Anda di halaman 1dari 11

P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N R E N D A H

K E L O M PO K 3
ANNISA MUHAIMIN (A1J118030)
FARADILLA AQIDATUL (A1J118028)
IZZAH (A1J118021)
FIRYAL FATIN AFIFAH (A1J118026)
TOPARUNI INTAN PERTIWI (A1J118031)
NURNITA (A1J118025)
RINA (A1J118024)
RISKATUL MUKARRAMA (A1J118027)
RIZQA FAJARYANI SAVITRI (A1J118022)
TRINITA APRILIA
MAHARANI Jurusan Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas
Halu Oleo Kendari
2019
P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N R E N D A H

G A NGGA NG
GAN D A R
C O N J U G ATA E
P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N R E N D A H

G A N G G A N G
G A N D A R
Adalah ganggang yang
berwarna hijau (mengandung
klorofil-a dan b), sel selnya
mempunyai satu inti dan
dinding selnya dari selulosa. C ON
Conjugatae merupakan
golongan ganggang dengan
J UGA
beraneka rupa bentuk yang
sebagain besar hidup di air T AE
tawar. Conjugatae disebut juga
Acontae, karena gametnya
P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N

R E N D A H

CIRI- CIRI GAN GGA N G GAN DAR:

Berwarna Bentuk
hijau bervariasi
(Mengand dan
Organisme
ung Sel-selnya
haploid mayoritas
Klorofil-a mempunya
habitatnya di
dan b) i satu inti
dalam air
tawar
Ada yang bersel Acontae ( Tidak
tunggal dan ada membentuk
yang berkoloni Dinding sel
Zoospora maupun
berbentuk berasal dari
gamet yang
benang yang selulosa
mempunyai bulu
tidak melekat cambuk)
pada sesuatu alas
P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N R E N D A H

C L A S S I S ( K E L A S )
G A N GGA N G GA N D A R

Di bagi menjadi 2 ordo (Bangsa),


yaitu :

1 . Ordo Desmidiales
Bentuknya beraneka rupa sehingga ganggang ini
dinamakan ganggang hias, terutama hidup dalam
rawa rawa yang airnya bereaksi asam.

Sel selnya ada berbentuk bulan sabit (Closterium)


atau ditengah tengah berlekuk hingga mempunyai
bentuk seperti biskuit atau bintang, sehingga
terdiri atas 2 bagian yang setangkuk atau simetris
didalam tiap tiap bagian itu suatu kloroplas yang
besar dengan susunan yang rumit, mempunyai 1 atau
beberapa pirenoid. Ditengah tengah sel terdapat
satu inti. Beberapa jenis dapat merayap dengan
perantaraan benang benang lendir yang
dikeluarkan melalui liang-liang pada dinding selnya.
P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N R E N D A H

T A KS O N O M I
P OSI TI ON
CONTOH
kingdo : Protista - Closterium setaceum
m : Thallophyta
Divisio
Sub-Divisi : Algae
Kelas : Conjugatae
Ordo : Desmidiales
Famili : -Closteriaceae
-Desmidiaceae - Actinotaenium
cucurbita
-Gonatozygaceae
-Peniaceae
P E N D I D I K A N B I O L O G I 2 0 18 B O T A N I T U M B U H A N R E N D A H

PEMBIAKKANGANGGANG
D E S M I D I A L E S ( G A N G G A N GH I A S )

Pembiakan terjadi secara :


a. Aseksual, sel membagi di tengah- b. Seksual, dengan kopulasi, dua sel berdekatan lalu
tengahnya, dan masing-masing bagian menyelubungi diri dengan lendir. Dinding di bagian
lalu menyempurnakan diri. Pada tengah lalu membuka dan protoplas kedua sel itu
marga-marga tertentu sel-sel anakan bersatu di saluran kopulasi yang membesar dan
itu tetap berlekatan dan dengan terbentuklah sebuah zigot, yang dindingnya berduri,
demikian terbentuklah deretan sel- hingga dengan ini mudah dikenal dan dibedakan dari
sel. sel biasa. Di samping zigot itu terdapat belahan
dinding sel dari kedua sel yang berkopulasi tadi.

Pada perkecambahan terjadi pembelahan reduksi,


sehingga terbentuk inti haploid yang bebas, dua
kemudian mengalami degenerasi. Dengan demikian,
dari satu zigot paling banyak hanya dapat tumbuh
dua individu baru.
2.Ordo
Zygnematales
Sel-selnya membentuk koloni berupa
benang yang tidak bercabang. Dari
golongan ini yang terkenal adalah jenis-
jenis yang tegolong dalam marga
Spirogyra. Koloni yang berbentuk benang
selalu bertambah panjang karenan
pembelahan sel secara vegetative. Dinding
selny lunak, tidak berlubang-lubang, terdiri
atas selulosa dengan selaput pektin, yang
karena pembengkakan menjadi agak
berlendir.

Koloni-koloni ini pada dinding pemisah yang


melintang dapat terputus-putus menjadi
beberapa bagian, yang masing-masing dapat
tumbuh menjadi koloni baru. Tiap sel
mempunyai satu inti dan satu kloroplas
bentuk pita yang melingkar seperti spiral
dan menempel pada dinding sel dengan
CONTOH
T A KS O N O M I
P OSI TI ON - Spirogyra sp.

kingdo : Protista
m : Thallophyta
Sub-Divisi
Divisio : Algae
Kelas : Conjugatae
- Netrium sp.
Ordo : Zygnematales
Famili : Zygnemaceae
PEMBIAKKANGANGGANG
ZYGNEMATALES

Pembiakan terjadi secara :

a. Konjugasi
Pada konjugasi dua koloni yang berlainan kelaminnya lalu berdekatan dan sejajar satu
sama lain. Pada tempat persentuhan antara dua sel lalu terbentuk penonjolan-
penonjolan, sehingga kedua koloni itu sedikit berjauhan lagi. Karena terlarutnya
dinding persentuhan, tonjolan menjadi saluran kopulasi. Melalui saluran itu, protoplas
sel-sel pada benang yang jantan lalu bersifat sebagai gamet jantan dan masuk ke
dalam sel-sel pada koloni betina.

Peleburan kedua protoplas itu lalu membulat dan karena kehilangan air, sedikit
mengecil dan menjadi suatu zigot dengan beberapa lapis dinding yang tebal berwarna
coklat (pirang), penuh terisi dengan tepung dan minyak. Dalam zigot ini kloroplas yang
berasal dari gamet jantan mengalami degenerasi.

Pada perkecambahan, zigot mengadakan pembelahan reduksi, dan terbentuklah inti


haploid yang bebas. Satu di antaranya agak besar dan tetap, yang 3 lainnya yang
lebih kecil mengalami degenerasi. Zigot lalu berkecambah menjadi individu baru.
sekian
&
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai