Bakteri/Mycobacterium Protozoa
Salmonella Toksoplasma
Mycobacterium Avium Cryptospodia
Complex Virus
Cytomegalovirus
Herpes simplex
Jamur Herpes zoster
Candida albicans Hepatitis
Pneumocystis jiroveci Human Papilloma Virus
Aspegillus Keganasan
Cryptococcus Sarkoma Kaposi
Histoplasma Limfoma
JENIS-JENIS INFEKSI
OPORTUNISTIK
• Kandidiasis (Thrush)
• Kriptokokosis
• Cryptosporidiosis
CD4 PADA ODHA
Organisme: Candida
Albicans
Tersering pd CD4 < 200
Gejala Klinis
disfagia, nyeri retrosternal
odynofagi
oral thrush 50-90%
endoskopi
ulcerasi
plak
Virus Sitomegalia
(CMV)
Virus sitomegalia
(cytomegalovirus/C
Epidemiologi:
MV) adalah infeksi Tersebar di seluruh dunia
oportunistik.
Tiga masa penularan
• perinatal, masa kanak-kanak, usia
subur
> 90 % anak terinfeksi pada
umur 2 tahun
CD4 < 50
Klinis:
Gangguan lapangan pandang
Bintik bergerak (floater)
Pandangan kabur
Penurunan visus dengan cepat
Biasanya unilateral, jika tdk diobati
akan mengenai 2 mata
Diagnosis:
Gambaran khas fundoskopi pada
ODHA
MAC (Mycobacterium Avium
Complex)
Mycobacterium Avium Organisme: M.avium
Complex (MAC) adalah complex / M. intracellulare
Umumnya pd jumlah
penyakit berat yang disebabkan CD4: < 100 sel/mm3
oleh bakteri umum. MAC juga Gejala/tanda klinis
dikenal sebagai MAI demam
keringat malam
(Mycobacterium Avium anoreksia nausea
Intracellulare). Infeksi MAC nyeri abdomen & diare
bisa lokal (terbatas pada satu penurunan BB
bagian tubuh) atau tersebar limfadenopati
luas pada seluruh tubuh hepatosplenomegali
anemi
(DMAC).
PCP (PNEUMONIA PNEUMOCYSTIS)
Organisme:
Cryptococcus
neoformans (=jamur)
Sering pd CD4 < 50
sel/uL
Gambaran Klinis
Demam
Nyeri kepala
Malaise, mual dan muntah
Tanda meningismus &
fotofobia
Perubahan status mental
Lesi pada kulit
CRYPTOSPORIDIOSIS