Anda di halaman 1dari 43

KELUAR CAIRAN DARI TELINGA

KELOMPOK V
Dian Cahyani Putri Sangadji (09401611003)
Dewi Itna Wati Sahuleka (09401611010)
Fitriani Duwila (09401611015)
Farhan Syahti Ms (09401611021)
Firda Amalia Assagaf (09401611026)
Dwisyasqita F.Pratiwi Y (09401611031)
Mudrika Bakri (09401611036)
Intan Febriani (09401611041)
Stenly Mala (09401611046)
SKENARIO I

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun di bawah


keluarganya ke puskesmas keluhan keluar cairan di
kedua telinga sejak 3 hari yang lalu, nyeri (+), riwayat
pilek 1 minggu yang lalu.
KATA KUNCI

• Anak berusia 7 tahun


• Keluar cairan di kedua telinga sejak 3 hari yang lalu
• Nyeri (+)
• Riwayat pilek 1 minggu yang lalu
PERTANYAAN-PERTANYAAN PENTING
1. Jelaskan anatomi dan fisiologi telinga !
2. Jelaskan klasifikasi cairan telinga !
3. Jelaskan etiologi keluarnya cairan dari telinga !
4. Jelaskan patomekanisme keluarnya cairan dari telinga !
5. Jelaskan langkah-langkah diagnosis dari skenario !
6. Jelaskan DD dari skenario !
a. Definisi f. Penatalaksanaan
b. Etiologi g. Komplikasi
c. Epidemiologi h. Prognosis
d. Patofisiologi i. Pencegahan
e. Menifestasi klinis
ANATOMI DAN FISIOLOGI TELINGA
ANATOMI TELINGA
FISIOLOGI PENDENGARAN
KLASIFIKASI CAIRAN TELINGA
Klasifikasi Cairan yang Keluar dari Telinga

Ada tiga jenis cairan yang keluar dari telinga :


• Cairan encer dan bening
• Cairan lengket dan kental
• Serumen
 kering berwarna kekuning-kuningan atau abu abu
 basah berwarna coklat, licin, lengket dan dapat
berubah warna menjadi gelap bila terpapar udara
bebas
ETIOLOGI KELUARNYA CAIRAN DARI TELINGA
Etiologi Cairan yang Keluar dari Telinga
Perubahan tekanan udara yang tiba-tiba

Alergi

Infeksi

Trauma
PATOMEKANISME KELUARNYA CAIRAN DARI
TELINGA
Patomekanisme keluarnya cairan
LANGKAH-LANGKAH DIAGNOSIS
Anamnesis
• Nyeri didalam telinga (otalgia)
- Apakah pada telinga kiri atau kanan ?
- Berapa lama ?
• Sekret yang keluar dari liang telinga (otore)
- Apakah sekret ini keluar dari satu atau kedua telinga ?
- Disertai rasa nyeri atau tidak ?
- Sudah berapa lama ?
- Sekret yang keluar banyak atau sedikit ?
- Disertai bau atau tidak ?
- Warna sekret ?

Buku ajar ilmu kesehatan. Teling Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Pemeriksaan fisik dan penunjang
• Inspeksi
- Keadaan dan bentuk liang telinga
- Tanda peradangan atau sikatriks bekas operasi
• Pemeriksaan dengan otoskop untuk melihat
membran timpani
• Uji garputala

Buku ajar ilmu kesehatan. Teling Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
DD DARI SKENARIO
DD

Otitis Media
Otitis media Otitis Media
Supuratif Otitis Eksterna
akut Serosa
Kronik
OTITIS MEDIA AKUT (OMA)
Definisi
Merupakan peradangan akut di sebagian atau seluruh mukosa telinga
tengah, tuba eustachius, antrum mastoid dan sel-sel mastoid

Etiologi
• Bakteri piogenik, seperti Streptococcus hemoliticus, Staphylococcus aureus dan
pneumokokus. Selain itu kadang-kadang ditemukan juga Escherchia coli,
Streptococcus anhemoliticus, Proteus vulgaris dan Pseudomonas aruginosa.
• Virus, seperti hemofilus influenza

