Anda di halaman 1dari 18

Ayu Safitri Agustina ( H012171003)

• sebuah penerapan dari berbagai ilmu


Ilmu pengetahuan untuk menjawab pertanyaan-
pertanyaan yang penting untuk sebuah sistem
forensik hukum yang mana hal ini mungkin terkait dengan
tindak pidana. Namun disamping keterkaitannya
dengan sistem hukum
Ilmu Forensik

Kimia
Forensik

Biokimia Analisis

kasus pembunuhan, kita bisa kasus pembunuhan dengan racun,


identifikasi DNA korban maupun ketika bedah mayat kita bisa tahu
tersangka (tergantung dari jejak yang reaksi kimia racun di tubuh korban
ditinggalkan)
pertama kali ketika seorang profesor dari Universitas Leicester,
Inggris bernama Sir Alec Jeffreys (1985) menangani kasus
pembunuhan dan pemerkosaan terhadap dua orang gadis
pribadi dan hukum antara lain: tunjangan anak,
perwalian anak, adopsi, imigrasi, warisan dan
masalah forensik

Selain itu tes DNA juga dapat dilakukan


untuk tes maternitas dan tes paternitas.
Tes paternitas adalah tes DNA untuk
menentukan apakah seorang pria adalah
ayah biologis dari seorang anak. Tes
maternitas adalah tes DNA untuk
menentukan apakah seorang wanita
adalah ibu biologis dari seorang anak

CONTOH
KASUS

kasus selingkuh anggota DPRD di Medan, Sumatera Utara. Seorang anggota


DPRD mencurigai istrinya selingkuh hanya karena wajah anaknya mirip dengan
wajah teman baiknya, seorang pengusaha.
RFLP (Restriction Short Tandem
Fragment Lenght Repeats DNA Mitokondria
Polymorphisms)

Polymerase Y-STR s (Y-


chain reaction ShortTandem CODIS (Combined
(PCR) Repeats) DNA Index System)
RFLP (Restriction Fragment Lenght
Polymorphisms)

Suatu polomorfisme DNA yang


terjadi akibat adanya variasi panjang
fragmen DNA setelah dipotong dengan CODIS (Combined DNA Index System)
enzim restriksi tertentu
program software yang mengoperasikan
Short Tandem Repeats database lokal, negara bagian, dan nasional
profil DNA dari pelanggar hukum, bukti tindak
kriminal yang belum terpecahkan, dan orang
bagian DNA yang pendek dan bersifat
hilang
sangat polimorfik sehingga dijadikan
lokus pilihan untuk penyelesaian-
penyelesaian kasus-kasus forensik
Y-STR s (Y-ShortTandem Repeats)

Polymerase chain reaction digunakan untuk memeriksasampel tanpa


(PCR) sperma yangbercampur antara sampel
laki-laki dan perempuan, seperti sampel
dalah suatumetode yang digunakan darah atauair liur yang diambil darikorban
untuk memperbanyak fragmen DNA kasus perkosaan
tertentu secara in vitro dengan
menggunakan enzim polimerase DNA
Kasus INFASTISIDA
DNA ini mempunyai copy number yang tinggi sekitar 1000-
10.000 dan berada di dalam sel yang tidak mempunyai
inti seperti sel darah merah atau eritrosit.
DNA Mitokondria
DNA mitokondria manusia diturunkan secara maternal,
Suatu polomorfisme DNA yang
sehingga setiap individu pada garis keturunan ibu yang
terjadi akibat adanya variasi panjang
sama memiliki tipe DNA mitokondria yang identik.
fragmen DNA setelah dipotong dengan
enzim restriksi tertentu
DNA mitokondria mempunyai laju polimorfisme yang tinggi
dengan laju evolusinya sekitar 5-10 kali lebih cepat dari
DNA inti.
Sampel

Jaringan
Tulang
Rambut
DNA finger print Tipe Sampel Jumlah DNA

Darah cair 20.000- 40.000 ng/ml

Salah satu teknik biologi molekuler penanda Noda darah 250- 500 ng/cm2

genetik yang dipakai untuk pengujian terhadap Air mani 150.000-300.000 ng/ml
materi profil DNA, yaitu sehimpunan data yg Swab vagina postcoital 10-3000 ng/swab
menggambarkan susunan DNA yang dianggap Rambut dicabut (dengan akar) 1-750 ng/akar
khas untuk individu yang menjadi sampelnya Rambut rontok (dengan akar) 1-10 ng/akar

Air liur 1000- 10.000 ng/ml

Swab bukal 100-1500 ng/swab

Urin 1-20 ng/ml

Tulang 3-10 ng/mg

Jaringan 50- 500 ng/mg


Step 1 Step 2 Step 3 Step 4

• Preparasi • Isolasi DNA dan • Analisis DNA • Interpretasi dan


sampel Penggandaanya penetapan hasil
• studi pemisahan, identifikasi, dan kuantifikasi komponen kimia dalam bahan
alam maupun buatan.
• kualitatif dan kuantitatif
• toksikologi forensik adalah bagian yang mencangkup terapan ilmu alam dalam
analisis racun sebagi bukti dalam tindak kriminal. Toksikologi forensik merupakan
gabungan antara kimia analisis dan prinsip dasar toksikologi.
• analisis dan mengevaluasi racun penyebab kematian

• analisis ada/tidaknya alkohol, obat terlarang di dalam cairan tubuh atau napas, yang
dapat mengakibatkan perubahan prilaku (menurunnya kemampuan mengendarai
kendaraan bermotor di jalan raya, tindak kekerasan dan kejahatan, penggunaan
dooping),

• analisis obat terlarang di darah dan urin pada kasus penyalahgunaan narkotika dan
obat terlarang lainnya.
• https://www.academia.edu/33052360/REFERAT_ILMU_KEDOKTERAN_FORENSIK_PE
RANAN_TES_DNA_DALAM_IDENTIFIKASI_FORENSIK

• https://www.scribd.com/document/37673010/Y-DNA
6

Include Observation based on


the data from your experiments 2

0
Category 1 Category 2 Category 3 Category 4
Series 1 Series 2 Series 3
• Brief summary of what you discovered based on results
• Indicate and explain whether or not the data supports your hypothesis
• Include print and electronic sources in alphabetical order

Anda mungkin juga menyukai