Anda di halaman 1dari 50

FUNDUSCOPY

Dr Yanuar Ali, SpM


Bagian Mata RS Dian Harapan Papua
Funduscopy
• Funduscopy merupakan suatu pemeriksaan
bagian paling “belakang” dari mata (
eyeground)
• Eyeground: Retina, Pembuluh darah retina,
Optic disc dan sedikit choroid
Funduscopy
• Akan tetapi dapat juga memperkirakan adanya
kekeruhan di media refraksi ( lensa, Corpus
vitreous)
Review Anatomi Mata
Fundus Normal
Funduscopy Techniques/instruments
• Direct Ophthalmoscopy
• Indirect Ophthalmoscopy
• Fundus Biomicroscopy
• Fundus Contact Lens
DIRECT OPTHALMOSCOPY
Tehnik pemeriksaan
Hal-hal yang perlu diperhatikan
• Lampu ruangan makin redup makin baik
• Mulai dengan angka nol yg terdapat pada diopter power
• Mata kanan pasien, periksa dengan mata kanan pemeriksa
dan ophthalmoscope dipegang dengan tangan kanan.
• Pasien diminta melihat pada satu obyek dengan pandangan
lurus kedepan ( satu meter dari kepala), pemeriksa melihat
dengan sudut 15 derajat temporal dari pasien
• Mulai melihat melalui bagian ocular di
Ophthalmoscope, dengan jarak selengan dari
mata pasien, maka akan didapatkan
Red Reflex
Urutan Pemeriksaan
Sistematis Fundus normal
• Optic disc
• Pembuluh darah
• Macula
• Peripheral Fundus
Optic Disc yang normal

• Warna :yellow-pink/ orange, makin ke


tengah makin pucat
• Tepi : Batas jelas di temporal, makin ke
nasal makin kurang jelas
• CD Ratio( cup disc ratio) 1: 3
Gambar Optic Disc normal
Optic Nerve
Kelainan pada Optic Disc
OEDEM PAPIL PAPIL NORMAL
C:D Ratio > 0,3 Papil normal
OPTIC ATHROPY
Pembuluh darah
• Arteri Retina Centralis bercabang : Superior
dan inferior.
• Masing-masing bercabang lagi : Supero
temporal, Supero nasal dan Infero temporal,
Infero nasal
Pembuluh darah
• Arteriole/ arteri: lebih kecil, lebih terang, lebih
merah dibanding venule/ vena
• AV ratio = 2:3
MACULA
• Terletak 2 DD ( disc diameter) temporal dari
Optic Disc
• Avascular
• Tampak lebih merah tua dibanding sekitarnya
Fundus Normal
Contoh Kelainan Macula
• Macular Hole
• ARMD
• CSCR
Peripheral fundus
• Retinitis pigmentosa
• Eales’ disease
Pelebaran pupil
• Tujuan: memperluas area Retina yang
diperiksa
• Menggunakan: obat tetes
• Biasa yang digunakan untuk diagnostic:
Tropicamide dan Phenylephrine
Pelebaran Pupil
Pelebaran Pupil
Berapa besar lapangan pandang
fundus yg di didilatasi
• Hanya sekitar 1/3 dari fundus yang nampak
dengan direct ophthalmoscope.
• Untungnya, hampir semua area yg dilihat adalah
posterior pole dimana penyakit2 sistemik seperti
DR dan HR berada
• Pada posterior pole juga terdapat optic disc and
makula.
• Tetapi penyakit2 peripheral seperti retinal tears
atau detachments maka tehnik lain seperti
indirect ophthalmoscope harus digunakan
Perbandingan dengan Indirect
Ophthalmoscope
Tropicamide
• Short-acting topical parasympatholytic drugs,
resulting in a larger pupillary aperture.
Cara Penetesan
• Pemeriksa melihat apakah ada resiko yang dapat
mencetuskan Glaucoma sudut tertutup
Cara yang sederhana adalah dengan menanyakan riwayat
dan melihat hilangnya shadow dibagian nasal iris bila sinar
sejajar iris datang dari arah temporal
• Catat lebar dan reaksi pupil , lalu satu tetes tropicamide 1
% (or ½%) ditetes pada sakus konjungtiva.
• Pasien menutup mata 5 minutes, untuk memperpanjang
kontak obat tetes dan conjunvtiva. Setelah 30 - 45 menit,
pupil akan lebar dan tak bereaksi
Informasi Sebelum Penetesan
• Informasikan:
1. pasien perlu menghindari mengemudi setelah ditetes
obat, setelah ditetes akan fotofobia sekitar 6 jam,
mydriasis and paralyzed accommodation
menyebabkan bahaya di jalan walaupun
menggunakan sunglases
2. Pasien diberitahu bahwa penglihatannya akan kabur
sementara.
3. Pasien diingatkan untuk segera melaporkan bila ada
nyeri dan sakit kepala pada hari itu, mungkin hal in
karena kenaikan tekanan intra okular
RETINITIS PIGMENTOSA
Severe Non proliferative Diabetic
retinopathy
Retinopathy Hipertensi

Anda mungkin juga menyukai