Anda di halaman 1dari 82

MAMALIA

KELOMPOK 4

1. Ade Fitriyani (2119160043)


2. Ai Nurniati (2119160080)
3. Pipit Pitriyani (2119160019)
4. Rahmat Mulyana (2119160032)
5. Resta Agustiany (2119160024)
6. Tiana Putri Hidayati (2119160022)

3C – Biologi
Evolusi Awal Mamalia
• Mamalia tergolong ke dalam sekelompok amniota yang
dikenal sebagai sinapsida (synapsid).
• Sinapsida nonmamalia awal tidak memiliki rambut, berjalan
mengangkang dan bertelur. Karakteristik khas
• Sinapsida adalah sebuah temporal fenestra, lubang di
belakang rongga mata pada kedua sisi tengkorak. Contohnya
manusia mempertahankan ciri otot-otot rahang melewati
temporal fenestra dan tertambat di dahi.
• Bukti fosil menunjukan bahwa rahang dimodel ulang saat
ciri- ciri mamalia muncul secara bertahap pada garis
keturunan sinapsida awal yang mengikutinya.
• Selain itu, dua tulang yang sebelumnya membentuk sendi
rahang bergabung ke dalam telinga tengah mamalia.
Karakteristik Mamalia Ciri utama kelas Mamalia adalah :
a. Adanya kelenjar susu, yang berfungsi sebagai sumber
makanan untuk anaknya.
Adapun ciri umum yang dimiliki mamalia yaitu :
a. Memiliki kelenjar keringat, kelenjar minyak, dan kelenjar b. Memiliki rambut.
bau. c. Memiliki daun/cuping telinga.
b. Terdapat lapisan lemak di bawah kulit untuk membantu d. Sistem pernapasan dan sirkulasi yang efisien
mempertahankan panas. (termasuk jantung yang berbilik 4) mendukung
c. Seperti halnya aves, mamalia bersifat endotermik. metabolisme mamalia.
d. Memiliki gigi yang terdiferensiasi. Misalnya, pada gigi e. Memiliki tulang belakang. Ruas tulang belakang pada
reptil umumnya seragam dalam bentuk dan ukuran, leher mamalia berjumlah tujuh ruas. Hewan mamalia juga
sementara rahang mamalia memiliki bermacam-macam memiliki sekat yang membatasi rongga dada dan rongga
bentuk gigi dengan ukuran dan bentuk yang teradaptasi perut. Sekat tersebut disebut dengan diafragma.
untuk mengunyah berbagai jenis makanan. f. Memiliki otak yang lebih besar dibanding vertebrata lain.
e. Susunan tubuh mamalia terdiri atas kepala, leher, badan, Otak pada hewan mamalia berkembang dengan sangat
dan juga ekor. baik dan berpengaruh pada kepandaian dan juga
f. Paru-paru sebagai alat pernapasan. intelektualnya. Maka jangan heran jika hewan terpandai
yaitu primata merupakan hewan mamalia.
CIRI MORFOLOGI, ANATOMI DAN
FISIOLOGI
Sistem rangka pada mamalia mengalami
proses penulangan tetapi juga  terjadi
pengurangan jumlah elemen rangka tubuh
contohnya pada tulang tengkorak. Tulang
prefrontal, postfrontal, postorbital, dan
SISTEM quadrate juga mereduksi dan pada
beberapa mamalia empat tulang oksipital
RANGKA bergabung. Berbagai tingkat penggabuangan
tulang terdapat di daerah sfenoidal. Tulang-
tulang presfenoid, orbitosfenoid,
basisfenoid, dan alisfenoid mungkin
terpisah atau tergabung dengan tulang
squamosal (squamosum) membentuk tulang
tempora
Sistem sirkulasi pada mamalia
termasuk kedalam peredaran darah
tertutup ganda.
Sistem sirkulasi pada mamalia lebih
SISTEM maju daripada vertebrata lainnya, pada
SIRKULASI mamalia memiliki ruangan jantung
yang terdiri dari 2 atrium dan 2
ventrikel. Atrium kanan dihubungkan
dengan ventrikel kanan oleh katub
triskuspidalis, sedangkan atrium kiri
dan ventrikel kiri dihubungkan oleh
katub mitral atau bikuspidalis.
Saluran pencernaan mamalia terdiri dari
mulut, kerongkongan, lambung, usus halus,
usus besar, dan anus. Perbedaan antara
sistem pencernaan hewan memamah biak
dengan manusia  pada susunan dan
fungsi gigi serta lambung. Umumnya mamalia
mempunyai gigi, bibir dapat digerakkan
kecuali pada Monotremata dan paus. Kelenjar
SISTEM oval (mulut) khususnya berhubungan dengan
PENCERNAAN sekresi atau pengeluaran lendirmenjaga
kelembaban mulut, tunas rasa/kecap di lidah
dan membantu menelan makanan. Beberapa
kelenjar yang ada di oral antara lain
