Dinopium javanense

(Pelatuk Bawang/ Besi)

Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Piciformes
Famili : Picidae
Genus : Dinopium
Spesies : Dinopium javanense
 Morfologi
• Memiliki tubuh berukuran sedang sekitar 30 cm.
• Muka bersetrip hitam putih
• Jambul berwarna merah dan warna hijau. Antara pelatuk bawang/ besi jantan dan
betina bisa di bedakan melalui warna bulu yang dimilikinya terutama pada bagian
kepala (jambul) untuk pelatuk jantan dan biasanya memiliki jambul yang
berwarna merah.
• Memiliki suara yang tidak kalah tajam dari suara burung cililin
• Mahkota dan jambil merah (jantan) atau hitam bercoret putih (betina).
• Punggung dan tunggir merah
• Mantel dan penutup sayap keemasan.
• Dada terlihat berbelang, berbulu putih dengan warna putih pada tepi. Perbedaan
dengan Pelatuk tunggier emas hanya satu setrip malar hitam lebar. Tidak ada
bercak putih pada leher belakang. Hanya satu jari kaki belakang. Iris merah, paruh
hitam, kaki hitam dengan tiga jari kedepan. Hidup berpasangan, sailng memanggil
secara teratur.
• Sarang berupa lubang pada pohon tinggi.
• Telur berwarna putih, jumlah 2-3 butir. Berbiak bulan april, mei, juli, november,
dan desember.
• Jenis burung pemakan semut, kalajengking, kecoa, serangga lain yang memilik
habitat di hutan sekunder, hutan dataran erndah agak terbuka, mangrove,
perkebunan, perkarangan, tersebar sampai ketinggian 1.000 dpl.