“Iridosiklitis”
Pembimbing : dr. Minggaringrum, Sp.M
• Iritis adalah radang uvea yang hanya mengenai bagian depan jaringan uvea
atau selaput pelangi (iris)
• Insiden meningkat pada usia 20-50 tahun dan paling banyak pada usia
sekitar 30-an
Penyakit sistemik
Endogen
Asalnya
Eksogen
Iridosiklitis
Akut
Lamanya
Kronik
Granulomatosa
Patologi
Non-granulomatosa
Etiologi
• Reaksi imunitas
• Infeksi
• Benda asing/antigen
• Penyakit autoimun
Tek. Osmotik
Hifema Kornea Trabekula Pupil
cairan (+)
Keratik Organisasi ke
Radang Sumbat
presipitat lensa
• mengenai sembarang traktus uvealis namun lebih sering pada uvea posterior.
• Diagnosis etiologi spesifik dapat ditegakkan secara histologik pada mata yang
dikeluarkan dengan menemukan kista toxoplasma, basil tahan asam
• Uveitis ini timbul terutama dibagian anterior traktus yakni iris dan korpus siliaris.
• Terdapat reaksi radang dengan terlihatnya infiltrasi sel-sel limfosit dan sel plasma
dalam jumlah cukup banyak dan sedikit sel mononuclear.
• Pada kasus berat dapat terbentuk bekuan fibrin besaratau hipopion didalam kamera
okuli anterior
Non Granulomatosa Granulomatosa
Sakit Nyata Tidak ada/ ringan
Fotofobia Nyata Ringan
Penglihatan kabur Sedang Nyata
Merah sirkumkorneal Nyata Ringan
Perisipitat keratik Putih halus Kelabu besar
Pupil Kecil dan tak teratur Kecil dan tak teratur
(bervariasi)
• Pemeriksaan Laboratorium
• Diperlukan untuk menentukan etiologinya
Diagnosis Banding
• Konjungtivitis
• Keratitis, keratokonjungtivitis
• Glaukoma akut
Terapi
Tujuan utama terapi uveitis anterior adalah :
• Mencegah sinekia posterior
• Mengurangi keparahan (severity) dan frekuensi serangan atau eksaserbasi uveitis
• Mencegah kerusakan pembuluh darah iris yang dapat:
• Mengubah kondisi dari iridosiklitis akut menjadi iridosiklitis kronik (terjadi
perburukan diagnosis)
• Meningkatkan derajat keparahan keadaan yang memang sudah kronik
• Mencegah atau meminimalkan perkembangan katarak sekunder
• Tidak melakukan tindakan yang dapat menyakiti atau merugikan pasien.
• Terapi Uveitis Anterior Non-granulomatosa
• Atropine ,
• Sinekia posterior
• Katarak