Kelompok 4:
Afrah Hafizah (1601003)
Leni Triani (16010
Sepfira Indriyani (16010
Suci Nurhafizah (1601051)
Anisa Sarah (16010
Anriani Widiya Ningsih (1601089)
Kelas: S1-VI B
Dosen Pengampu : Nesa Agistia M.Farm., Apt.
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
POKOK BAHASAN
Pendahuluan
Granulasi Basah
Granulasi Kering
Cetak Langsung
2
Pendahuluan
Tablet adalah sediaan padat mengandung bahan obat dengan atau tan
pa bahan pengisi.
Berdasarkan metode pembuatannya, dapat digolongkan sebagai tablet
cetak dan tablet kempa
Tablet kempa dibuat dengan memberikan tekanan tinggi pada serbuk
atau granul menggunakan cetakan baja
Tablet cetak dibuat dengan cara menekan massa serbuk lembab denga
n tekanan rendah kedalam lubang cetakan. Kepadatan tablet tergantun
g pada ikatan kristal yang terbentuk selama proses pengeringan sud
ah sangat jarang digunakan
Keuntungan Bentuk Sediaan Tablet
Pemberian tanda pen Bentuk sediaan yang lebih baik dar
genal produk pada ta i semua bentuk sediaan oral untuk
Content Content ketepatan ukuran serta variabilitas
blet paling mudah da
kandungan yang paling rendah
n murah 01 02
Tablet bisa dijadikan pro
duk dengan profil pelepa Content Bentuk sediaan yang biay
san khusus, seperti pelep Content a pembuatannya paling r
asan di usus atau produk 06 endah (jika dihitung per
lepas lambat
03 dosis-nya)
Mengandung
bagian Tidak
Memiliki
berbentuk Memiliki daya terlampau Hancur
Bentuk dan distribusi
serbuk lebih luncur yang kering dengan baik di
warna teratur butir yang
dari 10%. baik (kelembaban dalam air.
sempit
3-5%)
Alasan Pembuatan Granul
Menghindariserbukmengalamisegregasi
Pencetakan tablet
11
METODA PEMBUATAN GRANUL
GRANULASI BASAH
GRANULASI KERING
Menggunakan atau
menambahkan liquid CETAK LANGSUNG
Tanpamenggunakanliq
solution
uid solution Dengan cara
( Dengan atau tanpa
pengempaan zat aktif
bahan pengikat)
dan bahan tambahan
secara langsung
tanpa perlakuan awal
terlebih dahulu.
GRANULASI BASAH
•Pencampuranobat&eksipien
1
•Pencampuranpengikatdengancampuranserbuk.Untukmembentukmassayangbasah
2
•Penyaringankasarmassayangbasahdenganmenggunakanayakanno.Mesh 6 atau 8
3
•Pengeringangranulyangbasah/lembabpadasuhu50°-60°c
4
•Penyaringangranulyangtelahkeringdengandilewatkandiayakanno. 12-20ditambahbahanlubrikan&dicetak
5
GRANULASI BASAH
2. Waktu pencampuran
Waktu pencampuran sangat mempengaruhi keserga
man zat aktif yang terkandung dalam granul basah atau pu
n pada granul kering.
Dengan waktu pencampuran yang tepat diharapkan t
erjadi pencampuran yang efektif antara zat aktif dengan
zat tambahan lainnya sehingga terbentuk campuran yang h
omogen dan memiliki sifat alir yang baik
GRANULASI BASAH
3. Lama Pengeringan
Waktu pengeringan berhubungan erat dengan kadar air yang terkand
ung dalam granul. Dengan Kadar air yang tepat maka akan mempermudah pada
proses pengempaan ataupun pencetakan.
Jika granul yang dihasilkan terlalu basah dapat menyebabkan lengket
nya granul pada proses pencetakan. Jika granul yang dihasilkan terlalu kering
dapat menyebabkan capping pada proses pencetakan.
GRANULASI BASAH
Memperolehaliranyangbaik
Meningkatkankompresibilitasdansifatkohesinya
Untukserbukdenganbjnyarendah(voluminous)sehingggadapatmencegahkontaminasisilang
Dapatdigunakanuntuktabletdengansistempelepasanzataktifterkendali
Mencegahagregasikomponensehinggadiperolehsediaandengankeseragamankandunganyangbaik
Distribusikeseragamankandungan
Meningkatkankecepatandisolusiuntukobatyangkuranglarut(dengancarapemilihanlarutanpengikatdanpen
gikatyangsesuaiataupenambahanzatpeningkatkelarutanobat
METODE GRANULASI BASAH
1. Granulasi Single Pot
Keuntungan Kerugian
Penambahanbahanpengikat(sekitar1-2menit)
Pengayakanbasah
Penyaringangranulbasah
Pengeringangranul
METODE GRANULASI BASAH
2. Fluid Bed Granulation
Keuntungan Kerugian
Paracetamol,ka
Vitamin renapcttahanter
B6 hadappemanas Vitamin
andanlembab
GRANULASI KERING
PENGERTIAN :
Metode pembuatan tablet dengan cara mengempa campura
n bahan kering (partikel zat aktif dan eksipien) menjadi massa pada
t yang selanjutnya dipecah lagi untuk menghasilkan partikel yang be
rukuran lebih besar (granul) dari serbuk semula.
PRINSIP :
Partikel serbuk digabung dengan penggunaan tekana
n tinggi dengan membuat granul secara mekanis, tanpa bantu
an bahan pengikat dan pelarut, ikatannya didapat melalui g
aya. 26
GRANULASI KERING
27
METODE GRANULASI KERING
Penghalusan
Tujuannyauntukmemperkecilukuranpartikelzataktifdaneksipien.Semakinbesarukuranparti
kelmakasifatkohesifitasdanadhesifitasantarpartikelsemakinbesaryangdapatmenyebabkant
erjadinyapemisahanpadagranul.Tahapinidapatdilakukandenganmenggunakanbowl
hammer, hammer mill,dangrinder.
Pencampuran
Tujuanuntukmendapatkandistribusibahanaktifyangmeratadanhomogen.Tahapinidapa
tdilakukandenganmenggunakanalatplanetary mixer, twin-shell,danblender.
Slugging
Campuranserbukditekankedalamcetakanyangbesardandikompakkandenganpunchber
permukaandatar,massayangdiperolehdisebutslug.
TAHAPAN GRANULASI KERING
Pengayakan
Massabasahdibuatmenjadigranuldenganmelewatkannyapadaayakanberuk
uran6-12 mesh yangdisebutoscilatinggranulator/fitzmill.
Pengayakan
Ukurangranuldiperkecildengancaramelewatkanpadaayakandenganporo
sitasyanglebihkecildariyangsebelumnya.
PenambahanPenghancurdanLubrikan
Prosesselanjutnyayaituprosespencampurangranul-
granuldenganpenghancurdanlubrikanmenggunakantwin-shell
blenderataumixerlainnya.
PengempaanTablet
Prosesterakhirdarimetodegranulasikeringadalahpengempaanmassacetak
berupagranulmenjaditablet
32
SKEMA GRANULASI KERING
33
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN GRAN
ULASI KERING
•Peralatan lebih sedikit karena tidak menggunakan larutan
pengikat, mesin pengaduk berat dan pengeringan yang
memakan waktu
KEUNTUNGAN •Baik untuk zat aktif yang sensitif terhadap panas dan
lembab
GRANULASI KERING •Mempercepat waktu hancur karena tidak terikat oleh
pengikat
•Tidakmemerlukanpengeringansehinggatidakterlalulamape
ngerjaannya.
•Memerlukanmesintabletkhususuntukmembuatslug
•Tidakdapatmendistribusikanzatwarnadenganhomogen
KERUGIAN •Prosesbanyakmenghasilkandebusehinggamemungkinkanterj
GRANULASI KERING adinyakontaminasisilanglebihcepatdanKeseragamankandun
ganlebihsulitdicapai..
34
GRANULASI KERING
GRANULASI KERING
Asetosal,karenaasetosaltidak
taankelembapandanpemana
an,sertakandunganzataktifya
Asammefen
nglebihdar50%daribobottoto
altablet.
amat
CETAK LANGSUNG
Sifat zat aktif yang cocok untuk metode kempa langsung adalah seb
agai berikut:
a. Alirannya baik
b. Kompresibilitasnya baik
c. Bentuknya Kristal
d. Mampu menciptakan adhesifitas dan kohesifitas
dalam massa tablet.
CETAK LANGSUNG
Zat aktif
Pencampuran
Bahan pengisi
Bahan penghancur
Lubrikan
Glidan Pencetakan
CETAK LANGSUNG
2. Pencampuran zat aktif dengan eksipien (dalam bentuk serbuk, termasuk lubrikan)
Tahap ini melibatkan pencampuran semua serbuk eksipien dan obat dalam mixer,
Jenis mixer yang biasa di gunakan :
• Planetary bowl mixer
• Rotating drum mixer
• High-speed mixer
a. Perbedaan ukuran partikel dan kerapatan bulk antara bahan aktif dengan pengisi dapat
menimbulkan stratifikasi di antara granul yang menyebabkan kurang seragamnya kandungan b
ahan aktif di dalam tablet.
b. Zat aktif dengan dosis yang besar tidak mudah untuk dikempa langsung karena itu biasanya
digunakan 30% dari formula agar memudahkan proses pengempaan sehingga pengisi yang
dibutuhkan pun makin banyak dan mahal.
c. Dalam beberapa kondisi pengisi dapat berinteraksi dengan obat seperti senyawa amin dan
laktosa spray dried dan menghasilkan warna kuning.
d. Pada kempa langsung mungkin terjadi aliran statik yang terjadi selama pencampuran dan
pemeriksaan rutin sehingga keseragaman zat aktif dalam granul terganggu
e. Sulit dalam pemilihan eksipien karena eksipien yang digunakan harus bersifat mudah
mengalir, kompresibilitas yang baik, kohesifitas, dan adhesifitas yang baik.
CETAK LANGSUNG
47