kelenjar parotis, submaksilaris dan kelenjar
sublingual, dikhususkan sebagai kelenjar saliva
(air ludah). Kelenjar saliva pada beberapa
spesies memproduksi enzim amylase yang
kemudian diaktifkan oleh asam klorida 
mengubah pati menjadi gula saat makanan
berada di dalam mulut.
• Lidah pada sebagaian besar mamalia,
kecuali paus berkembang sangat baik dan
bisa bergerak menjulur dan rektraksi
(ditarik kembali) karena adanya
sejumlah otot intrinsik. Bagian permukaan
lidah terdapat beberapa tipe papillae yang
terhubung dengan tunas rasa
• Esophagus mudah dibedakan dari lambung
Lanjutan…… kelenjar dan panjangnya tergantung pada
panjang leher.
• Lambung sangat kompleks ditemukan
pada ruminansia (pemamah biak, paus
dan sirenian). Lambung hewan pemamah
biak ada 4 bagian, yaitu pertama ruangan
penyimpanan temporer disebut rumen,
reticulum, omasum atau pesalterium,
abomasums. Selanjutnyaabomasum,
kemudian masuk kedalam duodenum atau
bagian anterior usus kecil.
Sistem pernafasan (respirasi)
pada mamalia tidak sekompleks
pada burungparu-paru pada
mamalia lebar, namun tidak
terdapat kantung udara 
SISTEM beberapa mamalia yang hidup
PERNAPASAN diperairan mengalami modifikasi
sesuai dengan tempat tiggal atau
lingkungannyaEphiglotis pada
paus berfungsi untuk menyalurkan
udara ke dalam nasofaring
sehingga dapat ditutup rapat
dengan jaringan otot penutup
Organ reproduksi pada betina terdiri dari
ovaria dan sistem saluran reproduksi.
Saluran reproduksi yang berfungsi untuk
mengovulasikan sel telur dan menyalurkannya
ke tempat implantasi yaitu uterus. Saluran
reproduksi yang sama juga menerima sperma
SISTEM dan meyalurkannya ke tempat terjadinya
REPRODUKSI fertilisasi, yaitu oviduk.
Ovarium pada mamalia memiliki 2 fungsi yaitu
memproduksi hormon reproduksi betina yaitu
estrogen dan memproduksi gamet betina
yaitu ovum.
Testis mamalia terletak jauh di posterior
tubuh. Testis tersebut ada yang berada di
dalam rongga tubuh atau di luar rongga tubuh
yaitu di dalam kantung yang disebut dengan
skrotum.
Sitem saraf mamal berkembang lebih
kompleks dibandingkan vertebrata lain.
Belahan cerebrum (otak besar) berasal
dari telencefalon, ada lekukan dan
tonjolan di permukaannya sehingga ada
ridge atau gyrus dan depresi atau
SISTEM sulkus. Lapisan luar (korteks)
cerebrum penyusunnya sebagian besar
SYARAF berupa sel saraf, sehingga tampak
berwarna abu-abu. Belahan otak besar
sebelah kiri dan kanan
digabungkan satu dengan yang lainnya
oleh komisura putih yang disebut
dengan carpus callosum. Lobus
olfaktori pada mamal relatif kecil
dibanding dengan vertebrata lainnnya.
SISTEM INDERA
Mamalia memiliki lima macam alat indra yaitu indera
pendengar, penglihatan, penciuman, perasa, dan peraba.
Masing-masing alat indra tersebut juga berkembang dan • 1 Kucing
berfungsi dengan baik. Beberapa jenis mamalia, bahkan
Memiliki tiga macam indra istimewa, yaitu
memiliki alat indra dengan kepekaan yang sangat kuat
indra penglihat, pendengar, dan peraba. Mata
terhadap rangsangan tertentu. Anjing • 2 kucing dapat melihat dengan baik meskipun
pencahayaan di lingkungan redup atau agak
• memiliki indra pencium dan
gelap pada malam hari.
pendengar yang sangat baik.
Daya penciumannya yang tajam
membuat anjing mampu
mengikuti bau mangsanya
sampai beberapa kilometer • 3 Kelelawar
Indra pendengar kelelawar sangat baik, namun indra penglihatnya kurang berkembang. Ketika terbang
di malam han, kelelawar mengeluarkan bunyi berfrekuensi lebih tinggi daripada 20.000 getaran tiap
detik (ultrasonik) yang tidak dapat didengar oleh manusia.
Alat ekskresinya sama seperti
manusia yaitu kulit, paru-paru,
ginjal, dan hati. Kulit
mengeluarkan keringat, ginjal
SISTEM mengeluarkan urin, hati
EKSRESI mengeluarkan urea, dan paru-
paru mengeluarkan karbon
dioksida.
KLASIFIKASI MAMALIA
KLASIFIKASI MAMALIA
•1 PROTOTHERIA

