Pembekalan UKMPPD
Mei 2017
Hematologi-Onkologi
• Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan
badan lemas
disertai buang air besar cair kehitaman sejak 2 hari yang lalu. Sejak satu tahun
terakhir pasien
sering mengeluhkan nyeri sendi pada kedua lututnya dan rutin mengonsumsi obat
anti nyeri.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan konjungtiva dan ujung-ujung ekstremitas pucat.
Pada
pemeriksaan penunjang didapatkan hemoglobin 7,9 g/dL, hematokrit 30%,
leukosit 5600/mm3,
dan trombosit 450.000mm3, retikulosit 1 %. MCV 68, MCH 30, MCHC 80.
• Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat untuk menegakkan diagnosis?
• A. Analisis Hb
• B. Kadar feritin serum
• C. Morfologi darah tepi
• D. Biopsi sumsum tulang
• E. Aspirasi sumsum tulang
• Seorang wanita usia 37 tahun datang dengan keluhan
badan lemas, dan disertai panas sejak 2 hari yll.
Pemeriksaan fisik tampak konjungtiva anemis,
pemeriksaan lab hb 4 leukosit 9.000 trombosit 160.000
mcv 82 mch 27 mchc 32. Diagnosis kasus diatas adalah
• a. Anemia defisiensi besi
• b. Anemia Megaloblastik
• c. Anemia Aplastik
• d. Anemia Sideroblastik
• e. Anemia Hemolitik
• Seorang pria berusia 45 tahun datang dengam keluhan
mual, dan pusing. Pasien jg merasa muka memerah.
Pemeriksaan fisik didapatkan semua tensi 130/80,nadi
100x/m,resp 24x/m, temp 37.3.. Didapatkan juga
splenomegali. Dan pada pemeriksaan lab didapatkan
hasil hb: 18.7, trombosit 500.000,dan leukosit 15.000.
Apa diagnosis nya?
• A. Polycithemia vera
• B. Thrombositosis
• C. Chronic myeloblastic leukemia
• D. Myelodysplastic disease
• E. Buerger's disease
• Pasien laki2 25 th datang dengan keluhan lemas.
Pf. Konjungtiva anemis, organomegali (-), sklera
ikterik. Hb. 7.1. Coomb test (+). Apakah penyebab
anemianya..
• a. Autoimun hemolitik anemia
• b. Anemia defisiensi besi
• c. Anemia defisiensi B12
• d. Thalasemia
• e. Anemia aplastik
• Tanda leukemia dan hasil leukemia dengan
ada auer rod
• A. AML
• B. ALL
• C. CML
• D. CLL
• E. LEUKEMOID REACTION
• Diagnosis pasien dengan hasil pemeriksaan di atas adalah:
• Glossitis
• Leukoplakia
• Kandidiasis
• Oral trush
• Geographic tongue
• Ny Ana 23 tahun datang dengan keluhan lemas,
muka kemerahan. TTV dalam batas normal. Hasil
pemeriksaan Hb 19,7 Leukosit 12.000 Trombosit
495.000. Diagnosis?
• a. Myelofibrosis
• b. CML
• c. Polisitemia vera
• d. Trombositosis
• e. ITP
• Perempuan usia 20 tahun dibawa ke ugd karena
kecelakaan. Pasien diberikan transfusi darah karena
pendarahan. Setelah beberapa saat muncul kemerahan
yang dirasakan panas oleh pasien. Tekanan darah
pasien turun menjadi 90/70. Obat apakah yang dapat
diberikan pada situasi tersebut
• A. Steroid
• B. Epinephrine
• C. Antihistamines
• D. Trombolitik
• E. Parasetamol
Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan badan
lemas
disertai buang air besar cair kehitaman sejak 2 hari yang lalu. Sejak satu tahun terakhir
pasien
sering mengeluhkan nyeri sendi pada kedua lututnya dan rutin mengonsumsi obat anti
nyeri.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan konjungtiva dan ujung-ujung ekstremitas pucat.
Pada
pemeriksaan penunjang didapatkan hemoglobin 7,9 g/dL, hematokrit 30%, leukosit
5600/mm3,
dan trombosit 450.000mm3, retikulosit 1 %. MCV 68, MCH 30, MCHC 80.
• Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat untuk menegakkan diagnosis?
• A. Analisis Hb
• B. Kadar feritin serum
• C. Morfologi darah tepi
• D. Biopsi sumsum tulang
• E. Aspirasi sumsum tulang
Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke UGD RS karena kaki
kanannya terasa sangat nyeri terutama saat tidur sejak 2 minggu yang
lalu. Sejak 1 tahun yang lalu rasa nyeri hanya dirasakan saat berjalan
namun kini kemampuan untuk berjalan semakin pendek dan sering
berhenti karena merasa nyeri. Rasa nyeri akan berkurang saat istirahat.
Pasien merokok 2 bungkus per hari selama 15 tahun terkahir.
Pemeriksaan fisik ekstremitas inferior dektra : tidak teraba pulsasi A.
Dorsalis pedis dan A Tibialis Posterior, lain-lain dalam batas normal.
Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
A. Oklusi arteri akut
B. Penyakit buerger
C. Diabetes arteriopati
D. Trombosis arteri kronis
E. Arteroskerotik prifer arterial occlusive disease
• Seorang laki-laki berusia 60 tahun menjalani skrining untuk
operasi katarak. Berdasarkan anamnesis diperoleh
informasi pasien saat ini tengah mendapat terapi
simvastatin, allopurinol dan aspirin. Pasien juga
mengatakan bahwa ia sering mengkonsumsi multi vitamin
dan kadang minum parasetamol bila nyeri kepala.
Apakah obat yang paling mungkin memperberat risiko
kompikasi saat operasi ?
A. Aspirin
B. Allopurinol
C. Simvastatin
D. Parasetamol
E. Multivitamin
Seorang laki-laki usia 60 th datang untuk kontrol setelah sebelumnya dirawat di rumah
sakit karena sakit jantung. Dokter memutuskan untuk memberikan obat antikoagulan
yang diminum rutin setiap hari. Pemeriksaan laboratorium apa yang dapat dilakukan
untuk melihat efek pengobata?
• Protrombin time
• Activated partial thromboplastin time
• Thrombin time
• Bleeding time
• Thrombocyte count
Wanita 60 tahun ada penyakit diabetes dan hipertensi. Pasien ada riwayat stroke
iskemi. Dokter memberikan obat pencegahan. Apa mekanisme obatnya?
• mencegah agregasi trombosit
• meningkatkan produksi trombosit
• meningkatkan fibrin
• mengurangi fragilitas trombosit
• Seorang Laki-laki berusia 60 tahun datang ke poliklinik
RS untuk kontrol setelah dirawat inap karena serangan
jantung. Dokter menuliskan resep obat antikoagulan
yang diminum setiap hari.Pemeriksaan laboratorium
yang tepat untuk mengevaluasi efek obat tersebut
adalah?
• Prothrombin time
• APTT
• Bleeding time
• Thrombin time
• Thrombocyte count
• Seorang laki-laki berusia 57 tahun datang ke UGD RS dengan
keluhan borok yang semakin membesar pada pipi sebelah kanan
sejak 3 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tumor
dengan batas tegas berdiameter 5 cm dengan kulit sekitarnya
berwarna merah kehitaman. Biopsi ekstirpasi dengan pengangkatan
KGB preaurikular dilakukan. Pemeriksaan mikroskopik tumor
menunjukan pulau-pulau dengan nucleus palisade dan tidak ada
metastases sel tumor.
• Apakah diagnosis paling tepat ?
• Karsinoma epidermoid
• Melanoma maligna
• Karsinoma sel basal
• Nevus pigmentosus
• Verruca vulgaris
• Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan sering merasa lemah,
lesu dan mata berkunang-kunang. Pasien juga mengeluh kurang konsentrasi saat bekerja. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum komposmentis. Tekanan darah 110/80 mmHg. Denyut
nadi 84 x/menit , frekuensi napas 20 x/menit, dan suhu 37,4ᶛC. Pasien tampak pucat, pemeriksaan
thorax dan abdomen masih dlam batas normal. Pemeriksaan darah didapatkan :
• Hemoglobin : 9,1 g/dL
• Leukosit :8000/mm3
• Eritrosit :3,5 juta/mm3
• MCV :68 fl
• MCH : 26 pg
• Trombosit : 250.000/mm3
• Gambaran darah tepi didapatkan hasil sebagai berikut :
diagnosis:
bronkiolitis
bronkopneumonia
bronkiektasis
bronkitis
TB paru
• Laki-laki, batuk, sesak, penurunan berat badan, BTA (+), demam (-) perselubungan opak, penurunan
VF, VBS menurun
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
– Diagnosis
• Pneumotoraks dekstra
• Atelektasis paru dekstra
• Hematoraks dekstra
• Piotoraks dekstra
• Efusi pleura dekstra
Ginjal dan Hipertensi
• Seorang laki-laki berusia 26 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan
bengkak di seluruh tubuh sejak 3 hari yang lalu. Keluhan ini pernah
dirasakan tahun lalu namun bengkaknya menurun setelah minum obat
kortikosteroid. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 150/90
mmHg, denyut nadi 88 x/menit, frekuensi napas 22x/menit, dan suhu
37°C. Hasil laboratorium didapatkan kolesterol total 270 mg/dL, albumin
1,5 g/dL, glukosa darah sewaktu 126 mg/dL, kadar Hb 11 g/dL, jumlah
leukosit 5000/uL, protein urin 4,5 g/hari, eritosit dalam urin (-) dan torak
hialin (-). Pemeriksaan GFR didapatkan penurunan. Apakah diagnosis yang
paling tepat?
• Glomerulonefritis
• Sindrom nefrotik
• Ginjal polikistik
• D. Gagal ginjal akut
• E. Gagal ginjal kronik
• Ibu 50 tahun P3A0 datang dengan keluhan tidak
dapat menahan kencing terutama saat berjalan,
bersin, melakukan aktivitas. IMT 35. Pemeriksaan
fisik normal. Pemeriksaan penunjang
selanjutnya?
• A. Uji tekan batuk
• B. BOF
• C. Darah lengkap
• D. Fekalisasi
• E. Endoskopi
• Seorang laki-laki 35 tahun datang dengan keluhan
bengkak diseluruh tubuh sejak 2 minggu yang lalu.
Bengkak dimulai dari kelopak mata kemudian ke
tungkai. Didapatkan kencing berbusa. TD 120/80, nadi
84x/menit, suhu 36,5 derajat C. Proteinuri ++++. Apa
mekanisme terjadinya keluhan di atas?
• A. Autoimun
• B. Obstruksi
• C. Hipoalbumin
• D. Infeksi
• E. Hipertensi
• Seorang laki-laki, 28 tahun, datang dengan keluhan
bengkak pada kedua tungkai sejak 4 minggu. Keluhan
juga disertai BAK berbuih. Pemeriksaan lab didapatkan
sedimen hialin 3/lpb, serum urea/kreatinin dalam
batas normal. Diagnosis pasien ini adalah?
• A. Sindroma nefritik
• b. Sindroma nefrotik
• c. Glomerulonefritis akut
• d. Glomerulonefritis kronik
• e. Awal gejala dari gagal ginjal kronik
• Pasien post KLL, luka robek terkoyak di otot paha kiri.
Perdarahan (+). Pasien BAK menjadi 30 ml/jam
(sebelumnya terlihat banyak). TTV dalam batas normal.
Hasil pemeriksaan penunjang Creatinin 1.9 Kalium 7.0
EKG Tall T. Penyebab kelainan ginjal pd pasien tsb
adalah?
• a. Obstruksi
• b. Tubular nekrosis akut
• c. Hipovolemia
• d. Azotemia berat
• e. Rhabdomiolisis
• Wanita 45 tahun ke igd dengan sesak nafas. Kesadaran
menurun disertai muntah hebat. Pada pemeriksaan
didapatkan RR 28x N 100x TD 90/60. Pada pemeriksaan
lab didapatkan hb 13.5 g/dl leukosit 100.000 PH 7.31
PCO2 26 HCO3- 10. Diagnosis?
• a. Alkalosis metabolic
• b. Alkalosis respiratorik
• c. Asidosis metabolic
• d. Alkalosis metabolik tidak terkompensasi
• e.Alkalosis respiratorik tidak terkompensasi
• Seorang perempuan berusia 54 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan tidak bisa
buang air
kecil selama 2 hari terakhir. Keluhan disertai mual, muntah dan lemah serta
bengkak pada kedua
tungkainya. Setelah dipasang kateter urine yang keluar hanya 50 cc. Dari
pemeriksaan fisik
didapatkan konjungtiva anemis, tekanan darah 100/70 mmHg, denyut nadi 80
x/menit, frekuensi
napas 28 x/menit dan suhu 37,5°C. Hasil laboratorium didapatkan kadar Hb 5 g/dL,
glukosa
darah sewaktu 300 mg/dL, asam urat 10 mg/dL, ureum 80 mg/dL, dan kreatinin 8
mg/dL.
Apakah diagnosis yang paling tepat?
• A. Gagal Ginjal Akut
• B. Gagal Ginjal Kronik
• C. Sindrom Nefrotik
• D. Glomerulonefritis kronik
• E. Tumor buli-buli
• 79. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke dokter praktik
umum dengan keluhan nyeri saat
buang air kecil sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan disertai sulit
berkemih namun frekuensi
berkemih bertambah sering. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
denyut nadi 112 x/menit, suhu
38°C dan terdapat nyeri palpasi suprapubik. Pada pemeriksaan
mikroskopik urin didapatkan
leukosit 12 /Ipb dan bakteri 20/lpb. Apakah terapi yang paling
tepat?
• A. Ampisillin 1000 mg dosis tunggal
• B. Amoksisilin 2x 500 mg
• C. Metronidazol 3x 500 mg •
• D. Siprofloksasin 2x 500 mg
• E. Trimethoprim-sulfametoxazol 3 x 480 mg
• Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke poliklinik RS di untuk
melakukan pemeriksaan kesehatan rutin. Saat ini pasien tidak memiliki
keluhan. Pasien menyandang penyakit diabetes meletus selama dua tahun
terakhir dan mengkonsumsi metformin, aspirin/dan multivitamin untuk
penyakitnya, la bekerja sebagai karyawan swasta di sebuah perusahaan
perbankan, merokok satu bungkus rokok per hari, banyak mengonsumsi
daging dan junk food. Pasien tidak mengkonsumsi alkohol dan narkoba.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan BMI 34,2 kg/m2, tekanan darah 135/85
mmHg, denyut nadi 84 x/menit. Lain-lain dalam batas normal.
Pemeriksaan laboratorium HbA1c 7,8%. Apakah tindakan preventif yang
paling efektif untuk mencegah hipertensi?
• A. Berhenti merokok
• B. Olah raga teratur
• C. Menurunkan berat badan
• D. Rajin memeriksa kadar gula darahnya
• E. Pola makan rendah garam
• Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke poliklinik
dengan keluhan sering nyeri pada
tengkuk dan sulit tidur. Pasien mempunyai riwayat
hipertensi sejak 1 tahun yang lalu, kontrol
tidak teratur. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 190/110 mmHg, sedangkan hasil laboratorium urin
ditemukan protein (++).
• Apakah obat anti hipertensi yang paling tepat diberikan?
• Losartan
• Klonidin
• C. Bisoprolol
• D. Amlodipin
• E. Furosemid
• Seorang laki-laki 59 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan sesak
napas hebat sejak 1 hari yang lalu dan berkurang bila duduk. Pasien
juga mengeluhkan tidak enak pada ulu hati, berdebar-debar disertai
bengkak pada kedua tungkai. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
tekanan darah 180/100 mmHg, frekuensi nadi 120 x/menit,
frekuensi napas 32 x/menit, ditemukan ronki basah di basal kedua
paru, hepar teraba 2 jari bawah arkus kosta.
• Apakah diagnosis yang paling tepat?
• A. Infark miokard
• B. Cor pulmonale dekompensata
• C. CAD (coronary arterial disease) dekompensata
• D. HHD (Hipertensi heart disease) dekompensata
• E. ASHD (Ateriosclerotic heart disease ) dekompensata
• Seorang laki-laki berusia 62 tahun datang ke puskesmas dengan
keluhan nyeri kepala sejak satu hari yang lalu. Nyeri dirasakan di
kepala bagian belakang, secara terus-menerus dan menjalar keleher
disertai dengan muntah. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 190/105 mmHg,denyut nadi 88 x/menit, frekuensi napas 16
x/menit, suhu 36,8°C. Palpasi didapatkan iktuskordis teraba 2 jari di
sebelah kiri linea midklavikula sinistra, pada sela iga VI.
• Apakah diagnosis yang paling mungkin?
• A. Hipertensi urgensi
• B. Hipertensi emergensi
• C. Hipertensi maligna
• D. Hipertensi derajat 2
• E. Hipertensi derajat 3
• Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke praktik dokter umum
dengan keluhan rasa tidak enak pada mulut sejak 6 minggu yang
lalu. Keluhan disertai perubahan warna pada lidah. Pasien
mempunyai riwayat penyakit HIV positif. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan lidah dengan plakat berbatas tegas berwarna kuning
kecoklatan, plakat tersebut dapat dikerok dan meninggalkan dasar
eritematosus granular. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
• A. Oral thrush
• B. Cheilosis
• C. Ulcerative aphthosa
• D. Stomatitis herpetica
• E. Glossitis
• Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
demam disertai menggigil dan nyeri kepala. Demam dirasakan terus
menerus selama 3 hari. Pasien baru bekerja di perkebunan kelapa sawit.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, kesadaran
kompos mentis, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 90 x/menit,
frekuensi napas 24 x/menit, temperatur 40°C. Didapatkan pembesaran
hepar dan limpa dan ikterik ingan. Pada pemeriksaan laboratorium darah
diperoleh Hemoglobin 10 g/dL, leukosit 13.000//vl, MCV = 85 Fl. Pada
pemeriksaan darah tepi ditemukan > 50% stadium trofozoit muda bentuk
cincin dan titik maurer pada eritrosit. Apakah terapi yang paling tepat?
• A. Klorokuin
• B. Primakuin
• C. Doksisiklin
• D. Kina
• E. Artemisin-amodiakuin
INFEKSI
• Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang poliklinik RS dengan keluhan gusi
berdarah sejak 4 hari
yang lalu. Keluhan disertai mata berwarna kuning, demam sejak nyeri kepala dan
nyeri pada
daerah betis. Sejak 1 hari terahir pasien tidak bisa buang air kecil. Pada
pemeriksaan fisik didapat
tekanan darah 100/70 mmHg, frekuensi nadi 104 x/menit, suhu 39°C, frekuensi
napas 24 x/menit, sklera ikterik dan hepatomegali. Pemeriksaan laboratorium
darah didapatkan Hb 12 g/dL, leukosit 20.000/mm3, bilirubin direk 4,75 mg/dL,
bilirubin indirek 3,36 mg/dL, ureum 62 mg/dL, dan kreatinin 3,2 mg/dL
Apakah diagnosis yang paling tepat?
• Filariasis
• Malaria berat
• Wells disease
• Hepatitis fulminant
• Dengue shock syndrome
• Laki laki usia 27 tahun datang dengan demam
hilang timbul 2 hari sekali. 3 jam sebelumnya
pasien kejang. Demam ada berkeringat dan
dingin. Organisme yang menyebabkan…
• a. Plasmodium falciparum
• b. Plasmodium ovale
• c. Plasmodium vivax
• d. Plasmodium malariae
• e. Plasmodium rhabdinae
• Kapan waktu yang tepat untuk pemeriksaan
serologi pada kasus demam tifoid?
• a. Minggu ke-1
• b. Minggu ke-2
• c. Minggu ke-3
• d. Minggu ke-4
• E. Awal minggu ke-1
INFEKSI
• 72. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke Puskesmas dengan
keluhan sering nyeri perut dan
diare sejak satu minggu yang lalu. Pasien sering mengkonsumsi
daging babi. Pada pemeriksaan
laboratorium tinja didapatkan bentukan telur cacing bentuk oval,
diameter 30-40µ berwarna
coklat, dinding tebal dengan garis-garis radier, dengan isi telur
berupa hexacant embryo. Apakah diagnosis yang paling tepat?
• Hydatid disease
• Dipyllobothriasis
• Taeniasis solium
• Taeniasis saginata
• Cysticercosis cellulose
• Seorang laki-laki usia 35 tahun datang dengan
KU : demam mendadak, menggigil, nyeri kepala,
mialgia, mual, muntah, diare, pipis seperti air the
• VS :
• PF : nyeri tekan pada betis, hepatosplenomegali, ikterik
• PP : -
• Apakah diagnosis pasien ini?
• A. Toxoplasmosis
• B. Leptospirosis
• C. Typhoid Fever
• D. ISK
•
• 71. Seorang pasien dirawat di rumah sakit akibat patah tulang
terbuka di tungkai kanan dan telah
dilakukan operasi. Setelah operasi pasien mendapatkan terapi
antibiotik tobramisin, karbenesillin,
dan klindamisin. Lima hari setelah terapi, pasien mengalami diare
yang parah. Dari hasil
kolonoskopi ditemukan adanya bentukan kolitis pseudomembran.
Apakah kuman penyebab yang paling mungkin?
• Clostridium sordeldi
• Clostridium perfringens
• Clostridium difficile
• Clostridium botulinum
• Clostridium welchii
• 71. Seorang pasien dirawat di rumah sakit akibat patah tulang
terbuka di tungkai kanan dan telah
dilakukan operasi. Setelah operasi pasien mendapatkan terapi
antibiotik tobramisin, karbenesillin,
dan klindamisin. Lima hari setelah terapi, pasien mengalami diare
yang parah. Dari hasil
kolonoskopi ditemukan adanya bentukan kolitis pseudomembran.
Apakah kuman penyebab yang paling mungkin?
• Clostridium sordeldi
• Clostridium perfringens
• Clostridium difficile
• Clostridium botulinum
• Clostridium welchii
• Nelayan ada keluhan lemas, mual, nyeri otot.
Kadang suka pergi ke Danau Lindu. Organisme
penyebab?
• A. Schistosoma japonicum
• B. Schistosoma malayi
• C. Schistosoma mansoni
• D. Schistosoma yang lain
• Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke praktik dokter umum
dengan keluhan rasa tidak enak pada mulut sejak 6 minggu yang
lalu. Keluhan disertai perubahan warna pada lidah. Pasien
mempunyai riwayat penyakit HIV positif. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan lidah dengan plakat berbatas tegas berwarna kuning
kecoklatan, plakat tersebut dapat dikerok dan meninggalkan dasar
eritematosus granular. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
• A. Oral thrush
• B. Cheilosis
• C. Ulcerative aphthosa
• D. Stomatitis herpetica
• E. Glossitis
• Pasien perempuan 24 tahun, datang dengan keluhan
demam tinggi 5 hari terus menerus . Sakit kepala, nyeri
sendi, perdarahan gusi. Pemeriksaan compos mentis,
lemah. Td: 80/60, Hb:20, Ht: 53, leukosit 3000,
trombosit 20000. Diagnosisnya
• A. DD
• B. DBD grade 1
• C. DBD grade II
• D. DBD grade III
• E. DBD grade IV
• Seorang perempuan usia 27 tahun datang dengan
keluhan mata berwarna kuning sejak 4 hari yll, lab hb
12 leukosit 12000 trombosit 101.000 bilirubin total 2,5
bilirubin direk 1,5 sgot 15 sgpt 15 ureum 22 kreatinin
0,8. Pemeriksaan urine ditemukan mikroorganisme
spirochaeta. Terapi apa yang tepat...
• a. Trimetropim sulfamethoxazole
• b. Penicillin G
• c. Pirimetapim
• d. Doksisiklin
• e. Eritromisin
• Seorang laki laki datang dengan keluhan menggigil
demam dan berkeringat sejak 5 hari yg ll. Dilakukan
pemeriksaan apusan darah tepi didapatkan
mikroorganisme dengan dengan ukuran besar,
schuffner dot dan kromatin besar, apa diagnosisnya?
• a. Malaria Falciparum
• b. Malaria Vivax
• c. Malaria Ovale
• d. Malaria Knowlesi
• e. Malaria Malariae
• Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
demam disertai menggigil dan nyeri kepala. Demam dirasakan terus
menerus selama 3 hari. Pasien baru bekerja di perkebunan kelapa sawit.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, kesadaran
kompos mentis, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 90 x/menit,
frekuensi napas 24 x/menit, temperatur 40°C. Didapatkan pembesaran
hepar dan limpa dan ikterik ingan. Pada pemeriksaan laboratorium darah
diperoleh Hemoglobin 10 g/dL, leukosit 13.000//vl, MCV = 85 Fl. Pada
pemeriksaan darah tepi ditemukan > 50% stadium trofozoit muda bentuk
cincin dan titik maurer pada eritrosit. Apakah terapi yang paling tepat?
• A. Klorokuin
• B. Primakuin
• C. Doksisiklin
• D. Kina
• E. Artemisin-amodiakuin
• Seorang laki-laki berusia 23 tahun datang ke rumah sakit
dengan keluhan demam selama 4 hari yang mendadak
tinggi disertai mual-mual. Pada pemeriksaan fisik saat
datang didapatkan tekanan darah 100/70 mmHg, Nadi 92
kali/menit, suhu 38oC. Pemeriksaan darah menunjukkan
nilai hematokrit 60% dan trombosit 80.000/mm3.
• Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini?
• Demam dengue
• Demam berdarah dengue grade 1
• Demam berdarah dengue grade 2*
• Demam berdarah dengue grade 3
• Demam berdarah dengue grade 4
• Seorang laki-laki berusia 60 tahun di bawa ke UGD RS dengan
keluhan seluruh tubuh terasa lemas. Keluhan diawali dengan
demam tinggi sejak satu hari yang lalu. Pasien terpasang kateter
foley sejak satu minggu yang lalu karena kesulitan buang air kecil.
Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 70/40
mmHg, frekuensi napas 30 x/menit, denyut nadi 110 x/menit, suhu
38ᶛC. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan leukosit
17.000/uL.
• Apakah diagnosis yang paling tepat ?
• Systemic inflammatory response syndrome
• Sepsis
• Sepsis berat
• Syok sepsis
•
•
• 71. Seorang pasien dirawat di rumah sakit akibat patah tulang
terbuka di tungkai kanan dan telah
dilakukan operasi. Setelah operasi pasien mendapatkan terapi
antibiotik tobramisin, karbenesillin,
dan klindamisin. Lima hari setelah terapi, pasien mengalami diare
yang parah. Dari hasil
kolonoskopi ditemukan adanya bentukan kolitis pseudomembran.
Apakah kuman penyebab yang paling mungkin?
• Clostridium sordeldi
• Clostridium perfringens
• Clostridium difficile
• Clostridium botulinum
• Clostridium welchii
• 71. Seorang pasien dirawat di rumah sakit akibat patah tulang
terbuka di tungkai kanan dan telah
dilakukan operasi. Setelah operasi pasien mendapatkan terapi
antibiotik tobramisin, karbenesillin,
dan klindamisin. Lima hari setelah terapi, pasien mengalami diare
yang parah. Dari hasil
kolonoskopi ditemukan adanya bentukan kolitis pseudomembran.
Apakah kuman penyebab yang paling mungkin?
• Clostridium sordeldi
• Clostridium perfringens
• Clostridium difficile
• Clostridium botulinum
• Clostridium welchii
• Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke UGD RS tempat
saudara bertugas dengan keluhan demam tinggi sejak 4 hari yang
lalu. Sebelumnya telah diberikan obat turun panas, panas turun
sedikit kemudian naik lagi. Ibu pasien mengatakan sebelumnya
menggigil dan sampai bibir berwarna kebiruan. Penderita rumahnya
terletak 100 meter dari rawa-rawa bekas kerokan timah. Pada
pemeriksaan darah tepi ditemukan gambaran mikroskopik
berbentuk seperti bentuk cincin yang memenuhi lapangan pandang
( star night) dan gambaran bulan sabit.
• Apakah penyebab dari kasus di atas ?
• Plasmodium falciparum
• Plasmodium knowlessi
• Plasmodium malariae
• Plasmodium ovale
• Plasmodium vivax
• Seorang laki-laki berusia 24 tahun, datang dengan keluhan nyeri pada
perut sejak tadi pagi. Ternyata pasien ini sudah panas sejak 2 minggu yang
lalu, panas naik turun terutama sore dan malam hari, disertai sakit kepala.
Selama sakit buang air besar hanya 3 kali, tidak mencret. Pasien sudah
pernah berobat ke Puskesmas, dikatakan sakit tifus namun ketika
dianjurkan dirawat pasien menolak. Pada pemeriksaan fisik tampak sakit
berat, kesakitan, tekanan daerah 110/80 mmHg, denyut nadi 100 x/menit,
frekuensi nafas 14 x/menit, torakal, suhu 38oC. BPH menghilang, perut
tegang, nyeri tekan dan defance muscular (+). PS/PP (+). Lab : lekosit
2000/mm3, Widal S. typhi H I 80- II 160; S. typhi O I 160 – II 640.
• Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus ini?
• Peritonitis diffusa
• Peritonitis tifosa
• Perforasi tifosa
• Demam tifoid dengan peritonitis
• Demam tifoid dengan peritonitis difusa *
INFEKSI
• Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang poliklinik RS dengan keluhan gusi
berdarah sejak 4 hari
yang lalu. Keluhan disertai mata berwarna kuning, demam sejak nyeri kepala dan
nyeri pada
daerah betis. Sejak 1 hari terahir pasien tidak bisa buang air kecil. Pada
pemeriksaan fisik didapat
tekanan darah 100/70 mmHg, frekuensi nadi 104 x/menit, suhu 39°C, frekuensi
napas 24 x/menit, sklera ikterik dan hepatomegali. Pemeriksaan laboratorium
darah didapatkan Hb 12 g/dL, leukosit 20.000/mm3, bilirubin direk 4,75 mg/dL,
bilirubin indirek 3,36 mg/dL, ureum 62 mg/dL, dan kreatinin 3,2 mg/dL
Apakah diagnosis yang paling tepat?
• Filariasis
• Malaria berat
• Wells disease
• Hepatitis fulminant
• Dengue shock syndrome
• Pasien datang dengan keluhan demam,
menggigil, mual muntah. Diketahui pasien
baru saja pulang dari nusa tenggara.
Penerimaan apus darah tebal menunjukkan
accole ring dan bentuk pisang. Etiologi…
• A. P. Malaria
• B. P. Falciparum
• C. P. Ovale
• D. P. Vivax
• Seorang laki-laki berusia 26 tahun dibawa oleh keluarganya ke puslesmas dengan
keluhan demam sejak 7 hari yang lalu, semakin meningkat terutama malam hari.
Keluhan disertai mual, muntah nyeri perut dan belum buang air besar sejak 3 hari
yang lalu. Pasien memiliki riwayat alergi terhadap kloramfenikol. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum tampak lemah, kesadran kompos
mentis, denyut nadi 88 x/menit, frekuensi napas 35 x/menit, suhu tubuh 39,1 ᶛC,
Dari pemeriksaan fisik didapatkan lidah putih dengan tepi heperemis, bising usus
dalam batas normal, herpatomegali ringan dan tidak didapatkan defense muscular.
• Apakah terapi yang paling tepat diberikan ?
• Tiamfenikol 200-500 mg/kgBB dalam dosis 1 x selama 14 hari
• Kotrimoksazol 100-200 mg/kgBB/hari dalam 4 dosis per oral selama 10 hari
• Cefiksim 15-20 mg/kgBB/ per oral selama 10 hari
• Ceftriakson 50 mg/kgBB/hari per oral selama 10 hari
• Trimotropim sulfat 100-200 mg/kgBB/hari dalam 4 dosis per oral selama 10 hari
INFEKSI
• Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang poliklinik RS dengan keluhan gusi
berdarah sejak 4 hari
yang lalu. Keluhan disertai mata berwarna kuning, demam sejak nyeri kepala dan
nyeri pada
daerah betis. Sejak 1 hari terahir pasien tidak bisa buang air kecil. Pada
pemeriksaan fisik didapat
tekanan darah 100/70 mmHg, frekuensi nadi 104 x/menit, suhu 39°C, frekuensi
napas 24 x/menit, sklera ikterik dan hepatomegali. Pemeriksaan laboratorium
darah didapatkan Hb 12 g/dL, leukosit 20.000/mm3, bilirubin direk 4,75 mg/dL,
bilirubin indirek 3,36 mg/dL, ureum 62 mg/dL, dan kreatinin 3,2 mg/dL
Apakah diagnosis yang paling tepat?
• Filariasis
• Malaria berat
• Wells disease
• Hepatitis fulminant
• Dengue shock syndrome
• . Seorang perempuan berusia 26 tahun datang ke UGD RS dengan
keluhan demam naik turun sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai
menggigil dan berkeringat. Pasien saat ini sedang hamil 11
minggu. Pasien diketahui baru saja pulang bepergian selama 2
minggu di Indonesia Timur pada 1
bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva
anemis, sklera ikterik dan
splenomegali. Pada pemeriksaan laboratorium darah didapatkan Hb
8,2 g/dL, bilirubin total 4 g/dL
Apakah terapi yang paling tepat?
• Artesunat
• Kina
• Doksisiklin
• Primaquin
• Kloroquin
• Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
demam disertai menggigil dan nyeri kepala. Demam dirasakan terus
menerus selama 3 hari. Pasien baru bekerja di perkebunan kelapa sawit.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, kesadaran
kompos mentis, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 90 x/menit,
frekuensi napas 24 x/menit, temperatur 40°C. Didapatkan pembesaran
hepar dan limpa dan ikterik ingan. Pada pemeriksaan laboratorium darah
diperoleh Hemoglobin 10 g/dL, leukosit 13.000//vl, MCV = 85 Fl. Pada
pemeriksaan darah tepi ditemukan > 50% stadium trofozoit muda bentuk
cincin dan titik maurer pada eritrosit. Apakah terapi yang paling tepat?
• A. Klorokuin
• B. Primakuin
• C. Doksisiklin
• D. Kina
• E. Artemisin-amodiakuin
• Seorang laki-laki berumur 66 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan demam tinggi dan
penurunan kesadaran sejak 1 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan batuk dahak hijau dan
sesak napas sejak 3 hari terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 100/60
mmHg, suhu 39,8 C, frekuensi nadi 120 x/menit, frekuensi nafas 32/x/menit, vesikuler
melemah dan ronki basah kasar di basal paru kanan. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb
10,2 leukosit 20.000 /mm3, trombosit 98.000/mm3, hitung jenis leukosit shift to the left.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
• A. Sepsis
• B. Meningitis
• C. Ensefalitis
• D. Dengue shock syndrome
• E. Systemic Inflammatory Response Syndrome
•
• Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke praktik dokter umum
dengan keluhan rasa tidak enak pada mulut sejak 6 minggu yang
lalu. Keluhan disertai perubahan warna pada lidah. Pasien
mempunyai riwayat penyakit HIV positif. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan lidah dengan plakat berbatas tegas berwarna kuning
kecoklatan, plakat tersebut dapat dikerok dan meninggalkan dasar
eritematosus granular. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
• A. Oral thrush
• B. Cheilosis
• C. Ulcerative aphthosa
• D. Stomatitis herpetica
• E. Glossitis
• Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
demam disertai menggigil dan nyeri kepala. Demam dirasakan terus
menerus selama 3 hari. Pasien baru bekerja di perkebunan kelapa sawit.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, kesadaran
kompos mentis, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 90 x/menit,
frekuensi napas 24 x/menit, temperatur 40°C. Didapatkan pembesaran
hepar dan limpa dan ikterik ingan. Pada pemeriksaan laboratorium darah
diperoleh Hemoglobin 10 g/dL, leukosit 13.000//vl, MCV = 85 Fl. Pada
pemeriksaan darah tepi ditemukan > 50% stadium trofozoit muda bentuk
cincin dan titik maurer pada eritrosit. Apakah terapi yang paling tepat?
• A. Klorokuin
• B. Primakuin
• C. Doksisiklin
• D. Kina
• E. Artemisin-amodiakuin
• Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke dokter praktik umum
dengan keluhan terdapat bercak putih di mulutnya sejak 3 hari yang
lalu. Pasien mempunyai riwayat diabetes mellitus sejak 8 tahun
yang lalu, namun pasien tidak minum obat secara teratur. Pada
pemeriksaan didapatkan adanya bercak keputihan yang lunak
dibagian mukosa buccal. Bercak tidak melekat, mudah terkelupas,
dengan dasar mukosa tampak eritematosa.
• Apakah diagnosis yang paling tepat ?
• Kandidiasis pseudomembranosa akut
• Kandidiasis atropik akut
• Kandidiasis eritematosus kronis
• Kandidiasis nodular hiperplastik
• Kandidiasis eritematosa atrofik
INFEKSI
• 72. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke Puskesmas dengan
keluhan sering nyeri perut dan
diare sejak satu minggu yang lalu. Pasien sering mengkonsumsi
daging babi. Pada pemeriksaan
laboratorium tinja didapatkan bentukan telur cacing bentuk oval,
diameter 30-40µ berwarna
coklat, dinding tebal dengan garis-garis radier, dengan isi telur
berupa hexacant embryo. Apakah diagnosis yang paling tepat?
• Hydatid disease
• Dipyllobothriasis
• Taeniasis solium
• Taeniasis saginata
• Cysticercosis cellulose
• Laki-laki 35 tahun datang dengan keluhan diare sejak 1
bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan batuk lama,
demam lama tanpa sebab yang jelas, dan tedapat
candidiasis oral. Apakah pemeriksaan penunjang yang
dilakukan untuk menentukan terapi selanjutnya?
• a. BTA SPS
• b. Anti HIV
• c. VDRL
• d. CD4
• e. Hbsag
• Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang dengan keluhan panas badan sejak 1
bulan yang lalu naik turun tidak menentu disertai dengan lemah badan. Ada
batuk-batuk dengan sedikit dahak, berwarna putih kental tanpa adanya darah.
Tidak ada sesak napas. Nafsu makan menurun sehingga berat badan pasien dalam
3 bulan ini turun dari 50 kg menjadi 40 kg. Ada keluhan nyeri menelan, lidah
terasa tebal dan panas. Buang air besar mencret sudah sejak 2 bulan yang lalu
hilang timbul. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran composmentis,
tekanan darah 100/60 mmHg, nadi 112 x/menit, suhu 38oC, dan pada lidah
ditemukan adanya oral thrush. Pemeriksaan laboratorium: Hemoglobin 9,5 g/dL,
Lekosit 8.000/mm3, Hematokrit 30%, Trombosit 156.000/mm3, Hitung jenis :
eosinofil 2, segmen 75, limfosit 18, monosit 5.
Apakah pemeriksaan lanjutan yang dianjurkan pada pasien ini untuk membantu
menegakkan diagnosis?
• Pemeriksaan swab tenggorok untuk mengetahui penyebab dari oral thrush
• Pemeriksaan foto toraks dan sputum untuk mencari penyebab batuk-batuk
• Pemeriksaan feses untuk mencari penyebab diare kronis
• PITC untuk melakukan tes anti HIV *
• VCT untuk melakukan tes anti HIV
Lain-lain
• Tn.A 36th dibawa ke igd dengan penurunan kesadaran.
Riwayat pakai narkoba suntik. Saat di ambulan pasien
kejang. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD: 90/60 N:
75 RR: 10. Didapatkan pin point pupil. Terapi
farmakologi pd kasus diatas?
• A. Inj. Chlorpromazin im
• B. Inj. Diazepam iv
• C. Inj. Haloperidol im
• D. Inj. Lupa
• E. Inj. Nalokson IV
• Seorang pasien laki-laki usia 60 tahun
• KU : penurunan kesadaran sejak pagi hari, kejang (+)
• VS : tensi 120/80mmhg, nadi 90x/menit, RR 25x/menit.
• PF : fetor hepaticum, ikterik, hepatomegaly
• Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan...
• A. Amonia
• B. Urea
• C. Laktat
• D. Metanol
• E. Gas darah