Maria Saubaki
Ralda Pelealu
Willyam Pakpahan
Definisi Metode Modular
Metode ini adalah suatu variasi dan metode keperawatan primer. Metode
keperawatan modular memiliki kesamaan baik dengan metode keperawatan tim maupun
metode keperawatan primer (Gillies, 1994). Metode ini sama dengan metode keperawatan
tim karena baik perawat professional maupun non professional bekerja sama dalam
memberikan asuhan keperawatan dibawah kepemimpinan seorang perawat professional.
Disamping ini, dikatakan memiliki kesamaan dengan metode keperawatan primer karena dua
atau tiga orang perawat bertanggung jawab atas sekelompok kecil pasien sejak masuk dalam
perawatan hingga pulang, bahkan sampai dengan waktu follow up care.
Kelebihan Metode Modular
Memfasilitasi pelayanan keperawatan yang komprehensif dan holistik dengan pertanggungjawaban yang
jelas.
Memungkinkan pencapaian proses keperawatan
Konflik atau perbedaan pendapat antar staf daapt ditekan melalui rapat tim, cara ini efektif untuk belajar.
Memberi kepuasan anggota tim dalam hubungan interpersonal
Memungkinkan menyatukan kemampuan anggota tim yang berbeda-beda dengan aman dan efektif.
Produktif karena kerjasama, komunikasi dan moral
Model praktek keperawatan profesional dapat dilakukan atau diterapkan.
Memberikan kepuasan kerja bagi perawat
Memberikan kepuasan bagi klien dan keluarga yang menerima asuhan keperawatan
Lebih mencerminkan otonomi
Menurunkan dana perawatan
Kekurangan Metode Modular
Beban kerja tinggi terutama jika jumlah klien banyak sehingga tugas rutin yang
sederhana terlewatkan.
Pendelegasian perawatan klien hanya sebagian selama perawat penanggung jawab
klien bertugas
Hanya dapat dilakukan oleh perawat professional
Biaya relatif lebih tinggi dibandingkan metode lain karena lebih banyak menggunakan
perawat profesional.
Perawat harus mampu mengimbangi kemajuan teknologi kesehatan/kedokteran
Perawat anggota dapat merasa kehilangan kewenangan
Masalah komunikasi
Tugas dan Tanggungjawab Kepala Perawat
Kepala Ruangan
Pasien Pasien
Pasien