Anda di halaman 1dari 7

Pembangkit listrik tenaga nuklir

PLTN
KELOMPOK VI :

YURIZA AIDHA BUDI

RUSMIATI

ERVINA APRIANI
A. Definisi Nuklir
Energi Nuklir merupakan energi hasil dari sebuah proses kimia yang dikenal dengan
reaksi fisi dan reaksi fusi pada sebuah inti atom. Sebuah inti berat yang ditumbuk oleh
partikel (misalnya neutron) dapat membelah menjadi dua inti yang lebih ringan dan
beberapa partikel lain. Mekanisme semacam ini disebut pembelahan inti atau fisi
nuklir. Reaksi fisi bukanlah satu-satunya reaksi yang terjadi pada inti. Reaksi fusi
mempunyai prospek yang lebih menjanjikan.

B. Komponen-komponen di PLTN

Komponen-komponen yang umum ditemui dalam PLTN adalah


reaktor nuklir, steam generator, turbin uap, condenser, generator
dan banguan pengungkung reaktor.
LANJUTAN

1. Reaktor Nuklir
Reaktor Nuklir adalah sebuah system tempat mengontrol dan mempertahankan
terjadinya reaksi nuklir berantai. Rector nuklir bisa dipergunakan untuk
pembangkit listrik, produksi radioisotop dan keperluan penelitian. Berikut ini
adalah beberapa dari jenis reaktor nuklir yang dipergunakan dalam Pembangkit
Listrik Tenaga Nuklir yaitu antara lain jenis Boiling Water Reactor (BWR),
Pressurized Water Reactor (PWR), Gas-Cooled Reactor (GCR), Light Water
Graphite Reactor (LWGR), Fast Breeder Reactor (FBR), Pebble Bed Reactor
(PBR).
Lanjutan
a. Reaktor Air Mendidih (Boiling Water Reactor, BWR)
b. Reaktor Air Bertekanan (Pressurized Water Reactor, PWR)
c. Reaktor Air Berat Bertekanan (Pressurized Heavy Water Reactor, PHWR)
d. Reaktor Berpendingin Gas (gas-Cooled Reactor, GCR)
e. Reaktor Grafit Berpendingin Air (Light Water Graphite Reactor, LWGR)

2. Steam Generator
Steam generator (pembangkit uap) merupakan suatu alat untuk mengubah air
menjadi uap. Pada reaktor tipe PWR, steam generator dibuat terpisah dari
reaktor, sedangkan pada reaktor tipe BWR, reaktor sendiri sekaligus berfungsi
sebagai steam generator yaitu mengubah air menjadi uap.
3. Turbin Uap
Turbin uap mengubah energi kinetik uap menjadi putaran poros turbin. Pada
pembangkit listrik dengan kapasitas besar seperti PLTN biasanya terdapat 2
atau 3 buah turbin yaitu turbin tekanan tinggi, menengah (intermediate) dan
rendah
Lanjutan

4. Generator Listrik
Putaran poros turbin dikonversi menjadi listrik oleh generator. Peletakan dikopel langsung poros ke poros
dengan turbin uap.
5. Kondenser
Kondenser menerima input uap dari stage terakhir turbin tekanan dan mengubahnya kembali menjadi air
(dikondensasi).
6. Ruang Kontrol
Ruang control adalah tempat mengendalikan reaktor.
7. Bangunan pengungkung reaktor
Bangunan ini terbuat dari beton untuk melindungi lingkungan dari kemungkinan keluarnya radiasi dan
material radioaktif ke lingkungan dan sebaliknya juga berfungsi sebagai pelindung reaktor dari
kemungkinan kerusakan akibat faktor-faktor luar.
C. Prinsip kerja PLTN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai