Inter- Trans-

Disipliner Disipliner Disipliner Disipliner
(Inter-dependen) (Basis Konteks,
melalui Observasi )

11
 LANGKAH PENGUATAN PROSES
Proses Karakteristik Penguatan
Menggunakan pendekatan saintifik melalui mengamati, menanya,
mencoba, mengolah, menyaji, menalar, mencipta, dan
mengkomunikasikan dengan tetap memperhatikan karakteristik
siswa.
Menggunakan ilmu pengetahuan (sains) sebagai penggerak
Pembelajaran pembelajaran untuk semua mata pelajaran.
Menuntun siswa untuk mencari tahu [discovery learning], bukan
diberi tahu.

Menekankan kemampuan berbahasa sebagai alat komunikasi,

pembawa pengetahuan dan berfikir logis, sistematis, dan kreatif.

Mengukur tingkat berpikir siswa mulai dari rendah sampai tinggi.

Menekankan pada pertanyaan yang membutuhkan pemikiran

Penilaian mendalam [bukan sekedar hafalan].
Mengukur proses kerja siswa, bukan hanya hasil kerja siswa.
Menggunakan portofolio pembelajaran siswa.
 CRITICAL POINT IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013:

PERANCANGAN PELAKSANAAN SUPERVISI DAN BUDAYA

RPP PEMBELAJARAN PENDAMPINGAN MUTU
SESUAI RPP SEKOLAH

Instrumen Pedoman Standar Mutu

Pengendalian Pelaksanaan
Kompetensi Dasar Supervisi Kepemimpinan
Indikator Indeks
Kesesuaian RPP Pelakasanaan Atmosfir
Tujuan Pembelajaran dengan Sekolah
pelaksanaan Eksekusi
Rekomendasi Ketaatan
mengalir secara logis terhadap
Supervisi
Standar
Materi Ajar Sistem
Pelaporan Proses
Rancangan Proses Pembudayaan
dan Aktivitas Perbaikan
pasca (penguatan
Belajar dan
Supervisi
Sumber dan Media penghargaan)
Ouput/produk
siswa
Penilaian
13
Penyesuaian Permendikbud Terkait Kurikulum

Standar Kompetensi Lulusan (Permendikbud No. 54/2013)

Standar
Standar Isi Standar Proses
Penilaian
(No. 64/2013) (No. 65/2013)
(No. 66/2013)

KD dan Struktur Kurikulum SD/MI (No. 67/ 2013)

KD dan Struktur Kurikulum SMP/MTs (No. 68/2013)
KD dan Struktur Kurikulum SMA/MA (No. 69/2013)
KD dan Struktur Kurikulum SMK/MAK (No. 70/2013)

Buku Teks Pelajaran (No. 71/2013)

Implementasi Kurikulum dan KTSP (No. 81A/2013)

SELESAI

15