Anda di halaman 1dari 38

Oleh

Ilfa heldiana
Juwita
Refkiadi
Nama : Tn.Adi Prasetyo
Umur : 17 tahun
Jenis Kelamin : laki-laki
Agama : Islam
Alamat : Desa Sungai Korang
Pekerjaan : Pelajar
Status Pernikahan : Belum menikah
Tanggal Masuk RS : 09 Maret 2017
Ruangan : Anggrek (bangsal paru)
No. RM : 018244
Tanggal dikasuskan : 10 Maret 2017
Anamnesis
Berdasarkan allo dan autoanamnesis

- Keluhan utama : sesak nafas


Riwayat penyakit sekarang
Pasien masuk tanggal 09 maret 2017 dengan keluhan
sesak nafas memberat +/- 1 hari SMRS. Batuk
berdahak (+) -/+ 2 bulan , memberat 2 minggu ini.
Tahun 2016 minum OAT 3 buln keluhan tak kunjung
sembuh
4 bulan kemudian pasien ke RS Adam malik untuk
pengobtn lebih lnjut
Di rs tsb pasien dilakukan pemeriksaan ct scan
paru dan bronkoskopi dan diduga pasien
menderita kanker paru. Pasien sudah di lakukan PA
tetapi pasien PAPS dan hasil tidak diketahui.
10 bulan kemudian keluahan serupa muncul dan
pada tanggal 09 maret pasien masuk ke ugd rsud
rokan hulu.
Nafsu makan berkurang , BAB dan BAK dalam
batas normal.
Riwayat penyakit terdahulu
Sebelumnya pasien pernah mengalami hal yang
serupa beberapa bulan yang lalu.
- Asma (-)
- Jantung(-)
- Dm (-)
- Ht (-)
Riwayat penyakit keluarga
Tidak keluarga pasien yang mengalami hal yang
serupa
Riwayat kebiasaan
- Merokok (-)

Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Tampak sakit sedang,
Kesadaran : Compos Mentis GCS E4 M6 V5
Tanda vital
Tekanan darah : 140/70mmHg
Nadi : 72 x/menit, reguler, isi
cukup, ekual sisi kiri dan kanan
Pernafasan : 32x/menit, irama teratur, tipe
pernapasan abdominotorakal
Suhu : 37,5C
Antropometri : BB : 45 kg, TB : 170 cm, maka
BMI : 15,5 kg/m2
Kepala dan Leher
Mata : DBN
Leher : DBN
Jvp 5-2cmH2o

Thorax
Inspeksi : gerakan nafas asimetris , kanan
tertinggal, otot bantu nafas (+)
Palpasi : vocal fremitus kanan< kiri
Perkusi : redup / sonor
Auskultasi : vesikuler (melemah/+), wheezing
(+/+), ronchi (+/+)
Jantung
Inspeksi : DBN
Palpasi : DBN
Perkusi : DBN
Auskultasi : DBN

Abdomen
Inspeksi : DBN
Palpasi : DBN
Perkusi : DBN
Auskultasi : DBN
Ekstremitas :BDN

Pemeriksaan Performance Status


Menurut Karnofsky Scale : 70-80, yaitu: Ada
keluhan, tapi masih aktif, dan dapat mengurus diri
sendiri
Foto thoraxs

- Kondisi foto baik


- Jaringan lunak baik
- Tulang baik
- Sudut costo frenicus
kanan dan kiri
- Perselubungan homogen
di thorax kanan Bagian
superior
- Jantung sulit di nilai
Kesan : masaa pada paru
kanan
Pemeriksaan lab
Hb : 9,5 gr% ht : 31%
Leukosit : 23.910 % KGDS: 132
mg/dl
CT SCAN

kesan : massa
homogen
pada paru
sebelah kanan
Kesan :
tampak nodul
pada bronkus
kanan
Diagnosis Kerja
Susp Karsinoma Broncogenik

Diagnosis Banding
- Efusi Pleura dextra
- Tb Paru
Penatalaksanaan
Non farmakologi
Istirahat cukup dan makan makanan yang bergizi

Farmakologi
O2 2-3 L/i
Ivfd RL 20 ggt/i
Inj cefuroxime 1 gr/ 12 jam
Nebu farbivent 1 amp/ 6 jam
Infus levofloxacin 500 mg /24 jam
Inj omeprazole 1 vial / 12 jam
Inj dexametason 1 amp / 8 jam
Rencana pemeriksaan
Pemeriksaan Histopatologi
10 maret 2017

s Sesak (+),badan terasa lemas, nyeri dada kanan , batuk

o Td : 110/70 mmHg HR: 88X/i RR : 28 X/i, t : 36,9


paru :
o inspeksi : asimetris , gerakan dada kanan tertinggal
o palpasi : vokal frenicus kanan< kiri
o perkusi : redup / sonor
o auskultasi : vesikuler ( melemah / +), rch (+/+), whezing
(+/+)

A Susp ca broncogenic
p o O2 2-3 L/i
o Ivfd RL 20 ggt/i
o Inj cefuroxime 1 gr/ 12 jam
o Nebu farbivent 1 amp/ 6 jam
o Infus levofloxacin 500 mg /24 jam
o Inj omeprazole 1 vial / 12 jam
o Inj dexametason 1 amp / 8 jam
11 maret 2017

S Sesak Berkurang,badan terasa lemas, nyeri dada kanan , batuk


O Td : 110/70 mmHg HR: 88X/i RR : 28 X/i, t : 36,9
paru :
o inspeksi : asimetris , gerakan dada kanan tertinggal
o palpasi : vokal frenicus kanan< kiri
o perkusi : redup / sonor
o auskultasi : vesikuler ( melemah / +), rch (+/+),
whezing (+/+)

A Susp ca broncogenic
P o O2 2-3 L/i
o Ivfd RL 20 ggt/i
o Inj cefuroxime 1 gr/ 12 jam
o Nebu farbivent 1 amp/ 6 jam
o Infus levofloxacin 500 mg /24 jam
o Inj omeprazole 1 vial / 12 jam
o Inj dexametason 1 amp / 8 jam
12 maret 2017

S Sesak berat (+),badan terasa lemas, nyeri dada kanan ,


tenggorokan terasa mengganjal
O Td : 150/70 mmHg HR: 88X/i RR : 32 X/i, t : 36,9
paru :
o inspeksi : asimetris , gerakan dada kanan tertinggal
o palpasi : vokal frenicus kanan< kiri
o perkusi : redup / sonor
o auskultasi : vesikuler ( melemah / +), rch (+/+),
whezing (+/+)

A Susp ca broncogenic
P o O2 2-3 L/i
o Ivfd RL 20 ggt/i
o Inj cefuroxime 1 gr/ 12 jam
o Nebu farbivent 1 amp/ 6 jam
o Infus levofloxacin 500 mg /24 jam
o Inj omeprazole 1 vial / 12 jam
o Inj dexametason 1 amp / 8 jam

13 maret 2017
Pasien di rujuk ke RS ARIFIN AHMAD
PEKANBARU
adalah tumor ganas paru primer yang berasal
dari saluran napas atau epitel
bronkus.Terjadinya kanker ditandai dengan
pertumbuhan sel yang tidak normal, tidak
terbatas, dan merusak sel-sel jaringan yang
normal. Proses keganasan pada epitel bronkus
didahului oleh masa pra kanker. Perubahan
pertama yang terjadi pada masa prakanker
disebut metaplasia skuamosa yang ditandai
dengan perubahan bentuk epitel dan
menghilangnya silia .
Amerika tahun 2002 169.400 kasus
kanker
154.900 meninggal dunia (28% kanker
paru)
Inggris 40.000/ tahun
Indonesia peringkat ke 4
Pria lebih banyak dari wanita
Penyebab utama belum di ketahui
Faktor resiko
- Merokok
- Radiasi
- Polusi udara
- Genetik
- Diet
Kanker paru primer
- kanker paru sel kecil (small cell lung cancer,
SCLC)
bentuk bulat hingga lonjong, sedikit
sitoplasma, dan kromatin granular.
- kanker paru sel tidak kecil (non-small lung cancer,
NSCLC
sel-sel ganas yang besar dan berdiferensiasi sangat
buruk dengan sitoplasma yang besar dan ukuran inti
bermacam-macam
1. Karsinoma sel skuamosa (epidermoid)
sering di temukan , berasal dari permukaan
epitel bronkus
2. Adenokarsinoma bagian perifer segmen
bronkus
3. Karsinoma bronkoalveolus (bagian dari
adenokarsinom
Kanker paru sekunder
Dampak dari metastase dari kanker d organ lain
Penderajatan atau staging ditentukan dengan
International Staging System for Lung Cancer
berdasarkan sistem TMN.17
T : adalah tumor dengan simbol Tx, To s/d
T4
N : adalah keterlibatan KGB dengan simbol
Nx, No s/d N4
M : adalah menunjukkan ada tidaknya
metastase Mo dan M1
Gejala intrapulmoner v batuk lama, batuk
darah, nyeri dada, dan sesak nafas

Gejala intratorasik ekstrapulmoner menekan


mediastinum dengan akibat:
N. phrenicus : parese/paralisis diafragma
N. recurrens : parese/paralisis korda vocalis
Saraf simpatik : sindroma Horner
Esophagus : disfagia
Vena cava superior : Sindrom vena cava superior
Trakea dan bronkus : sesak
Jantung : terjadi gangguan fungsional, efusi
pericardia
Gejala intratorasik non-metastatik
- Manifestasi neuromuskular
- Manifestasi endokrin metabolik
- Manifestasi jaringan ikat dan tulang
- Manifestasi vaskuler dan hematologik

Gejala intratorasik metastatik


Karsinoma bronkogenik yang mampu bersirkulasi
arterial, sehingga kanker tersebut dapat menyebar
hampir pada semua organ, terutama otak, hati, dan
tulang
Gejala sistemik
Anoreksia , penurunan berat badan
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Gambaran radiologis
Ct scan thoraks
- Sitologi sputum
- Tumor marker
Pemeriksaan khusus
- Bronkoskopi gold standar
- Biopsi Aspirasi Jarum
- Transbronchial Needle Aspiration (TBNA)
- Transbronchial Lung Biopsi (TBLB)
- Transthorasic Needle Aspiration (TTNA)
- Biopsi Transtorakal (Transthorasic Biopsy/TTB)
- Biopsi KGB
Penentuan modalitas terapi yang akan
diberikan pada penderita tergantung pada:
Jenis histologi kanker paru
Stadium kanker
Status performance
Fasilitas dan pengalaman dokter
Pembedahan
Radiasi
Kemoterapi
Hormonal
Imunoterapi
Teknik Gen
Pengobatan Paliatif
Rehabilitasi Medik
Buruk
5 years survival rate < 15%

Anda mungkin juga menyukai