Anda di halaman 1dari 28

PENUAAN PADA SISTEM

NEUROLOGIS

KELOMPOK 3 – A2
PENUAAN SISTEM NEUROLOGIS

Faktor utama dalam


penuaan adaptif.

Walaupun neuron
mengalami kematian,
hubungan antara sel yang
tersisa meningkat dan
mengisi kekosongan
tersebut
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
PATOFISIOLOGI DEFISIT
NEUROLOGIS

KOGNISI-
FISIK PSIKOSOSIAL
KOMUNIKASI

PERSEPSI-
FUNGSI SENSORIS

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
FISIK

Penurunan kecepatan
kondusif saraf
Refleks yang lebih
lambat
Respons yang tertunda
untuk berbagai
stimulasi yang dialami.
Perubahan tidur
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
FUNGSI

• Penurunan rentang gerak, kekuatan,


kelenturan, dan massa otot

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
KOGNISI-KOMUNIKASI

Kerusakan pada pusat serebral


otak yang bertanggung jawab
untuk memproses stimulus
menyebabkan:
• Memori untuk kejadian masa
lalu lebih banyak diretensi dan
lebih banyak diingat daripada
informasi baru.
• Halusinasi
• Disorientasi
• Konfusi
• Agnosia, afasia dan apraksia
terlihat pada klien stroke atau
demensia progresif
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
PERSEPSI-
SENSORIS

• Panca indra mungkin menjadi


kurang efisien dengan proses
penuaan, bahaya bagi
keselamatan , aktivitas kehidupan
sehari-hari yang normal dan
harga diri secara keseluruhan

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
PSIKOSOSIAL

• Hilangnya fungsi tubuh


dan gangguan gambaran
diri berperan dalam
isolasi dan hilangnya
harga diri lansia.
Perubahan fisik dan
sosial yang terjadi
bersamaan tidak dapat
dipisahkan dari
perubahan psikologis
selama proses penuaan

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
CEREBROVASKULAR ACCIDENT
• Stroke adalah peredaran darah
otak yang menyebabkan defisit
neurologis mendadak akibat
iskemia atau hemoragik
sirkulasi saraf otak
• Jenis-jenis stroke:
Trombotik
Emboli
Hemoragik
Nurarif H. Amin, Kusuma Hardhi. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi Revisi Jilid 3.
Jogjakarta: Mediaction
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
• Penyebab:
Hipertensi, aterosklerosis
berat, merokok, kurang
aktivitas, obesitas,
riwayat stroke
sebelumnya
• Gejala yang segera :
Rasa pusing, berkunang-
kunang, serangan jatuh,
paralisis
wajah/ekstremitas
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Christ dan Hohloch menggambarkan
tujuh fungsi yang mungkin
terpengaruh CVA:
1) Bahasa
2) Wicara
3) Persepsi-Sensasi
4) Pergerakan
5) Gaya tingkah laku
6) Memori
7) Pengkajian holistik

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Bahasa
• Afasia ekspresif
• Afasia reseptif
• Afasia global

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Wicara
• Gangguan akibat kerusakan saraf yang
mempengaruhi otot-otot untuk berbicara,
sering terjadi pada afasia (reseptif, ekspresif
atau global), disartria, dan disfagia.

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Persepsi-Sensasi
Deficit penglihatan atau
kebutaan lapang pandang
pada satu sisi yang
terpengaruh yang dikenal
dengan hemianopsia dan
umumnya mengacu pada
defek penglihatan bilateral.
Sensasi terhadap nyeri,
temperature, dan propriosepsi
mungkin berkurang,
walaupun sensasi nyeri
bagian dalam biasanya tetap
utuh.
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Pergerakan
• Setelah serangan stroke, sisi yang terkena
mungkin mulai lemah atau kaku karena
paralisis. Melakukan rentangan dapat menjadi
lebih bermasalah dengan bukti-bukti posisi
tonik pada saat fleksi atau ekstensi.

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Gaya tingkah laku
• Perubahan gaya tingkah laku
sering muncul dalam bentuk
peningkatan kelabilan
emosional, yang tampak
sebagai tawa atau tangisan
yang tidak sesuai.
• Depresi seringkali merupakan
komplikasi yang penting dari
stroke dan mungkin
membatasi keikutsertaan dan
hasil psikososial positif
dengan cara menghambat
motivasi dan inisiatif.
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Memori
• Memori untuk
pembentukan bahasa baru
mengalami gangguan pada
kerusakan bagian kanan.
Ingatan informasi baru
adalah tentang lingkungan
yang dekat, seperti dimana
tempat urinal, sering
terpengaruh pada
hemiplegia sebelah kiri.
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
PARKINSON
• Parkinson adalah penyakit
gangguan saraf kronis dan
progresif. Merupakan kondisi
neurodegeneratif akibat
kematian sel-sel
dopaminergik/sel-sel otak
pada substansia nigra
• Penyebab:
• Penuaan yang cepat
• Terpajan zat beracun
• Predisposisi genetik
• Stres oksidatif
Nurarif H. Amin, Kusuma Hardhi. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi Revisi Jilid 3.
Jogjakarta: Mediaction
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
• Gejala:
Tremor, mengeluarkan liur, kesukaran menelan,
bicara yang lambat, kelemahan dan kekakuan otot,
peningkatan nafsu makan, ketidakstabilan
emosional dan depresi (wajah topeng).
• Penanganan:
Fisioterapi, penggunaan alat bantu dan teknik untuk
berpakaian, berdandan, berjalan dan makan juga
telah terbukti sangat menolong dalam
meningkatkan derajat kemandirian klien.

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Pencegahan Primer
• Pendidikan
Pencegahan primer ditujukan kearah gaya hidup sehat,
termasuk diet rendah lemak, garam, dan gula. Latihan
secara teratur, yang menjadi suatu komponen penting dari
jadwal lansia, dapat juga berperan terhadap pencegahan.
Gaya hidup sehat sebagai pencegahan primer termasuk
program pendidikan kesehatan untuk mengurangi merokok,
yang beresiko tinggi terhadap terjadinya penyakit
kardiovaskuler.

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Pencegahan Sekunder
Pengkajian

Salah satu komponen pengkajian fisik dalam


gangguan neurologis adalah pengujian sensasi,
koordinasi, fungsi serebral, refleks, dan saraf-
saraf kranial. Masalah fisik dan fungsional,
defisit kognitif komunikatif serta masalah
psikologis memandu perawat dalam
mengembangkan strategi untuk meningkatkan
kemampuan fungsional
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Posisi dan latihan fisik
• Memposisikan klien melibatkan dukungan
ekstremitas yang paralisis untuk mencegah
masalah sekunder seperti kontraktur,
dekubitus, dan nyeri
• Latihan fisik dilaksanakan hanya pada titik
resistensi seperti mandi, makan, memposisikan
diri ditempat tidur, berpindah dan berdiri

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Defisit neurologis pada lansia dengan stroke dan
parkinson

• Membantu klien untuk


memelihara mobilitas
optimal dan tingkat
fungsional dan membantu
klien dan keluarga
mengatasi keterbatasan
perawatan diri klien dan
perubahan peran

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Pencegahan Tersier

Aktivitas kehidupan sehari-hari


Selain memposisikan klien dan latihan rentang
gerak, suatu program rehabilitasi stroke
memfokuskan pada AKS. AKS termasuk
makan, berdandan, higiene, mandi, dan yang
sejenisnya. Tujuan utamanya adalah untuk
meningkatkan kemandirian klien dengan terus
memberikan peluang untuk melakukan tugas
yang mampu ia lakukan dengan melibatkan
ahli terapi fisik dan okupasi.
Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
Kognisi dan komunikasi
Kepada klien yang mengalami afasia dan
distria, perawat perlu menyertakan teknik
komunikasi yang memfasilitasi kemampuan
klien untuk memahami kata-kata

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
 Dukungan Psikologis
Dukungan psikologis diarahkan agar dalam
menghadapi kehilangan ini dapat mendorong
keberhasilan adaptasi dan penyesuaian.
Memfokuskan pada keuatan dan kemampuan
klien daripada terhadap defisit dapat mendorong
harapan klien tersebut
Ajarkan anggota keluarga tentang depresi dan
peringatkan mereka terhadap tanda dan gejala
yang penting dalam memberikan dukungan
psikososial

Stanley mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2. Jakarta:EGC
DAFTAR PUSTAKA
• Stanley Mickey, Beare G. Patricia. 2007. Buku
Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 2.
Jakarta:EGC
• Nurarif H. Amin, Kusuma Hardhi. Aplikasi
Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa
Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi Revisi Jilid 3.
Jogjakarta: Mediaction

Anda mungkin juga menyukai