METATHERIA • 2

• 3 EUTHERIA
SUB KELAS
PROTOTHERIA
Karakteristik
• Spesies mamalia yang betina bertelur seperti burung dan
1 reptil

• Mereka memberi makan bayi mereka dengan sekresi


2 kelenjar susu seperti pada semua mamalia yang lain

SUB KELAS • Mereka tidak memiliki puting, tetapi kulit di atas kelenjar susu
PROTOTHERIA 3 mereka memancarkan susu untuk bayi mereka.
• Prototheria juga disebut sebagai monotremes, yang secara
4 harfiah berarti bahwa mereka memiliki satu pembuka
(satu lubang) untuk ekskresi dan reproduksi.
• Prototheria juga mirip dengan reptil dalam beberapa aspek
5 kerangka mereka. Khususnya kaki mereka berada di sisi tubuh
mereka daripada di bawah mereka. Hal ini menyebabkan gaya
berjalan seperti halnya reptil. 18
1. Ordo Monotremata
• Steropodontidae • Ornithorhynchidae
(punah) • 01 • 03

• Kollikodontidae • 02 • 04
• Tachyglossidae
(punah)
1. Famili
Steropodontidae
(punah)
2. Famili
Kollikodontidae (punah)
3. Famili
Ornithorhynchidae
a. Genus
Obdurodon
b. Genus
Ornithorhynchus
(Platypus)
4. Famili
Tachyglossidae
Famili Tachyglossidae memiliki dua genus yaitu
Genus Zaglossus (Moncong Panjang) dan Genus
Tachyglossus (Ekidna Moncong Pendek)
• 3 Ekidna Moncong Panjang Timur

Ekidna Moncong Panjang Sir David


(Zaglossus attenboroughi) • 2

1. Ekidna Moncong Panjang Barat

Genus Zaglossus (Moncong Panjang)


1. Ekidna
Moncong Panjang
Barat
2. Ekidna
Moncong Panjang
Sir David
(Zaglossus
attenboroughi )
3. Ekidna
Moncong Panjang
Timur
Zaglossus bruijni

Zaglossus brartoni

Zaglossus attenboroughi
Genus
Tachyglossus
(Ekidna Moncong
Pendek)
• 2 Marsupialia

Panthoteria ( telah punah)


• 1

Memiliki 2 ordo yaitu:


SUB KELAS METATHERIA
Ordo Marsuplia
Ciri-ciri marsupilia yaitu sebagai berikut :
• Marsupialia merupakan sekelompok
• Marsupialia memilki kandungan
mamalia yang umumnya dianggap
sebagai mamalia berkantung. ganda, melahirkan anak yang
perkembangannya masih sangat
kurang lengkap.
• ukurannya sangat kecil
serta masih lama
menempel pada puting
indukny
• Marsupialia adalah mamalia
• Marsupilia memiliki 9 family
dimana betina memiliki diantaranya yaitu Macropodidae,
marsupium (kantong perut). Didelphidae dan Phalangeridae.
1. Famili
Macropodidae
2. Famili
Didelphidae
3. Famili
Phalangeridae
4. Famili
Phascolarctidae
5. Famili Vombatidae
(Wombat)
6. Famili
Pseudocheiridae
7. Famili Petauridae
7. Famili Buramydae
7. Famili
Tarsipedidae
8. Famili Potoroidae
SUB KELAS
EUTHERIA
Sub Kelas Eutheria
• Mereka juga disebut sebagai plasenta mamalia
• Ibu Eutherian membawa anak-anak mereka yang belum lahir dalam rahim di
mana mereka dipelihara dan dilindungi sampai stadium lanjut tercapai.
• Hal ini dimungkinkan oleh tali pusat dan plasenta yang menghubungkan janin ke
dinding rahim dan memungkinkan nutrisi dan oksigen untuk sampai ke
keturunannya .
1. Ordo Primata
Primata artinya “ yang terbaik, pertama, mulia”. Ciri-ciri primate yaitu sebagai berikut :
· Jari-jari tangan dan kaki berjumlah 5 buah dan diakhiri dengan kuku dan ibu jarinya dapat d
ke belakang ,
· Otak dan mata berkembang baik,
· Pada umumnya hanya dapat melahirkan satu anak,
· Orbital bulat menghadap ke depan yang dikelilingi Cincin tulang,mempuny
selangka,
· Tubuh tertutup rambut, Tungkai sedikit banyak bersifat Pherensil (Memegang),
· Cara berjalan Plantigradi arbore, Kelenjar susu di daerah dada sepasang dengan puting susu,
· Plasenta diskodial, Hidup Arboreal,
· Merupakan hewan tertinggi mencakup manusia.
· Penyebaran ordo ini terutama didaerah tropis.
· Biasanya hanya melahirkan satu anak.
•2 Subordo Anthropoidea
Hewan mamlia ini memiliki jari-jari pada
anggota badannya berkuku sebagai pengganti
Subordo Prosimii •1 cakar. Subordo ini terbagi lagi menjadi 3 famili
• Sub ordo ini merupakan primate
yang primitive, ditandai dengan
muka yang berbentuk lonjong
dan pasangan gigi seri yang
pertama renggang ditengah
(diastema). Subordo ini terdari
dari 4 family.
• Ordo ini memiliki 2 subordo, dan disalam
subordo terbagi-bagi lagi menjadi
beberapa famili, yaitu:
1. Subordo Prosimii
a. Famili Tupaiidae
Golongan ini dahulu sempat digolongkan ke
dalam ordo insectivora, tetapi tempurung
otaknya lebih besar dari hewan insectivora.
Contoh dari famili ini adalah Tupaia javanica.
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Prosimii
Familia : Tupaiidae
Genus : Tupaia
Species : Tupaia javanica
1. Subordo Prosimii
b. Famili Lemuridae
Hidupnya aboreal dan ada beberapa yang terrestrial,
berbentuk seperti bajing, semua jarinya berkuku (dua jari
kuku kait, sedang sisanya kuku biasa), ekornya panjang dan
berambut, memiliki moncong yang panjang, warna bulu cerah
dan tebal kebanyakan famili ini ditemukan di Madagaskar.
Contoh dari famili ini adalah Macrocebus smithii yang
merupakan nenek moyang dari Lemur catta (lemur ekor
cincin).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Prosimii
Familia : Lemuridae
Genus : Macrocebus
Species : Macrocebus smithii
1. Subordo Prosimii
c. Famili Lorisidae
Memiliki ciri-ciri kepalanya bulat, mata besar, rambutnya
halus dan telinga bulat. Ekor bervariasi dari panjang, pendek,
bahkan sampai tidak memiliki ekor. Tipe kaki khusu untuk
bergerak di pohon, kaki depan dan belakang sama panjang.
Contoh dari famili ini adalah Nyctebus coucang (kukang).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Prosimii
Familia : Lorisidae
Genus : Nyctebus
Species : Nyctebus coucang
1. Subordo Prosimii
d. Famili Tarsiidae
Hewan ini merupakan peralihan dari Prosimii ke ordo
