Anda di halaman 1dari 13

Seleksi dan Penempatan

Karyawan
Nama Kelompok
• ADELIA KINANTY (01-2016-40-143)
• AYU TRESNA WULANDARI (01-2016-40-237)
• ARYO BINTANG P. (01-2016-40-163)
• SALSA MAHREZA (01-2016-40-164)
• ULFA EKA LESTARI (01-2016-40-196)
LATAR BELAKANG
Sumber Daya Manusia penting kaitannya dengan Perusahaan. Perusahaan yang baik
pasti memiliki karyawan yang kompeten dalam hal pekerjaan. Pencapaian Organisasi sangat
bergantung dengan penerimaan Sumber Daya Manusia di dalam Perusahaannya. Untuk
mendapatkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, maka organisasi atau perusahaan
tersebut harus membuat strategi dalam hal penerimaan karyawan, salah satunya dengan
mengadakan seleksi. Seleksi di buat untuk mengetahui skill dari para peserta seleksi, setelah
seleksi di lakukan maka organisasi atau perusahaan akan mengetahui jabatan mana yang cocok
di tempatkan oleh para calon karyawan. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk
memaksimalkan kinerja para karyawannya dan Proses penempatan merupakan suatu proses
yang sangat menentukan dalam mendapatkan pegawai yang kompeten yang di butuhkan
perusahaan, karena penempatan yang tepat dalam posisi jabatan yang tepat akan dapat
membantu perusahaan dalam mencapai tujuan yang di harapkan.
RUMUSAN MASALAH
Dalam bahasan seleksi dan penempatan ini timbul
beberapa permasalahan di bawah ini :

1. Apakah pengertian seleksi?


2. Apa tujuan seleksi ?
3. Apa saja jenis – jenis seleksi ?
4. Metode apa saja yang harus ditempuh untuk proses
seleksi?
5. Langkah – Langkah apa saja yang digunakan dalam
proses seleksi ?
6. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi seleksi ?
7. Apa pengertian penempatan kerja?
8. Bagaimana manfaat penempatan kerja?
9. Apasaja faktor-faktor yang mempengaruhi
penempatan kerja?
PENGERTIAN SELEKSI
Seleksi adalah suatu rekomendasi Menurut Rivai (2011 : 159)
atau suatu keputusan untuk menerima menjelaskan bahwa seleksi adalah
atau menolak seseorang calon untuk kegiatan dalam manajemen SDM yang
pekerjaan tertentu berdasarkan suatu dilakukan setelah proses rekrutmen
dugaan tentang kemungkinan- selesai dilaksanakan. Hal ini berati telah
kemungkinan dari calon untuk menjadi terkumpul sejumlah pelamar yang
tenaga kerja yang berhasil pada memenuhi syarat untuk kemudian
pekerjaannya. dipilih mana yang dapat ditetapkan
sebagai karyawan dalam suatu
perusahaan. Proses pemilihan ini yang
dinamakan dengan seleksi.
TUJUAN SELEKSI
Dalam seleksi karyawan memiliki tujuan, antara
lain :
1. Untuk mendapatkan tenaga kerja yang
memenuhi syarat.
2. Untuk mendapatkan tenaga kerja yang
tepat.
3. Mewujudkan penempatan tenaga kerja
yang layak, guna membantu realisasi
tujuan negara.
4. Memperoleh tenaga kerja yang paling
efektif dalam menjalankan tugas-tugasnya.
SELEKSI
JENIS-JENIS SELEKSI METODE SELEKSI
• Seleksi Adminstrasi • Wawancara
• Test Kemampuan fisik
• Seleksi secara tertulis • Tes Kemampuan Kognitif
• Seleksi tidak tertulis • Inventarisasi Kepribadian
• Sampel-sampel Pekerjaan
• Tes Narkoba dan Tes Kejujuran
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Seleksi
• Kondisi penawaran Tenaga Kerja
• Faktor Eksternal Organisasi
1. Faktor Etika Dalam proses seleksi
2. Ketersediaan Dana dan Fasilitas
Organisasi
3. Faktor Kesamaan Kesempatan Budaya
• Perangkat Organisasi
1. Analisis Jabatan
2. Perencanaan SDM
3. Pengadaan Tenaga Kerja (Rekrutmen)
Pengertian Penempatan Kerja
Menurut Mangkuprawira (2002:166) penempatan
karyawan merupakan penugasan atau penugasan
kembali dari seorang karyawan pada sebuah pekerjaan
baru. Kebanyakan keputusan penempatan dibuat oleh
manajerlini. Biasanya penyedia karyawan dalam
konsultasi dengan tingkat manajerlini yang lebih tinggi
memutuskan penempatan masa depan untuk setiap
karyawan.
Manfaat Penempatan Kerja
Menurut Siagian (2010:172) manfaat penempatan kerja
ialah :
1. Pengalaman baru
2. Cakrawala pandangan lebih luas
3. Tidak terjadinya kebosanan atau kejenuhan
4. Perolehan pengetahuan dan keterampilan baru
5. Perolehan perspektif baru mengenai kehidupan
organisasional
6. Persiapan untunk menghadapi tugas baru, misalnya
karena promosi
7. Motivasi dan kepuasan kerja yang lebih tinggi
berkat tantangan dan situasi baru yang dihadapi.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Penempatan Kerja
Dalam pelaksanaan penempatan pegawai
Bedjo Siswanto (1989: 88) mengemukakan bahwa
faktor yang harus dipertimbangkan dalam
penempatan pegawai adalah sebagai berikut :
1. Pertumbuhan Perusahaan
2. Latar Belakang Pendidikan
3. Kesehatan Fisik dan Mental
4. Pengalaman Kerja
5. Faktor Status Perkawinan
6. Sikap
7. Nilai
KESIMPULAN
Manajer HRD harus teliti dalam hal menerima atau menyeleksi pegawai yang
akan di rekrut, karena dengan keberhasilan organisasi atau perusahaan tersebut
bersumber dari para pegawai yang kompeten dan mempunya skill yang bagus.
Untuk itu perlu di adakannya serangkaian langkah – langkah dan kualifikasi khusus
agar nantinya yang akan di terima oleh Manajer HRD benar – benar Sumber Daya
Manusia yang sesuai dengan visi maupun misi perusahaan tersebut. Agar
terciptanya kesamaan dalam hal pencapaian tujuan.

Anda mungkin juga menyukai