Epidemiologi
Diperkirakan70% anak mengalami Otitis Media Akut(OMA) menjelang
usia 3 tahun, 20% pada usia 6-11 tahun, namun pada usia dewasa
insidennya mulai sekitar 10%.
Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Manifestasi Klinis
• Pada anak yang sudah dapat berbicara
- Nyeri - Riwayat batuk pilek
- Suhu tubuh yang tinggi
• Pada orang dewasa
- Nyeri - Telinga rasa penuh
- Gangguan pendengaran - Rasa kurang dengar
• Pada bayi dan anak kecil
- Suhu tubuh sampai 39,50C (pada stadium supurasi)
- Anak gelisa, Sukar tidur, diare, kejang,
- Memegang telinga yang sakit
- Ruptur membrana tympani,sekret mengalir ke liang telinga
- Suhu tubuh turun dan anak tertidur tenang.
Patomekanisme

Stadium Hiperemis
Stadium Oklusi Tuba
(Stadium Pre- Stadium Supurasi Stadium Perforasi
Eustachius
Supurasi)

Bila daya tahan


Maka sekret akan
tubuh baik atau
Stadium resolusi berkurang dan
virulensi kuman
akhirnya kering
rendah,

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Penatalaksanaan

Pengobatan OMA tergantung pada stadium penyakit


• Stadium oklusi : obat tetes hidung
• Stadium presupurasi : antibiotik, obat tetes hidung, dan analgetik
• Stadium supurasi : antibiotik, jika ruptur membrana tympani dilakukan
miringotomi
• Stadium perforasi : obat cuci telinga H2O2 3% selama 3-5 hari dan antibiotik

Komplikasi
• Sebelum ada antibiotika, OMA dapat menimbulkan komplikasi yaitu abses sub-
periosteal sampai komplikasi yang berat (menigitis dan abses yang berat).
• Sekarang setelah ada antibiotika, OMA komplikasi yaitu OMSK

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Prognosis
Prognosis OMA baik bila diberikan terapi yang adekuat
(antibiotik yang tepat dan dosis cukup)

Pencegahan
• Mencegah terjadinya infeksi saluran pernapasan atas dengan
meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan
yang bergizi, meningkatkan hygiene perorangan dan sanitasi
lingkungan
• Rajin berolahraga
• Tidak membersihkan telinga dengan benda yang berujung keras,
• Tidak terlalu lama berada dalam air ketika berenang jika tidak
menggunakan pelindung telinga.
OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK (OMSK)
Definisi

Otitis media supuratif kronis ialah infeksi kronis di telinga


tengah dengan perforasi membran timpani dan sekret yang
keluar dari telinga tengah terus menerus atau hilang timbul.
Sekret mungkin encer atau kental, bening atau berupa nanah.

Etiologi
Otitis media akut dengan perforasi membran timpani menjadi
otitis media supuratif kronis apabila prosesnya sudah lebih
dari 2 bulan.

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Epidemiologi
• Data WHO tahun 2013 menyebutkan 360 juta orang atau 5,2% di
seluruh dunia memiliki gangguan pendengaran.
• Hasil Riskesdas tahun 2013 menunjukan bahwa penduduk Indonesia
usia 5 tahun keatas 2,6% mengalami gangguan pendengaran, 0,09%
mengalami ketulian, 18,8% ada sumbatan serumen, dan 2,4% ada
sekret di liang telinga.

Menifestasi Klinis
•Keluar cairan terus menerus/hilang timbul lebih dari 2 bulan
•Riwayat pernah keluar cairan dari telinga sebelumnya
•Cairan dapat berwarna kuning/kuning-kehijauan/ bercampur darah/
jernih/berbau
•Gangguan pendengaran

Panduan Praktis Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Primer. Edisi Revisi Tahun 2014. IDI
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Patomekanisme

Stadium Hiperemis
Stadium Oklusi Tuba Stadium
(Stadium Pre- Stadium Supurasi
Eustachius Perforasi
Supurasi)

Sekret yang keluar Perforasi


OMSK terus menerus atau
hilang timbul menetap

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Penatalaksanaan

• Prinsip OMSK tipe aman ialah konservatif atau medikamentosa


- Sekret yang keluar terus menerus : obat pencuci telinga
- Obat tetes telinga yang mengandung antibiotika dan kortikosteroid
- Obat oral : Golongan ampisilin, atau eritromisin, (bila pasien alergi terhadap
penisilin)
- Sekret kering dan perforasi : Miringoplasti atau timpanoplasti.
• Prinsip OMSK tipe bahaya ialah pembedahan, yaitu mastoidektomi dengan atau
tanpa timpanoplasti

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Komplikasi
1. Perforasi membran timpani persisten
2. Erosi tulang pendengaran
3. Paralisis nervus fasialis
Prognosis
• Prognosis yang baik apabila dilakukan kontrol yang baik
terhadap proses infeksinya
• Keterlambatan dalam penanganan dapat menimbulkan
kematian yang merupakan komplikasi lanjut OMSK yang
tidak ditangani dengan segera. Kematian akibat OMSK
terjadi pada 18,6% pasien karena telah mengalami
komplikasi intrakranial yaitu meningitis.

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Lutan R, Wajdi F. Pemakaian Antibiotik Topikal Pada Otitis Media Supuratif Kronik Jinak Aktif. Cermin Dunia Kedokteran No. 132.2001
Pencegahan

(1) Pengendalian faktor risiko dan penguatan Komunikasi, Informasi, dan


Edukasi (KIE) kesehatan kepada masyarakat
(2) Kegiatan skrining atau deteksi dini pada kelompok berisiko melalui kegiatan
pos pembinaan terpadu (Posbindu) yang dilaksanakan oleh kader kesehatan
(3) Penguatan akses masyarakat pada layanan kesehatan yang komprehensif
dan bermutu
(4) Upaya kuratif rehabilitatif dengan penguatan sistem pembiayaan kesehatan

Menteri Kesehatan Republik Indonesia


OTITIS MEDIA SEROSA
OTITIS MEDIA SEROSA
AKUT

adalah keadaan dimana terbentuknya sekret di telinga tengah secara tiba-tiba disebabkan
oleh gangguan fungsi tuba.

ETIOLOGI

1. Terjadi sumbatan pada tuba eustachius


2. Virus
3. Alergi
4. Ideopatik
patomekanisme
Epidemiologi

Anak-anak dengan usia di bawah 2 tahun, 17% memiliki peluang untuk kambuh kembali. 30-45%
anak-anak dengan OMA dapat menjadi OME setelah 30 hari, dan 10% lainnya menjadi OME setelah 90 hari,
sedikitnya 3.84 juta kasus OME terjadi pada tahun tersebut; 1.28 juta kasus menetap setelah 3 bulan.
Statistik menunjukkan 80-90% anak prasekolah pernah menderita OME. Kasus OME berulang
(OME rekuren) pun menunjukkan prevalensi yang cukup tinggi terutama pada anak usia prasekolah, sekitar
28-38%

Manifestasi klinik
1. Pendengaran berkurang
2. Rasa tersumbat di telinga / suara sendiri terdengar lebih nyaring atau berbeda
3. Kadang terasa seperti ada cairan di telinga saat posisi kepala berubah
4. Nyeri pada telinga
5. Pada otoskopi : membran timpani retraksi
6. Tes garputala : tuli konduktif

Lalwani K, Anil. Editor: Current Diagnosis and Treatment Otolaryngology Head and Neck Surgery , Ed.2. New York: McGraw Hill Lange . 2007
Tatalaksana

1. Vasokonstriktor lokal
2. Anti histamin
3. Perasat valsava
4. Miningiotomi
5. Pemasangan pipa ventilasi

Komplikasi

1. Kesulitan berbicara dan berbahasa


2. Kerusakan permanen dari telinga dengan hilang fungsi pendengaran yang
parsial/sebagian atau seluruhnya
3. Timpanosklerosis

Harmadji Sri, Soepriyadi, wisnubroto.. Pedoman Diagnosis dan Terapi Bag/SMF Ilmu Penyakit Telinga, Hidung dan Tenggorok Edisi III. Penerbit FK UNAIR. Surrabaya.. 2005
prognosis

Otitis media dengan efusi biasanya hilang dengan sendirinya selama beberapa minggu atau
bulan. Pengobatan dapat mempercepat proses ini. Ome biasanya tidak mengancam nyawa.
Kebanyakan anak tidak mengalami kerusakan pada pendengaran jangka panjang mereka atau
kemampuan berbicara, bahkan ketika cairan tetap selama berbulan-bulan

Pencegahan
1. Hindari iritan
2. Identifikasi dan menghindari allergen
3. Cuci tangan dan mainan
4. Gunakan filter udara dan mendapatkan udara segar untuk membantu menurunkan
paparan terhadap kuman udara.

Harmadji Sri, Soepriyadi, wisnubroto.. Pedoman Diagnosis dan Terapi Bag/SMF Ilmu Penyakit Telinga, Hidung dan Tenggorok Edisi III. Penerbit FK UNAIR. Surrabaya.. 2005
OTITIS EKSTERNA
Definisi
Otitis eksterna ialah radang liang telinga akut maupun kronis yang
disebabkan infeksi bakteri, jamur, dan virus.

Etiologi
Infeksi yang disebabkan oleh bakteri, jamur, dan virus. Predisposisi
otitis eksterna yang lain adalah trauma ringan ketika mengorek telinga

Epidemiologi
Selama periode penelitian November 2012 - Januari 2013 di Poliklinik THT BLU
Prof Dr. R. D. Kandou didapatkan 20 pasien otitis eksterna yang terdiri dari
kelompok usia 0-12 tahun enam orang (30%), 13-17 tahun dua orang (10%),
18- 59 tahun 10 orang (50%), ≥60 tahun dua
orang (10%).
Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Jurnal penelitian RSUP Prof.Dr.R.D.Kandou
Patomekanisme

Perubahan PH di Pada keadaan


Proteksi terhadap kuman dan jamur
liang telinga udara yang hangat
infeksi menurun mudah tumbuh
menjadi basa dan lembab

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Menifestasi klinis
• Otitis eksterna sirkumskripta (furunkel=bisul)
- Nyeri hebat yang tidak sesuai dengan besar bisul
- Rasa nyeri dapat juga timbul spontan pada waktu
membuka mulut (sendi temporomandibula
- Gangguan pendengaran,
- Furunkel besar dan menyumbat liang telinga.
• Otitis eksterna difus
- Nyeri tekan tragus
- Liang telinga sangat sempit
- Kadang kelenjar getah bening regional membesar
dan nyeri tekan
- Terdapat sekret yang berbau

Buku ajar ilmu kesehatan. Telinga Hidung Tenggorok Kepala dan Leher. Ed 7. Jakarta : Badan Penerbit FK UI
Komplikasi
1. Perikondritis
2. Selulitis
3. Dermatitis aurikularis.
Prognosis
Otitis eksterna adalah suatu kondisi yang dapat diobati biasanya sembuh
dengan cepat dengan pengobatan yang tepat. Paling sering, otitis eksterna
dapat dengan mudah diobati dengan tetes telinga antibiotik. Otitis eksterna
kronis yang mungkin memerlukan perawatan lebih intensif. Otitis eksterna
biasanya tidak memiliki komplikasi jangka panjang atau serius.

Ardan, Juliarti, Satwika, et al. 2008, Sinopsis Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok
Stöppler M Swimmer's Ear Infection
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai