THYROID
Rinawati (1806010)
Selfa Gita F (1806011)
PENGERTIAN
Penyakit tiroid adalah masalah umum yang menyebabkan
ketidakseimbangan hormon tiroid dalam tubuh Anda. Masalah
terjadi ketika kelenjar tiroid menjadi kurang aktif (hipotiroid) atau
terlalu aktif (hipertiroid). Kondisi kelenjar ini pada dasarnya
berbentuk kupu-kupu kecil yang ditemukan di depan leher.
HIPOTHYR HIPERTHYR
OID OID
HIPOTHYRO
ID
Hipotiroidisme merupakan suatu kelainan pada kelenjar
tiroid yang mengakibatkan kelenjar tersebut tidak dapat
menghasilkan hormon dalam jumlah yang cukup.
Kelenjar tiroid merupakan kelenjar yang terletak di
bagian depan tenggorokan. Hormon yang dikeluarkan
oleh kelenjar tiroid mengatur berbagai proses
metabolisme tubuh termasuk suhu tubuh, kecepatan
pembakaran kalori tubuh, serta detak jantung. Jika
seseorang menderita hipotiroidisme, proses
metabolisme tubuh akan melambat sehingga energi
yang diproduksi oleh tubuh akan berkurang.
Tanda & Gejala
✔Tenggorokan kering.
✔Wajah membengkak.
✔Kulit kering.
✔Berat badan meningkat tanpa penyebab yang jelas.
✔Lelah dan letih.
✔Lebih sensitif terhadap cuaca dingin.
✔Gangguan ingatan.
✔Depresi.
✔Detak jantung melambat.
✔Nyeri, kaku, dan pembengkakan pada sendi.
✔Lemah otot.
✔Kadar kolesterol dalam darah meningkat.
✔Rambut rontok.
✔Kesemutan dan gejala saraf terjepit.
✔Penglihatan kabur.
✔Pendengaran berkurang.
Gejala hipotiroidisme pada bayi dan balita adalah:
1.Observasi
3.β Blocker
4.Operatif
• Obat anti-tiroid. Obat-obat ini termasuk
propylthiouracil (PTU) dan metimazole yang
membantu mencegah kelenjar tiroid
membuat hormon baru. Obat ini tidak
permanen dalam merusak tiroid, tetapi
beberapa orang mungkin memiliki efek
samping yang serius.
• Yodium radioaktif (RAI) yang diminum. Sel
tiroid yang terlalu aktif akan menyerap
yodium dan sel tersebut segera mati. Hal ini
digunakan untuk mencegah pelepasan
hormon tiroid berlebih
Operasi untuk mengambil semua atau sebagian
dari tiroid, yang disebut tiroidektomi. Kebanyakan
orang yang memiliki prosedur ini akhirnya
mengalami tiroid yang kurang aktif dan akan perlu
untuk mengonsumsi obat hormon tiroid
pengganti (sintetis) selama sisa hidup.
• Beta-blocker untuk memperlambat detak
jantung. Obat-obatan ini tidak menurunkan
kadar hormon tiroid Anda, tetapi membantu
meringankan gejala yang berkaitan dengan
detak jantung yang cepat.
Rangkuman
Gejala hipertiroidisme lainnya yang mungkin termasuk kegugupan, hiperaktif,
perubahan suasana hati, masalah tidur dan pembengkakan di leher yang disebabkan
oleh kelenjar tiroid yang membesar (goiter).
Disfungsi tiroid, terutama hipotiroid pada perempuan hamil, dapat menyebabkan bayi
terlahir menjadi generasi yang lambat merespons, keterbelakangan mental, mudah
lelah, hingga cacat fisik.
Mengontrol kadar hormon tiroid sebelum hamil dan selama kehamilan akan
mengurangi risiko komplikasi kehamilan, seperti:
- Keguguran
- Pre-eklampsia
- Bayi dengan berat lahir rendah karena pembatasan pertumbuhan janin
- Gangguan jantung
Penatalaksanaan pada ibu hamil
Segera setelah hamil, lakukan tes darah untuk memeriksa kadar hormon tiroid.
Dokter juga akan memeriksa apakah perlu mengubah asupan obat-obatan.
Pemeriksaan kadar hormon tiroid dilakukan setiap empat minggu selama
kehamilan, tergantung kondisi ibu hamil. Jika kadar hormon tidak stabil, Anda
kemungkinan akan dirujuk ke dokter dengan spesialisasi endokrin.