Anthropoidea, kepala bulat dengan moncong rata, badannya
pendek dan kaki paqnjang, bentuk kaki beradaptasi untuk di
darat, diatas pohon. Famili ini tersebar di Pulau Sumatra
sampai Filiphina. Contoh dari famili ini adalah Tarsius
spectrum (binatang hantu).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Prosimii
Familia : Tarsidae
Genus : Tarsius
Species : Tarsius spectrum
2. SubordoAnthropoidea
a. Famili Ceboidea
Famili ini merupakan golongan monyet-monyet dari
Amerika Selatan, terdiri dari 2 famili, yaitu Cebidae dan
Calltrichidae. Ciri-cirinya terdapat sekat hidung yang lebar,
tidak terdapat bagian yang menulang pada teminga luarnya.
Contoh dari famili ini adalah Ateles paniscus (black spider
monkeys).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Anthropoidea
Familia : Ceboidea
Genus : Ateles
Species : Ateles paniscus
2. SubordoAnthropoidea
b. Famili Cercopithecoidea
Memiliki ciri yaitu, memiliki sekat hidung yang sempit,
ekornya tidak dapat digunakan sebagai pemegang, ibu jari
dapat berputar kebelakang. Famili ini terdiri dari 2 subfamili,
yaitu Colobinae, contohnya adalah Prebystis aygula
(Surili- Jabar) dan subfamili Cercopithecinae, contohnhya
adalah Macaca fascicularis (monyet jawa).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Anthropoidea
Familia : Cercopithecoidea
Subfamilia : Colobinae / Cercopithecinae
Genus : Prebystis / Macaca
Species : Prebystis aygula / Macaca
fascicularis
2. SubordoAnthropoidea
c. Homonoidea
Memiliki ciri antara lain memiliki rongga otak yang besar, bagian kepala naik sehingga dahinya jelas. Famili ini terbagi
menjadi 3 sub family, yaitu :
• Subfamili Hylobatidae, memiliki jenis kera tak berekor, lengannya panjang khusus untuk gerak mengayun, rambutnya
sangat halus. Hewan mamalia ini tersebar luas di Asia Tenggara. Contohnya adalah Hylobates moloch (Owa Jawa).
• Subfamili Pongidae, famili ini menyerupai dengan tulang rahang yang meninjol, tingginya dapat mencapai 175
cm, berjalan dengan dua kaki, muka dan telinga bulat, tangan lebih panjang dari kakinya. Contohnhya adalah Pongo
pygmaeus (orang utan Sumatera dan Kalimantan), Gorilla gorilla.
• Subfamili Hominidae, merupakan tingkatan tertinggi dalam evolusi primata, berjalan dengan tegap, tungkai depan lebih
pendek dari tungkai belakang. Contoh manusia (Homo sapiens) dan simpanse (Pan troglodytes).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Primata
Subordo : Anthropoidea
Familia : Homonoidea
Subfamilia : Hylobatidae / Pongidae / Hominidae
Genus : Hylobates / Pongo / Pan
Species : Hylobates moloch / Pongo pygmaeus /
Pan troglodytes
2. OrdoLagomorpha
Adapun karakteristik Lagomorpha adalah :
· Mempunyai insicivus ke dua atau biasa disebut „peg teeth‟ yang terletak
tepat dibelakang gigi insicivus depan.
· Insicivus selalu tumbuh sepanjang hidupnya.
· Sebagian besar merupakan herbivora.
· Terdapat „rostral fenestration‟.
· Ekor pendek.
· Mata meninggi di sisi kepala.
· Telapak kaki berambut.
· Hanya terdiri dari satu famili yaiitu Leporidae.
2. OrdoLagomorpha
· Contoh spesies adalah kelinci belang Sumatera (Nesolagus netscheri S.)
Karakteristik Nesolagus netscheri S.
- Ukuran panjang tubuh 40 cm dengan ekor sepanjang 17 mm.
- Berat badan 1,5kg.
- Warna coklat kekuningan dengan garis warna hitam membujur sepanjang
tubuhnya, rambut bagian perut berwarna putih.
- Ukuran telinga lebih pendek daripada kelinci lainnya, hanya 34-45mm.
- Ekornya lebih kecil dibandingkan kelinci lainnya dengan warna coklat
kemerahan
- Tungkai lebih pendek dibandingkan kelinci lainnya.
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Classis : Mamalia
Sub. Classis : Eutheria
Ordo : Lagomorpha
Familia : Leporidae
Genus : Nesolagus
Species : Nesolagus netscheri
THANK YOU!
• Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai